DAFTAR PUSTAKA
Andriani, C., Lipoeto, N. I., & Utama, B. I. (2016). Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kejadian Preeklampsia Di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 5(1).
Aprina, A., & Dewi, N. I. (2016). Faktor Kejadian Preeklampsi Ringan Di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran.
Jurnal Kesehatan, 7(2), 314-322.
Arikunto, Suharsimi. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta.
Asmana, S. K., Syahredi, S., & Hilbertina, N. (2016). Hubungan Usia Dan Paritas Dengan Kejadian Preeklampsia Berat Di Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi Tahun 2012-2013. Jurnal Kesehatan Andalas, 5(3).
Astrina, N., & Wahtini, S. (2015). Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsia/Eklampsia Di RSUD Panemahan Senopati Bantul (Doctoral Dissertation, STIKES'Aisyiyah Yogyakarta).
Benson R, Pernoll’s. (2009). Obstetri Ginekologi. Jakarta: EGC.
Cunningham FG, Leveno KJ, Bloom SL, Hauth JC, Rouse DJ, Spong CY. (2010).
Hypertensive Disorders In Pregnancy. Dalam: Cunningham FG, Editor. William Obstetrics,. Edisi Ke-23. New York: Mcgraw-Hill.
Cunningham FG, Gant N, Et Al. (2013). William Obstetri 23 Rd Ed. Mcgraw-Hill, Medical Publishing Division.
Dahlan, S.M. (2013). Statistik Untuk Kedokteran Dan Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika
Dainty, M., Ratna., D dan Devi., L. (2017). Asuhan Kebidanan Komunitas Disesuaikan Dengan Rencana Pembelajaran Kebidanan. Yogyakarta: ANDI.
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Barat Tahun 2017.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Tahun 2018.
Fitriyati, D., & Astuti, D. A. (2017). Hubungan Usia Ibu Dengan Kejadian Preeklamsi Pada Kehamilan Di Rs Pku Muhammadiyah Bantul Tahun 2017 (Doctoral
Dissertation, Universitas' Aisyiyah Yogyakarta).
Gustri, Y., Sitorus, R. J. S. J., & Utama, F. (2016). Determinan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Hamil Di Rsup Dr. Mohammad Hoesin Palembang. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 7(3).
Hidayat., A. (2010). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data. Jakarta:
Salemba Medika.
Hutabarat, R. A., Suparman, E., & Wagey, F. (2016). Karakteristik Pasien Dengan Preeklampsia Di RSUP Prof. Dr. RD Kandou Manado. E-Clinic, 4(1).
Indriyani, Diyan. (2013). Keperawatan Maternitas Pada Area Perawatan Antenatal. Graha Ilmu: Yogyakarta.
Indrawati, N. D., & Puspitaningrum, D. (2016). Efektifitas Penyuluhan Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Tentang Preeklampsia Di Wilayah Kerja Puskesmas Kedungmundu Kota Semarang. Jurnal Ilmu Kebidanan Dan Kesehatan (Journal Of Midwifery Science And Health), 7(1).
Komalasari, T., & Rahayu, S. (2015). Hubungan Riwayat Hipertensi, Diabetes Melitus, Dan Kehamilan Ganda Dengan Kejadian Preeklampsi Pada Ibu Hamil Di Rumah Sakit Umum Sumedang. Jurnal Pendidikan Dan Pelayanan Kebidanan Indonesia (Indonesian Journal Of Education And Midwifery Care), 2(3), 13-20.
Lestari, D. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklamsi Pada Ibu Bersalin Di Rsud Embung Fatimah Kota Batam. Jurnal Kebidanan Malahayati, 2(4).
Lowdermilk, Perry, Cashion. (2013). Keperawatan Maternitas Edisi 8 Buku 2. Singapura:
Elsevier.
Maliana, A. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Abortus Inkomplit Diruang Kebidanan RSUD Mayjend. Hm. Ryacudu Kotabumi.
Jurnal Kesehatan 4(1).
Manuaba, et al (2010). Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan Dan Kb Untuk Pendidikan Bidan Edisi 2 Jakarta: EGC
Manuaba, Et Al (2012). Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan Dan KB. Jakarta: EGC.
Mariza, A., & Siregar, R. (2016). Hubungan Riwayat Hipertensi Dengan Kejadian Pre-Eklampsia Berat Pada Ibu Bersalin Di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Jurnal Kebidanan 2(4).
