Pendahuluan
Tujuan
Gambaran Umum Kasus TPPO
Tujuan dari laporan ini adalah untuk memaparkan capaian dan tantangan dalam pencegahan dan penanganan tindak pidana perdagangan orang pada tahun 2018. Mengingat ketentuan rezim Anti Pencucian Uang (APU) Indonesia yang diatur dalam Undang-Undang No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (PPPPPU), Tindak Pidana Perdagangan Orang (KTPP) merupakan salah satu tindak pidana utama yang disebutkan dalam pasal tersebut.
Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang
Perbuatan tindak pidana “Ikut serta dalam tindak pidana perdagangan orang” telah terbukti secara sah dan meyakinkan. terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana ikut serta dalam tindak pidana perdagangan orang;
Pencegahan
Praktik Baik
- Teknologi Portal Peduli WNI
- Desa Peduli Buruh Migran (DESBUMI) dan Desmigratif - Edukasi Migrasi Aman
- Community Watch (CW) - Peningkatan Partisipasi Masyarakat (Toga, Toma,
- Down to Zero– Partisipasi Anak dalam Pencegahan TPPO di Lombok
Desa Peduli Buruh Migran (DESBUMI) dan Desmigratif - Pendidikan Migrasi Aman dan Pemberdayaan PMI Pemberdayaan PMI di masa pensiun. Desbumi atau Desa mengurus TKI dilatarbelakangi banyaknya permasalahan migrasi di desa, antara lain desa tidak memiliki data mobilitas warganya ke luar negeri, pemalsuan dokumen, aparat desa yang juga menjadi agen, dan desa tidak menyediakan jasa. itu.
Tantangan dan Permasalahan
Kota Kuta merupakan bagian dari kawasan ekonomi khusus Mandalika, misalnya LPAD yang menangani berbagai kasus anak khususnya pencegahan perkawinan anak. Program DtZ berfokus pada anak-anak dan korban ESKA, masyarakat, pemerintah, penegak hukum dan sektor swasta (pemilik hotel atau kafe).
Rekomendasi
Berkat keberhasilan proses penuntutan, Mahkamah Agung berhasil menyidangkan perkara Pemberantasan Perdagangan Orang (PTPPO) Mahkamah Agung. Setiap orang yang mempergunakan, mempergunakan dan menikmati hasil tindak pidana perdagangan orang melalui hubungan seksual.
Penanganan
Rehabilitasi Kesehatan
- Capaian
- Praktik Baik
- Tantangan dan Permasalahan
- Rekomendasi
Pelayanan kesehatan PCP bagi korban KtP/A dan TPPO untuk 18 provinsi yang secara bertahap akan dilanjutkan dengan pelatihan di daerah. Meningkatkan kerjasama antar program dan antar sektor mengenai pelayanan kesehatan bagi korban KtP/A dan perdagangan manusia.
Rehabilitasi Sosial, Pemulangan, dan Reintegrasi
- Capaian
- Praktik Baik
- Tantangan dan Permasalahan
- Rekomendasi
- Capaian
- Tantangan dan Permasalahan
- Rekomendasi
Keterlibatan organisasi penyintas dalam pelaksanaan program Usaha Ekonomi Produktif (UEP) terhadap korban TPPO dinilai sangat efektif. Keterlibatan lembaga swadaya masyarakat di daerah asal korban TPPO sangat berperan penting dalam pelaksanaan program reintegrasi sosial yang dilakukan UEP untuk Korban. Tantangan dan permasalahan yang mendapat perhatian dari anggota subsatgas mengenai layanan rehabilitasi psikososial bagi korban TPPO khususnya bagi korban yang mengalami kekerasan dan layanan reintegrasi setelah kembali ke daerah asal sebagai upaya mencegah terjadinya perdagangan kembali terhadap korban. atau pengembalian pekerjaan yang tidak prosedural lalu ke luar negeri.
