PENDAHULUAN
Latar Belakang
Setiap semester, Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) UNJ melalui Pusat Penjaminan Mutu yang kini berdiri sendiri sebagai Unit Penjaminan Mutu (SPM) melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan proses pembelajaran oleh dosen. Kegiatan monitoring dan evaluasi ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Pusat Penjaminan Mutu yang sekarang menjadi Unit Penjaminan Mutu dengan tujuan untuk memastikan bahwa kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh dosen telah dilaksanakan sesuai dengan rencana, tujuan dan standar atau target yang telah ditetapkan. diatur. Dengan adanya kegiatan monitoring dan evaluasi ini dapat diketahui berbagai kelemahan atau kekurangan dosen UNJ dalam pelaksanaan pembelajaran dan kemudian juga dapat ditemukan alternatif pemecahan masalah tersebut.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pembelajaran dilakukan secara online yang terintegrasi dengan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) UNJ. Aplikasi monitoring dan evaluasi pembelajaran online ini terintegrasi dengan SIAKAD, dan mahasiswa akhir semester 111 melengkapi alat monitoring dan evaluasi secara online. Setelah mahasiswa mengisi alat monitoring dan evaluasi, mahasiswa dapat melihat/mengakses nilai mata kuliah yang diambil pada semester tersebut.
Instrumen yang digunakan dalam kegiatan monev semester 111 ini sama dengan instrumen yang tertera sebelumnya. Hasil observasi beberapa semester terakhir menunjukkan bahwa dengan metode online ini dapat meningkatkan kualitas hasil monitoring dan evaluasi perkuliahan UNJ dengan tingkat keterlibatan mahasiswa yang cukup tinggi, sehingga semua mata kuliah dapat dilaksanakan monitoring dan evaluasi secara online. evaluasi, sehingga kualitas dosen dalam pembelajaran pada objek individu dapat diketahui.
Tujuan
Luaran (Output)
METODE PELAKSANAAN
- Aspek dan Indikator Penilaian
- Mekanisme Kegiatan
- Jadwal
- Sasaran
- Dampak (Outcome)
Memberikan koreksi, umpan balik dan nilai atas hasil latihan/tugas dan ujian (UTS/UAS atau kuis) yang diselesaikan oleh siswa. Setiap mahasiswa wajib melengkapi instrumen agar dapat melihat nilai akhir semua mata kuliah yang diambil pada semester 111 dan juga sebagai prasyarat untuk menyelesaikan KRS semester 112. Apabila mahasiswa tidak melengkapi instrumen, mahasiswa tidak dapat melihat dan mencetak nilai akhir di SIAKAD UNJ, dan tidak dapat menyelesaikan KRS Semester 112.
Sasaran monitoring dan evaluasi (monev) perkuliahan ini adalah seluruh dosen yang mengajar mata kuliah pengajaran/pedagogik semua program studi sarjana dan pascasarjana di 8 fakultas dan 1 program pascasarjana UNJ pada semester 111, antara lain: Fakultas Pedagogi ( FIP ) , Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Teknologi (FT), Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIO), Fakultas Ekonomi (FE), Fakultas Psikologi Pendidikan (FPP) dan program pascasarjana (PP). Efek yang diharapkan dari pelaksanaan kegiatan monev online ini adalah meningkatnya kualitas pembelajaran yang dilakukan oleh dosen di semua program studi, sehingga juga meningkatkan kualitas lulusan yang dihasilkan.
PEMBAHASAN HASIL MONEV
Jumlah Seksi Mata Kuliah dan Jumlah Responden
Responden monitoring dan evaluasi pembelajaran daring ini adalah seluruh mahasiswa UNJ yang mengikuti perkuliahan pada Semester 111 di seluruh program sarjana, pascasarjana, dan diploma di UNJ. Mata kuliah Monev merupakan mata kuliah yang diikuti oleh mahasiswa yang ditentukan oleh fakultas masing-masing. Jumlah mahasiswa ditentukan berdasarkan banyaknya mahasiswa yang mendaftar/mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) untuk mata kuliah yang bersangkutan.
