• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implementasi Sistem Informasi dalam Manajemen Pendidikan di SDIT Indra Bangsa

N/A
N/A
olivia sallata

Academic year: 2025

Membagikan "Implementasi Sistem Informasi dalam Manajemen Pendidikan di SDIT Indra Bangsa"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

INTIFA (Journal of Education and Language) EISSN: 3032-1832

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

© 2020 The Authors. Published by Minhaj Pustaka.

This is an open access article under the CC BY-SA license https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/

41

Implementasi Sistem Informasi dalam Manajemen Pendidikan di SDIT Indra Bangsa

Gina Indana Zulfa

Universitas Muhammadiyah Tangerang, Indonesia Corresponding Email: [email protected]

Article Info ABSTRACT

Article history:

Received 02 Dec, 2023 Revised 04 Dec, 2023 Accepted 14 Jan, 2024

This research describes the implementation of Information Systems in Education Management at SDIT Indra Bangsa. This research uses a qualitative approach using observation, interviews and documentation as data collection techniques. The results of this research show that the implementation of the education management information system at SDIT Indra Bangsa is in the form of utilizing an application system consisting of educational and educational services. One of the innovations is by providing a Belajar.id account from the Ministry of Education and Culture to access various platforms. independent teaching platform, education report cards, BOS and BOP questions, teacher and staff fingerprint applications and web-based applications for accepting new students. There are several supporting and inhibiting factors in implementing SIMDIK at SDIT Indra Bangsa, namely the availability of information system facilities and the existence of obstacles in human resources as well as technical errors as well as teacher obstacles in studying the material in the application.

Key worrds: Management information System, Quality of Education, Website.

ABSTRAK

Penelitian ini mendeskripsikan implementasi Sistem Informasi dalam Manajemen Pendidikan di SDIT Indra Bangsa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi sistem informasi manajemen pendidikan di SDIT Indra Bangsa dalam bentuk pemanfaatan sistem aplikasi yang terdiri dari pelayanan pendidik dan kependidikan salah satu inovasi yang dilakukan dengan memberikan akun belajar.id besutan kemendikbudristek dalam mengakses berbagai platform. platform merdeka mengajar, rapor pendidikan, tanya BOS dan BOP, aplikasi fingerprint guru dan staff dan aplikasi berbasis web dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB). Ada beberapa faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi SIMDIK di SDIT Indra Bangsa adalah tersedianya fasilitas sistem informasi dan adanya kendala dalam sumber daya manusia maupun kesalahan teknis serta kendalan guru dalam mempelajari materi pada aplikasi tersebut.

Keyword:

Management information System, Quality of Education,

Website

(2)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

Pendahuluan

Saat ini Indonesia sedang dalam revolusi industri 4.0 dan society 5.0 dimana dua gagasan yang saling mendukung dalam perkembangan teknologi dan perubahan sosial. industri 4.0 berperan penting dalam mendorong kemajuan Society 5.0 dengan memanfaatkan teknologi digital dan otomasi di sektor indsutri guna menciptakan produk dan layanan yang lebih berkelanjutan serta mudah dijangkau oleh masyarakat. Salah satu lembaga yang paling berpengaruh dalam kehidupan masyarakat adalah lembaga pendidikan. Dunia Pendidikan mengalami era baru, dengan diperkenalkannya reformasi pendidikan dalam bidang sistem informasi agar sesuai dengan perkembangan dunia pendidikan. Sudah jelas sistem informasi memang dibutuhkan oleh lembaga pendidikan, digunakan untuk proses peningkatan kecepatan laju informasi di dunia pendidikan.

