• Tidak ada hasil yang ditemukan

Download (17kB)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Download (17kB)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

“PEMBERDAYAAN KELOMPOK USAHA PENGRAJIN SARUNG TENUN IKAT OLEH DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN UKM

KABUPATEN SIKKA PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR”

Oleh : Rentika Konstantin Karwayu

Dosen Pembimbing I : Prof. Dr.Drs. Ermaya Suradinata, SH, MH, MS Dosen Pembimbing II : Dr.Drs. Musa Shofiandy, S.H, MM

Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif yang bermaksud untuk berusaha memaparkan secara khusus keadaan sebenarnya yang ada di lapangan mengenai pemberdayaan kelompok usaha pengrajin sarung tenun ikat dengan cara mengumpulkan data yang diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi kemudian dianalisis, sehingga nantinya akan menemukan kesimpulan dan gambaran umum bagaimana dan sejauh mana pemberdayaan itu dilakukan.

Berdasarkan hasil magang riset terapan pemerintahan, penulis memperoleh beberapa kesimpulan yakni, pemberdayaan yang dilakukan oleh Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM sudah cukup baik, sistem pembinaan yang dilakukan sudah cukup baik namun tidak dilakukan secara rutin dan terjadwal, dan dampak dari pembinaan yang dirasakan oleh kelompok usaha cukup memuaskan.

Pemberdayaan yang dilakukan oleh pemerintah dirasakan masih belum maksimal. Untuk itu penulis menyarankan agar upaya pemberdayaan terus dilakukan dan berkesinambungan, sistem pembinaan yang terjadwal dan rutin agar kelompok yang dibentuk dan diberi bantuan tidak turun motivasi dan berhenti begitu saja, dan agar kelompok usaha merasakan dampak yang sangat memuaskan bukan hanya cukup memuaskan untuk peningkatan pendapatan dan kesejahteraan kelompok usaha pengrajin sarung tenun ikat di Kecamatan Alok Barat.

Kata kunci : Pemberdayaan

i

(2)

ABSTRACT

"EMPOWERMENT OF BUSINESS GROUPS OF TREASURES OF SOLID WEAVERS BY DINAS COOPERATIVE AND SME TRADE

DISTRICT SIKKA PROVINCE NUSA TENGGARA TIMUR"

By :Rentika Konstantin Karwayu

Lecturer CounselorI : Prof.Dr.Drs .ErmayaSuradinata, SH, MH, MS Lecturer AdvisorII :Dr.Drs .MusaShofiandy, SH, MM

In this study the authors use descriptive

qualitative analysismethodsthat intend to try to describe in particular the actual situation that exist in the field about empowerment of business group of ikat sarong weaving by collecting data obtained through observation, interview, and documentation then analyzed, so that later will find conclusions and general descriptions of how and to what extent the empowerment is done.

Based on the results of apprenticeship of applied research of the government, the authors obtained some conclusions namely, empowerment conducted by theDepartment of Trade Cooperativesand SMEs is good enough, the guidance system is done well enough but not done regularly and scheduled, and the impact of coaching perceived by business groups good enough.

Empowerment carried out by the government is still not maximized.To the authors suggest that efforts to empower on going and continuous, the guidance system that is scheduled and routine for the group that was formed and given the assistance did not tour un motivation and just stop, and that business groups feel the impact very satisfying not only quite satisfactory for improvement income and welfare of business group of ikat weaving sarongs in Alok Barat District.

Keywords : Empowerment

ii

Referensi

Dokumen terkait

Pemberdayaan adalah proses pemberian informasi kepada individu, keluarga atau kelompok (klien) secara terus-menerus dan berkesinambungan mengikuti perkembangan klien,

belajar bagi murid-muridnya. Untuk menjadikan guru sebagai tenaga profesional maka perlu diadakan pembinaan secara terus – menerus dan berkesinambungan, dan menjadikan guru

(2) Dalam kegiatan pembinaan Matsan harus dilakukan pengawasan dan pengendalian secara menyeluruh, terus menerus dan berkesinambungan oleh Pembina Teknis pada

(2) Dalam kegiatan pembinaan Matsan harus dilakukan pengawasan dan pengendalian secara menyeluruh, terus menerus dan berkesinambungan oleh Pembina Teknis pada

Sasaran ke-2 : Program Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf. Meningkatnya Pembinaan dan Pengawasan Syari’ah Lembaga Zakat. Jumlah Bantuan Operasional BAZNAS

Bantuan alas pengering (terpal) dan penggilingan padi II Phase harus terus ditingkatkan secara berkesinambungan. Bila dibandingkan dengan produksi tahun 2010,

Program Bantuan Siswa Miskin BSM , Program Keluarga Harapan PKH dan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat PNPM Generasi membantu siswa miskin untuk tetap sekolah demi masa depan

Penulis menyarankan agar adanya suatu kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan motivasi kerja pegawai, Meningkatkan pelaksanaan penilaian kinerja kepada pegawai secara objektif yang