Untuk semester 111 ini, sebanyak 156.146 mahasiswa menjadi responden atau melengkapi instrumen monev online. Dalam hal ini, jumlah mahasiswa yang menjadi responden adalah jumlah mahasiswa yang telah menyelesaikan instrumen monev untuk setiap mata kuliah yang dibuka pada semester 111.
Rata-Rata Jumlah Responden per Seksi Mata Kuliah
Berdasarkan gambar 3.3 di atas, dilihat dari jumlah jurusan di tiap fakultas, sebanyak 568 dari total jurusan di FT (1341) memiliki jumlah responden kurang dari atau sama dengan 20 mahasiswa. Sedangkan fakultas yang memiliki responden kurang dari atau sama dengan 20 mahasiswa adalah sekurang-kurangnya FPsi yaitu 48 dari total mata kuliah di FPsi (193). Gambar 3.4 menunjukkan fakultas dengan jumlah mata kuliah paling sedikit yang memiliki responden antara 20-30 mahasiswa adalah PP (6 seksi), sedangkan terbanyak adalah FT (383 seksi).
Berdasarkan Gambar 3.4 di atas, sebanyak 383 dari total seksi mata kuliah di FT (1341) memiliki jumlah responden antara 20 sampai dengan 30 mahasiswa ditinjau dari jumlah seksi di tiap fakultas. Jumlah ini merupakan yang terbesar dibanding fakultas lain. Sedangkan fakultas yang memiliki responden 20 hingga 30 mahasiswa paling sedikit adalah PP yaitu 6 dari total mata kuliah di PP (197). Dari Gambar 3.5 terlihat bahwa jumlah fakultas paling sedikit dengan jumlah program studi dengan responden ≥ 30 mahasiswa adalah Program Pascasarjana (0 seksi), sedangkan terbanyak adalah FIS (544 seksi).
Berdasarkan gambar 3.5 di atas, dilihat dari jumlah seksi per fakultas, sebanyak 544 dari total seksi mata kuliah di FIS (746) memiliki jumlah responden lebih dari atau sama dengan 30 mahasiswa. Sedangkan fakultas yang memiliki responden lebih besar atau sama dengan 30 mahasiswa adalah Program Pascasarjana yang paling sedikit yaitu 0 dari total mata kuliah di Program Pascasarjana (197).
Jumlah Seksi Mata Kuliah dan Jumlah responden per 5 Semester
Hal ini terlihat pada fakultas FBS dan FT, dari gambar 3.6 juga didapatkan informasi bahwa jumlah mata kuliah pada semester 109 dan 110 tidak jauh berbeda. Perkembangan jumlah responden yang mengikuti monitoring dan evaluasi perkuliahan daring dalam 5 semester terakhir dari semester 107 menjadi semester 111 juga dianalisis dalam laporan ini. Dari Gambar 3.7 terlihat bahwa jumlah responden yang mengikuti monitoring dan evaluasi perkuliahan daring dalam 5 semester terakhir juga cenderung fluktuatif.
Terlihat bahwa untuk semester 110 terdapat perbedaan yang sangat jelas dibandingkan dengan semester sebelumnya, salah satu faktornya adalah monev dilakukan dengan google form.
Hasil Penilaian Kinerja Dosen
Berdasarkan gambar 3.8 diperoleh informasi bahwa dari 5 fakultas yang memiliki rata-rata kinerja pedagogik lebih rendah dari rata-rata universitas, antara lain: FIP, FT, FIO, dan FPsi, memiliki rata-rata kinerja pedagogik lebih tinggi dari rata-rata fakultas. universitas. Penjelasan rata-rata skor kinerja dosen tiap fakultas juga dapat dilihat pada Tabel 3.1 di bawah ini. Melaksanakan perkuliahan sesuai prosedur (pengantar, isi dan penutup) dan relevan dengan tujuan pembelajaran di setiap sesi perkuliahan.