Dunia pendidikan dituntut mampu mengembangkan sistem informasi manajemen (SIM) guna mengingkatkan mutu layanan pendidikan. pada saat ini lembaga pendidikan memiliki bermacam kebutuhan dalam melaksanakan dan mengelola organisasi lembaga yang ada didalamnya. salah satu kebutuhan tersebut adalah penyediaan akses data dan informasi yang diperoleh dari proses menghimpun, mendata, mengolah, menggandakan, menyimpan, dan mengirim sampai informasi tersebut diterima oleh pembuat keputusan (Yakub & Hisbanarto, 2014). semua itu apabila dilakukan secara manual pasti akan kurang efektif, sebagaimana kecenderungan perubahan perilaku manusia saat ini yang menginginkan suatu proses dengan cepat dan mudah. adapun, dengan adanya data yang harus dikelola dan diselesaikan tepat waktu, maka diperlukan tindakan pendukungnya dimana akan memberikan output yang maksimal dan tepat waktu (timeliness) sehingga bisa digunakan sebagai alat pendukung penyelenggaraan seluruh kegiatan organisasi dengan tingkat efesiensi, efektivitas, dan produktivitas (Siagian, 2016).

Dengan adanya peran teknologi informasi telah membawa era baru dalam perkembangan pendidikan, namun belum diimbangi dengan peningkatan sumber daya manusia. keadaan tersebut memajukan perubahan-perubahan dalam berbagai aspek untuk melakukan percepatan perbaikan guna mencapai tujuan pendidikan yang bermutu. Mutu/ Kualitas persamaannya sangat diperlukan dan tidak hanya berfokus sampai kualitas saja. selain itu komponen-komponen lain seperti high performance, efisiensi, efektifitas, dan produktifitas yang didukung oleh ICT yang kokoh ialah satu kesatuan yang harus terintegrasi dalam system management. pengelolaan system dalam aplikasi tersebut dikenal dengan sebutan MIS (Management Information System) atau SIM (Sistem Informasi Manajemen).

Sistem Informasi Manajemen (yang selanjutnya disebut SIM) adalah kumpulan dan interaksi-interaksi

(3)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

semua sistem informasi yang menyediakan informasi dalam kebutuhan manajerial maupun kebutuhan operasi (Prasosjo, 2013).

Penggunaan system informasi manajemen dalam bidang pendidikan tersebut biasa SIMDIK sangat diperlukan didalam layanan/pengelolaan pendidikan, yaitu pelayanan pengajaran, administrasi, fasilitas sekolah, dan pelayanan murid (siswa). Selain itu, sistem informasi manajemen pada lembaga pendidikan tersebut sebagai pendukung kegiatan/aktivitas fungsi manajemen yang meliputi: planning, organizing, staffing, directing, evaluating, coordinating, dan budgeting (Handoko, 1999).

Pengembangan sistem informasi manajemen dalam lembaga pendidikan sangat diperlukan, guna dalam menghadapi persaingan globalisasi lembaga pendidikan dituntut untuk memberikan informasi lebih cepat, akurat, dan nyaman yang menjadi bagian dari kualitas pelayanan, sehingga akan menjadi sebuah keunggulan bersaing dalam lembaga pendidikan (competitive advantage) (Rochaety, 2006).

Competitive advantages dapat dicapai bila lembaga dapat memberikan jasa atau pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan sehingga pelanggan menjadi puas dengan layanan yang diberikan (Sallis, 2006). selain daripada itu, pengguna jasa pendidikan juga puas dengan hasil output yang didapatkan serta outcome yang berdaya saing.

Berdasarkan Obeservasi awal di SDIT Indra Bangsa ditemukan bahwa SDIT Indra Bangsa telah melaksanakan pelayanan pendidikan dengan melalui sistem informasi manajemen (SIM) dalam rangka menyikapi segala perubahan dan perkembangan khususunya dalam bidang pendidikan, baik dalam proses kegiatan belajar mengajar, maupun dalam pelayanan administrasi kepegawaian, sarana prasarana, perpustakaan, keuangan, dan lain sebagainya. Sistem informasi manajemen dalam bidang pendidikan tersebut dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan lembaga madrasah/sekolah serta dalam rangka mempermudah dan memperlancar proses belajar mengajar sekolah dan pelayanan sekolah. mencermati fenomena tersebut menjadikan peneliti tertarik untuk meneliti tentang bagaimana implementasi sistem informasi manajemen tersebut yang dilaksanakan di SDIT Indra Bangsa.

