• Tidak ada hasil yang ditemukan

Download (20kB)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Download (20kB)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Pajak Daerah merupakan salah satu Pendapatan Asli Daerah yang memiliki potensi yang cukup besar untuk di gali dan dikembangkan.

Pentingnya pajak bagi penerimaan negara dan peningkatan keuangan daerah, maka untuk mencapai tujuan tersebut Pemerintah melakukan berbagai macam usaha. Salah satu cara yang dilakukan Pemerintah Daerah khusunya Kabupaten Cilacap yaitu dengan menunjuk Kepala Desa/Lurah sebagai penanggung jawab dan Camat sebagai pengawas dalam rangka mengoptimalkan pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di setiap kecamatan, termasuk Kecamatan Adipala. Pemerintah Kecamatan Adipala berharap dengan optimalisasi pemungutan PBB-P2 oleh Camat dapat meningkatkan penerimaan dan mencapai target yang telah ditetapkan.

Laporan Akhir ini berjudul “Strategi Kepemimpinan Camat Dalam Optimalisasi Pencapaian Target Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kecamatan Adipala Kabupaten Cilacap”. Tujuan dari pengamatan ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan bagaimana strategi kepemimpinan camat dalam optimalisasi pencapaian target Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan, faktor penghambat strategi kepemimpinan camat dalam optimalisasi pencapaian target Pajak Bumi dan Bangunan.

Jenis penelitian ini adalah kualitatif, untuk mengungkap masalah penulis menggunakan metode deskriptif pendekatan induktif yaitu untuk mengetahui atau menggambarkan kenyataan dari kejadian yang diamati sehingga mempermudah penulis untuk mendapatkan data yang objektif, valid dan flexible.

Hasil penelitian menunjukan bahwa, strategi kepemimpinan camat dalam optimalisasi pencapaian target Pajak Bumi dan Bangunan di Kecamatan Adipala belum maksimal, sehingga dalam realisasinya Camat mengoptimalkan pemungutan pajak agar mencapai target yang telah ditetapkan. Hambatan yang dijumpai dalam pelaksanaannya yakni Keterbatasan waktu yang dimiliki petugas pajak, kualitas petugas pajak, terbatasnya sarana dan prasarana yang menunjang pemberian pelayanan kepada wajib pajak, tingkat kepatuhan masyarakat. Oleh karena itu, strategi yang dilakukan camat untuk mengatasi hambatan tersebut adalah dengan menggunakan 6 (enam) pro yakni: profesional, prosedural, proporsional, proaktif, progresif dan produktif.

Kata Kunci : Strategi Kepemimpinan, Optimalisasi, PBB-P2

iv

(2)

ABSTRACT

Local Tax is one of the Original Revenue that has big enough potential to dig and develop. The importance of taxes for state revenues and improvement of regional finances, so to achieve these objectives the Government undertakes various efforts. One of the ways in which the Local Government, especially Cilacap district, is by appointing the Village Head as the responsible person and Camat as the supervisor in order to optimize the collection of Land and Rural Land and Urban Tax in each sub-district, including sub-district Adipala. The Adipala sub-istrict Government hopes that optimizing the PBB-P2 collection by the Camat can increase the acceptance and achieve the set targets.

This Final Report is titled “Strategi Kepemimpinan Camat Dalam Optimalisasi Pencapaian Target Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kecamatan Adipala Kabupaten Cilacap”. The purpose of this observation is to analyze and describe how the leadership strategy of camat in optimizing the achievement of targets of Land and Rural Land and Urban Tax, the obstacle factors of leadership strategy of the subdistrict leader in optimizing the achievement of the target of Land and Building Tax.

The type of this research is qualitative, to uncover the problem of the writer using descriptive method of inductive approach that is to know or describe reality of observed event so that facilitate writer to get data objective, valid and flexible.

The results showed that the leadership strategy of the subdistrict leader in optimizing the achievement of the target of Land and Building Tax in Adipala sub-district was not maximized, so in the realization the Camat optimized the tax collection in order to reach the set targets.

Obstacles encountered in the implementation of the limitations of time owned by tax officials, the quality of tax officials, limited facilities and infrastructure that support the provision of services to taxpayers, the level of compliance. Therefore, the strategy of the sub-district to overcome these obstacles is to use 6 (six) pro namely: professional, procedural, proportional, proactive, progressive and productive.

Keywords: Leadership Strategy, Optimization, PBB-P2

iv

Referensi

Dokumen terkait

Penanggung Jawab Program adalah menteri, kepala lembaga, kepala daerah, pimpinan badan usaha milik negara, atau pimpinan badan usaha milik daerah yang

a. Manajer PUP berfungsi sebagai pengelola dan pengawas pelaksanaan tugas sepuluh kegiatan penanggung jawab meliputi administrasi, pameran, pelatihan/training, teknologi,

Penetapan peran yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan program tata kelola data dan informasi Pusdatin PPKUKM. Kepala Pusdatin PPKUKM sebagai penanggung jawab

Penentuan Kepala Madrasah MAN 2 Pidie Jaya sebagai responden mengingat Kepala Madrasah penanggung jawab penuh terhadap seluruh kegiatan yang berkaitan dengan

Dilaksanakan oleh Kepala Dinas sebagai penanggung jawab kegiatan melalui kepala bidang Perlindungan dan Rehabilitasi Sosial dan pengawasan langsung oleh kepala

Hasil penelitian di Sekolah Dasar Negeri 06 Sindang Kelingi tentang peranan kepemimpinan kepala sekolah adalah sebagai berikut: kepala sekolah sebagai penanggung jawab

- Pertama : Menunjuk/Mengangkat nama-nama yang tersebut dalam mata kuliah yang tercantum pada lampiran keputusan ini sebagai dosen penanggung jawab / pemberi mata kuliah

6 of 2014 ABSTRAK Hadirnya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 dalam perjalanan pemerintahan di Indonesia me- wajibkan kepada Camat, Kepala Desa, Lurah dan perangkat desa/kelurahan