HUKUM MENDEL DAN PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL

(1)

Sumber: commons.Wikimedia.org

BAB 5

HUKUM MENDEL DAN

PENYIMPANGAN SEMU

HUKUM MENDEL

(2)

Hereditas (proces _pewarisan sifat)^.

S

pola ^? ^tertent^.

P ^: ^Parental ^(induk ^awall

minan

s

^Gam^: ^Gamet

Trenulisan 'heterozigot

^homozigot^:

X

^culup^I^mewakili^horf^-^resefit^ditlis^-y

penulisan ^: ^diflis ^semua .

e^.g^: AaBBCC qab(

↓ ⁺ ^t

Gam : A

, a BC ^a

B

_,

b

,c

F ^: ^Filial (ketwnan/generati (e)^.

Ratio ^:^- ^Genotipe- Mengacu ^Pd lambang

2

_Fenctipe -^gen^.^(huwf)^.

Mongasu ^Od ^Sitaf ^-9

dapat diamati/dilihat

(3)

APA YANG ANDA KETAHUI TENTANG HUKUM PEWARISAN SIFAT?

- >

Pertama ^kali ^·

diperkenalkan

^with

⑭del

I

ditenskan ^rich

Ant

Morgan

^- ^.

(4)

A. TEORI HUKUM PEWARISAN SIFAT

Teori Darah

Teori Preformasi

Pewarisan sifat dibawa oleh darah, teori ini gugur setelah ditemukannya transfusi darah.

Adanya makhluk hidup kecil di dalam gamet sebagai calon individu baru

Teori Epigenesis

Sel telur yang telah dibuahi sperma akan mengalami pertumbuhan sedikit demi sedikit

Teori Heckel

Substansi inti dari spermatozoa yang bertanggung jawab atas pewarisan sifat

-

~

^asam ^nucleat ^Dyenome ^haploid]) ^- ^manutia

2

^Xatary

I

-sma^nutfah

Mendukung terjadinya

^evoluti

(5)

B. PEWARISAN SIFAT MENURUT MENDEL

❖ Melakukan eksperimen dengan

menyilangkan tanaman kacang kapri dengan sifat berbeda.

❖ Tanaman dengan sifat dominan galur murni jika dikawinkan dengan sifat resesif akan menghasilkan tanaman hibrida dengan sifat dominan.

Gregor Johann Mendel

-

Pisum_- ^sativum_-

-

genzty--

belum tercamper

dy ^gen ^lainnya^. ^-

① Tanaman Kang ^evis

1^. memiliki _sifat Kontras to mudah diamatic

2 davo hidup singlet^.

S ^. bili ^yay ^dimasil ^kan ^banyak

4 Mudah/dapat ^dilakukan ^kawin Silang ^.

(6)

❖ Untuk menetahui galur murni, dapat dilakukan dengan penyerbukan

sendiri, karena penyerbukan sendiri selalu menghasilkan keturunan sama dengan induk.

❖ Dalam persilangan induk disebut parental (P)

❖ Hasil persilangan, anak disebut filius (F)

❖ Genotipe adalah sifat tidak tampak yang ditentukan oleh pasangan gen dalam individu

❖ Sifat yang tampak dari luar disebut fenotipe

❖ Contoh:

➢ Sifat warna bulu biru adalah fenotipe, disimbolkan oleh BB maka BB adalah genotipe

Gregor Johann Mendel

(7)

(8)

❖ Galur murni selalu bergenotipe homozigot (disimbolkan dua huruf sama), kapital untuk dominan dan huruf kecil untuk resesif.

❖ Individu heterozigot dituliskan dengan sifat dominan di depan dan sifat resesif di belakang

❖ Contoh:

➢ Warna biru dominan terhadap putih

➢ Galur murni dominan: BB

➢ Heterozigot: Bb

➢ Galur murni resesif: bb

Gregor Johann Mendel

(9)

• Alasan Mendel memilih tanaman kacang ercis sebagai bahan penelitian karena :

1. Mempunyai sifat-sifat yang mencolok seperti : -biji bulat x biji kisut ; letak bunga diketiak x diujung.

2. Dapat melakukan penyerbukan sendiri 3. Mudah melakukan penyerbukan silang 4. Cepat berbuah/berumur pendek

5. Mudah dipelihara dan ukuran tanaman yang kecil.

Dalam percobaannya Mendel melakukan penyilangan antara tanaman berbiji bulat dan biji kisut (Monohibrid)

Hukum Mendel I ~ hibidan

^I ^sitat

hukum

_-gasi^be ^e

genz ^akan ^memisah ^sellte

bebas pd ^sant

gametogenesis^.

