• Tidak ada hasil yang ditemukan

DATABASE BIG DATA UNIVERSITAS MUHAMADIYAH MATARAM

EH MAS FIQRO

Academic year: 2023

Membagikan "DATABASE BIG DATA UNIVERSITAS MUHAMADIYAH MATARAM"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

Data, Database, Big Data

(2)

Apa itu Database ?

 Database adalah kumpulan data yang disimpan dengan sistem

tertentu, dan saling berhubungan, sehingga dapat dikelola dengan mudah.

 Database penting untuk mengatur data yang jumlahnya banyak, dan selalu bertambah. Sebagai contoh, program website, aplikasi, dan lainnya.

Terdapat 5 Komponen database:

1. Data file-file yang berisi informasi, baik teks, log, gambar, dan lainnya. 

2. Hardwareperangkat keras yang digunakan untuk menyimpan dan mengelola data. 

3. Sistem Operasibertanggung jawab atas semua sistem yang ada di komputer atau server.

4. Database Management System (DBMS)aplikasi pengelolaan database. Dengan DBMS, Anda bisa lebih mudah ketika  menginput dan mengupdate data. (MySQL)

5. Database Access Languageahasa yang digunakan untuk menulis perintah, seperti mengakses, menambah, memperbarui, dan menghapus data di dalam database. 

Alfian Dharma Kusuma, Intern Junior Content Writer di Dicoding Naning Nur Wijayanti .

(3)

Strutur dari data

(4)

Fungsi Database

1. Mempercepat dan Mempermudah Identifikasi Data 2. Mengontrol Data Secara Terpusat

3. Menghindari Duplikasi Data

4. Menyimpan Data dengan Lebih Aman 5. Menghemat Biaya

6. Dapat Diakses Multi-User

(5)

Tipe atau jenis Database

1. Operational Database database OLTP (On Line Transaction

Processing) adalah jenis database yang dapat mengelola data dinamis secara real-time. Contoh Operational Database: Microsoft SQL Server, AWS Dynamo, Apache Cassandra, dan MongoDB.

(6)

2. Relational Database

Relational Database data disimpan dalam beberapa tabel yang saling terkait atau berhubungan (membentuk relasi).

Relational database juga memiliki empat sifat yang dikenal sebagai ACID, yaitu:

Atomicity – Memastikan data sukses

dioperasikan atau tidak sama sekali. Jadi, jika satu data gagal dioperasikan, maka semua data juga akan gagal.

Consistency – Data dapat dikembalikan

dalam keadaan sebelumnya, jika proses data gagal.

Isolation – Data yang sedang diproses akan terisolasi dari proses-proses lainnya.

Durability – Memastikan data tersimpan di dalam sistem dan tetap aman, bahkan dalam keadaan restart system

Memerlukan RDBMS atau Relational Database Management System

Contoh Relational Database

MySQL, PostgreSQL, MongoDB, 

MariaDB, Oracle Database, IBM DB2, SAP HANA, MemSQL, Interbase, dan Firebird.

(7)

3. Distributed Database

Merupakan sistem penyimpanan yang terdistribusi yang terdiri dari dua berkas atau lebih serta terletak di situs yang berbeda, baik di jaringan yang sama maupun di jaringan yang berbeda sama sekali

Artinya, data disimpan dalam beberapa komputer di tempat yang sama dan dihubungkan melalui jaringan.

(8)

4. Analytical Database

Analytical database merupakan d atabase yang dapat menyimpan dan mengelola big data, termasuk bisnis, pasar, dan data pelanggan untuk analisis business

intelligence (BI).

 Terdiri dari data dan informasi

yang diringkas agar mudah untuk dibaca.

 Selain itu dioptimalkan secara khusus untuk

skalabilitas dan query yang lebih cepat. 

Database tipe ini sangat

dibutuhkan oleh organisasi

manajemen dan pengguna-

pengguna lainnya.

