JENIS OBAT
“ANTIDIURETIC” KANDUNGAN MEKANISME DOSIS INDIKASI
Diuril Chlorothiazide
(Thiazid)
Menghambat Na/Cl cotransporter di sisi luminal tubulus distal ginjal yang menyebabkan diuresis natrium dan air
Anjing dan kucing:
20-40 mg/kg q12h PO Sapi: 125-250 mg IV/IM inj. Sdd/2dd,
atau 2g oral bolus sdd/2dd
Hiperkalsiuria,
hipoproteinemia, edema, terapi suportif (hydrothorax, ascites, brochpneumonia, hydropericardium),
pseudopregnancy, diabetes insipidus
Pada sapi, untuk mengobati edema udder
postparturient.
Pada kuda untuk laminitis dan myoglobinuria, akumulasi cairan di joint, tendon, bursa.
Hydrodiuril Hydrochlorothiazide (Thiazid)
Menghambat reabsorpsi natrium di tubulus distal ginjal dan
menyebabkan diuresis urin.
Anjing: 2-5 mg/kg PO 2dd
Kucing: 1-4 mg/kg PO q12-24h
Lasix Furosemide
(Loop)
Menghambat resropsi elektrolit (Na+, Cl- dan air) di lengkung Henle asendens untuk menurunkan reabsorpsi natrium dan klorida di tubulus distal pada ginjal
Anjing: 2.5-5 mg/kg IV, IM, PO q12-24h Kucing: 2-4 mg/kg IV,
IM 2/3dd Sapi: 2.24.4 mg/kg IV
q12h
Unggas: 0.05 mg/300 gr BW IM 2dd
Mengobati kondisi seperti gagal jantung kongestif, retensi cairan paru-paru, dan penyakit ginjal tertentu.
Ini juga dapat digunakan untuk membantu pengobatan kalium darah tinggi dan tekanan darah tinggi. Pada kuda pacuan, telah digunakan untuk mencegah
pendarahan paru-paru akibat olahraga.
Demadex Torsemide
(Loop)
Menghambat resropsi elektrolit (Na+, Cl- dan air) di lengkung Henle asendens untuk menurunkan reabsorpsi natrium dan klorida di tubulus distal pada ginjal
Anjing dan kucing:
0.2-0.3 PO q12-24h
Torsemide digunakan untuk pengobatan edema paru kardiogenik pada anjing dan kucing. Torsemide paling sering digunakan ketika
ditemukan atau dicurigai adanya resistensi furosemide.
Torsemide memiliki durasi kerja yang lebih lama dibandingkan furosemide karena laju ekskresi urin yang lebih lambat sehingga sering digunakan untuk menangani CHF yang sulit disembuhkan pada anjing.
Aldactone Spionolactone
(Potassium sparing) Diserap dengan baik oleh saluran cerna dan dimetabolisme dengan cepat dan ekstensif menjadi produk aktif, canrenone. Efeknya dihasilkan dari pengikatan kompetitif terhadap tempat pengikatan aldosteron di tubulus distal.
Anjing
- CHF: 1-2 mg/kg PO q12h
- Hipokalemia: 2-4 mg/kg PO sdd - Ascites: 0.5-1 mg/kg
2dd
- Hipertensi: 1-2 mg/kg q12h
Kucing - CHF: 1-2 mg/kg PO
q12h
- Hiperaldosteronism:
1-2 mg/kg 2dd - Hipertensi: 1-2
mg/kg q12h
Dapat mengurangi fibrosis miokard pada pasien penyakit jantung dan dapat membantu memulihkan fungsi
baroreseptor normal pada gagal jantung, hipokalemia, ascites, hipertensi, dan hiperaldosteron
Dyrenium Triamterene
(Potassium sparing)
Anjing dan kucing:
1-2 mg.kg q12h PO
Sebagai obat alternatif dari sprinolactone, tapi tidak rutin digunakan pada hewan, karena mekanismenya yang tdak kompetitif dengan pengikatan aldosteron
Diamox
Acetazolamide (Carbonic Anhydrase
Inhibitors) Bekerja di tubulus proksimal untuk menghambat karbonat anhidrase sehingga menurunkan pembentukan asam karbonat dari karbon dioksida dan air.
