MAKALAH
IMPLEMENTASI HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
“Disusun guna memenuhi tugas Mata Kuliah Pendidikan Pancasila”
Dosen Pengampu : Iswahyudi, M.Pd.
Disusun oleh : Kelompok 1
1. Ahmad Lutfi (34201700001)
2. Anna Khoirun Nisa (34201700002)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
MAKALAH
IMPLEMENTASI HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
“Disusun guna memenuhi tugas Mata Kuliah Pendidikan Pancasila”
Dosen Pengampu : Iswahyudi, M.Pd.
Disusun oleh : Kelompok 1
1. Ahmad Lutfi (34201700001)
2. Anna Khoirun Nisa (34201700002)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan makalah Implementasi Hak dan Kewajiban Warga Negara dengan baik dan lancar.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Pendidikan Pancasila serta membantu mengembangkan kemampuan pemahaman pembaca terhadap Implementasi Hak dan Kewajiban Warga Negara . Pemahaman tersebut dapat dipahami melalui pendahuluan, pembahasan masalah, serta penarikan garis kesimpulan dalam makalah ini.
Makalah Implementasi Hak dan Kewajiban Warga Negara ini disajikan dalam konsep dan bahasa yang sederhana sehingga dapat membantu pembaca dalam memahami makalah ini. Dengan makalah ini, diharapkan pembaca dapat memahami mengenai hak dan kewajiban sebagai anggota warga negara.
Ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada Dosen mata kuliah Pendidikan Pancasila yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk berkarya menyusun makalah Implementasi Hak dan Kewajiban Warga Negara.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Saran dan kritik sangat penulis harapkan dari seluruh pihak dalam proses membangun mutu makalah ini.
Semarang, 22 September 2017
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ………..……….. 3
DAFTAR ISI ………. 4 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ………... 5 B. Rumusan Masalah ………..……….... 5 C. Tujuan Penulisan ……….………... 5 BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Hak, Kewajiban, dan Warga Negara ………... 6 B. Hakikat Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia ………..……….. 7 C. Bentuk Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia dalam UUD 1945 …… 8 D. Pelaksanaan Pasal 27 Ayat 2 UUD 1945 ………..……. 8 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan ……….. 10 B. Saran ………..………... 10 DAFTAR PUSTAKA ………..………... 11
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Di era sekarang ini, pelaksanaan hak dan kewajiban warga negaa terhadap negara belum sesuai dengan UUD 1945. Dalam kehidupan sehari-hari masih banyak penyelewangan – penyelewangan dalam pelaksaan hak dan keajiban warga negara terhadap negara. Suatu negara pasti memiliki hak dan kewajiban bagi warga negaranya. Begitu pula dengan warga negara, memiliki hak dan kewajiban terhadap nagaranya. Sebagai warga negarayang baik, kita wajib melaksanakan hak dan kewajiban dengan tertib susai dengan ketentuan yang berlaku.
Hak dan kewajiban merupakan suatu hal yang terikat satu sama lain, sehingga dalam praktik harus dijalankan dengan seimbang. Hak merupakan segala sesuatu yang pantas dan mutlak untuk didapatkan oleh individu sebagai anggota warga negara sejak masih berada dalam kandungan, sedangkan kewajiban merupakan suatu keharusan/kewajiban bagi individu dalam melaksanakan peran sebagai anggota warga negara guna mendapat pengakuan akan hak yang sesuai dengan pelaksanaan kewajiban tersebut. Jika hak dan kewajiban tidak berjalan secara seimbang dalam praktik kehidupan, maka akan terjadi suatu permasalahan yang akan menimbulkan gejolak masyarakat dalam pelaksanaan kehidupan individu baik dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, maupun bernegara.
2. RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah pada makalah ditujukan untuk meluruskan permasalahan yang akan dibahas pada pembahasan dalam makalah. Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah , sebagai berikut :
a. Apa itu hak, kewajiban dan warga negara ?
b. Apakah hak dan kewajiban kita sebagai warga negara Indonesia ?
c. Apa sajakah bentuk-bentuk hak dan kewajiban warga negara Indonesia ? d. Bagaimana implementasi Pasal 27 Ayat 2 UUD 1945 ?