(9)

5. Database Warehouse

Database warehouse adalah sistem

database yang sering kali digunakan untuk pelaporan dan analisis data.

Database warehouse dapat menyimpan data dari sumber yang berbeda-beda dan dapat diupload dari sistem operasi. Itu mengapa dinamakan warehouse atau

“gudang”.

Bidang business intelligence  menggunakan database ini sebagai pusat data sebelum diolah.

Contoh Database Warehouse: Microsoft Access (Office), Oracle.

(10)

Data Warehouse

 Data warehouse (DW) memiliki tujuan untuk menyimpan data dari waktu ke waktu. Data yang tersimpan merupakan database operasional.

 Basis data pada warehouse bisa

menjadi sumber utama dalam mencari informasi yang telah diperiksa, diubah, dan terintegrasi.

 Basis data ini biasanya digunakan oleh para manajer dan end-user lainnya yang memiliki izin untuk mengaksesnya. 

(11)

6. End-User Database

 End-User Database artinya semua data dapat diakses, dikelola, dan dikembangkan oleh pengguna.

Pengguna akhir yang berhubungan langsung dengan database inilah yang disebut end-user database. 

 Data yang sudah berinteraksi

dengan end-user biasanya data siap pakai. Artinya, data bisa dibaca oleh manusia, sudah bukan berupa data pemrograman lagi. Misalnya,

spreadsheet, dokumen, dan lainnya.

Contoh End-User Database: SQLite

(12)

7. Cloud Database

Cloud database merupakan sistem yang menyimpan data secara virtual, bukan disimpan dalam server fisik.

pemeliharaannya pun tidak serumit server fisik, karena database dapat dijalankan melalui cloud computing platform.

Contoh Cloud Database: Amazon Web Service (AWS), Oracle Database, Microsoft Azure, Google Cloud Platform, IBM DB2, MongoDB Atlas, OpenStack.

(13)

8. Real-Time Database

Real-time database adalah model data yang sistem pengolahannya dibuat guna menangani beban kerja suatu lembaga besar seperti negara.

Real-time database biasa digunakan oleh lembaga akuntansi, hukum, perbankan, multimedia, analisis data ilmiah, serta catatan medis.

Pengolahan data tersebut bisa berubah-ubah sesuai dengan permintaan dan bersifat terus- menerus. Seperti berubahnya harga mata uang dollar yang berubah setiap menit. Di balik itu

semua, terdapat basis data real-time yang bekerja dengan cepat.

(14)
(15)

Pengantar Big Data

Big Data “meledak” di awal dekade abad 21

 Perusahaan online dan startup, misalnya Google, Amazon, eBay, LinkedIn, Facebook, dibangun dari data yang besar

 Data yang sangat besar dapat memengaruhi banyak hal, di berbagai bidang: medis,

industri, ekonomi dan perbankan, dll

(16)

Perkembangan Data

(17)

Apa itu Big Data?

Big Data  mirip dengan ‘small data’, namun jauh lebih besar ukurannya

banyak perdebatan tentang apa itu Big Data

Dengan data sangat besar perlu pendekatan berbeda Teknik, alat bantu, arsitektur

Tujuan: menyelesaikan masalah baru atau masalah lama dengan cara lebih baik

Big Data memberikan nilai dari penyimpanan dan pemrosesan dari kuantitas sangat besar yang tidak bisa dianalisis dengan teknik komputasi tradisional

• Walmart menangani > 1 juta transaksi dari customer tiap jam

• Facebook menangani 40 miliar foto dari user base

• Decoding genome , awalnya memerlukan pemrosesan selama 10 tahun  sekarang 1 minggu

(18)
(19)

Gambaran Umum Big Data

McKinsey Global (2011)

Big Data dapat didefinisikan dengan data yang memiliki skala (volume), distribusi (velocity), keragaman (variety) yang sangat besar, dan atau abadi, sehingga membutuhkan penggunaan arsitektur teknikal dan

metode analitis yang inovatif untuk mendapatkan wawasan yang dapat memberikan nilai bisnis baru (informasi yang bermakna).

