• Tidak ada hasil yang ditemukan

daftar pustaka

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "daftar pustaka"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

59 Universitas YARSI

DAFTAR PUSTAKA

1. Al-Qur’an dan Terjemahnya, (2021), Jakarta: Kementerian Agama Republik Indonesia.

2. Adha, M.A.R., Wibowo, D. Rasyid NI. (2019). Gambaran tingkat keparahan maloklusi menggunakan handcapping malocclusion assessment record (HMAR) pada siswa SDN Gambut 10. Jurnal Kedokteran gigi.

3. Adhani, R., Kusuma, R.H., Widodo,. Rianta S. (2014). Perbedaan Indeks Karies Antara Maloklusi Ringan Dan Berat Pada Remaja Di Ponpes Darul Hijrah Martapura

4. Akmal. Masyuhri. (2018). Konsep Syukur. Volume 7 Nomor 2. Jurnal Komunikasi dan Pendidikan Islam

5. Al-Adawiyah, Rabiah. (2016). “Penafsiran Al-Alusi Dan M. Quraish Shihab Terhadap Ayat-Ayat Al-Qur’an Tentang Sabar”. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

6. Alawiyah, Tuti. (2017). ‘Komplikasi dan Resiko yang Berhubungan Dengan Perawatan Ortodonti’.Volume 4. Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. DR. Moestopo. Jakarta

7. Alawiyah. Tuti. (2016). ‘Pengaruh Efek Iatrogenik Dalam Perawatan Ortodonti’. Volume 10. Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. DR.

Moestopo. Jakarta

8. Anggraini, Celsha Ameika. (2020). ‘Analisis pengetahuan efek samping pemasangan alat ortodonti cekat oleh dokter gigi dan tukang gigi pada siswa SMP’. Poltekkes Kemenkes Yogyakarta

9. Anggraini, L.D. (2013). Pandangan Islam Terhadap Karakter Dokter Gigi.

Volume 2. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

10. Ansharuddin. 2017. Upaya-upaya pembaharuan dan dasar modernisasi di dunia Islam. Volume 3 Nomor 2. Jurnal Studi Keislaman

11. Ardhana, Wayan. (2015). Identifikasi Perawatan Ortodonti Spesialistik dan Umum. Yogyakarta : Universitas Gadjah Mada

(2)

60 Universitas YARSI

12. Arifin, M. S. (2020). Pemimpin Ideal Dalam Perspektif Hukum Islam.

Yogyakarta

13. Balajhi,SI. (2013). ‘Orthodontic : the art and science 5 th ed.

14. Budiarti, R. (2013). Kesehatan Gigi Masyarakat Muslim: Studi Kasus Karies Gigi pada Santri di Madrasah Aliyah Keagamaan Pesantren Darunnajah, Jakarta Selatan [Tesis]. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

15. Cahyati, N., Kusumah, R. (2020). ‘Peran Orang Tua Dalam Menerapkan Pembelajaran Di Rumah Saat Pandemi Covid 19’

16. Chusniyah, Tutut. 2015. Problem dalam Perkembangan Psikologi Anak yang Berhadapan dengan Hukum. Universitas Negeri Malang

17. Cristiana TP, Icaterina I, Elena P. (2012). ‘Risks and Complications Associated with Ortodontic Treatment in Ortodontics’. In Burzgui : Basic Aspects and Clinical Considerations. Rijeka: Intech. p. 40

18. Deliani, Nurfaidah. (2020). Image Manusia Beragama dalam Perspektid Psikologi Islam. Volume 11. Jurnal Bimbingan Konseling Islam: UIN Imam Bonjol Padang

19. Dharmawan, D., Jonathan, I. (2019). Pertanggungjawaban Hukum Praktik Tukang Gigi Yang Melebihi Wewenangnya. Jurnal Interest: Universitas Hang Tuah.

20. Dharmawati, Ayu dan Nyoman Wirata. 2016. ‘Hubungan Tingkat Pendidikan, Umur, dan Kerja Dengan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut Pada Guru Penjaskes SD Di Kecamatan Tampak Siring Gianyar’.