Dengan demikian, diketahui bahwa pentingnya mengikuti praktek sistem informasi yang dimajukan dengan kemajuan teknologi informasi yang mahir dalam meningkatkan mutu pendidikan, sehingga mampu menghasilkan informasi yang up to date dan komprehensif sehingga dapat dinikmati oleh semua jasa pendidikan serta dapat memberikan keunggulan bagi lembaga madrasah tersebut.

Implementasi Sistem Informasi dalam Manajemen Pendidikan (SIMDIK) di SDIT Indra Bangsa

Sistem informasi manajemen bagian dari ilmu manajemen. semua fungsi manajemen baik itu perencanaan (planning), pengroganisasian (organizing), kepemimpinan (leading/actuating), dan

(4)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

pengendalian (controlling), diperlukan untuk keberhasilan kegiatan dalam suatu organisasi, termasuk dalam organisasi lembaga pendidikan. keberhasilan saat menjalankan fungsi manajemen tersebut salah satunya ditunjang oleh sistem informasi yang ada untuk menyediakan informasi yang dibutuhkan para pengelola (pemimpin lembaga pendidikan tersebut. SIM adalah suatu sistem berbasi computer yang menyediakan informasi bagi pemakai yang mempunyai kebutuhan yang serupa (Moekijat, 2015).

SIM tersebut bertujuan agar para pelaksana pendidikan dapat melaksanakan tugas dengan baik benar serta pemimpin dapat mengambil keputusan yang cepat dan tepat. “yang menjadi tugas penting kepala sekolah adalah pengambilan keputusan yang berkenaan dengan lembaga pendidikan. Sebagai bahan pijakan pengambilan keputusan bagi kepala sekolah adalah sistem manajemen. pada saat itu bisa menjadi bahan bagi pengambilan keputusan tahap berikutnya.”

Sebagai institusi dibawah yayasan al-Mubarok, tetapi pengelolaan sekolah mengikuti dinas pendidikan. SDIT Indra Bangsa menerapkan pengelolaan dengan menggunakan sistem informasi manajemen sesuai dengan perkembangan teknologi pada zaman ini. Untuk mewujudkan visi SDIT Indra Bangsa yang Berprestasi dilandasi iman dan taqwa, berbudaya lingkungan serta berwawasan global, salah satunya adalah dengan mengimplementasikan sistem informasi manajemen untuk mencapai mutu pendidikan. Seperti yang disampaikan bapak kepala SDIT Indra Bangsa menyatakan bahwa sistem informasi pendidik dan tenaga kependidikan Dinas Pendidikan saat ini menggunakan sistem informasi manajemen berbasis web yang digunakan oleh sekolah di Indonesia untuk mengelola pendidik dan tenaga kependidikannya. Melalui layanan akun belajar.id online ini, dapat membantu dan mengelola data terkait google meet, rapor pendidikan, merdeka mengajar, google drive, google classroom, chromebook, google slide, google form, google docs, SIMPKB, google sheet, TanyaBos, dan rumah belajar.

Selain itu, DAPODIK (Data Pokok Pendidikan) pada ditjen guru dan tenaga kependidikan kementrian pendidikan dan kebudayaan dalam pelaksanaan program sertifikasi guru dan penerbitan NRG (Nomor Registrasi Guru). Proses transaksi data pada layanan SIMPKB online dinas pendidikan ini akan melibatkan secara berjenjang dari individu PTK, Pimpinan sekolah, kantor dinas pendidikan kab/kota, kantor wilayah dinas pendidikan kota lainnya, hingga unit-unit kerja dinas pendidikan pusat terpadu. Dengan adanya layanan SIMPKB online diharapkan dapat meningkatkan mutu PTK di sekolah dengan pemanfaatan teknologi informasi (TI) yang lebih akurat, mudah, cepat, akuntabel, dan berkesinambungan. Sebagaimana hasil wawancara dengan tenaga kependidikan pengelola simpkb merasa terbantu dalam memberikan layanan akademik maupun administrasi tenaga pendidik, tenaga kependidikan, maupun pelayanan kepada siswa. Yang mana sebelum adanya aplikasi ini, SDIT Indra Bangsa masih menggunakan sistem secara manual/tertulis.