Anjing
- Metabolic alkalosis:
10 mg/kg q6h - Glaucoma: 50-75
mg/kg PO 2-3dd Kucing: 50 mg/kg IV
Sapi dan babi: 6-8 mg/kg IV, IM, SC
Digunakan untuk menurunkan tekanan intraocular pada hewan dengan glaucoma
Menghasilkan urin yang lebih basa untuk pengelolaan kencing batu
Pada kuda, digunakan untuk mengobati periodic
hiperkalemik (HPP) Neptazane
Methazolamide (Carbonic Anhydrase
Inhibitors)
Anjing dan kucing: 2- 3 mg/kg q8-12h PO
Valium
Dichlorphenamide (Carbonic Anhydrase
Inhibitors)
Anjing dan kucing: 3- 5 mg/kg q8-12h PO
Osmitrol Mannitol
(Osmotic)
Manitol disaring secara bebas oleh glomerulus, tetapi tidak diserap kembali oleh tubulus ginjal. Efek osmotik menghambat reabsorpsi cairan dari tubulus ginjal, dan menghasilkan efek natriuretik dan diuresis yang kuat. Reabsorpsi natrium klorida dan zat terlarut juga dihambat
Anjing:
-Diuretic: 1 g/kg dari 5%-25% solution IV -Glukoma atau edema CNS: 0.25-2 g/kg dari 15%-25% solution selama 30-6- menit IV Kucing: 0.5-0.8 g/kg IV selama 5 menit diikuti CRI 1 mg/kg/min
Hewan besar: 0.25-1 g/kg 20% solution IV
selama 1 jam
Pengobatan edema serebral, glukoma akut (sulit
disembuhkan), edema jaringan, meningkatkan ekskresi racun melalui urin, gagal ginjal anuric/oliguric
JENIS OBAT
“ANTIHIPERTENSI” KANDUNGAN MEKANISME DOSIS INDIKASI
Diuril Chlorothiazide
(Thiazid)
Menghambat Na/Cl cotransporter di sisi luminal tubulus distal ginjal yang menyebabkan diuresis natrium dan air
Anjing dan kucing:
20-40 mg/kg q12h PO Sapi: 125-250 mg IV/IM inj. Sdd/2dd,
atau 2g oral bolus sdd/2dd
Hiperkalsiuria,
hipoproteinemia, edema, terapi suportif (hydrothorax, ascites, brochpneumonia, hydropericardium),
pseudopregnancy, diabetes insipidus
Pada sapi, untuk mengobati edema udder
postparturient.
Pada kuda untuk laminitis dan myoglobinuria, akumulasi cairan di joint, tendon, bursa.
Hydrodiuril Hydrochlorothiazide (Thiazid)
Menghambat reabsorpsi natrium di tubulus distal ginjal dan
menyebabkan diuresis urin.
Anjing: 2-5 mg/kg PO 2dd
Kucing: 1-4 mg/kg PO q12-24h
Lasix Furosemide
(Loop)
Menghambat resropsi elektrolit (Na+, Cl- dan air) di lengkung Henle asendens untuk menurunkan reabsorpsi natrium dan klorida di tubulus distal pada ginjal
Anjing: 2.5-5 mg/kg IV, IM, PO q12-24h Kucing: 2-4 mg/kg IV,
IM 2/3dd Sapi: 2.24.4 mg/kg IV
q12h
Unggas: 0.05 mg/300 gr BW IM 2dd
Mengobati kondisi seperti gagal jantung kongestif, retensi cairan paru-paru, dan penyakit ginjal tertentu.
Ini juga dapat digunakan untuk membantu pengobatan kalium darah tinggi dan tekanan darah tinggi. Pada kuda pacuan, telah digunakan untuk mencegah
pendarahan paru-paru akibat olahraga.
Demadex Torsemide
(Loop)
Menghambat resropsi elektrolit (Na+, Cl- dan air) di lengkung Henle asendens untuk menurunkan reabsorpsi natrium dan klorida di tubulus distal pada ginjal
Anjing dan kucing:
0.2-0.3 PO q12-24h
Torsemide digunakan untuk pengobatan edema paru kardiogenik pada anjing dan kucing. Torsemide paling sering digunakan ketika
ditemukan atau dicurigai adanya resistensi furosemide.