3. TUJUAN PENULISAN
Tujuan penulisan dalam makalah ditujukan untuk mencari tujuan dari dibahasnya pembahasan atas rumusan masalah dalam makalah. Ada pun tujuan penulisan makalah, sebagai berikut :
a. Memahami pengertian akan hak, kewajiban dan warga negara.
b. Memahami hak dan kewajiban menjadi warga negara Indonesia.
c. Mengetahui tentang bentuk-bentuk hak dan kewajiban warga negara Indonesia
d. Pelaksanaan Pasal 27 Ayat 2 UUD 1945
BAB II PEMBAHASAN
A. Memahami Pengertian Hak, Kewajiban dan Warga Negara 1. Pengertian Hak
Hak adalah segala sesuatu yang pantas dan mutlak untuk didapatkan oleh individu sebagai anggota warga negara sejak masih berada dalam kandungan.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, hak adalah sesuatu hal yang benar, milik, kepunyaan, kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu (karena telah ditentukan oleh aturan, undang-undang, dan sebagainya), kekuasaan yang benar atas sesuatu/menuntut sesuatu, derajat atau martabat. Hak pada umumnya didapat dengan cara diperjuangkan melalui pertanggungjawaban atas kewajiban. Hak warga negara yang tercantum dalam UUD 1945 meliputi hak hidup, hak memperoleh pendidikan, hak untuk melanjutkan keturunan, dan masih banyak lagi.
Contoh dari pengakuan hak, yaitu : hak mengemukakan pendapat, hak memperoleh pendidikan yang layak, hak beragama, hak mendapatkan perlindungan hukum, dan sebagainya.
2. Pengertian Kewajiban
Kewajiban adalah segala sesuatu yang dianggap sebagai suatu keharusan untuk dilaksanakan oleh individu sebagai anggota warga negara guna mendapatkan hak yang pantas untuk didapat dengan kata lain memberikan atau melakukan apa yang harus kita lakukan demi kemajuan bangsa ke arah yang lebih baik.
Contohnya : menaati peraturan lalu lintas, melaksanakan tata tertib di sekolah, sebagai pelajar harus rajin belajar, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di wilayah negara Indonesia, dan sebagainya.
3. Pengertian Warga Negara
Warga Negara adalah penduduk yang sepenuhnya dapat diatur oleh Pemerintah Negara tersebut dan mengakui Pemerintahnya sendiri. Pengertian Warga Negara menurut beberapa tokoh:
a. Kansil adalah mereka yang telah memenuhi syarat-syarat tertentu yang ditetapkan oleh peraturan negara yang bersangkutan, diperkenankan mempunyai tempat tinggal pokok (domisili) dalam wilayah negara tersebut.
b. Pengertian warga negara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002) adalah sebuah penduduk sebuah negara atau bangsa berdasarkan keturunan, tempat kelahiran, dan sebagainya, yang mempunyai kewajiban dan hak penuh sebagai seorang warga dari negara itu.
c. Sedangkan menurut Dr. A.S. Hikam (2000), adalah anggota dari sebuah komunitas yang membentuk itu sendiri.
d. Beberapa pengertian tentang warganegara juga diatur oleh UUD 1945, pasal 26 ayat 1 menyatakan : “ warga negara adalah bangsa Indonesia asli dan bangsa lain yang disahkan undang-undang sebagai warga negara”.
Sedangkan di dalam pasal 26 ayat 2 berbunyi, “Syarat-syarat mengenai kewarganegaraan ditetapkan dengan undang-undang”.
e. Pasal 1 UU No. 22/1958, dan UU Np. 12/2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia, menekankan kepada peraturan yang menyatakan
bahwa warga negara RI adalah orang yang berdasarkan perundang- undangan dan atau perjanjian-perjanjian dan atau peraturan yang berlaku sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sudah menjadi warga negara RI.
B. Hakikat Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia
Hak dan kewajiban memiliki hubungan yang cukup erat dan tidak dapat dipisahkan. Segala akibat yang ditimbulkan dari adanya hak tentunya ada kewajiban, Untuk itu dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, antara hak dan kewajiban dapat dijalankan dengan imbang, karena kalau tidak dijalankan dengan imbang maka akan menimbulkan pertentangan. Jika masyarakat tidak bergerak untuk merubahnya, maka lambat laun akan timbul permasalahan yang jauh lebih besar dan dapat menimbulkan kerugian bagi banyak orang.
Hak kita sebagai warga negara yaitu mendapatkan sesuatu yang sama dari negara tanpa membeda-bedakanya dengan warga negara lainnya. Sedangkan kewajiban kita sebagai warga negara Indonesia yaitu memberikan atau melakukan apa yang harus kita lakukan demi kemajuan bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik dan rela berkorban demi tumpah darah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Contoh kewajiban warga negara Indonesia :
1. Setiap warga negara membayar pajak dan distribus yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan daerah berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. Setiap warga negara wajib membela dan mempertahankan kedaulatan Negara Republik Indonesia.
3. Setiap warga negara wajib melidungi, menghargai, menghormati dan menjunjung tinggi HAM.
4. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk taat, terib,dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di Indonesia.
5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam membangun bangsa dan tanah air agar menjadi bangsa yang lebih baik lagi.
6. Setiap wwarga negara wwajib menaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, seta dijalankan sebaik-baiknya.