(5)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

SDIT Indra Bangsa membutuhkan informasi-informasi atau data dari berbagai komponen sekolah untuk menunjang kelancaran penyelenggaraan pendidikan dan tercapainya sekolah untuk menunjang kelancaran penyelenggaraan pendidikan dan tercapainya tujuan sekolah secara efektif dan efisien dalam rangka pengelolaan data hingga tercapai output yang dihasilkan yaitu berupa informasi. Selain itu, dalam pelaksanaan penggunaan sistem informasi manajemen, SDIT Indra Bangsa terus melakukan inovasi layanan pendidikan. salah satunya adalah meluncurkan website resmi yang baru dibuat oleh kepala sekolah untuk memudahkan mencari informasi profil SDIT Indta Bangsa. Dalam wawancara dengan Kepala sekolah, website ini berisikan profil, tenaga pengajar, fasilitas, kegiatan siswa, kurikulum, dan pendaftaran peserta didik baru (PPDB). Dengan adanya sistem informasi tersebut memudahkan pengelolaan madrasah dalam berkomunikasi dengan orang tua peserta didik. Adapun cara kerja sistem informasi tersebut adalah orang tua/wali peserta didik diberikan website tersebut melalui handphone android. Oleh karena itu, orang tua/wali peserta didik dapat melakukan PPDB secara online dan bisa dilakukan dengan baik dan mudah.

Disamping itu, SDIT Indra Bangsa juga melengkapi dengan solusi dengan melalui website sekolah dan menyantumkannya dengan kegiatan sekolah peserta ddik untuk memberikan kemudahan bagi sekolah dalam mengetahui proses belajar mengajar di kelas terlampir link vidio youtube dan foto kegiatan. dengan demikian, kegiatan sekolah peserta didik dapat menyaksikan kapanpun dan dimanapun.

Dalam website SDIT Indra Bangsa juga mencantumkan berita sekolah yang berisikan kegiatan akhir semester ganjil diantaranya kegiatan praktik, penilaian akhir semester ganjil, perkemahan anak sholeh, dan kegiatan perlombaan untuk siswa yang bekerjasama dengan pihak luar. kegiatan praktik terdiri dari beberapa kegiatan diantaraya praktik shalat, hafalan hadis, dan doa harian, praktik olahraaga, bahasa arab, dan bahasa inggris. Sebelum melaksanakan semua kegiatan praktik, siswa akan diberikan kisi-kisi dan persiapkan untuk kegiatan praktik terdapat dalam kisi-kisi tersebut.

Saat mengisi presensi/kehadiran guru yang mana SDIT Indra Bangsa sudah menggunakan sistem fingerprint yang dapat memudahkan dalam pembuatan laporan mengenai kehadiran guru, karena software mesin fingerprint sudah terhubung dengan komputer. Dengan demikian, maka adanya sistem tersebut juga dapat menghindari adanya kecurangan dalam kehadiran guru dan staff yang jumlahnya begitu banyak.

Sistem informasi yang digunakan dalam penilaian/evaluasi hasil belajar peserta didik SDIT Indra Bangsa menggunakan e-rapor ini adalah opsi alat bantu bagi guru dan satuan pendidikan melakukan pelaporan hasil belajar peserti didik untuk disampaikan kepada orang tua atau walimurid sebagai alat

(6)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

bantu. proses penguploadan data serta materi pembelajaran masih dilakukan oleh pihak IT sendiri, karena guru masih kesulitan dalam proses upload.

Dalam program kegiatan penerimaan peserta didik baru SDIT Indra Bangsa juga telah melaksanakan dengan berbasis web. calon peserta didik baru melakukan pengajuan pendaftaran melalui sistem online (https://bit.ly./SditIndraBangsa). penerapan sistem online ini bertujuan untuk menggantikan sistem manual yang selama ini digunakan dalam sistem komputerisasi PPDB dengan sistem baru berbasis internet, sehingga mempermudah dalam pengaksesan informasi dan pengelolaan data (Sonia, 2020).