-

Bulat (BB)

↓

I -

Sifart fenotipe ^sitat fenctipe ^galar ^murni ^- Kisof (bb)^.

(10)

Dari hasil percobaan Mendel menyimpulkan bahwa :

“ Gamete cell formation two cells in pair will be

inherited freely to its offspring through gamete” 1 Mendel’s law ( segregation law ) = “Persitiwa

pembentukan sel gamet dua gen yang berpasangan akan diturunkan secara bebas pada keturunannya

melalui gamet ” Hukum Mendel 1 (hukum segregasi).

Contoh Quiz : individu dengan genotipe

a. AABb tentukan berapa macam gametnya ? b. AaBBCc, tentukan berapa macam gametnya ?

c. AABbCCDD tentukan berapa macam gametnya ?

Hukum Mendel I ( Persilangan Monohibrid )

jumlah ^gamet

2

- sitat hetero

2C^: 2

- ^B

= A

0

I A_-26 ⁼ ^Ab

homo ^Veter ^{= -} C ⁼AB

- Tomo Tetero ^-

· A ^- B _X

c ^: AB

heten

v ^W

22 .

^a ^- ^B ^- ^C ^: ^aBC

-

^---- ^I ^C^-^· ^Be

-B ^-c ^- D

jumlan ^gamet (e) ²¹ ⁼

2

^A ^↳^b ^- ^c ^- ^B

(11)

Contoh Quiz : individu dengan genotipe

a. AABb tentukan berapa macam gametnya ? b. AaBBCc, tentukan berapa macam gametnya ?

c. AABbCCDD tentukan berapa macam gametnya ?

⑧ Mm ^Mm

Gratio ^- genutipe ¹ ^: ²

: I

P⁼ ^Merah ^Putin

&

fenstipa

min Mm ^mi

Ma S ^mi 3 ^: I

putih

Metah

GaM= M ^M _O Persentate ^Retran₂ heterzight ?

F^, ⁼ Mm

Mm

4 ^x ¹⁸⁰ ^: ⁵⁰%

mm

Capabila ^F^, ² ^min ^, ^tentukan ^berapa ratio-tenotipe= ¹ ^: ^I

Mm ^mm

I

_fenctipe

.

= 1 ^: I

Merch Putin^.

Ocar garpr ^M-M

= Mo

m -tr ⁼ ^mm

opennes

/im

(12)

a. AABb tentukan berapa macam gametnya ?

a. AaBBCc, tentukan berapa macam gametnya

?

-

(13)

❖ Persilangan dengan satu sifat beda.

❖ Persilangan monohibrid memiliki perbandingan fenotipe 3 : 1 dan

perbandingan genotipe 1 : 2 : 1

P₁ : ♂ MM >< ♀ mm

(merah) (putih)

Gamet: M m

F₁ : Mm

(merah)

P₂ : ♂ Mm ♀ Mm

Gamet: M, m M, m

F₂ :

M m

M MM

(Merah)

Mm (Merah)

m Mm

(Merah)

Mm (putih)

Persilangan Monohibrid

(14)

(15)

Adi merupakan petani cabai sukses yang mengelola lahan perkebunan hingga 10 hektar, Lord mencoba menyilangkan cabai merah (MM) dengan cabai hijau (mm) dan menghasilkan

keturunan yang bercabai merah semua (F1), jika lord menyilangkan sesama F1 dan dihasilkan sejumlah 10.000 cabai, maka berapa jumlah cabai yang memiliki genotipe heterozigot?

-

=

- -

Mc ^merah

&

P

^:

NM <mm

^m ^, ^hiju

Gama M ^M

F^: Man

(merah)

P2

^: ^Fi ^S ^Fi

Mm Mm

Gam ^: M

,

m M

, m

Punet ^:

/mm

^Mm ^: ^{x 10} ^. ⁰⁰⁰ ⁼ ⁵⁰

(16)

1. Kacang berkulit biji keriput homozigot resesif dikawinsilangkan dengan kacang berkulit licin heterozigot dominan. Sifat kulit keriput resesif terhadap sifat kulit licin.

Dari hasil persilangan didapatkan 4000 anakan Tentukan jumlah kacang yang berkulit licin

-

Keriput (Sixatriya lemah)

-

_licin

(Sifatuya

unqquil

^.