C. Bentuk Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia dalam UUD 1945 a. Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam Bidang Hukum
Pasal 27 ayat (1) UUD 1945. “Segala warga negara bersamaan kedudukannya dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tiada kecualinya”.
b. Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam Bidang Pemerintahan
Warga negara memiliki kesamaan kedudukan dalam pemerintahan serta mempunyai kesempatan yang sama dalam pemerintahan. Hal ini juga ditegaskan dalam Pasal 28 D ayat (3) : “Setiap warga negara berhak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan”
c. Hak dan Kewajiban Warga Negara Di Bidang Pendidikan
Pasal 31 ayat (1) UUD 1945 : “Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan ”.
Pasal 31 ayat (2) UUD 1945 : “Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya”.
d. Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam Bidang Pertahanan dan Keamanan
Pasal 27 ayat (3) UUD Tahun 1945 : Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.
Pasal 30 ayat (1) UUD Tahun 1945 : Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara.
e. Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam Bidang Ekonomi
UU Nomor 39 Tahun 1999 Pasal 38 : “Setiap warga negara, sesuai dengan bakat, kecakapan, dan kemampuan, berhak atas pekerjaan yang layak”.
Pasal 27 ayat (2) UUD NKRI Tahun 1945 : “warga negara berhak memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan”. Pasal tersebut menjelaskan bahwa setiap individu sebagai anggota warga negara berhak untuk mendapatkan pekerjaan serta kehidupan yang layak dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
D. Implementasi Pasal 27 Ayat 2 UUD 1945
Pasal 27 ayat 2 UUD 1945 “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan“. Bunyi ayat pasal tersebut secara teori telah dijelaskan dalam UUD 1945, namun secara praktik belum dapat dikatakan bahwa pelaksanaan akan pasal tersebut telah dilaksanakan dengan baik.
Hal tersebut dapat dilihat dari tingginya tingkat pengangguran dan warga negara dengan tingkat kehidupan yang kurang layak. Pengangguran dapat disebabkan oleh berbagai macam hal, terutama tingkat pendidikan dan kemampuan. Hal tersebut merupakan pemicu terbesar dari tingginya tingkat pengangguran. Tingginya angka tingkat pengangguran menyebabkan terjadinya ketidakefisienan terhadap kegiatan produksi yang mengakibatkan semakin jauhnya tingkat kehidupan yang layak bagi warga negara.
Disisi lain, tingkat kehidupan yang kurang layak dapat disebabkan oleh sifat malas dari warga negara tersebut yang tidak ingin mencoba merubah tingkat kehidupannya ke arah yang lebih baik dari sebelumnya. Pada umumnya, warga negara demikian terfokus untuk menunggu uluran tangan dari individu lain maupun
pemerintah, tanpa melakukan suatu usaha sebagai kewajiban untuk memenuhi hak penghidupan yang layak.
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Hak merupakan segala sesuatu yang pantas dan mutlak untuk didapatkan oleh individu sebagai anggota warga negara sejak masih berada didalam kandungan, sedangkan kewajiban merupakan suatu keharusan /
kewajiban bagi individu dalam melaksanakan peran sebagai anggota warga negara guna mendapat pengakuan akan hak yang sesuai dengan pelaksanaan kewajiban tersebut. Hak dan kewajiban merupakan suatu hal yang terikat satu sama lain, sehingga dalam praktik harus dijalankan dengan seimbang.
Pasal 27 ayat 2 UUD 1945 berbunyi “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan“. Pasal tersebut menjelaskan bahwa setiap individu sebagai anggota warga negara berhak untuk mendapatkan pekerjaan serta kehidupan yang layak dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Lapangan pekerjaan merupakan sarana yang dibutuhkan guna menghasilkan pendapatan yang akan digunakan dalam pemenuhan kehidupan yang layak. Penghidupan yang layak diartikan sebagai kemampuan dalam melakukan pemenuhan kebutuhan dasar, seperti sandang, pangan dan papan.
B. Saran
Hak dan kewajiban merupakan suatu instrumen yang saling terkait, sehingga pelaksanaan hal tersebut harus dilakukan secara seimbang agar tidak terjadi permasalahan yang akan menyebabkan timbulnya gejolak masyarakat yang tidak diinginkan.
DAFTAR PUSTAKA
Salikun, dkk. 2015. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XII. Jakarta: KEMDIKBUD 2015.
Kaelani, dan Zubaidi, Achmad. 2007. Pendidikan Kewwarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Paradigma: Yogyakarta.
http://id.wikipedia.org/wiki/Hak http://id.wikipedia.org/wiki/Kewajiban
http://id.wikipedia.org/wiki/Kewarganegaraan
http://birokrasi.kompasiana.com/2014/06/01/hak-dan-kewajiban-warga-negara-indonesia- 661840.html
http://www.smansax1-edu.com/2015/01/jenis-hak-warga-negara-dalam-uud-ri-1945.html http://www.kodam17cenderawasih.mil.id/tulisan/fokus/hak-dan-kewajiban-warga-negara- indonesia/