Penerapan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (SIMDIK) membawa implikasi baik implikasi positif maupun negative. Dampak positif yaitu tidak monoton, sehingga peserta didik tidak mudah bosan dalam mengikuti pembelajaran, pengarsipan dokumen lebih efektif, praktis, dan efisien, publikasi ke masyarakat lebih bagus dan mudah, full mandiri, menuntut kemandirian siswa, menghemat penggunaan kertas. Adapun dam[ak negative yaitu mengganggu kesehatan mata, karena memiliki radiasi yang besar, adanya penambahan tugas dalam pengumpulan data. Adapun bentuk evaluasi dalam pelaksanaan SIMDIK di SDIT Indra Bangsa, akan dievaluasi apabila ada komplain atau keluhan dari peserta didik pengevaluasian dalam pengimplementasian SIM.

Berbagai upaya diatas merupakan upaya SDIT Indra Bangsa dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat khususnya orang tua peserta didik dalam memberikan kemudahan dalam mengaksess informasi sekolah. Implementasi dari sistem informasi manajemen yang berupa akun belajar.id dan Website menjadikan SDIT Indra Bangsa sebagai bukti sekolah yang terdepan dalam menerapkan digitalisasi di sekolah.

Faktor Pendukung dan Penghambat dalam Implementasi Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (SIMDIK) di SDIT Indra Bangsa

Dalam penerapan sistem informasi manajemen di SDIT Indra Bangsa ada beberapa faktor yang menghambat dan mendukung adanya penerapan sistem informasi manajemen. sebagaimana dijelaskan oleh Bapak kepala sekolah sebagai berikut: Faktor penunjang dalam penggunaan sistem informasi manajemen di SDIT Indra Bangsa adalah adanya sistem informasi SIMPKB yang melakukan pendataan baik siswa maupun pendidik, tenaga kependidikan (PTK). Selain itu, adanya kerjasama dari berbagai pihak baik dalam sarana prasarana maupun SDM dalam mendukung SDIT Indra Bangsa sebagai sekolah yang menerapkan sistem digitalisasi. Adapun hambatan-hambatan yang menyebabkan kurang maksimalnya dalam pengimplementasian SIM di SDIT Indra Bangsa, diantaranya guru yang sudah berusia lanjut mengalami kesulitan dalam mengikuti atau menjalankan penerapan SIM, selain itu, sering terjadinya eror pada teknologi SIM, dan dalam pembelajaran peserta didik mengalami

(7)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

kesulitan dalam mengikuti deadline yang telah ditentukan pada pendokumentasian peliputan kegiatan sekolah.

Namun, dari berbagai faktor yang menjadi kendala dalam penerapan sistem informasi manajemen tersebut, SDIT Indra Bangsa telah berusaha dalam mengatasi hambatan yang sedang terjadi yakni guru yang merasa kesulitan dalam mengikuti penerapan SIM dengan cara melakukan bimbingan khusus dari OPS sekolah, sehingga guru dapat terbiasa dalam menjalankan SIM yang telah ditentukan. cara mengatasi keeroran dengan cara perbaikan dan pembaharuan sistem teknologi, meskipun dalam pelaksanaanya masih belum maksimal. cara mengatasinya dengan cara guru mengingatkan terys kepada siswa tentang tugas yang harus diselesaikan secepatnya.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa factor yang menunjang dan menghambat implementasi sistem informasi manajemen di SDIT Indra Bangsa adalah tersedianya fasilitas sistem informasi dan adanya kendala dalam sumber daya manusia maupun kesalahan teknis serta kendala peserta didik dalam mengikuti pembelajaran dengan website dan akun tersebut. Oleh karena itu, dalam penerapan SIM pendidikan yang terpadu dan memiliki kapabilitas dalam mendukung keberhasilan mutu pendidikan, diperlukan keseimbangan sumber daya yang tersedia antara ketersediaan sumber daya manusia yang memiliki keterampilan dalam mengoperasikan teknologi informasi seperti computer serta ketersediaan dana untuk pengadaan perangkat computer yang semakin canggih. Oleh karena itu, dibutuhkan persiapan yang matang sehingga harapan untuk mengaplikasikan SIM pendidikan dapat terwujud dengan maksimal sesuai dengan perkembangan dunia pendidikan yang dituntut masyarakat lebih marketable dan sellable.