Pemulangan korban yang sudah tidak mempunyai tempat tinggal kepada keluarga yang sudah tidak menerima lagi memerlukan keluarga pengganti dan lembaga rujukan yang dapat menampung korban dalam jangka waktu yang lebih lama.
Persidangan
- Capaian
- Praktik Baik
- Tantangan dan Permasalahan
- Rekomendasi
Berdasarkan laporan Direktorat Pembinaan Tata Usaha Peradilan, perkara PTPPO Mahkamah Agung pada Pengadilan Tinggi dan Pengadilan Negeri pada tahun 2018 berjumlah 316 perkara, terdiri dari sisa tahun lalu sebanyak 68 perkara (21,5%) dan 248 perkara baru (78,5%). Lima Pengadilan Tinggi yang beban penanganan perkara PTPPO terbesar yaitu Pengadilan Tinggi Bandung 67 kasus (21,2%), Pengadilan Tinggi Surabaya 48 kasus (15,2%), Pengadilan Tinggi Jakarta 32 kasus (10,1%), Pengadilan Tinggi Kupang 27 kasus (8,5%) dan Pengadilan Tinggi Pekanbaru 24 kasus (7,6%). Kendati demikian, ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian ditandai dengan banyaknya perkara PTPPO yang menunggu keputusan di Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi, yaitu Pengadilan Tinggi Pontianak 20 kasus, Pengadilan Tinggi Medan 16 kasus, Pengadilan Tinggi Mataram 12 kasus, dan Pengadilan Tinggi Tanjung Karang. 10 hal.
Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) no. 4 Tahun 2011 tentang Perlakuan terhadap Pelapor dan Saksi dalam Perkara Pidana Tertentu menjadi landasan hakim dan pengadilan dalam menangani perkara perdagangan orang.
Perlindungan Saksi dan Korban
- Capaian
- Praktik Baik
- Tantangan dan Permasalahan
- Rekomendasi
Jaksa Penuntut Umum memasukkan dalam dakwaannya hukuman penjara 1 (satu) tahun bagi terdakwa yang tidak membayar restitusi dan Majelis Hakim juga memasukkan dalam putusannya hukuman penjara 1 (satu) tahun bagi terdakwa yang tidak tidak membayar restitusi. Berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Soe, kelima terdakwa harus membayar uang pengganti kepada korban masing-masing sebesar Rp7.500.000. Perhitungan ganti rugi dari LPSK menjadi pertimbangan dalam putusan Pengadilan Negeri Soe dengan total kerugian yang diderita korban sebesar Rp. seratus empat puluh dua juta dua ratus tujuh puluh empat ribu (perhitungan LPSK berdasarkan keterangan dan bukti dari korban), namun dalam putusan disebutkan bahwa masing-masing terdakwa didakwa membayar uang pengganti sebesar Rp. . korban mampu membayar ganti rugi sebesar Rp, sehingga korban hanya dapat memperoleh ganti rugi sebesar Rp7.500.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah).
Penuntut umum menyita harta benda terdakwa apabila pelaku tidak membayar ganti rugi selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah putusan final dan apabila tidak ada harta benda yang dapat disita maka dilakukan penyitaan.
TPPO dalam Pendekatan Aspek Pencucian Uang
- Capaian
- Praktik Baik
- Tantangan dan Permasalahan
- Rekomendasi
Putusan Rancangan Modul Penanganan PP dengan tindak pidana utama TPPT di Kupang, Nusa Tenggara Timur sebagai salah satu daerah risiko tinggi TPPT, yang kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Musyawarah Pelaksanaan Modul Penanganan TPPT. TPPU dengan pokok tindak pidana TPPU yang dilakukan sejumlah perwakilan Polda Nusa Tenggara Timur, Kejaksaan Agung PN Kupang, PN Kupang, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi, Kabupaten dan Kota, serta Kemenko Polhukam. . Dari hasil penanganan kasus TPPO dan TPPU, penyidik Polres Kupang berhasil membongkar 11 jaringan dan menetapkan 32 tersangka. Telah terbukti secara sah dan meyakinkan bahwa ia melakukan tindak pidana “Penyalahgunaan tugas dengan akibat perdagangan manusia;
Tercapainya Modul Penanganan TPPU dengan tindak pidana asal TPPO sebagai pedoman bagi instansi terkait dalam melaksanakan tugasnya secara komprehensif untuk memitigasi risiko terjadinya tindak pidana TPPO.