Martadiansyah, A., Qalbi, A., & Santoso, B. (2019). Prevalensi Kejadian Preeklampsia Dengan Komplikasi Dan Faktor Risiko Yang Mempengaruhinya Di Rsup Dr. Mohammad Hoesin Palembang (Studi Prevalensi Tahun 2015, 2016, 2017). Sriwijaya Journal Of Medicine, 2(1), 14-25.
Mitayani. (2013). Asuhan Keperawatan Maternitas. Jakarta: Salemba Medika.
Muchtar, Rustam. (2011). Sinopsis Obstretri. Jakarta: EGC.
Muhani, N., & Besral, B. (2015). Pre-Eklampsia Berat Dan Kematian Ibu. Kesmas:
National Public Health Journal, 10(2), 80-86.
Muslihatun, W. (2011). Asuhan Neonatus dan Balita. Yogyakarta: Fitramaya.
Mustika, Dwi (2013). Asuhan Kebidanan Patologi. Jogyakarta; Nuha Medik
Muzalfah, R., Santik, Y. D. P., & Wahyuningsih, A. S. (2018). Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Bersalin. Higeia (Journal Of Public Health Research And Development), 2(3), 417-428.
Notoatmodjo, Soekidjo. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Novianti, H. (2016). Pengaruh Usia Dan Paritas Terhadap Kejadian Pre Eklampsia Di RSUD Sidoarjo. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(1).
Nugroho dan Utama. 2014. Masalah Kesehatan Reproduksi Wanita. Yogyakarta: Nuha Medika.
Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pendekatan Praktis Edisi 4.
Jakarta: Salemba Medika.
Pratiwi, I., & Wantoro. (2015). Hubungan Paritas Dengan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Hamil Di Rsud Wonosari (Doctoral Dissertation, STIKES'Aisyiyah Yogyakarta).
Rich-Edwards, J., Ness, R. & Roberts, J. (2015). In Chelsey’s Hypertensive Disorder In Pregnancy 44–46. Singapore: Elsevier.
Robinson, Joan. M dan Lyndon Saputra. (2014). Buku Ajar Visual Nursing Jilid Satu.
Tangerang Selatan: Binarupa Akara Publisher.
Robson, Elizabeth S Dan Jason Waugh. (2012). Patologi Pada Kehamilan. Jakarta: EGC.
Saifuddin, Abdul Bari., Dkk. (2009). Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal Dan Neonatal. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Saraswati, N., & Mardiana, M. (2016). Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Hamil (Studi Kasus Di Rsud Kabupaten Brebes Tahun 2014). Unnes Journal Of Public Health, 5(2), 90-99.
Sastroasmoro, S. (2011). Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis. Jakarta : Sagung Seto
Sedarmayanti, Hidayat S. (2011). Metodologi Penelitian. Bandung: Mandar Maju.
Setyorini, Y., Martono., & Wijayanti, I. (2016). Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian PEB Pada Pasien Rawat Inap Diruang ICU. Jurnal Keperawatan Global 1(1).
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sunarto, A. (2016). Hubungan Faktor Risiko Usia Ibu, Gravida, Dan Indeks Massa Tubuh Dengan Kejadian Preeklampsia Di Rsud Tugurejo Semarang (Doctoral Dissertation, Unimus).
Tika, P., Didik Dan Suryani, N. (2015). Analisis Faktor-Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsia-Eklampsia Pada Ibu Bersalin Di Rsud Kabupaten Sukoharjo Periode Tahun 2015. Indonesian Journal On Medical Science, 4(1): 133-146
Trisnawati, Y. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pre- Eklamsia/Eklamsia Pada Ibu Bersalin Di Rsud Kota Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau. Gaster: Jurnal Kesehatan, 16(2), 216-231.
Wafiyatunisa, Z., & Rodiani. (2016). Hubungan Obesitas Dengan Terjadinya Preeklampsia. MAJORITY I 5(5).
Wibowo, Y. M. H., Marchira, C. R. Common Mental Disorders Increase Preeclampsia/Eclampsia Risks In Pregnancy. Universa Medicina. 2013.
Vol. 32 No. 1 Hal: 60-68. 14
Windaryani, Y., Dode, S., Mallo, A. (2013). Hubungan Antara Primigravida/
Multigravida Dengan Angka Kejadian Preeklamsia / Eklamsia Di Rskdia Siti Fatimah Makassar. Volume 1 Nomor 6.