Informasi yang dapat dihasilkan oleh SIM pendidikan akan memberikan kontribusi yang sangat berharga dalam proses pengambilan keputusan bidang pendidikan. Selain itu, sangat berguna bagi masyarakat sebagai salah satu subsistem dan control society, teruatama dalam proses operasional lembaga pendidikan dan penyajian kualitas jasa pendidikan yang bisa dipertanggungjawabkan.

Tahap Evaluasi Penerapan SIIMDIK dalam Peningkatan Mutu Layanan Pembelajaran pada SDIT Indra Bangsa

Temuan hasil penelitian dilapangan atas evaluasi yang dilakukan terhadap pelaksanaan penerapan SIMDIK pembelajaran adalah bahwa penerapan SIMDIK pembelajaran dikelas sudah dilaksanakan dengan baik. guru dan siswa dalam proses pembelajarannya menggunakan fasilitas komputer, lcd proyektor dan sound system. Evaluasi yang dilakukan terhadap pelaksanaan penerapan SIMDIK pembelajaran tersebut dihasilkan sebagai berikut:

1) Ketersediaan Materi Pembelajaran

(8)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

Materi pembelajaran sudah tersedia didalam komputer, namun berdasarkan evaluasi yang dilakukan belum semua materi pembelajaran ditampilkan dalam bentuk slide yang menarik sehingga diperlukan desain atau rancangan ulang atau materi pembelajaran sehingga terdapat keseragaman desain materi pembelajaran yang tampil apa adanya seperti rangkaian dan kumpulan teks yang terlalu banyak ditampilkan dalam slide materi pembelajaran.

2) Ketersediaan Media Pembelajaran

Hasil evaluasi terhadap media pembelajaran yang tersedia kurang memadai, hal ini terlihat dari belum cukupnya jumlah komputer, jumlah lcd dan jumlah sound system diruang kelas, sehingga guru harus membawa laptop dan menggunakan lcd proyector serta sound system secara bergantian. oleh karenanya supaya pelaksanaan penerapan SIMDIK berjalan lancar dan sukses sesuai dengan harapan maka diperlukan pengadaan perlengkapan dan peralatan yang memadai.

Selain itu, Hasil evaluasi yang dilakukan terdapat perangkat komputer, lcd proyektor dan sound system yang kurang layak pakai baik dari sisi spesifikasi hardware maupun dari sisi umur dari varang-barang tersebut.

3) Kemampuan Guru terhadap SIMDIK Pembelajaran

Sementara hasil evaluasi dilakukan terhadap kemampuan guru dalam menggunakan SIMDIK pembelajaran dapat disimpulkan bahwa kemampuan guru dalam memanfaatkan SIMDIK pembelajaran belum optimal dan kurang sesuai harapan. Meskipun sudah diberikan sosialisasi, pelatihan dan diberikan SOP namun beberapa guru kurang familiar dengan penggunaan teknologi informasi. Atas dasar itu diperlukan pelatihan yang rutin agar apapun disiplin ilmu guru tersebut dapat mengoptimalkan fungsi teknologi informasi dalam penerapan SIMDIK pembelajaran.

4) Penerimaan Peserta Didik Baru Tergadap Penerapan SIMDIK Pembelajaran

Evaluasi yang dilakukan terhadap penerimaan siswa terhadap penerapan SIMDIK pembelajaran ditemukan adanya penerimaan yang baik dari peserta didik, hal ini terlihat dari antusiasme peserta didik terhadap pelaksanaan SIMDIK pembelajaran. Namun demikian peserta didik merasa sedikit kecewa kaetika media SIMDIK pembelajaran terdapat gangguan atau kerusakan. juga terkadang adanya kekecewaan peserta didik terhadap guru yang kurang terampil dalam mengelola SIMDIK pembelajaran.