Hurwitz, et al. (2013)

Big data merupakan istilah untuk sekumpulan data yang begitu besar atau kompleks dimana tidak bisa ditangani lagi dengan sistem teknologi komputer konvensional

Kapan suatu data dapat dikatakan sebagai “Big Data”?

(20)

5 V Pad a

BigDat a

3V (Awal)

5 V (Sekarang)

• Veracity

• Value

• Volume

• Velocity

• Variety

(21)

5 V Pada Big Data: Volume (1)

Facebook menghasilkan 10TB data baru setiap hari, Twitter 7TB

Sebuah Boeing 737 menghasilkan 240 terabyte data penerbangan selama penerbangan dari satu wilayah bagian AS ke wilayah yang lain

Microsof kini memiliki satu juta server, kurang dari Google, tetapi lebih dari Amazon, kata Ballmer (2013).

Catatan: Kita dapat menggunakan semua data ini untuk memberitahu

kita sesuatu, jika kita mengetahui pertanyaan yang tepat untuk bertanya.

Bentuk infrastruktur data center Google Cloud Platform

(22)

5 V Pada Big Data:

Volume (2)

Traditional Approach Big Data Approach

Analyzed information

All available information analyzed

All available information

Analyze all data Analyze small

subsets of data

(23)

5 V Pada Big Data:

Velocity

Kecepatan data yang masuk (per jam, per detik, etc). Clickstreams (web

log) dan transfer data asynchronous yang dapat menangkap apa saja

yang dilakukan oleh jutaan atau lebih pengguna yang lakukan saat ini.

Traditional Approach Big Data Approach

Data

Hypothesis Question Exploration

Data

Answer Insight Correlation

Explore all data and Start with hypothesis and test

against selected data identify correlations

(24)

5 V Pada Big Data:

Variety

• Kumpulan dari berbagai macam data, baik data

yang terstruktur, semi terstruktur maupun data tidak terstruktur (bisa dipastikan lebih

mendominasi).

Tampilan data semakin komprehensif (lengkap dan menyeluruh).

(25)

5 V Pada Big Data:

Veracity

• Ketidakpastian akan data.

Business process rawan akan kesalahan, datanya

tergantung

• Bagaimana suatu data dapat dipercaya mengingat

keandalan sumbernya

Bagaimana mengelola, mengolah data mana yang benar dan mana yang salah

(26)

5 V Pada Big Data:

Value

• Data yang besar seharusnya berdampak (secara

moneter) terhadap suatu perusahaan yang menggunakan komputasi Big Data

Akan sia-sia bila memiliki data yang sangat besar tapi tidak tahu bagaimana cara mengolah dan menganalisisnya, hanya akan buang-buang

resource

Referensi

Dokumen terkait

1 Dosen Asisten Ahli Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur 18 S2 Teknik Informatika/Ilmu Komputer 5 Fakultas Ilmu Komputer/Program Studi Teknik Informatika

Replikasi Mysql adalah suatu teknik di database Mysql yang memungkinkan suatu database dari satu server (Master) dapat di salin ke database di server lain (Slave) secara

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA. SEMESTER GASAL

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA. SEMESTER GASAL

Teknik yang digunakan pada perancangan basis data dibagi dalam tiga tahap, yaitu perancangan basis data konseptual (conseptual database design), perancangan basis

DAFTAR PENASIHAT AKADEMIK JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA BILINGUAL FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA.. SEMESTER

Ujian Akhir Semester Semester Gasal Tahun Ajaran 2013/2014 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA Kampus PENS

Sistem informasi pengelolaan database Dosen, pegawai, mahasiswa dan alumni Jurusan Teknik Informatika UIN Alauddin Makassar ini merupakan sebuah solusi pengelolaan database yang selama