PENDAHULUAN
Penegasan Istilah
Google Classroom adalah platform pembelajaran campuran untuk tujuan pendidikan yang dapat memudahkan guru membuat, mengembangkan, dan menilai tugas apa pun tanpa kertas.5. Ekonomi adalah kegiatan manusia yang berkaitan dengan produksi, distribusi, pertukaran dan konsumsi barang dan jasa. Ekonomi juga dapat dikatakan sebagai ilmu yang menjelaskan cara memproduksi, mendistribusikan, mendistribusikan, dan menggunakan barang dan jasa dalam masyarakat agar kebutuhan material masyarakat dapat terpenuhi dengan sebaik-baiknya.
5 Muhammad Denny Wicaksono, Pemanfaatan Google Classroom dalam Strategi Pembelajaran Kooperatif Pada Mata Pelajaran IPS Kelas VIII, Vol.
Permasalahan
Tujuan dan Kegunaan Penelitian
Penulis mengetahui manfaat luar biasa dari penggunaan Google Classroom yang belum banyak penulis ketahui. Untuk menambah dan mengembangkan ilmu pengetahuan bagi penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mengenai pemanfaatan Google Classroom dalam pembelajaran ekonomi.
KAJIAN TEORI
Penelitian Relevan
Rini-Atikah dkk dengan judul “Pemanfaatan Google Classroom Sebagai Media Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19”. Penelitian ini menyoroti pemanfaatan pembelajaran menggunakan Google Classroom memberikan dampak positif yang terlihat pada hasil belajar siswa yang semakin meningkat setiap harinya dengan adanya tugas dan kuis. Persepsi siswa terhadap mata pelajaran yang dilakukan secara online dengan menggunakan Google Classroom adalah siswa merasa puas menggunakan Google Classroom karena mudah dan guru/pendidik tidak membebani mereka dengan banyak tugas, Google Classroom bersifat fleksibel artinya dapat diakses dimanapun dan kapanpun. apabila akses internet terbatas karena tidak adanya jaringan data atau smartphone, yang digunakan untuk mendukung seluruh siswa dalam penerapan e-learning.
Penelitian ini mengusulkan pengembangan model pembelajaran karakter berbasis media sosial untuk meningkatkan keterampilan kolaboratif yang mencakup kerjasama, tanggung jawab, kejujuran, dan disiplin. Pembelajaran online saat ini sedang dikembangkan oleh sejumlah perusahaan teknologi, termasuk Google dengan platform Google Classroom. Penggunaan aplikasi Google Classroom akan memudahkan proses pembelajaran bagi guru dan siswa.
Melalui metode ini proses pembelajaran dapat dilakukan dimana saja oleh pendidik dan peserta didik tanpa terbatas pada ruang kelas yang tersedia.26. Durahman yang berjudul “Pemanfaatan Google Classroom Sebagai Multimedia Pembelajaran Bagi Guru Madrasah Dalam Pelatihan Di Wilayah Kerja Kementerian Agama Kabupaten Cianjur.” Tujuan yang dicapai dalam ide ilmiah ini adalah untuk mendeskripsikan pemanfaatan Google Classroom sebagai alternatif dalam pembelajaran, dan pembuatan tugas melalui Google Classroom.
Penggunaan Google Classroom dapat memberikan siswa akses terhadap pembelajaran online dan tradisional (blended learning). Sebanyak 59,6% peserta pelatihan menjawab sangat menyenangkan menggunakan Google Classroom, dan 56,6% responden sangat setuju bahwa Google Classroom dapat membantu peserta pelatihan dalam mengerjakan tugasnya. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di atas adalah pada subjeknya.
Penelitian ini untuk mengkaji penggunaan Google Classroom pada mata pelajaran Ekonomi, sedangkan peneliti diatas mengkaji penggunaan Google Classroom pada mata pelajaran Matematika dan mata pelajaran lainnya. Persamaan penelitian ini dengan peneliti terdahulu adalah pada penggunaan Google Classroom dalam proses pembelajaran pada masa Covid 19. Pemanfaatan Google Classroom sebagai multimedia pengajaran bagi guru madrasah dalam pelatihan di wilayah kerja Kementerian Agama Cianjur Daerah.
