NAMA : MARSYA LYDIA PUTRI
NIM : 530422461
STEP 5
INTERPRESTASI HASIL:
1. Outer Loading atau Loading
ANALISIS :
Nilai Satis 1 sebesar – 0,669,satis 2 sebesar 0,552,satis 3 sebesar -0,578,satis 4 sebesar 0,752.Sehingga satis 1,2,dan 3 tidak memenuhi uji validitas diskriminannya.
Niali autonom 1 sebesar 0,853,autonom 2 sebesar 0,716,autonom 3 sebesar 0,704,dan autonom 4 sebesar 0,810.Sehingga menunjukkan bahwa autonom 1,2,3,dan 4 memenuhi uji validitas diskriminan nya.
Nilai routine 1 sebesar 0,915,routine 2 sebesar 0,594,routine 3 sebesar 0,493 dan routine 4 sebesar 0,808.Sehingga menunjukkan bahwa nilai routine 1 dan 4 memenuhi uji validitas diskriminannya sedangkan nilai routine 2 dan 3 tidak memenuhi uji validitas diskriminannya.
2. Average Variance Extracted (AVE)
ANALISIS :
Berdasarkan hasil AVE pada nilai AVE dari ROUT adalah 0,522, nilai AVE dari AUTO adalah 0,598, dan nilai AVE dari SATIS adalah 0,413. Diketahui seluruh nilai AVE > 0,5, yang berarti variabel laten Autonom dan Routine telah menyerap variance dari masingmasing indikatornya >
50%.
3. Composite Reliability
ANALISIS:
Nilai Composite reliab menunjukkan bahwa nilai satis sebesar 0,001 sehingga nilai satis tersebut tidak memenuhi reabilitas karena ketentuan nilai CO itu harus > 0,70.Sedangkan untuk nilai Autonom dan Routine menunjukkan nilai sebesar 0,855 dan 0,805 hal ini menunjukkan bahwa memenuhi reabilitas.
Nilai Cronbach’s alpha menunjukkan bahwa nilai satis dan routine sebesar -0,348 dan 0,671 sehingga tidak memenuhi reabilitas nya.Sedangkan untuk nilai autonom sebesar 0,773 hal ini menunjukkan bahwa memenuhi reabilitas nya.
4. Validitas Diskriminan : Cross-Loading & Fornel-Larcker
Dilihat dari nilai Satis sebesar 0,643,nilai autonom sebesar -0,715 dan nilai routine sebesar 0,416 sehingga menunjukkan bahwa nilai satis lebih besar daripada nilai konstruk.Sehingga nilai satis sudah memenuhi validitas diskriminan.
5. Pengujian Model Struktural (Structural Model/Inner Model) (Uji Signifikansi Pengaruh Langsung dan Tak Langsung (Mediasi))
ANALISIS:
Nilai koefisien jalur (path coefficients) Routine terhadap Autonom adalah -0,436, yakni bernilai negatif, yang berarti Routine berpengaruh negative terhadap Autonom.
Nilai koefisien jalur (path coefficients) Routine terhadap Satis adalah 0,204, yakni bernilai positif, yang berarti Routine berpengaruh positif terhadap Satis.
Nilai koefisien jalur (path coefficients) Autonom terhadap Satis adalah -0,635, yakni bernilai negatif, yang berarti Autonom berpengaruh nrgatif terhadap Satis.
6. Pengujian Kecocokan Model Secara Keseluruhan (Global Model Fit)
ANALISIS :
Berdasarkan indikator APC, diketahui nilai APC adalah 0,425, dengan nilai P-Value <
0,001, yang berarti < 0,05, yang berarti dari indikator APC, pengujian kecocokkan model terpenuhi
Berdasarkan indikator ARS, diketahui nilai ARS adalah 0,370, dengan nilai P-Value <
0,001, yang berarti < 0,05, yang berarti dari indikator ARS, pengujian kecocokkan model telah fit.
Berdasarkan indikator AARS, diketahui nilai ARS adalah 0,357, dengan nilai P-Value <
0,001, yang berarti < 0,05, yang berarti dari indikator AARS, pengujian kecocokkan model telah fit.
Berdasarkan indikator AFVIF, diketahui nilai AFVIF adalah 1,830 <= 5, yang berarti pengujian kecocokkan model telah fit.
Berdasarkan indikator GoF, diketahui nilai GoF adalah 0,435>= 0,25, yang berarti kecocokkan model termasuk ke dalam kelompok large (kuat).