Peningkatan Kapasitas Aparat Penegak Hukum
Melaksanakan pelatihan calon pelatih untuk berbagai PSO di tingkat pusat dan daerah yang berisiko tinggi terkena TPPO untuk melakukan investigasi pasca uang dan pendekatan ML dengan konsep program pendampingan berbasis risiko. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bekerjasama dengan Polda Jateng menyelenggarakan Pelatihan PTPPO bagi Penyidik di lingkungan Polda Jateng di Hotel Laras Asri, Salatiga pada tanggal 28-30 November 2018. PPATK melakukan uji coba terhadap draf Modul Penanganan PP dengan TPPO tindak pidana berat di Polda NTT Kupang pada tanggal 24-25 November 2017 sebagai salah satu daerah risiko tinggi TPPO yang diikuti oleh 60 peserta perwakilan dari Polda NTT, Polres Kupang, Kupang Kejari, Kabupaten Kupang Pengadilan, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi/Kabupaten dan Kota, serta Kementerian Koordinator Polhukam.
Kegiatan ini selanjutnya dilakukan dengan penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Pelaksanaan Modul Perlakuan PP dengan pokok pidana TP oleh masing-masing perwakilan.
Pengembangan Norma Hukum
- Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
- Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Pedoman Register Perkara Anak
- Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Tata Cara Pelaksanaan Koordinasi,
- Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi dan
- Rancangan Peraturan Presiden tentang Pendidikan dan Pelatihan Terpadu bagi
- Ratifikasi Asean Convention on Trafficking in Persons, Especially Women and
- Tantangan dan Permasalahan
- Rekomendasi
Setiap orang yang merencanakan, memerintahkan untuk melakukan, mencoba atau membantu melakukan tindak pidana perdagangan orang diancam dengan pidana yang sama dengan pelaku sebagaimana dimaksud dalam Pasal 555. Membentuk tim kecil untuk menyusun laporan tahunan Sub Tugas Kekuatan Pencegahan dan Penanganan Kejahatan Tahunan Perdagangan Manusia oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Peninjauan Kembali Peraturan Ketua Harian Nomor 64 Tahun 2016 tentang Keanggotaan Sub Satgas Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Pidana Perdagangan Orang.
Instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 183/373/SJ tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Pidana Perdagangan Orang tanggal 5 Februari 2016.
Koordinasi dan Kerja Sama
Capaian
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak melalui Asisten Deputi Perlindungan Hak Perempuan TPPO menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional Satgas Pencegahan dan Penanggulangan TPPO pada 10-13 Oktober 2018 di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. , KPPPA mengadakan serangkaian pertemuan dalam rangka Revisi Peraturan Presiden Nomor 69 Tahun 2008 dan Perkaha Nomor 64 Tahun 2016 pada tanggal 1 Agustus 2018, 16 Agustus 2018 dan 13 Desember 2018. Peningkatan koordinasi GT PPTPPO, Nasional Rapat Koordinasi Rapat Koordinasi TIP dilaksanakan di Palangka Raya yang mengundang GT Pusat dan GT Regional pada 10-13 Oktober 2018.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan selaku Ketua Satgas Pencegahan dan Penanganan TPPO melalui Asisten Deputi Pemenuhan Hak dan Perlindungan Perempuan beberapa kali mengadakan rapat Kajian Peraturan Presiden Nomor 69 Tahun 2008 dan Perkaha Nomor 64 Tahun 2016 dan Rapat Izin Inisiatif dan Peninjauan Kembali Peraturan Presiden Perkaha GT PPTPPO pada tanggal 10 Agustus 2018, 6 September 2018 dan 31 Oktober 2018.
