• Tidak ada hasil yang ditemukan

SATUAN ACARA PENYULUHAN

N/A
N/A
Akhid Falikhuddin

Academic year: 2023

Membagikan "SATUAN ACARA PENYULUHAN"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : ASI

Sub Pokok Bahasan : Cara menyusui bayi

Sasaran :

Hari/ Tanggal :

Waktu : 10 menit

Tempat :

Penyuluh/ Petugas :

A. Tujuan Instruksional Umum

Memberikan pengetahuan dan pemahaman mengenai cara menyusui bayi yang baik dan tepat agar ibu dan bayi mendapatkan manfaat dari menyusui.

B. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah diberikan konseling cara menyusui dapat:

a. Menjelaskan Tujuan dan Manfaat Menyusui.

b. Bagaimana Cara Menyusui Yang Baik.

C. Materi

Berisi garis besar materi yang di berikan dalam kegiatan pembelajaran atau konseling.

D. Metode

Diskusi dan tanya jawab E. Media

Buku KIA

F. Strategi Pelaksanaan

Berisi urutan-urutan / langkah yang dilakukan dalam kegiatan penyuluhan:

1. Pembukaan : 1 menit

2. Penyampaian Materi : 3 menit 3. Diskusi/ Tanya Jawab : 2 menit

4. Evaluasi : 3 menit

5. Penutup : 1 menit

G. Evaluasi

Memberikan pertanyaan teori dan aplikasi yang berhubungan dengan Cara Menyusui Bayi, antara lain:

1. Dapat memahami manfaat menyusui.

2. Mendemonstariskan Bagaimana Cara Menyusui Yang Baik.

(2)

H. Sumber

1. Wulandari, Priharyanti. 2021. Buku Ajar Post Partum,

Menyusui dan Cara Meningkatkan Produksi ASI. Jawa Timur:

Penerbit Qiara Media

2. Astutik, Reni. 2020. Menyusui Pada Masa Pandemi Covid- 19. Jawa Timur: Uwais Inspirasi Indonesia

(3)

I. Lampiran Materi 1. Manfaat Menyusui

a. Bagi Bayi

1) ASI meningkatkan daya tahan tubuh bayi.

2) ASI sebagai nutrisi.

3) ASI meningkatkan jalinan kasih sayang.

4) Mengupayakan pertumbuhan yang baik.

5) Mencegah terjadinya ikterus pada bayi.

b. Bagi Ibu

1) Mengurangi kejadian kanker payudara.

2) Mencegah perdarahan pasca persalinan.

3) Mempercepat involusi uterus.

4) Dapat digunakan sebagai metode KB sementara.

5) Mempercepat kembali ke berat badan semula 2. Cara Menyusui

a. Posisi badan ibu dan badan bayi

1) Ibu harus duduk/berbaring dengan santai.

2) Pegang bayi pada belakang bahunya, tidak pada dasar kepala.

3) Putar seluruh badan bayi sehingga menghadap ke ibu.

4) Rapatkan dada bayi dengan dada ibu atau bagian bawah payudara ibu.

5) Tempelkan dagu bayi pada payudara ibu.

6) Dengan posisi ini maka telinga bayi akan berada dalam satu garis ddengan leher dan lengan bayi.

7) Jauhkan hidung bayi dari payudara ibu dengan cara menekan pantat bayi dengan lengan ibu bagian dalam.

b. Posisi mulut bayi dan puting susu ibu

1) Keluarkan ASI sedikit oleskan pada puting dan areola.

2) Pegang payudara dengan pegangan seperti membentuk huruf C yaitu payudara dipegang dengan ibu jari dibagian atas dan jari lainnya menopang di bawah.Sentuh pipi atau bibir bayi untuk merangsang rooting reflek (reflek mencari)

3) Tunggu sampai mulut bayi terbuka lebar dan lidah menjulur ke bawah.

4) Dengan cepat dekatkan bayi ke payudara ibu dengan menekan bahu belakang bayi bukan belakang kepala.

5) Posisikan puting susu di atas bibir atas bayi dan berhadapan dengan hidung bayi.

6) Kemudian arahkan puting susu keatas menyusuri langit-langit mulut bayi.

7) Usahakan sebagian besar areola masuk ke mulut bayi, sehingga puting susu berada diantara pertemuan langit-langit yang keras

(4)

(palatum durum) dan langit-langit yang lunak (palatum molle) 8) Lidah bayi akan menekan dinding bawah payudara dan gerakan

memerah sehingga asi akan keluar.

9) Dianjurkan tangan ibu yang bebas untuk mengelus bayi.

Referensi

Dokumen terkait

Satu lengan mendukung tubuh bayi dan yang lain mendukung kepala, mirip dengan posisi dudukan tetapi Anda akan memiliki kontrol lebih besar atas kepala

Satu lengan mendukung tubuh bayi dan yang lain mendukung kepala, mirip dengan posisi dudukan tetapi Anda akan memiliki kontrol lebih besar atas kepala

Ketika bayi berusia 0-6 bulan, ASI bertindak sebagai makanan utama bayi, karena mengandung lebih dari 60% kebutuhan bayi, ASI memang terbaik untuk bayi manusia sebagaimana susu

Setelah mendapatkan penyuluhan selama 45 menit tentang kanker payudara , pasien dan keluarga mampu memahami pentingnya pendeteksi dini adanya kanker payudara dengan cara SADARI..

Diare akut adalah buang air besar pada bayi atau anak-anak melebihi 3 kali sehari, disertai dengan perubahan konsistensi tinja menjadi cair dengan atau tanpa

Sementara untuk pengobatannya itu sendiri, memang sedikit mengalami beberapa kesulitan, karena pada dasarnya setiap bayi yang terlahir dengan penyakit tersebut meskipun

 Pastikan semua anak yang menderita stunting mendapatkan tablet zink kecuali bayi muda  Cara pemberian tablet zink  Larutkan tablet dengan sedikit air atau ASI dalam sendok teh

Pada kaki lainnya, jari-jari kaki diletakkan di lantai dengan tumit kaki diangkatkan ke atas.Cara ini dilakukan bersamaan pada kaki kiri dan kanan secara bergantian dan diulangi