Volume 4. Denpasar: Politekes Denpasar

21. Diab, Ashadi. (2017). Dinamika Hukum Dan Etika Dalam Profesi Kedokteran. Ejournal IAIN: Kendari.

22. Diananda, Amita. (2018). Psikologi Remaja Dan Permasalahannya. Volume 1 No. 1. Journal Islamic Village: Tanggerang

23. Donsu, J.D.T., (2017). ‘Metodologi Penelitian Keperawatan’. Yogyakarta : Pustakabarupress.

(3)

61 Universitas YARSI

24. Fatimah, Namira. 2020. Kualitas Hidup Pasien Remaja Pemakai Pesawat Ortodonti Cekat Di Rsgm Fkg Universitas Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara

25. Fernández-González, F. J. dkk., (2015). ‘Influence of ortodontic treatment on temporomandibular disorders. A systematic review’, Journal of Clinical and Experimental Dentistry, 7(2), pp. e320–e327. doi: 10.4317/jced.52037.

26. Fudhail, A. N. S., (2019). Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen Jasa Pelayanan Kesehatan oleh Tukang Gigi

27. Gay, R., S., Castroflorio, T., Garino, F., Rossini, G., Parrini, S., &

Deregibus, A. (2017). ‘Root resorption during orthodontic treatment with Invisalign®: a radiometric study’. Progress in orthodontics, 18(1), 1-6.

28. Hanindira, M. Zen, Y. Juliani, M. (2020). Prevalensi Maloklusi Dengan Etiologi Premature Loss Gigi Sulung. Jurnal Kedokteran Gigi Terpadu:

Universitas Trisakti.

29. Hargo, Budi B. (2017). Profesionalisme. Purwokerto

30. Hasyim, Baso. (2013). Islam Dan Ilmu Pengetahuan (Pengaruh Temuan Sains Terhadap Perubahan Islam). Volume 14 No.1. Jurnal Dakhwah Tabligh

31. Hayati, Inas. (2019). Penyandang Disabilitas dalam Pandangan Al Quran.

Universitas Islam Negri Banda Aceh

32. Hendrawan, R. (2017). Ortodonti dalam Perspektif Fiqih Medis. Karya Tulis Ilmiah strata satu, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung, Tulungagung

33. Herwanda, H., Arifin, R., & Lindawati, L. (2016). ‘Pengetahuan Remaja Usia 15-17 Tahun di SMAN 4 Kota Banda Aceh terhadap Efek Samping Pemakaian Alat Ortodonti Cekat’. Journal Of Syiah Kuala Dentistry Society, 1(1), 79-84.

34. Husaini, H., Panghiyangani, R. and Saputra, M. 2017. Pengaruh Penyuluhan HIV/AIDS terhadap Pengetahuan dan Sikap Tentang HIV/ AIDS Mahasiswi Akademi Kebidanan Banjarbaru Tahun 2016. Buletin Penelitian Kesehatan

(4)

62 Universitas YARSI

35. Hutama, Achmad R. 2015. Konsep Ilmu dalam Islam. Vol. 13 No. 2.

Universitas Darussalam: Ponorogo

36. Ilyas, Rahmat. (2016). Manusia Sebagai Khalifah dalam Perspektif Islam.

Volume 1 No. 7. Mawa’izh

37. Iryani E, (2017). ‘Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan’, Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 17(3), p. 70.

38. Jakarta Open Data. (2020). Tingkat Pendidikan DKI Jakarta. Diakses pada1 September 2021 < https://data.jakarta.go.id/dataset/jumlah-penduduk-dki- jakarta-berdasarkan-pendidikan>

39. Junaidi. (2018). Urgensitas Ilmu Menurut Konsep Islam. Volume X No. 2.

At -Tarbawi Media Pendidikan, Sosial dan Kebudayaan.

40. Kementerian Kesehatan RI. (2018). Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) Indonesia Tahun 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 41. Khairusy, C. H., Adhani, R., & Wibowo, D. (2017) ‘Hubungan tingkat

pengetahuan responden dengan pemilihan operator selain dokter gigi ditinjau dari bahaya pemasangan alat ortodonti’.Dentino: Jurnal Kedokteran Gigi, 2(2), 166-169.

42. Konsil Kedokteran Gigi. ‘Standar Kompetensi Dokter Gigi Indonesia’.

(2015). Jakarta

43. Latief, I. Z. (2014). Islam Dan Ilmu Pengetahuan. Volume 1 No. 2.

ResearchGate.