Fokus Penelitian
METODE PENELITIAN
Waktu dan Tempat Penelitian
SMA Olah Raga Negeri Provinsi Riau dipilih sebagai tempat penelitian karena permasalahan dan data yang perlu penulis teliti ada di SMA Olah Raga Negeri Provinsi Riau.
Subjek dan Objek Penelitian
Informan Penelitian
Sampel dalam penelitian kualitatif tidak disebut responden, melainkan sebagai narasumber atau informan partisipan.31 Partisipan informan dalam penelitian ini adalah tiga orang guru ekonomi di Gimnasium Olah Raga Negara Provinsi Riau. Tiga orang guru ilmu ekonomi sebagai narasumber, karena guru ilmu ekonomi mengajar mata kuliah ilmu ekonomi dan berkaitan erat dengan penelitian yang akan dilakukan.
Teknik Pengumpulan Data
Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data ketika peneliti ingin melakukan penyelidikan pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang perlu diselidiki, namun juga ketika peneliti ingin mengetahui lebih jauh mengenai permasalahan responden. Teknik pengumpulan data ini didasarkan pada pelaporan diri, atau setidaknya pengetahuan dan/atau keyakinan pribadi.33. Wawancara mendalam merupakan interaksi/percakapan yang terjadi antara satu orang pewawancara dengan tiga orang informan.
Sekalipun gaya wawancaranya informal, peneliti dapat menyiapkan pedoman pertanyaan yang nantinya dapat dikembangkan secara fleksibel selama wawancara berlangsung atau tanpa pedoman sama sekali. Peneliti menggunakan observasi terstruktur karena dalam penelitian ini objek yang diteliti seperti informan, data dan tempat sudah jelas dan pasti. Teknik dokumentasi ini penulis gunakan untuk mengumpulkan data atau informasi mengenai profil sekolah, kondisi sekolah, baik jumlah siswa, kondisi guru atau tenaga kependidikan, serta sarana dan prasarana yang menunjang pelaksanaan pembelajaran di SMA Negeri Olah Raga Pekanbaru.
Teknik Analisis Data
Analisis data adalah proses pencarian dan pengumpulan data secara sistematis yang diperoleh dari wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori-kategori, mendeskripsikannya ke dalam unit-unit, mensintesiskannya, menyusunnya ke dalam pola, memilih apa yang penting dan apa yang akan dipelajari, dan menarik kesimpulan, sehingga anda dan orang lain mudah memahaminya. 34. Analisis data kualitatif bersifat induktif, yaitu analisis berdasarkan data yang diperoleh, yang kemudian dikembangkan menjadi hipotesis. Berdasarkan hipotesis yang terbentuk dari data tersebut, kemudian dicari berulang kali untuk kemudian menentukan apakah hipotesis tersebut diterima atau ditolak berdasarkan data yang dikumpulkan.
Jumlah data yang diperoleh dari lapangan cukup banyak sehingga harus dicatat secara cermat dan rinci. Seperti disebutkan, semakin lama peneliti berada di lapangan, semakin besar jumlah datanya, semakin kompleks dan rumit. Mereduksi data berarti merangkum, memilih pokok-pokok, memusatkan perhatian pada hal-hal yang penting.
Dengan demikian, data yang terbatas akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan memudahkan peneliti mengumpulkan data lebih lanjut dan mencarinya bila diperlukan. Reduksi data dapat dibantu dengan peralatan elektronik seperti minikomputer, dengan memberikan aspek-aspek tertentu.36. Dalam penelitian kuantitatif, penyajian datanya dapat berupa tabel, grafik, diagram lingkaran, ikon dan sejenisnya.
