• Tidak ada hasil yang ditemukan

daftar pustaka

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "daftar pustaka"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

A. Buku

Andi Hamzah, Pemberantasan Korupsi Melalui Hukum Pidana Nasional dan Internasional, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2007.

---, pemberantasan Korupsi melalui Hukum Pidana Nasional dan Internasional, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2005) ; terdapat pula dalam Arya Maheka, Mengenal & Memberantas Korupsi, (Jakarta: KPK), Alatas, sosiologi korupsi sebuah penjelajahan dengan data kontemporer, LP3ES,

Jakarta, 19986.

Bambang Waluyo. Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Strategi dan Optimalisasi). 2016. Sinar Grafika, Jakarta.

Coplin, William D. Pengantar Politik Internasional: Suatu Telaah Teoritis.

terjemahan Marsedes Marbun. Bandung: Sinar Baru. 1992

Djoko Sumaryanto, Pembalikan Beban Pembuktian Tindak Pidana Korupsi Dalam Rangka , Pengembalian Kerugian Keuangan Negara, Prestasi Pustaka Karya, Jakarta 2009

Hamdan Zoelva, Fenomena Korupsi Di Indonesia Dari Sudut Pandang Filsafat Ilmu, Pemikiran hamdanzoelva, August 11, 2014

I Gusti Ketut Ariawan, 2008, Stollen Asset Recovery Initiative, Suatu Harapan dalam Pengembalian Aset Negara, tersedia di http://docs.google.com/journal.unud.ac.

Jeremy Pope, Strategi Memberantas Korupsi, Elemen Sistem Integrasi Nasional, 2003,

Lola Yuristrisia, Pengembalian Aset Hasil Tindak Pidana Korupsi Menurut Ketentuan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2006 Tentang Pengesahan Konvensi Perserikatan Pbb Anti Korupsi 2003 (United Nation Convention Against Corruption 2003), Fakultas Hukum Universitas Andalas, Padang, 2010

Marwan Mas, Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. 2014. Ghalia Indonesia, Bandung .

Mochtar Kusumaatmadja, Pengantar Hukum Internasional, Penerbit [s.n]. 1982.

---, dan Etty R. Agoes, Pengantar Hukum Internasional, Bandung: Alumni.

2003.

Mas’oed, Mochtar. “Ilmu Hubungan Internasional: disiplin dan metodologi”.Jakarta: LP3ES. 1994.

(2)

---, Studi Hubungan Internasional: Tingkat Analisis dan Teorisasi.Yogyakarta: PAV-SS-UGM. 1989

Priyatna Abdurrasyid, “Instrumen Hukum Nasional bagi Peratifikasian PerjanjianInternasional”dalamMajalahHukumNasionalBPHN,No.1Tahun1 991,(Jakarta:BPHN,1991).

Parthiana, I Wayan. Pengantar Hukum Internasional. Bandung: Mandar Maju.

1990. Rudy, T. May. Hukum Internasional II. Bandung: Refika Aditama.

2001

Purwaning M. Yanuar, Pengembalian Aset Hasil Korupsi Berdasarkan Konvensi PBB Anti Korupsi 2003 Dalam Sistem Hukum Indoneia,Alumni, Bandung.

Robert Klitgaard, Membasmi Korupsi (terjemahan), Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 2005

Romli Atmasasmita, Hukum Kejahatan Bisnis: Teori & Praktik di Era Globalisasi.

Jakarta. PT. Premedia Group. 2014.

Rio Declaration on Envoirnment and Development, United Nations Conference on Envoirnment and Development 1992

Sam Blay.2003.Public International Law: An Australian Perspective Second Edition. Oxford

Samuel Huntington, Political Order in Changing Societies, ( Yale University Press, 1968.

Sari Mandina, Hukum Pidana Masa Kini : Perpektif Jurimetrie Pada Kebijakan Legislasi Pemberantasan Tindak Pidana Koruspsi. 2014, Total Media, Yogyakarta

Santoso, M. Iman, 2007, Perspektif lmigrasi dalam United Nations Convention against Transnational Organized Crime, Jakara: Perum Percetakan Negara RI

Sands, Philippe, 2003, Principles of International Environmental Law, Second Edition, Cambridge University Press

Starke, JG., 1989, Introduction to International Law,

Tenth Edition, Butterworths, London, United Kingdom United Nation Convention Against Transnational Organized Crime 2000

Tim Peneliti Indonesia Corruption Watch, Kajian Implementasi Aturan Trading in Influence Dalam Hukum Nasional, Jakarta, ICW.2014

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, 1995.

(3)

B. Undang-Undang

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme;

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2000 tentang Tata Cara Pelaksanaan Peran Serta Masyarakat dan Pemberian Penghargaan dalam Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang- undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;

lnstruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi.Konvensi PBB Anti Korupi 2003.

United Nations Convention Against Corruption, General Assembly Resolution 58/4 of 31 October 2003 (Konvensi PBB Anti Korupsi 2003

United Nations ConventionAgainst Corruption 2003

C. Artikel

Harmonisasi Hukum Nasional Di Bidang korupsi dengan United Nation Convention Against Coruption.

Pengaturan Internasional Tentang pendirian Badan Anti Korupsi Menurut United Nation Convention Against Coruption 2003.

Peneliti dapatkan dari Eddy O.S Hiariej tentang Memahami ’Traiding in Influence’

Dalam Kerangka UNCAC Sebagai Instrumen Pemberantasan Korupsi Di Indonesia melalui Email [email protected], Pada hari Jum’at, 27 Januari 2019 Pukul 09.48 WIB.

Lembaga Pengkajian Independen Kebijakan Publik, Sisi Lain Akuntabilitas KPK dan Lembaga Pengiat Antikorupsi, Jakarta, PT Gramedia Pustaka Utama.

2016

(4)

D. Internet/Website :

https://id.scribd.com/document/331102789/makalah-konsep-strategi-dan-upaya- pemberantasan-korupsi

https://www.ksap.org/sap/strategi-nasional-pencegahan-dan-pemberantasan- korupsi/

https://acch.kpk.go.id/id/berkas/litbang/gap-analysis-indonesia-terhadap-uncac http://amp.kontan.co.id/news/ketua-kpk-indonesia-masih-berutang-21-

rekomendasi-uncac-untuk-diselesaikan

https://scholar.google.co.id/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=jurnal+konvensi+pb b+anti+koropsi+2003&btnG=

Referensi

Dokumen terkait

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk: (1) Mensosialisasikan Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo.Undang- Undang Nomor 20

Abstrak :Badan khusus yang bertugas membasmi dan memberantas tindak pidana korupsi di Indonesia bernama Komisi Pemberantasan Korupsi, memiliki kewenangan melakukan koordinasi