44. Listrianah. (2017). Indeks Karies Gigi Ditinjau dari Penyakit Umum dan Sekresi Saliva pada Anak di Sekolah Dasar Negeri 30 Palembang. Jurnal Kesehatan Poltekes Kesehatan: Palembang

45. Long, H. dkk., (2016). ‘Current advances in ortodontic pain’, International Journal of Oral Science, 8(2).

46. Madany, A. M. (2018). Syukur dalam Perspektif al quran. E-Journal Fakultas Syariah: Yogyakarta

47. Maratus, Solehah. (2019). Trend Penggunaan Kawat Gigi dan Dampaknya Terhadap Ekonomi Keluarga. Institus Agama Islam Negeri: Lampung

(5)

63 Universitas YARSI

48. Marques, L. S. Dkk, (2011). ‘Severe root resorption and orthodontic treatment: Clinical implications after 25 years of follow-up’, American Journal of Orthodontics and Dentofacial Orthopedics, 139(4 SUPPL.), pp.

166– 169. doi: 10.1016/j.ajodo.2009.05.032.

49. Mas’ud N.W. (2014) ‘Persepsi Masyarakat Terhadap Perawatan Ortodontik Yang Dilakukan Oleh Pihak Non Profesional’ Skripsi. Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin, Makassar.

50. Masrur, Ali. (2016). Relasi Iman Dan Ilmu Pengetahuan Dalam Perspektif Al-Quran (Sebuah Kajian Tafsir Maudhui). Jurnal Studi Al-Quran dan Tafsir: Bandung.

51. Maulana, Tryanza. (2014). Memelihara Gigi Sebagai Rasa Syukur.Perhimpunan tenaga profesi kesehatan muslim

52. Meiandari, S.,Taadi., Widayati, A. (2020). ‘The relation between pain after using fixed orthodontic appliance and follow up compliance of patients in Kusuma Dental Care Clinic’. Jurnal Kesehatan Gigi 7 nomor 1. Yogyakarta 53. Melati, M.C., dkk,. (2019). ‘Kesehatan Gigi Dan Mulut Dalam Perspektif

Islam’. Vol. 4. Tasikmalaya. Actual Research Science Academic

54. Mintjelungan, C., Tambunan, E., Umboh, P.F. (2013). ‘Gambaran stomatitis Aftosa Rekuren pada penggunaalat ortodonsi cekat mahasiswa Program Studi Kedokteran Gigi Universitas Sam Ratulangi. Volume 1 nomor 2. E-journal: Universitas Sam Ratulangi

55. Momongan, R.E.C., Lampus, B.S., Juliatri. (2015). Status Kebersihan Gigi Dan Mulut Siswa Sma Negeri 9 Manado Pengguna Alat Ortodontik Cekat.

Universitas Sam Ratulangi: Manado.

56. Muflih, Andi. (2013). Pengobatan Dalam Islam. Universitas Islam Negri Alauddin: Makassar.

57. Mujib, A. (2019). Hakekat Ilmu Pengetahuan dalam Persfektif Islam.

Volume 4 No. 1. Jurnal Sosial dan Keagamaan.

58. Musa, Lisa A. 2016. Level Berpikir Geometri Menurut Teori Van Hiele Berdasarkan kemampuan geometri dan perbedaan gender kelas vii SMP 8

(6)

64 Universitas YARSI

Pare-Pare. Volume 4. Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam: Palopo.

59. Nashrullah, Nashih. (2020). Prinsip New Normal Dijelaskan Rasulullah 14 Abad Silam. Diakses pada 24 Agustus 2021 <

https://www.republika.co.id/berita/qbf8kt320/prinsip-new-normal- dijelaskan-rasulullah-14-abad-silam>.

60. Notoatmodjo, S. (2014). ‘Ilmu Perilaku Kesehatan’. Jakarta: Rineka Cipta.

61. Paryontri,B. A. Adisiyasha, A., (2019). ‘Gambaran Pengetahuan terhadap Perawatan Ortodontik Menurut Islam pada Mahasiswa Kedokteran Gigi’, Insisiva Dental Journal : Majalah Kedokteran Gigi Insisiva.

62. PDGI. 2019. ‘Orthodontic Treatment Needs in Adolesecents Aged 13-15 Years Using Orthodontic Treatment Needs Indicato’.