-

P

⁼ ⁴⁴ ^x

KK

Gam ^, K

kk

F ^:

amyay

₄ ^k ^· ^KK

licin) ↳ x

⁴⁰⁰⁰ ⁼ ²⁰⁰⁰^.

<

⁴ ^: ^Y4 ^keripunt^.

f

^.

Mmm

Palam ^Mendel ^- Resiprok ^- Perkawinan _kebalikan dari induk Sebalilinya.

M

^: ^I

2

_Back ⁸ ^Wh ^X ^HH ^apakah ^Sama ^hasiluya ^dy ^HA ^Ahn=>F^, ^(Sama ^; ^Hr)^.

↑genozipe

Cross-Perkawinan _antata _fi _dy _induk _homozigot dominan

. -> Matt fenlive ² (merch

Mm- >C MM ⁺ MM dan Am

-

merch merch ratio antata

Test cross-Perkawinam antai

2

F, dy ^induk ^homozigot ^reses^if

↳ laugnotip

^Same ^e ^genotipe

I

Mmmm ^- _Mm_- dan im

j -

merch ^-I erfil

(17)

❖ Persilangan dengan dua sifat beda

❖ Persilangan dihibrid memiliki perbandingan fenotipe 9 : 3 : 3 : 1

P₁: BBKK >< bbkk

(bulat, kuning)

(kisut, hijau) Gamet

:

BK bk

F₁: BbKk

(bulat, kuning) P₂: F₁ >< F₁

BbKk >< BbKk Gamet

:

BK, Bk, bK, dan bk F₂:

BK Bk bK bk

BK BBKK BBKk BbKK BbKk

Bk BBKk BBkk BbKk Bbkk

bK BbKK BbKk bbKK bbKk

bk BbKk Bbkk bbKk Bbkk

Persilangan Dihibrid

Merch

^MMBB^bult^,

Men aim

^Bb

wa

^MMB^- ^- ^I

ratio

I

^Sentipe_fenctive¹ ^: ⁽_Y^: ^/ ^: ^h

· I

^r

C

Punnet

Mical

⑧

⁰ ^⑧

MmBs)>mmbb ⁺ ^berapa Ratio _i

Ifen.

⑧

* ⑫ 0

genotive ^: ¹ ^: ¹ ^: ¹ ^: ⁾ _① _cam _garpu ⁸

-

M - ^B ^- ^m

+b⁼ mmb (Putin ^Brlat)

-

↑

·

B ⁺ ^m ⁺ ^b =MmBb (merL balat)

fenctipe ^: ¹ ^: ¹ ^: ¹ ^: ^I M-

-

76 ⁺ ^m ⁺ ^b ⁼ ^Mbb ^(merah ^Keriput)

↳ ^sputin ^Koriput)^. ^-

⑲ !

^bb ^KK ⁼ ⁰

b ⁺^m ⁺ ^b ⁼ ^mi^-^bb ^-qenotipe^: 2 BBBB : _B abku ^. o

-

Bl -

BBYK ^: DVCK ₂₄₄⁼ evbb44 ⁼ ⑪

(18)

(19)

Persilangan antara tumbuhan salak manis mulus (MMBB) dengan salak masam keriput (mmbb) menghasilkan F1 yaitu salak manis mulus.

Jika hasil F1 disilangkan kembali dengan sesamanya, berapa jumla fenotipe mangga keriput mulus jika jumlah anakan salak yang terbentuk sebanyak 640?

keriket

>Manis

^keript ^Manis

↳

-

^Herit

MmB ^dihibrid ^: ^: ³^: ³

ne Masam

0 ^dan Monohibrid

Manis mukt

⑳ 3 ^: 1

- 0

22⁼ ^Y

O

L

MmBb>B-Backcross I

^- ^Monchibrid^2" ⁼ ²

manis mole ?

640N

^.

*

^x

640

⁼ ^dirbah

Keribut l

^Gen^!^e

-dihibit^: ^Y

-

genetipe ^: 1 ^: ¹ ^: ¹ ^: ^I

16

_-B ^- ^m ^- ^B ⁼ ^MmBBMm ^Bb

<m

^Test ^cross ^gen ⁼ ¹ ^: ¹ ^:! ¹

MMBB MMBL MmBB MmBb M ^-b ^- ^m ^- ^: ^MMBb _I

fenctie ^: ^Sama ^semin _m

B

^-

-

^:^Mm^Mm ^.^Bri^b

5

^x ⁶⁴⁰ ^:

/60

^--

(20)

Dari hasil percobaan Mendel menyimpulkan bahwa :

“ In fertilization gene that is carried by male gamete or female gamete will make pair freely and form zygote” 2 Mendel’s law ( law of independent assortment ) = “pada persitiwa fertilisasi gen yang dibawa oleh gamet jantan atau gamet betina akan berpasangan secara bebas dan membentuk zigot” Hukum

Mendel 2 (hukum pengelompokan gen secara bebas).

Hukum Mendel II ( Persilangan Dihibrid )

(21)

Contoh Quiz : buatlah bagan persilangan dari induk dengan genotipe

a. AABb x AaBB tentukan ratio genotipe ?^-^> ^- 2

Punnet

&

^W ⁿ

- AABB AABb

⑧

AaBB

/

^Aab

(22)

Contoh soal

• Diketahui H (hitam) B (Bulat). Pada persilangan antara gandum Hitam bulat (HhBb) dengan gandum kuning bulat (hhBB)

dihasilkan 160 keturunan. Berapakah kemungkinan keturunan

yang berfenotip hitam?

(23)

❖ Prinsip hereditas

➢ Pewarisan sifat dikendalikan faktor menurun

❖ Prinsi segregasi bebas

➢ Pasangan gamet memisah bebas saat pembentuksn gamet

❖ Prinsip berpasangan bebas

➢ Gen dari gamet jantan dan betina akan berpasangan secara bebas saat fertilisasi

❖ Prinsi dominansi penuh atau intermediet

➢ Pada dominansi penuh gen dominan akan menutupi pengaruh gen resesif

➢ Pada dominansi tidak penuh fenotipe heterozigot menunjukkan pengaruh kedua alel

Prinsip Hukum Mendel

(24)

❖ 1.Perkawinan Resiprok merupakan kebalikan dari yang semula dilakukan. Misal :

P : HH x hh Resiproknya hh x HH

Jantan Betina Jantan Betina

hijau kuning kuning hijau

❖2.Perkawinan Balik ( Back cross ) merupakan

perkawinan antara individu F1 dengan salah satu induknya.

❖ 3.Perkawinan Uji silang ( Test Cross ) merupakan perkawinan antara individu F1 dengan induknya yang bersifat resesif.

Macam-macam perkawinan

(25)

❖ Persilangan gamet jantan dengan gamet betina yang dipertukarkan sehingga menghasilkan keturunan yang sama.

Sumber: dokumen penerbit

Tanaman aa diserbuki tanaman AA Tanaman AA diserbuki tanaman aa

Fertilisasi Respirok

(26)

❖ Backcross adalah persilangan individu F1 dengan salah satu induknya untuk mencari genotipe parental dengan tujuan untuk mencari

genotipe dari induk.

❖ .

Backcross dan Testcross

(27)

Contoh persilangan:

Dikatakan bahwa gen H sebagai penentu warna hitam pada rambut tikus dan alelnya h penentu warna putih.

Tikus hitam yang bergenotipe homozigot dominan (HH) disilangkan dengan tikus putih homozigot resesif (hh).

Dengan demikian menghasilkan keturunan pertama tikus hitam heterozigot (Hh).

P : tikus hitam (HH) x tikus putih (hh) G : (H) x (h)

F1 : Hh = 100% keturunannya tikus hitam heterozigot

Kemudian dari keturunan pertama tersebut disilangkan dengan induknya yang bergenotipe homozigot dominan.

P : tikus hitam (HH) x tikus hitam heterozigot (Hh) G : (H) x (H, h)

F2 : HH dan Hh

HH = 50% tikus hitam homozigot Hh = 50% tikus hitam heterozigot

(28)

Testcross adalah persilangan F1 dengan induk resesif untuk mengetahui apakah sifat yang dimiliki homozigot atau heterozigot

Contoh persilangan:

Sebagai contoh, hamster berwarna coklat bergenotipe homozigot dominan (CC) disilangkan dengan hamster berwarna putih bergenotipe homozigot resesif (cc).

Kemudian menghasilkan keturunan (F1) hamster berwarna coklat heterozigot (Cc).

P : hamster coklat (CC) x hamster putih (cc) G : (C) x (c)

F1 : Cc = 100% keturunannya hamster coklat heterozigot Setelah itu dilakukan uji silang dengan individu homozigot resesif.

Maka, akan dihasilkan keturunan (F2) dengan perbandingan fenotipe 1 : 1.

P : hamster coklat (Cc) x hamster putih (cc) G : (C, c) x (c)

F2 : Cc dan cc Cc = 50% keturunannya hamster coklat cc = 50% keturunannya hamster putih.