Torsemide memiliki durasi kerja yang lebih lama dibandingkan furosemide karena laju ekskresi urin yang lebih lambat sehingga sering digunakan untuk menangani CHF yang sulit disembuhkan pada anjing.
Aldactone Spionolactone
(Potassium sparing) Diserap dengan baik oleh saluran cerna dan dimetabolisme dengan cepat dan ekstensif menjadi produk aktif, canrenone. Efeknya
dihasilkan dari pengikatan kompetitif terhadap tempat pengikatan aldosteron di tubulus distal.
Anjing
- CHF: 1-2 mg/kg PO q12h
- Hipokalemia: 2-4 mg/kg PO sdd - Ascites: 0.5-1 mg/kg
2dd
- Hipertensi: 1-2 mg/kg q12h
Kucing - CHF: 1-2 mg/kg PO
q12h
- Hiperaldosteronism:
1-2 mg/kg 2dd - Hipertensi: 1-2
mg/kg q12h
Dapat mengurangi fibrosis miokard pada pasien penyakit jantung dan dapat membantu memulihkan fungsi
baroreseptor normal pada gagal jantung, hipokalemia, ascites, hipertensi, dan hiperaldosteron
Dyrenium Triamterene
(Potassium sparing)
Anjing dan kucing:
1-2 mg.kg q12h PO
Sebagai obat alternatif dari sprinolactone, tapi tidak rutin digunakan pada hewan, karena mekanismenya yang tdak kompetitif dengan pengikatan aldosteron
Diamox
Acetazolamide (Carbonic Anhydrase
Inhibitors) Bekerja di tubulus proksimal untuk menghambat karbonat anhidrase sehingga menurunkan pembentukan asam karbonat dari karbon dioksida dan air.
Anjing
- Metabolic alkalosis:
10 mg/kg q6h - Glaucoma: 50-75
mg/kg PO 2-3dd Kucing: 50 mg/kg IV
Sapi dan babi: 6-8 mg/kg IV, IM, SC
Digunakan untuk menurunkan tekanan intraocular pada hewan dengan glaucoma
Menghasilkan urin yang lebih basa untuk pengelolaan kencing batu
Pada kuda, digunakan untuk mengobati periodic
hiperkalemik (HPP) Neptazane
Methazolamide (Carbonic Anhydrase
Inhibitors)
Anjing dan kucing: 2- 3 mg/kg q8-12h PO
Valium
Dichlorphenamide (Carbonic Anhydrase
Inhibitors)
Anjing dan kucing: 3- 5 mg/kg q8-12h PO
Osmitrol Mannitol
(Osmotic)
Manitol disaring secara bebas oleh glomerulus, tetapi tidak diserap kembali oleh tubulus ginjal. Efek osmotik menghambat reabsorpsi cairan dari tubulus ginjal, dan menghasilkan efek natriuretik dan diuresis yang kuat. Reabsorpsi natrium klorida dan zat terlarut juga dihambat
Anjing:
-Diuretic: 1 g/kg dari 5%-25% solution IV -Glukoma atau edema CNS: 0.25-2 g/kg dari 15%-25% solution selama 30-6- menit IV Kucing: 0.5-0.8 g/kg IV selama 5 menit diikuti CRI 1 mg/kg/min
Hewan besar: 0.25-1 g/kg 20% solution IV selama 1 jam
Pengobatan edema serebral, glukoma akut (sulit
disembuhkan), edema jaringan, meningkatkan ekskresi racun melalui urin, gagal ginjal anuric/oliguric
JENIS OBAT
“ANTIHIPERTENSI” KANDUNGAN MEKANISME DOSIS INDIKASI
Nitrol Nitroglycerin
(Vasodilating agents)
Mengendurkan otot polos pembuluh darah dan mengurangi afterload jantung dengan menurunkan resistensi arteriol sistemik.
Kucing: 2-4 mg topikal Anjing: 4-12 mg topikal
Kuda: 2% oint. atas hoof
Digunakan untuk gagal jantung atau edema paru untuk mengurangi preload atau menurunkan hipertensi pulmonal
Nitropress Nitroprusside (Vasodilating agents)
Anjing: 0,25-0,5 mg/kg sekali sehari PO
Kucing: 0,5-1 mg/kg sekali sehari PO
Digunakan untuk manajemen akut edema paru dan kondisi hipertensi lainnya
Capoten Captopril
(ACE inhibitor)
-Mencegah konversi angiotensin I menjadi angiotensin II,
menghentikan pelepasan aldosteron dari korteks adrenal sehingga menurunkan tekanan darah -Menginduksi vasodilatasi secara langsung dan meningkatkan hemodinamik dengan menurunkan resistensi pembuluh darah sistemik sebesar 25–30%
-Melindungi ginjal – kadar bradikinin dan prostaglandin renoprotektif dibiarkan terakumulasi
-Mencegah remodeling dan fibrosis miokardium dan otot polos
pembuluh darah.
Anjing: 0.5-2 mg/kg PO q8-12h Kucing: 3.12-6.25
mg/kg q8h PO Mengobati hipertensi dan gagal jantung kongestif
Enacard Enalapril
(ACE inhibitor)
Anjing: 0.5 mg/kg q12-24h PO Kucing: 0.23-0.5 mg/kg q12-24h PO
Prinivil Lisinopril
(ACE inhibitor)
Anjing: 0.5 mg/kg PO q24h
Mengobati hipertensi dan gagal jantung kongestif, sekaligus gangguan ginjal
Vasotop Ramipril
(ACE inhibitors)
Anjing: 0.125-0.25 mg/kg daily PO Kucing: 0.125 mg.kg q24h PO
Mengobati hipertensi dan gagal jantung kongestif
Minipress
Prazosin (Alpha-adrenergic
blocking agents)
Menurunkan ketegangan pada otot polos pembuluh darah arteri dan vena untuk menghasilkan vasodilatasi,
Anjing: 0.5-2 mg q8- 24h
Kucing: 0.25-1 mg q8- 12h PO
Menghasilkan vasodilatasi yang seimbang sekaligus mengobati obstruksi uretra
Tenormin
Atenolol (Beta-adrenergic blocking agents)
Relatif selektif untuk reseptor beta1. Larut dalam air dan bergantung pada ginjal untuk pembersihan.
Anjing: 0.25-1 mg/dog q12-24h PO
Kucing: 1-2 mg/kg q12h PO
Mengobati aritmia atau kondisi kardiovaskular lainnya yang memerlukan untuk memperlabat laju sinus Dapat juga mengobati cardiomyopathy,
hyperthyroidism, hipertropik, dan gangguan jantung kongestif
Inderal
Propranolol HCl (Beta-adrenergic blocking agents)
β-blocker mempengaruhi tekanan darah terutama terhadap curah jantung, dan menghambat aktivitas bronkodilator simpatis.
Anjing: 0.2-1 mg/kg q8h PO
Kucing: 0.4-1.2 mg/kg q8h PO
Kuda: 0.4-0.8 mg/kg q8h PO
Menurunkan denyut jantung, menurunkan konduksi jantung, mengontrol
takiaritmia, dan menurunkan tekanan darah. Efektif dalam mengendalikan respon dari stimulasi adrenergik
Norvasc
Amlodipine besylate (Calcium channel
blocker)
-Menghambat masuknya kalsium dan respons fisiologis terkait kalsium dari sel-sel yang terkena -Berinteraksi dengan tempat pengikatan kalsium spesifik pada membran sel, dan menyumbat lubang luar pori-pori saluran kalsium
-Mengganggu pengoperasian saluran sitoplasma sel
Anjing: 0.1-0.5 mg/kg q24h PO
Kucing: 0.625 mg/cat q24h PO
Mengobati hipertensi sistemik, mengurangi proteinuria, dan mengontrol detak jantung kucing hyperthyroid
Apresoline
Hydralazine HCl (Calcium channel
blockers)
Anjing: 0.5-3 mg/kg IV bolus q12h atau 0.5 mg/kg PO q12h Kucing: 2.5 mg/cat q12-24h PO
Melebarkan arteriol dan menurunkan afterload jantung, untuk gagal jantung kongestif, penyakit katup jantung, dan resistensi pembuluh darah perifer yang tinggi