63. Prasanti, A.A., Santoso, O. (2016). ‘Perbedaan indeks periodontal dan skor pembesaran gingiva kelompok pemakai dan bukan pemakai pesawat ortodonti cekat’. Volume 5 nomor 1. Jurnal Kedokteran gigi Dipenogoro.

64. Pratiwi, Hendina. (2016). ‘Fenomena Penggunaan Behel Gigi sebagai Simbol dalam Proses Interaksi Sosial pada Kalangan Remaja di Perkotaan’.

Perpustakaan Universitas Airlangga.

65. Proffit, W.R., Henry W. Fields, Brent Larson, David M. Sarver. (2018).

‘Contemporary Ortodontics 6th ed’. Elsevier Health Sciences

66. Purnamasari, B. C., Claramita, M., Prabandari, Y.S. (2015). Pembelajaran Profesionalisme Kedokteran Dalam Persepsi Instruktur Dan Mahasiswa.

Vol. 4 No. 1. Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia.

67. Putri, Nindy A. (2018). ‘Faktor Akibat Penggunaan Gigi Tiruan Oleh Tukang Gigi’. OSF Preprints. doi:10.31219/osf.io/whxce.

68. Putri, W., Nurwati, N., Budiarti, M., (2016). ‘Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Remaja’. Volume 3 nomor 1. Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.

69. Rachmadewi, Asrinisa. (2009). Pengetahuan, Sikap, Dan Praktek Asi Ekslusif Serta Status Gizi Bayi Usia 4-12 Bulan Di Pedesaan Dan Perkotaan. Jurnal Gizi Pangan

(7)

65 Universitas YARSI

70. Rahayu, Cinthya. (2019). Gambaran Pengetahuan Terhadap Perawatan Ortodontik Menurut Islam Pada Dosen Fakultas Agamaislam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 71. Ridlo, HR. (2018). Aturan Hukum, Implementasi, dan Tanggung Jawab

Hukum. Universitas Katolik. Semarang

72. Riyanti, E., dkk. (2018). Prevalensi Maloklusi Dan Gigi Berjejal Berdasarkan Jenis Kelamin Dan Umur Pada Anak-Anak Sekolah Dasar Di Bandung. Jurnal Unpad: Bandung.

73. Rokaya, dkk. (2018). An epidemiological study on the prevalence of temporomandibular disorder and associated history and problems in napalese subjects. J Dent Anesth Pain Med. Vol. 8 no. 1. Hh 27-33

74. Rosidi, Ayep. (2017). Niat Menurut Hadis dan Implikasinya Terhadap Proses Pembelajaran. vol 1 no 1. Jurnal Inspirasi: Semarang.

75. Sabita, Rifqi. (2017). Hubungan Antara Flat Foot Dengan Gait Parameter Pada Anak Usia 7-9 Tahun Di Sd Pabelan Kartasura.Universitas Muhammadiyah Surakarta.

76. Sachdev, R. Garg, K. Mukhrejee, S. Saxena, S. Chauhan, S. (2019). Denture Stomatitis A Case Report and Small Review On Quackery. Volume 6 77. Sada, H. J., (2016). Manusia dalam Perspektif Agama Islam. Volume 7.

Jurnal Pendidikan Islam.

78. Salim, N.K. (2019). Penegakan Hukum Terhadap Oknum yang Melakukan Praktik Ilegal Pemasangan Kawat Gigi Berdasarkan Hukum Positif Indonesia di Kota Palembang.Universitas Muhammadiyah Palembang 79. Sari, Novita. 2021. Analisis Profesionalisme Kerja Dalam Konsep Ekonomi

Islam. Institus Agama Islam Negeri: Bengkulu

80. Sari, P. A., (2018). ‘Orthodonsia pada Anak’. Dalam H. Nismal, Islam dan Kesehatan Gigi (hal. 100-101). Jakarta: Pustaka Al-Kautsar

81. Sarifandi, S. (2014) ‘Ilmu Pengetahuan dalam Perspektif Hadis Nabi’, Jurnal Ushuluddin, 21(1), pp. 62–82.

82. Sayyid Salim ABK, (2016). ‘Fiqih Wanita’, diterjemahkan oleh Achmad Zaeni Dahlan, Lc dan Sandi Heryana, Lc., dari judul asli Fiqhus Sunnah

(8)

66 Universitas YARSI

Linnisa (Depok: Pustaka Khazanah Fawa’id, 2016), jilid 2, h. 137 83. Sikti, A. S. (2020). Menolak Kemudharatan. PT Citra Aditya Bhakti 84. Singh, Gurkeerat. (2015). ‘Textbook of Ortodontics 3rd ed’. Jaypee brothers

medical publishers;p.453-4.