Tantangan dan Permasalahan
Rekomendasi
Pemerintah Daerah
- Rekomendasi
Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 8 Tahun 2018 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 43 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Dalam Negeri. Radiogram Menteri Dalam Negeri Nomor 460/025/Bangda tanggal 5 Januari 2017 tentang Penyelenggaraan Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (PPTPPO). Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan GT PPTPPO di daerah belum maksimal, karena tidak dialokasikannya anggaran khusus untuk TPPO.
GT PPTPPO provinsi belum melaporkan seluruh pelaksanaan yang diamanatkan dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 183/373/SJ tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Pidana Perdagangan Orang kepada Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Daerah. Perkembangan Pembangunan.
Kerja Sama Internasional
- Bilateral
- Indonesia - PEA
- Indonesia - Malaysia
- Regional dan Multilateral
- Bali Process
- ASEAN
- Multilateral
- Global Compact for Safe, Orderly and Regular Migration
- Global Forum on Migration and Development
- Financial Action Task Force
- Praktik Baik
- Tantangan dan Permasalahan
Mengingat kejahatan ini bersifat transnasional, maka Indonesia memandang perlu juga memperkuat kerja sama internasional dengan melibatkan negara-negara di kawasan (negara asal, transit, dan tujuan) serta aktor internasional terkait lainnya. Bersama negara anggota lainnya, Indonesia merumuskan Konvensi ASEAN Menentang Perdagangan Manusia, Khususnya Perempuan dan Anak, sebagai landasan hukum kerja sama di kawasan Asia Tenggara. Indonesia dalam kerangka ASEAN Regional Forum (ARF) terus berupaya mendorong diskusi dan kerja sama dalam pencegahan TIP.
Untuk mendukung mekanisme konsultasi di tingkat operasional, dibentuklah Task Force on Planning and Preparedness (TFPP) sebagai forum kerja sama operasional antar negara yang terkena dampak situasi migrasi tidak teratur untuk memberikan respon yang cepat.
International Organization for Migration
- Pencegahan
- Perlindungan
- Penuntutan
- Praktik Baik
Dukungan diberikan IOM melalui pendampingan selama proses penanganan kasus serta penguatan kapasitas aparat penegak hukum. Bantuan selama proses penanganan perkara diberikan berupa penyediaan tenaga ahli, bantuan menghadirkan saksi korban di persidangan, bantuan penyediaan penerjemah dalam proses berita acara pemeriksaan, pemberian bantuan hukum kepada korban, bantuan penyelamatan korban secara hukum. petugas penegakan hukum. Selain itu, sosialisasi mengenai TPPO di bidang perikanan juga diberikan kepada jajaran Polisi Air Polda Metro Jaya.
Untuk mendukung aparat penegak hukum dalam peningkatan kapasitas, IOM bekerja sama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia, Kejaksaan Agung, dan Mahkamah Agung mengembangkan modul penanganan perkara TI bagi aparat penegak hukum dan panduan penanganan perkara TI bagi aparat penegak hukum. .
Rekomendasi
Usaha ini cukup menjanjikan karena tidak hanya memanfaatkan telur saja, daging puyuh juga bisa dimanfaatkan. Tim IOM dan kawan-kawan juga mencatat tingginya permintaan pasokan dari rumah makan, warung dan rumah makan di wilayah Brebes, namun peternakan burung puyuh masih terbilang sedikit. 21 Provinsi Kalimantan Tengah 177 Kabupaten Kotawaringin Timur 178 Kabupaten Barito Timur 179 Kabupaten Lamandau 180 Kabupaten Gunung Mas 22 Provinsi Kalimantan Barat 181 Kota Pontianak.
182 Singkawang City 183 Sambas Regency 184 Sanggau Regency 185 Kubu Raya Regency 186 Ketapang Regency 187 Sintang Regency 188 Kapuas Hulu Regency 23 Oos Kalimantan Provinsie 189 Samarinda City.