Berdasarkan hasil evaluasi penerapan SIMDIK pembelajaran, berikut peneliti deskripsikan hasil penelitian pada tahap evaluasi produk terhadap penerapan SIMDIK pembelajaran pada SDIT Indra Bangsa adalah termaktub dalam tabel sebagai berikut:

(9)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

No Aspek Kondisi

Nyata

Kriteria Keputusan

1 Ketersediaan Materi

Pembelajaran

Materi Pembelajaran Tersedia

Seluruh Materi Sesuai Standar

Belum Sesuai karena materi pembelajaran belum tersedia seluruhnya di komputer

2 Ketersediaan media

pembelajaraan

Media pembelajaran tersedia

Seluruh krlas terpenuhi

Belum sesuai karena tidak semua tidak semua

terdapat media

pembelajaran SIMDIK

3 Kemampuan Guru

terhadap SIMDIK pembelajaran

Adanya kemampuan guru terhadap SIMDIK pembelajaran

Seluruh peserta didik antusias

Belum sesuai karena tidak semua

peserta didik antusias dalam mengikuti penerapan SIMDIK pembelajaran

4 Penerimaan peserta

didik terhadap SIMDIK

pembelajaran

Adanya penerimaan peserta didik terhadap

Seluruh peserta didik antusias

Belum sesuai karena tidak semua siswa antusias dalam

(10)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

SIMDIK pembelajaran

mengikuti penerapan SIMDIK pembelajaran sumber: Hasil Olahan Penelitian (2023)

Merujuk tabel Deskripsi diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa hasil penelitian tahap produk pengawasan SIMDIK pembelajaran pada SDIT Indra Bangsa belum seluruhnya materi pembelajaran tersedia didalam SIMDIK pembelajaran dan belum. tersedianya media SIMDIK didalam semua ruang kelas. sementara kemampuan terhadap penerapan SIMDIK pembelajaran belum sesuaai karena tidak semua guru memahami teknologi informasi. Adapun penerimaan peserta didik terhadap SIMDIK pembelajaran sangat baik.

Kesimpulan

Dari hasil penelitian, dapat ditarik benang merah sebagaimana berikut:

1. Implementasi Sistem Informasi Pendidikan (SIMDIK) SDIT Indra Bangsa terdiri dari pelayanan tenaga oendidik dan kependidikan dengan memberdayakan akun belajar.id dan website dalam penerimaan peserta didik baru maupun profi sekolah fingerprint baik untuk guru dan staff.

2. Dalam pelaksanaan pemanfaatan sistem informasi manajemen pendidikan terdapat faktor pendorong dan faktor penghambat. faktor pendorong diantaranya adalah adanya sistem informasi SIMPKB yang melakukan pendataan baik siswa maupun pendidik, tenaga kependidikan (PTK). selain itu, adanya kerjasama dari berbagai pihak baik dalam sarana prasarana maupun SDM dalam mendukung SDIT Indra Bangsa sebagai sekolah yang menerapkan sistem digitalisasi. Adapun hambatan-hambatan yang menyebabkan kurang maksimalnya dalam pengimplemetasian SIM di SDIT Indra Bangsa, diantaranya guru yang sudah berusia lanjut mengalami kesulitan dalam mengikuti atau menjalankan penerapan SIM, selain itu, sering terjadinya eror pada teknologi SIM, dan dalam pembelajaran peserta didik mengalami kesulitan dalam mengikuti deadline yang telah ditentukan pada pendokumentasian peliputan kegiatan sekolah.