85. Sobirin. (2019). Tugas dan Kewajiban. Diakses pada 3 September 2021 <

http://pa-jepara.go.id/berita-seputar-peradilan/177-drs-sobirin-m-h-tugas- dan-kewajiban>.

86. Sukma, O. (2019).‘Fenomena penggunaan behel fashion pada kalangan mahasiswa di Kota Pangkalpinang’ (Doctoral dissertation, Universitas Bangka Belitung).

87. Suwandi, Trijani. (2020). Keterkaitan antara Bidang Ortodonti dan Periodonti dalam Perawatan Estetika Rongga Mulut. Volume 2 Nomor 1.

Jurnal Kedokteran Gigi Terpadu.

88. Suyatna, I. N., Dwimaya. I. A. M. (2020). ‘Perlindungan Hukum bagi Pemakai Kawat Gigi melalui Jasa Tukang Gigi atas pelanggaran perjanjian terapeutik. Fakultas Universitas Udayana

89. Ulfa, Siti S. 2017. Makna fadhl pada surat al-Jumu’ah ayat 10. Universitas Islam Negeri Sunan Ampel

90. Violeta, Bayu V. Hartono, B. (2019).’Tata laksana perawatan ulkus traumatic pada pasien oklusi traumatik’. Purwekerto : Universitas Jenderal Soedirman

91. Wandawa R.A., Yusra, Y. (2021). Tingkat Pendidikan Orang Tua Mempengaruhi Kebutuhan Perawatan Ortodonti Interseptif

92. Waqiah, Nurul. (2014). Persepsi Masyarakat Terhadap Perawatan Ortodontik Yang Dilakukan Oleh Pihak Non Profesional. Universitas Hasanudin: Makassar

93. Wijanarko, C. I., Handoko, S. A. and Hutomo, L. C. (2020) ‘Tingkat pengetahuan dan perilaku terhadap status kebersihan gigi dan mulut pengguna piranti ortodonti cekat pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana’, Bali Dental Journal, 4(1), p. 39.

(9)

67 Universitas YARSI

94. Zaenal, Mustofa. (2017).’Pandangan Ulama NU Ponorogo terhadap Hukum dan Jasa Pemasangan Behel’.Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Ponorogo: Program Studi Mu’amalah Jurusan Syari’ah dan ekonomi Islam.

Referensi

Dokumen terkait

Pada penderita yang menggunakan alat ortodonti cekat, sangat penting untuk menjaga dan meningkatkan kebersihan gigi dan mulut, mengingat alatnya yang melekat sedemikan

Ortho-Plaque Index adalah indeks khusus untuk pasien pemakai piranti ortodonti cekat yang fokus pada area gigi di sekitar bracket karena pada pasien pengguna

Pada penelitian ini tidak menilai perubahan dalam rongga mulut secara meluas pada pengguna piranti ortodonti cekat, melainkan hanya melihat laju aliran saliva dengan

diamati, dalam penelitian ini yaitu untuk mencari hubungan antara perilaku menjaga kebersihan gigi dan mulut terhadap tingkat kebersihan gigi dan mulut pengguna alat ortodontik

Pada penderita yang menggunakan alat ortodonti cekat, sangat penting untuk menjaga dan meningkatkan kebersihan gigi dan mulut, mengingat alatnya yang melekat sedemikan

Efektivitas dental health education disertai demonstrasi cara menyikat gigi terhadap tingkat kebersihan gigi dan mulut anak sekolah dasar.. Rezki Sri,

Journal homepage: https://jsk.farmasi.unmul.ac.id Perawatan Gigi yang dilakukan Mahasiswa Pengguna Ortodonti Cekat di Universitas Mulawarman pada Masa Pandemi Covid-19 Dental Care

Widhiast dengan Kepatuhan Kontrol Pasien Ortodontik Cekat di Klinik Bright Dental Care Jurnal Gigi dan Mulut, vol... Universitas YARSI | 59 -faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan