• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADAP HASIL EDINBURGH POSTNATAL DEPRESSION SCALE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADAP HASIL EDINBURGH POSTNATAL DEPRESSION SCALE "

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADAP HASIL EDINBURGH POSTNATAL DEPRESSION SCALE

(EPDS) PADA IBU DENGAN BAYI PREMATUR

(Studi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kabupaten Banyumas)

LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan sebagai syarat untuk mencapai gelar Sarjana mahasiswa Program Studi Kedokteran

HANIF NURRIFQI 22010119120014

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

2022

(2)

ii

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL KTI

Hubungan Pemberian ASI Eksklusif Terhadap Hasil Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) Pada Ibu Dengan Bayi Prematur

(Studi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kabupaten Banyumas) Disusun oleh

HANIF NURRIFQI 22010119120014

Telah disetujui Semarang, 16 Desember 2022 Dosen Pembimbing 1

dr. Adhie Nur Radityo S., Sp.A.(K)., M.Si.Med NIP. 198208072008121003

Dosen Pembimbing 2

dr. Natalia Dewi Wardani, Sp.KJ NIP. 198012252010122001 Ketua Penguji

dr. Moh Syarofil Anam, Sp.A., M.Si.Med NIP. 197707282010121001

Mengetahui,

Ketua Program Studi Kedokteran

dr. Muflihatul Muniroh, M.Si.Med., Ph.D NIP. 198302182009122004

(3)

iii

PERNYATAAN KEASLIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama mahasiswa : Hanif Nurrifqi

NIM : 22010119120014

Program Studi : Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro

Judul KTI : Hubungan Pemberian ASI Eksklusif Terhadap Hasil Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) Pada Ibu Dengan Bayi Prematur (Studi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kabupaten Banyumas)

Dengan ini menyatakan bahwa:

1) KTI ini ditulis sendiri tulisan asli saya sendiri tanpa bantuan orang lain selain pembimbing dan narasumber yang diketahui oleh pembimbing.

2) KTI ini Sebagian atau seluruhnya belum pernah dipublikasi dalam bentuk artikel ataupun tugas ilmiah lain di Universitas Diponegoro maupun di perguruan tinggi lain.

3) Dalam KTI ini tidak terdapat karya atau pendapat telah ditulis orang lain kecuali tertulis dicantumkan sebagai rujukan dalam naskah dan tercantum dalam kepustakaan.

Semarang, 28 Oktober 2022 Yang membuat pernyataan,

Hanif Nurrifqi

(4)

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmatnya, kami dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan judul “HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADAP HASIL EDINBURGH POSTNATAL DEPRESSION SCALE (EPDS) PADA IBU DENGAN BAYI PREMATUR (Studi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kabupaten Banyumas)”. Penulisan dari Karya Tulis Ilmiah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan program Sarjana Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini, banyak bimbingan dan bantuan yang didapatkan penulis. Maka dari itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada:

1. Orang tua dan keluarga penulis yang selalu mendukung dan mendoakan setiap saat.

2. Rektor Universitas Diponegoro yang telah memberi kesempatan kepada penulis untuk menimba ilmu di Universitas Diponegoro.

3. Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro yang telah memberikan sarana dan prasarana kepada penulis untuk menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan baik.

4. dr. Muflihatul Muniroh, PhD sebagai.Ketua Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro yang telah membimbing dan memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan Karya Tulis Ilmiah ini.

5. dr. Adhie Nur Radityo S., Sp.A.(K)., M.Si.Med sebagai Dosen Pembimbing 1 yang telah dengan sabar menyediakan waktu, tenaga, serta pikiran untuk membimbing saya dalam menyusun Karya Tulis Ilmiah ini.

6. dr. Natalia Dewi Wardani, Sp.KJ sebagai Dosen Pembimbing 2 yang dari awal hingga akhir membimbing dan mengarahkan penulis dengan sabar dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

7. dr. Mulyono, Sp.A sebagai Dosen Penguji Seminar Proposal dan dr. Moh Syarofil Anam, Sp.A., M.Si.Med sebagai Dosen Penguji Seminar Hasil

(5)

v

yang telah memberikan bimbingan, evaluasi, dan saran dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

8. Aulia Zulfa, mahasiswa Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro angkatan 2020 yang selalu mendukung pembuatan Karya Tulis Ilmiah ini.

9. Alya Azkaa Adawya, sebagai rekan penelitian yang telah bersama-sama melalui berbagai proses dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

10. Para teman seperjuangan saya, George Gary Adam Situmorang, Benhard Patuan Purba, Erick Trianto, Adyatma Putra Utama, Ardiyana Ar, Kirani Nova Dilla, Hawa Gea Nomida, dan teman-teman mahasiswa Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro angkatan 2019 yang selalu mendukung dan berjuang bersama.

11. Pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-persatu atas bantuan dan dukungan selama penelitian dan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.

Penulis turut berharap hasil penelitian yang akan dilaksanakan kemudian hari dapat dimanfaatkan sebaik - baiknya demi meningkatkan taraf hidup dan tingkat kesehatan masyarakat Indonesia. Apabila terdapat kesalahan kata, penulis memohon maaf. Selain itu, penulis memohon kritik dan saran yang membangun demi pelaksanaan penelitian di masa depan.

Semarang, 28 Oktober 2022

Penyusun

(6)

vi DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL KTI ... ii

PERNYATAAN KEASLIAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

DAFTAR SINGKATAN ... xiii

ABSTRAK ... xiv

ABSTRACT ... xv

BAB I ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 5

1.2.1 Rumusan Masalah ... 5

1.2.2 Rumusan Masalah Khusus ... 5

1.3 Tujuan Penelitian ... 5

1.3.1 Tujuan Umum ... 5

1.3.2 Tujuan Khusus ... 6

1.4 Manfaat Penelitian ... 6

1.4.1 Manfaat Untuk Ilmu Pengetahuan ... 6

1.4.2 Manfaat Untuk Pelayanan Kesehatan ... 6

1.4.3 Manfaat Untuk Penelitian ... 7

1.5 Keaslian Penelitian ... 7

BAB II ... 10

(7)

vii

2.1 Depresi Pasca Persalinan/Postpartum Depression ... 10

2.1.1 Pengertian Depresi Pasca Persalinan/Postpartum Depression ... 10

2.1.2 Gejala Depresi Pasca Persalinan/Postpartum Depression ... 10

2.1.3 Faktor Penyebab Depresi Pasca Persalinan/Postpartum Depression ... 11

2.1.4 Dampak Depresi Pasca Persalinan/Postpartum Depression ... 16

2.1.5 Diagnosis Depresi Pasca Persalinan/Postpartum Depression ... 17

2.1.6 Tatalaksana Depresi Pasca Persalinan/Postpartum Depression ... 19

2.2 ASI Eksklusif ... 21

2.2.1 Definisi ASI Eksklusif ... 21

2.2.2 Manfaat Pemberian ASI Eksklusif ... 24

2.2.3 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kuantitas Pemberian ASI ... 26

2.3 EPDS ... 30

2.4 Kerangka Teori ... 32

2.5 Kerangka Konsep ... 33

2.6 Hipotesis ... 33

2.6.1 Hipotesis Mayor ... 33

2.6.2 Hipotesis Minor ... 33

BAB III ... 35

3.1 Ruang Lingkup Penelitian ... 35

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian ... 35

3.3 Jenis dan Rencangan Penelitian ... 35

3.4 Populasi dan Sampel ... 36

3.4.1 Populasi Target ... 36

3.4.2 Populasi Terjangkau ... 36

3.4.3 Sampel ... 36

(8)

viii

3.4.3 Cara Sampling... 37

3.4.3 Besar Sampel ... 37

3.5 Variabel Penelitian ... 39

3.5.1 Variabel Bebas ... 39

3.5.2 Variabel Terikat ... 39

3.5.3 Variabel Perancu ... 39

3.6 Definisi Operasional ... 39

3.7 Cara Pengambilan Data ... 43

3.7.1 Alat dan Bahan... 43

3.7.2 Jenis Data ... 43

3.7.3 Cara Kerja ... 44

3.8 Alur Penelitian ... 45

3.9 Analisis Data ... 46

3.10 Etika Penelitian ... 46

3.11 Jadwal Penelitian ... 47

BAB IV ... 48

4.1 Karakteristik Penelitian ... 48

4.2 Karakteristik Subjek Penelitian ... 48

4.3 Karakteristik Data Deskrptif... 50

4.4 Uji Hipotesis ... 51

4.4.1 Hubungan pemberian ASI eksklusif dengan hasil EPDS ... 51

4.4.2 Hubungan pengetahuan mengenai ASI eksklusif dengan hasil EPDS 52 4.4.3 Hubungan status paritas dengan hasil EPDS ... 52

4.4.4 Hubungan jenis persalinan dengan hasil EPDS ... 53

4.4.5 Hubungan riwayat ibu aborsi dengan hasil EPDS ... 54

(9)

ix

4.4.6 Hubungan riwayat perawatan bayi di NICU dengan hasil EPDS ... 54

BAB V ... 56

5.1 Karakteristik Subjek Penelitian ... 56

5.2 Hubungan pemberian ASI eksklusif terhadap hasil EPDS pada ibu dengan bayi prematur. ... 58

5.3 Hubungan antara tingkat pengetahuan ibu mengenai ASI eksklusif terhadap hasil EPDS pada ibu dengan bayi prematur. ... 59

5.4 Hubungan antara paritas terhadap hasil EPDS pada ibu dengan bayi prematur. ... 61

5.5 Hubungan antara jenis persalinan terhadap hasil EPDS pada ibu dengan bayi prematur. ... 62

5.6 Hubungan antara riwayat ibu aborsi terhadap hasil EPDS pada ibu dengan bayi prematur. ... 63

5.7 Hubungan antara riwayat perawatan bayi di NICU terhadap hasil EPDS pada ibu dengan bayi prematur... 64

5.8 Keterbatasan Penelitian ... 66

BAB VI ... 67

6.1 Simpulan ... 67

6.2 Saran ... 67

DAFTAR PUSTAKA ... 69

LAMPIRAN ... 79

(10)

x

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Keaslian Penelitian ... 7

Tabel 2. Definisi Operasional ... 39

Tabel 3. Data Karakteristik Subjek Penelitian ... 49

Tabel 4. Karateristik Data Deskriptif ... 50

Tabel 5. Hubungan pemberian ASI eksklusif dengan hasil EPDS ... 51

Tabel 6. Hubungan pengetahuan ibu mengenai ASI eksklusif dengan EPDS ... 52

Tabel 7. Hubungan paritas dengan hasil EPDS ... 52

Tabel 8. Hubungan jenis persalinan dengan hasil EPDS ... 53

Tabel 9. Hubungan riwayat ibu aborsi dengan hasil EPDS... 54

Tabel 10. Hubungan riwayat perawatan bayi di NICU dengan hasil EPDS ... 54

(11)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Cakupan Bayi Mendapat ASI Eksklusif Menurut Provinsi 2020 ... 23

Gambar 2. Presentase Pemberian ASI Eksklusif Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 ... 23

Gambar 3. Kerangka Teori ... 32

Gambar 4. Kerangka Konsep... 33

Gambar 5. Alur Penelitian ... 45

(12)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Informed Consent (Persetujuan Responden) ... 79

Lampiran 2. Kuesioner Data Diri dan Status Demografi Responden ... 81

Lampiran 3. Kuesioner Tingkat Pengetahuan Ibu Mengenai ASI Eksklusif ... 81

Lampiran 4. Kuesioner Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) ... 82

Lampiran 5. Lembar Ethical Clearance ... 85

Lampiran 6. Surat Izin Penelitian ... 86

Lampiran 7. Macam – Macam Uji SPSS ... 87

Lampiran 8. Dokumentasi Kegiatan ... 98

Lampiran 9. Biodata Diri ... 100

(13)

xiii

DAFTAR SINGKATAN

ACTH : Adreno-Corticotropic Hormone

AKDR : Alat Kontrasepsi Dalam Rahim

ASI : Air Susu Ibu

BBLR : Berat Badan Lahir Rendah

BDI : Beck Depression Inventory

CBT : Cognitive Behavioral Terapy

DSM : Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder

EPDS : Edinburgh Postnatal Depression Scale

G-CSF : Granulocyte Colony Stimulating Factor

IgA : Immunoglobulin A

IPT : Interpersonal Psychotherapy

IUD : Intrauterine Device

KMC : Kangaroo Mother Care

KIA : Kesehatan Ibu dan Anak

KEPK : Komisi Etik Penelitian Kesehatan

MP-ASI : Makan Pendamping Air Susu Ibu

NICU : Neonatal Intensive Care Unit

PUFA : Polyunsaturated Fatty Acids

SIDS : Sudden Infant Death Syndrome

SSRIs : Selective Serotonin Reuptake Inhibitors

UMR : Upah Minimum Regional

UNICEF : United Nations Children's Fund

WHO : World Health Organization

(14)

xiv ABSTRAK

Latar Belakang: Prematuritas merupakan penyebab utama peningkatan mortalitas dan morbiditas pada periode neonatus. Kelahiran prematur tidak hanya berdampak pada bayi, tetapi juga meningkatkan risiko ibu mengalami gangguan depresi postpartum. Diagnosis depresi postpartum menggunakan instrumen EPDS perlu dilakukan sedini mungkin dalam mencegah bertambah beratnya gejala depresi.

Tujuan: Mengetahui pemberian ASI eksklusif dan faktor risiko depresi postpartum lainnya dengan hasil Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) pada ibu dengan bayi prematur.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian pendahulan analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Responden berjumlah 88 ibu dengan bayi prematur yang dipilih melalui metode consecutive sampling sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Responden berasal dari 4 fasilitas pelayanan kesehatan atas dasar prevalensi kelahiran prematur dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas.

Data dianalisis dengan uji chi square untuk menentukan hubungan antar variabel.

Hasil: Dari 88 responden yang menjadi subjek penelitian, melalui uji chi square menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian ASI eksklusif terhadap hasil EPDS pada ibu dengan bayi prematur (p = < 0,001, OR = 0,02 (0,00- 0,009)). Sedangkan untuk variabel tingkat pengetahuan, paritas, jenis persalinan, riwayat ibu aborsi, dan riwayat perawatan di NICU tidak terdapat hubungan yang signifikan terhadap hasil EPDS pada ibu dengan bayi prematur.

Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian ASI eksklusif dengan risiko depresi postpartum yang dinilai menggunakan instrumen EPDS pada ibu dengan kelahiran bayi prematur

Kata Kunci: Depresi Postpartum, Prematuritas, ASI Eksklusif, Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS)

(15)

xv ABSTRACT

Background: Prematurity is a major cause of increased mortality and morbidity in the neonatal period. Premature birth not only affects the baby, but also increases the mother's risk of developing postpartum. The diagnosis of postpartum depression using the EPDS instrument needs to be done as early as possible to prevent the worsening of depressive symptoms.

Objective: To find out the relationship between exclusive breastfeeding and other risk factors for postpartum depression with the results of the Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) in mothers with premature babies.

Methods: This research is an observational analytic preliminary study with a cross- sectional approach. Respondents were 88 mothers with premature babies who were selected by consecutive sampling methods according to the inclusion and exclusion criteria. Respondents came from 4 health care facilities based on the prevalence of preterm birth from the Banyumas Health Department. The data were analyzed by using the chi-square test to determine the relationship between variables.

Results: Of the 88 respondents who were research subjects, the chi-square test showed that there was a significant relationship between exclusive breastfeeding and the EPDS for mothers with premature babies (p < 0,001, OR = 0.02 (0,00- 0,09)). Meanwhile, the variables of knowledge level, parity, type of delivery, mother's history of abortion, and history of treatment in the NICU did not have a significant relationship with the EPDS results in mothers with premature babies.

Conclusion: There is a significant relationship between exclusive breastfeeding and the risk of postpartum depression as assessed using the EPDS instrument in mothers with premature babies.

Keywords: Postpartum Depression, Prematurity, Exclusive Breastfeeding, Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS)

Referensi

Dokumen terkait

Construction and Testing in this research will build and test the database, application programs, and the design of the interface interface by using the method of black box and web