Dengan penyajian data-data tersebut maka data diorganisasikan, disusun dalam pola hubungan, sehingga lebih mudah dipahami 37 3. Kesimpulan awal yang disajikan masih bersifat sementara dan akan berubah kecuali terdapat bukti kekuatan yang mendukung. pada tahap pengumpulan data selanjutnya. Namun apabila kesimpulan yang disampaikan pada tahap awal didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten pada saat peneliti kembali ke lapangan untuk mengumpulkan data, maka kesimpulan yang diambil merupakan kesimpulan yang dapat dipercaya.38.
Keabsahan Data
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data mengenai studi deskriptif penggunaan Google Classroom dalam pembelajaran ekonomi di SMA Olahraga Negeri Provinsi Riau, disimpulkan bahwa proses pembelajaran terlaksana dengan baik dengan menggunakan Google Classroom. Berdasarkan temuan penelitian menunjukkan penggunaan aplikasi Google Classroom pada pendidikan ekonomi SMA. Penggunaan aplikasi Google Classroom untuk pembelajaran pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan pada masa pandemi Covid-19 di SMP Negeri 1 Wonorejo.
Imam Rachayu dan Diah Selviani, Optimalisasi Sistem Kelas Virtual Berbasis Google Classroom dan Hypnotherapy, Vol. Muhammad Denny Wicaksono, Pemanfaatan Google Classroom dalam Strategi Pembelajaran Kolaboratif Kelas VIII IPS, Vol. Nia Maharani dan Ketut Sepdyana Kartini, menggunakan Google Classroom untuk mengembangkan kelas virtual dalam keterampilan pemecahan masalah.
Soni dkk, Optimalisasi penggunaan Google Classroom sebagai media pembelajaran di SMK Negeri 1 Bangkinang Vol. 7 Guru dapat dengan mudah berbagi dan berdiskusi atau berinteraksi di kelas melalui Google Classroom. 10 Google Classroom dapat diakses melalui website dan aplikasi melalui website dapat menggunakan Google Chrome.
Yaitu untuk mengetahui cara penggunaan Google Classroom pada kelas ekonomi di SMA Olahraga Negeri Provinsi Riau. Pertanyaan Wawancara Penggunaan Google Classroom dalam Pembelajaran Ekonomi di SMA Olah Raga Negeri Provinsi Riau. Apakah guru dapat dengan mudah menyiapkan pembelajaran dan mengundang siswa menggunakan Google Classroom?
Dengan Google Classroom, guru dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan siswa dalam proses pembelajaran. Apakah aplikasi Google Kelas berfungsi dengan baik, misalnya Google Dokumen, Kalender, Gmail, dan Drive? Aspek wawancara: Kajian deskriptif pemanfaatan Google Classroom dalam pembelajaran ekonomi di SMA olah raga negeri di provinsi Riau.
Perspektif Wawancara: Kajian Deskriptif Penggunaan Google Classroom Dalam Pembelajaran Ekonomi di Sekolah Menengah Olahraga Negeri Di Provinsi Riau. Alhamdulillah selama ini mudah, hanya sebagian siswa yang belum paham karena baru menggunakan Google Classroom.
PENYAJIAN DATA HASIL PENELITIAN
Penyajian Data
Data Hasil Wawancara dengan Guru Mata Pelajaran dan
Pembahasan
PENUTUP
Saran
Diemas Bagas Panca dan Rina Herimurti, Pengaruh Penerapan Google Classroom Tools pada Model Project Based Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa, Vol. Putri, Efektivitas Google Classroom Sebagai Media Pembelajaran Jarak Jauh Bagi Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Jakarta Angkatan 2018, Vol. Apakah Anda selalu memberikan tugas mandiri di Google Classroom dan selalu menyediakan forum diskusi melalui halaman tugas atau halaman diskusi?
Iya dimanapun bisa yang penting hp kita terkoneksi dengan jaringan internet dan tentunya harus ada kuota, aplikasi Google Classroom sangat membantu guru saat online. Ya, karena aplikasi Google Classroom sudah menyediakan segalanya sehingga para pendidik seperti kita bisa dengan mudah menyiapkan materi tanpa harus menyediakan kertas. Tentu saja sangat mudah, karena di Google Classroom semuanya didesain semenarik dan semudah mungkin, sehingga sangat berguna saat Anda sedang belajar online.