• Tidak ada hasil yang ditemukan

i TAFSIR EKONOMI RAKYAT GUS DUR TESIS Oleh

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "i TAFSIR EKONOMI RAKYAT GUS DUR TESIS Oleh"

Copied!
366
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Lihat: Nur Kholik Ridwan, Ajaran Gus Dur: Syarah 9 Nilai Utama Gus Dur, (Yogyakarta: Penerbit Noktah, 2019), 46. 28 Al-Zastrouw Ng, Gus Dur; Siapa kamu?; Tafsir Teoritis Atas Tindakan dan Pernyataan Gus Dur, (Jakarta: Erlangga, 1999), 2. 32 Al-Zastrouw Ng, Gus Dur; Siapa kamu?; Penafsiran teoritis atas tindakan dan pernyataan Gus Dur, (Jakarta: Erlangga, 1999), 3.

Rumusan Masalah

Dalam bidang ekonomi yang juga dipikirkan secara serius oleh Gus Dur, diketahui bahwa Gus Dur mengemukakan semacam konsep ekonomi alternatif yang oleh peneliti diidentifikasi sebagai “Ekonomi Rakyat Gus Dur” yang akan dibahas dalam skripsi ini.

Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui pemikiran ekonomi Gus Dur sebelum dan sesudah menjadi Presiden Republik Indonesia. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khazanah pemikiran perekonomian di Indonesia, atau bahkan dalam cakupan yang lebih luas.

Kegunaan Penelitian

Selain itu mempunyai kegunaan praktis, bagi akademisi, sehingga dapat dijadikan referensi untuk penelitian selanjutnya. Mengingat masih minimnya kajian-kajian yang membahas pembahasan pemikiran ekonomi Gus Dur yang banyak menyentuh sistem perekonomian Islam, sosialis, dan kapitalis. Bagi lembaga pendidikan agar dapat dijadikan sebagai referensi tambahan dalam pengembangan keilmuan di bidang perekonomian.

Kajian Terdahulu

33Ahmad Hisyam, “Skripsi Gagasan Ekonomi Gus Dur, Fakultas Adab dan Ilmu Budaya Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2015). Keempat, terdapat tesis yang berjudul “Pengaruh individu Gus Dur terhadap gagasan kerjasama ekonomi antar Indonesia dan Israel Tahun 1999”, ditulis oleh Ivon Anggi Simbolon dari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”. Upaya mewujudkan kesejahteraan ekonomi menurut Gus Dur”, ditulis oleh Khoirul Fathoni, Program Pascasarjana Magister Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo.38 .

Metode Penelitian

Peneliti mengumpulkan data yang terdiri dari karya-karya yang ditulis oleh Gus Dur, atau orang lain yang menulis tentang pemikiran-pemikiran ekonomi Gus Dur. Baqir ash-Shadr adalah pengkritik sistem kapitalis dan sosialis-Marxis, sama seperti Gus Dur yang sesekali mengkritik keduanya. Lihat artikel Hairus Salim HS yang berjudul: “Gus Dur dan Kenangan Era Prisma” dalam buku: Abdurrahman Wahid, Prisma Pemikiran Gus Dur, (Yogyakarta: LKiS, 2010), viii.

Sistematika Pembahasan

Bab 4 lebih banyak memuat renungan ekonomi Gus Durr baik pada periode sebelum dan sesudah presiden.

EKONOMI ISLAM, SOSIALIS & KAPITALIS . 39

Sebelum Kapitalis & Sosialis

Sebab, setiap kebudayaan yang telah menyelesaikan tugasnya selalu mengandung unsur-unsur yang menghambat berkembangnya kebudayaan yang datang menggantikannya.96. Sistem ekonomi sosialis bukanlah tawaran yang menarik ketika Anda melihat semakin sedikit negara di dunia yang menggunakan sistem ini. Sedangkan dalam sistem kapitalis hanya akan semakin memperparah kesenjangan sosial dan ekonomi antara negara maju dengan negara berkembang dan terbelakang.98.

Kapitalisme

  • Masuknya Kapitalisme di Indonesia
  • Benturan Islam dengan Sistem Kapitalis
  • Ekonomi Kapitalis & Beberapa Kekurangan

Kapitalisme yang diciptakan, dan tanpa membatasi kebebasan individu, akan menjadikan manusia seperti serigala. Menurut Robison, jenis kapitalisme yang berkembang di Indonesia memang berbeda dengan jenis kapitalisme yang berkembang di Eropa pada abad ke 19. Oleh karena itu sulit untuk tidak menyimpulkan bahwa kapitalisme yang berkembang di Indonesia adalah kapitalisme yang sengaja dikembangkan oleh para kapitalis. negara.

Dalam penelitiannya mengenai perkembangan kapitalisme di Asia Tenggara, Kunio lebih suka menyebut kapitalisme yang berkembang di kawasan ini sebagai kapitalisme semu atau kapitalisme semu, yaitu kapitalisme pengganti yang inferior. Menurut Kunio, intervensi negara yang masif ini tidak hanya menyebabkan ketergantungan pada mekanisme persaingan bebas, namun juga meningkatkan pencarian keuntungan di dalam birokrasi pemerintah. Kesimpulan Kunio mengenai menjamurnya birokrat yang haus keuntungan sejalan dengan pandangan Robison mengenai maraknya praktik korupsi di Indonesia.

Menurut Robison, fenomena korupsi yang terjadi di Indonesia pada hakikatnya berakar pada masih adanya birokrasi patrimonial di negeri ini. Oleh karena itu, kolusi antara birokrat yang haus keuntungan dan klien korporasi merekalah yang memungkinkan tumbuhnya perusahaan konglomerat di Indonesia. Setiap pengusaha Indonesia mempunyai keinginan yang sangat kuat untuk mencari klien dalam lingkungan birokrasi.

Ternyata sistem perekonomian kapitalis juga berbenturan dengan prinsip-prinsip dasar Islam, misalnya dalam bidang produksi, yang tidak dipedulikan oleh sistem kapitalis.

Sosialisme

  • Masuknya Sosialisme di Indonesia
  • Tokoh Pergerakan Nasional Pro Sosialisme
  • Sosialisme & Pemaksaan Politik
  • Pertentangan Islam dengan Sosialis-Komunis
  • Kehancuran Sosialisme

Sila kelima menyatakan “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.” Menurut Nurcholish Madjid, asas ketuhanan dan kemanusiaan merupakan hal yang mendasar, asas persatuan dan demokrasi merupakan sarana atau jalan untuk mencapai tujuan keadilan sosial. Dahana berjudul “Dampak Sosial dan Politik Reformasi di Tiongkok” dalam buku: Poltak Partogi Nainggolan, Reformasi Ekonomi RRT di Era Deng Xiaoping, Pasar Bebas dan Kapitalisme Dibangkitkan, (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1995), 9. Secara umum sepakat bahwa Marxisme resmi masuk ke Indonesia pada tahun 1914 bersamaan dengan berdirinya Indische Sociaal Democratische Vereeniging (ISDV) atau Persatuan Sosial Demokrat Indonesia.132 ISDV sendiri merupakan salah satu bentuk upaya pengenalan Marxisme oleh kaum sosial demokrat Belanda.

Hatta mengkritik kapitalisme, dan bukan tanpa alasan Hatta mengkritik kapitalisme yang berkembang menjadi imperialisme brutal terhadap bangsa Indonesia.141​​Dengan demikian tulisan Hatta tentang “Ekonomi Rakyat” adalah sikapnya yang anti kolonial, kapitalisme dan. Lihat artikel Dawam Rahardjo yang berjudul: “Model Pembangunan Tiongkok: Eksperimen Sosialis di Dunia Ketiga” yang dimuat di Majalah Prisma edisi Mei. Pattiradjawane berjudul: “Ekonomi Sosialis Tiongkok Mencari Jalannya Sendiri”, dalam buku: Umar Suryadi Bakry (editor), Tiongkok, Quo Vadis.

Ada pula Haji Oemar Said (H.O.S.) Tjokroaminoto yang juga membela sosialisme dengan menerbitkan artikel berjudul “Islam dan Sosialisme”.152 Pembelaan H.O.S. Dalam bukunya Islam dan Sosialisme, Hatta mengemukakan pendapat bahwa tuntutan sosial dan humanisme juga tercakup dalam semangat Islam. 160Nurcholish Madjid, artikel berjudul: “Kibarkan Bendera Keadilan Sosial” di majalah Prisma no. 1 Februari 1976, (Jakarta: .LP3ES), 55.

Sien Goenawan Mohamad se artikel getiteld "Marxism and Me" in die boek: Goenawan Mohamad, Marxism, the Art of Liberation, (Jakarta: Tempo & PT. Grafiti Pers.

BIOGRAFI GUS DUR

Gus Dur & Tradisi Pesantren

Abdul Wahid Hasyim mempunyai 6 orang putra dan putri, salah satunya adalah Gus Dur sebagai putra pertama. Sebagaimana lazim dalam keluarga ulama pada masa itu, perkawinan merupakan perjodohan antara anak kiai atau anak kiai dengan santrinya. Kongres membahas dan memutuskan persoalan Diniyah, pertanggungjawaban kepemimpinan sebelumnya, menyusun strategi lima tahun ke depan, persoalan terkait agama, umat dan maslahatul ammah, memutuskan perubahan AD/ART dan memilih pimpinan baru.

Ageng Tarub I, sedangkan dari pihak ayahnya, garis keturunan kembali ke Jaka Tingkir atau Sultan Adiwijaya, raja pertama Kesultanan Pajang. Nah di episode selanjutnya, tentang kehidupan dan pemikiran Gus Duri, Gus Duri banyak menuliskan pemikirannya tentang pesantren. Dalam tulisannya tentang pesantren, terlihat Gus Dur juga memberikan perhatian yang cukup intens terhadap permasalahan ekonomi, dan banyak tulisannya yang fokus pada ekonomi pesantren.

Di sana, Gus Dur menulis artikel berjudul: “Keunggulan Koperasi Bagi Pondok Pesantren dan Lembaga Pendidikan Islam,”178 “Pesantren dan Pengembangan Karakter Mandiri,”179 “Kurikulum dan Alokasi Tenaga Kerja Pondok Pesantren.”180 Selanjutnya dan Secara luas, dalam perkembangannya, Gus Dur tidak hanya berkutat pada aspek perekonomian pesantren saja, namun Gus Dur juga memikirkan perekonomian umat, perekonomian bangsa dan negara.

Masa Sekolah & Pengaruhnya terhadap Pemikiran

181 Artikel Saiful Amin Ghofur berjudul “Gus Dur dan Buku”, terbit di harian Jawa Pos edisi 3 Januari 2010. Lihat artikel berjudul “Kisah Gus Dur yang Tak Naik Kelas Lalu Pindah ke Yogyakarta” di Website Solopos.com. Melalui Ibu Rubiah yang juga anggota Gerakan Perempuan Indonesia (Gerwani), Gus Dur dikenalkan dengan buku-buku sayap kiri berbahasa asing.

Selain novel, Gus Dur juga melahap buku-buku sosialis politik, seperti Das Kapital karya Karl Marx. Membaca buku-buku ini bukan berarti tidak ada masalah; Gus Dur rajin membuka sejumlah kamus tebal bahasa asing. Pengembaraan Gus Dur semakin terganggu ketika ia mulai mencari-cari buku di pasar loak di Yogyakarta.

189 Artikel Saiful Amin Ghofur berjudul “Gus Dur dan Buku”, dimuat di surat kabar Jawa Pos edisi 3 Januari 2010. Selama di Jombang, Gus Dur sudah menjadi jurnalis Majalah Horison191 sebelum juga menghadiri Majalah Budaja Djaya192 (diucapkan Budaya) Jaya ). Lihat: Greg Barton, Biografi Gus Dur; Biografi Resmi Gus Dur, (Yogyakarta: LKiS, 2010), cetakan-9, 52.

Selain itu, Gus Dur juga pernah memberikan bantuan kepada Inul Daratista terkait pengeroyokan dan pelecehan yang diterimanya.

Studi di Timur Tengah & Dampaknya ke Pemikiran

205 Al-Zastrow Ng, Gus Dur; Siapa kamu?; Tafsir Teoritis Atas Tindakan dan Pernyataan Gus Dur, (Jakarta: Erlangga, 1999), 2. Gus Dur, Kongres NU dan Berbagai Langkah Ekonomi Gus Dur menjadi Ketua Umum PBNU selama tiga periode. Kemudian Gus Dur juga terlibat dalam kegiatan LSM, salah satu yang digeluti Gus Dur adalah LSM.

Abdurrahman Wahid atau Gus Dur sendiri yang pada hakikatnya adalah Gus Dur juga merupakan seorang tokoh. Lihat: https://www.jawapos.com/national nostalgia-dahlan-duet-dengan-gus-dur-kelola-bank-nusumma/. 244 Artikel Agustaman, Prima Harrison dan Satrija Budi Wibawa berjudul: “Ternyata Harawi Itu Gus Dur”, dalam Warta Ekonomi No.

Hal ini disebabkan oleh keterbatasan kondisi mata Gus Dur yang sudah tidak bisa melihat sama sekali. - Tulisan-tulisan Gus Dur tentu mempunyai topik yang sangat beragam dan tidak sebatas membahas “ekonomi”. Gus Dur dalam hal ini cerdas dalam berkomentar, mencoba melihat bahwa Islam adalah yang terdepan.

Gus Dur sejak awal meyakini bahwa konsep negara bangsa254 sejalan dengan konsep Islam itu sendiri.255.

PEMIKIRAN EKONOMI GUS DUR

Ragam Pemikiran Ekonomi Gus Dur

  • Ragam Pemikiran Ekonomi Gus Dur Pra Menjadi
  • Langkah Strategis Menteri Koordinator Ekonomi Era

Gus Dur bukan hanya sekedar sosok manusia pada umumnya, namun ia juga menjadi panutan dalam kehidupan berbangsa di Indonesia. Jauh sebelum menjadi Presiden, Gus Dur telah banyak melakukan ijtihad intelektual terkait topik ekonomi. Beberapa hal yang dibicarakan di bidang perekonomian tentu mendapat persetujuan Gus Dur selaku Ketua Umum PBNU.

Beberapa pemikiran Gus Dur ditulis sebagai sarana kontemplatif setelah Gus Dur tidak lagi menjabat sebagai Presiden. Suatu ketika, ketika tenggat waktu semakin dekat, semua tulisan sudah siap, hanya Gus Dur yang tidak menyerahkan tulisannya. Abdul Mun'im Saleh pada acara Gus Dur Haul ke-13 di Pendopo Kabupaten Ponorogo, 18 Januari 2023).

Di dunia yang penuh dengan nafas globalisasi, Gus Dur pun menyikapi adanya praktik pasar bebas. Fajrul Falaakh, Imam Anshori Saleh, Gus Dur Sang Rekonsiliator, (Jakarta: Himpunan Pengembangan Sumber Daya Manusia Indonesia (HIPSMI). Sebab upaya mengislamkan peraturan perundang-undangan di negeri ini, menurut Gus Dur, adalah sesuatu yang sebenarnya bersifat politis.

Terlepas dari pandangan singkat Gus Dur di atas, bank syariah sendiri sebenarnya mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri.

EKONOMI RAKYAT GUS DUR

PENUTUP

Kesimpulan

Saran-saran

Referensi

Dokumen terkait