Dalam hal ini, bahwa kegiatan pada tahap implementasi Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (SIMDIK) dalam peningkatan mutu layanan pembelajaran, hal ini terlihat dari adanya penerapan SIMDIK pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan peserta didik di ruang kelas (ruang belajar). Guru dalam proses pengajarannya memanfaatkan SIMDIK sebagai sarana/media efektif di kelas dalam

(11)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

rangka meningkatkan mutu layanan pembelajaran. begitupun peserta didik terlihat antusias mengikuti proses pembelajaran dengan media SIMDIK. Namun demikian implementasi SIMDIK pembelajaran terlihar dari banyaknya kekurangan dan kendala disana sini baik dari sisi kesiapan SDM maupun ketersediaan perlengkapan dan peralatan media pembelajaran.

Ucapan dan Terima Kasih

Artikel jurnal ini ditulis oleh Gina Indana Zulfa, S.Pd.. berdasarkan hasil penelitian Implementasi Sistem Informasi Dalam Manajemen Pendidikan Di SDIT Indra Bangsa. yang menjadi tugas UTS pada mata kuliah Manajemen Pendidikan Islam yang diajar oleh Bapak Dosen Dr. Lukmanul Hakim, M.Pd.I. yang sepenuhnya saya tuntaskan tugas penelitian ini. saya ucapkan Terima kasih keoada diri saya sendiri, kepala SDIT Indra Bangsa, Bapak Ahmad Choirudin yang telah berkontribusi dalam membantu menjawab informasi yang saya tanyakan.

(12)

Journal homepage: https://journal.minhajpustaka.id/index.php/intifa

Referensi

Handoko, T. Hani. Manajemen, (Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta, 1999)

Hisbanarto, Vico. dan Yakub, Sistem Informasi Manajemen Pendidikan, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2014)

Moekijat, Pengantar Sistem Informasi Manajemen, (Bandung: Mandar Maju, 2015) Oteng, Sutrisno. Administrasi Pendidikan, (Bandung: Angkasa, 1985)

Prasojo, Lantip Diat. Sistem Informasi Manajemen Pendidikan, (Yogyakarta: UNY Press, 2013) Rochaety, Ety. Pontjorini Rahayuningsih, dan Prima Gusti Yanti, Sistem Informasi Manajemen

Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara, 2006)

Sallis, Edward. Total Quality Manajemen, (Yogyakarta: IRCisoD, 2006) Siagian, Sondang. Sistem Informasi Manajemen, (Jakarta: Bumi Aksara, 2016)

Sonia. Nur Rahmi. Implementasi Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (Simdik) Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Madrasah Aliyah Negeri 2 Ponorogo, Southeast Asian Journal of Islamic Education, Volume 1, Nomor 1 (2020)

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil pengujian program dapat diambil kesimpulan bahwa program ini atau aplikasi sistem informasi manajemen kependudukan berbasis web ini dapat membantu masyarakat

m enyatakan dengan sebenarnya bahwa tesis saya yang berjudul: “ Manajemen Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada SDIT (Studi Multi Kasus SDIT Al- Amin dan SDIT

Pengimplementasian Manajemen Informasi Sistem Operasi Gardu Induk (Misogi) yang berbasis mobile device ( perangkat bergerak) dengan platform .NET Framework pada client dan web

MANAJEMEN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SDIT (STUDI MULTI KASUS SDIT AL-AMIN DAN SDIT BABUSSALAM KABUPATEN KAPUAS).. Yang dipersembahkan dan

Batasan masalah pada penulisan tugas akhir ini adalah implementasi model MVC pada aplikasi sistem informasi manajemen penjualan online yang berbasis Java EE versi

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk merancang dan membangun sistem informasi manajemen aset berbasis web pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik untuk dapat membantu

Keluaran dalam proyek akhir ini adalah PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI SISTEM AKADEMIK (SMP,.. 3 SMA, SMK) YAYASAN PENDIDIKAN BUDI UTOMO BERBASIS WEB yang

Implementasi Sistem Informasi Manajemen Pendidikan di SDN 1 Barongan Kudus Sistem Manajemen Peserta Didik 01 Sistem Manajemen Kurikulum 02 03 Pokok Pembahasan 04 Sistem