• Tidak ada hasil yang ditemukan

Handout INF203 Bab 7 Sequential Logic Circuit Bagian2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Handout INF203 Bab 7 Sequential Logic Circuit Bagian2"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Prio Handoko, S. Kom., M.T.I.

Capaian Pembelajaran

Mahasiswa dapat menjelaskan cara menganalisis dan merancang rangkaian logika sekuensial dengan state diagram.

Analisa dilakukan untuk dapat memahami perilaku dari rangkaian sekuensial

Perilaku rangkaian sekuensial ditentukan oleh input, output, dan suatu “keadaan” (next state atau present state) rangkaian flip flop

Analisa rangkaian sekuensial terdiri dari:

persamaan boolean (boolean expression)

tabel keadaan (state table)

diagram keadaan (state diagram)

(2)

Q Q D

Q Q D

A A

B B

y x

Clk

Prosedur Penyelesaian.

1. Identifikasikan jenis dan jumlah FF yang digunakan dalam rangkaian

2. Tentukan persamaan next state FF yang digunakan 3. Gambarkan state table berdasarkan persamaan

yang telah dibuat

4. Gambarkan state diagram untuk rangkaian tersebut berdasarkan state table yang telah dibuat

Pembahasan.

1. Identifikasikan jenis dan jumlah FF yang digunakan dalam rangkaian.

2 buah D-FF (DA dan DB)

2. Tentukan persamaan next state FF yang digunakan Karena D menampung hasil operasi rangkaian AND-OR sebelumnya, maka D merupakan next state, maka persamaannya:

DA = Ax + Bx

3. Gambarkan state table berdasarkan persamaan yang telah dibuat.

(3)

4. Gambarkan state diagram untuk rangkaian tersebut berdasarkan state table yang telah dibuat

Q Q D

Q Q D

A A

B B x

y Clk

Ditanyakan.

1. Tentukan persamaan next state FF yang digunakan 2. Gambarkan state table berdasarkan persamaan

yang telah dibuat

3. Gambarkan state diagram untuk rangkaian tersebut berdasarkan state table yang telah dibuat

Prosedur Perancangan.

1. Ubahlah state table sederhana ke dalam bentuk state table lengkap

2. Tentukan tabel transisi required FF mengacu kepada tabel eksitasi required FF

3. Tentukan persamaan booleannya 4. Gambaran rangkaiannya

(4)

Contoh.

Rancang rangkaian sekuensial sinkron menggunakanJK-FF untukstate tablesebagai berikut ini.

Latihan.

Rancang rangkaian sekuensial sinkron menggunakanD-FF untukstate tablesebagai berikut ini.

Counter: rangkaian logika sekuensial yang melalui suatu urutan yang ditentukan oleh kondisi (states) input.

• Counter terdiri dari 2 kategori:

Asynchronous counter (ripple counter – pencacah ripple)

Synchronous counter

Asynchronous counter:perubahan keadaan output dari flip-flop digunakan untuk memicu (trigger) flip-flop lainnya

Synchronous counter:pulsa clock input dihubungkan dengan input CP dari semua flip-flop.

3-Bit Asynchronous Up Counter

J0

Q Q

K0

J1

Q Q

K1

J2

Q Q

K2 +5V

Clk

Q1 Q2 Q3

Q0

Q0

Q1

Q1

Q2

Q2

(5)

3-Bit Asynchronous Down Counter

J0

Q Q

K0

J1

Q Q

K1

J2

Q Q

K2 +5V

Clk

Q1 Q2 Q3

Q0

Q0

Q1

Q1

Q2

Q2

Synchronous Counter

J0

Q Q

K0

J1

Q Q

K1

J2

Q Q

K2 Clk

Q1 Q2 Q3

Q0

Q0

Q1

Q1

Q2

Q2

Counter Signal

Q0

Q1

Q2

Q3

Counter State Diagram

UP Counter

000

010

100 110

001 111

011 101

DOWN Counter

• Pulsa input (input pulse) yang disebut dengan count pulse dapat berupa clock pulse maupun berasal dari sumber eksternal yang dapat muncul pada interval waktu yang berurutan atau acak (random)

Counter sering ditemukan pada peralatan yang menerapkan digital logic

Counter terdiri dari nbuah FFdan dapat menghitung nilai biner dari 0 s.d.2n-1

Counteryang menghitung nilai biner tersebut dinamakan binary counter.

(6)

Binary counter pada umumnya lebih efisien jika dibangun dengan T-FFatau JK-FF

Contoh.

Perhatikan tabel 3- bit counterberikut menggunakan T-FF.

Latihan.

Gambarkan rangkaian danstate diagram countersinkron menggunakanJK-FFberdasarkan tabel eksitasi berikut.

Referensi

Dokumen terkait