Penggunaan sumber belajar dan berbagai media pembelajaran atau media pembelajaran berbasis teknologi dan komunikasi yang relevan dengan tujuan pembelajaran dalam RPS. Berdasarkan tabel 3.1 diperoleh informasi bahwa fakultas/PP dengan rata-rata tingkat keberhasilan dosen tertinggi adalah program pascasarjana, yaitu 3,63. Menyelenggarakan pembelajaran sesuai dengan pembagian waktu yang direncanakan dengan menggunakan metode pengajaran yang tepat (diskusi, demonstrasi, simulasi, dll), sehingga.
Mengakui perbedaan kemampuan siswa Menerima kritik, saran dan pendapat siswa Menghargai pendapat siswa Membangun kerjasama akademik dengan siswa Mengelola kelas agar suasana kelas menjadi aktif. Menghargai pendapat siswa Memperlakukan siswa dengan adil Menjadi teladan dalam sikap dan perilaku Bersikap santun dan ramah Mampu mengendalikan emosi dalam situasi dan kondisi yang berbeda Menerima kekurangan dan kesalahannya Menerapkan aturan yang disepakati bersama Mampu mengklarifikasi dan memverifikasi masalah yang muncul dalam pembelajaran kegiatan.
Hasil Penilaian Kinerja Dosen per Fakultas
Hasil kinerja dosen Fakultas Ilmu Sosial (FIS) pada semester 111 dapat dilihat pada Grafik 3.12 di bawah ini. Hasil kinerja dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIO) semester 111 dapat dilihat pada Grafik 3.15 berikut ini. Hasil kinerja dosen Fakultas Pendidikan Psikologi (FPP) semester 111 dapat dilihat pada Grafik 3.17 berikut ini.
Hasil kinerja dosen Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) semester 110 dapat dilihat pada grafik 3.19 di bawah ini. Berdasarkan Gambar 3.20 di atas, secara keseluruhan rata-rata nilai kinerja dosen FBS pada semester 111 sama dengan semester 110 yaitu 3,5. Hasil kinerja dosen Fakultas Ilmu Sosial (FIS) pada semester 111 dapat dilihat pada grafik 3.21 berikut ini.
Berdasarkan Gambar 3.23 di atas, rata-rata kinerja dosen FT secara keseluruhan pada semester 111 lebih tinggi dari semester 110 yaitu 3,45. Hasil kinerja dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIO) semester 110 dapat dilihat pada Grafik 3.24 berikut ini. Berdasarkan Gambar 3.25 di atas, rata-rata kinerja dosen FE secara keseluruhan pada semester 111 lebih tinggi dari semester 110 yaitu 3,57.
Hasil kinerja dosen Fakultas Psikologi dan Pendidikan (FPsi) semester 111 dapat dilihat pada grafik 3.26 berikut ini. Hasil kinerja dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada semester 111 dapat dilihat pada grafik 3.28 berikut ini.
Perkembangan Hasil Monev 3 Semester Terakhir (109-
Hasil Kinerja Dosen di Universitas Negeri Jakarta
Hasil analisis 30 soal dalam 3 semester terakhir dari hasil rata-rata kinerja dosen di UNJ diperoleh informasi bahwa dosen tidak memanfaatkan hasil pengabdian kepada masyarakat untuk memperkaya bahan ajar. Dari Gambar 3.28 di atas terlihat bahwa pola hasil monitoring dan evaluasi mata kuliah online 3 semester terakhir terlihat relatif sama untuk semester 111 dan 110. Fakultas dengan nilai rata-rata rendah dan tinggi pada semester 111 dapat dilihat pada Gambar 3.29 di bawah ini.
Penjelasan tentang skor kinerja rata-rata dosen per fakultas juga dapat dilihat pada Tabel 3.2 di bawah ini. Kesimpulan yang dapat diambil dari monitoring dan evaluasi perkuliahan daring Semester 111 oleh SPM UNJ adalah sebagai berikut. Rata-rata jumlah mata kuliah pada monev kuliah online semester 111 untuk 8 fakultas dan 1 program pascasarjana di UNJ lebih banyak dari semester 111 yaitu 6321 mata kuliah.
Rata-rata hasil kinerja guru pada semester 111 untuk 8 fakultas, 1 program pascasarjana di UNJ hasilnya meningkat dari semester 110. Fakultas dengan rata-rata tertinggi adalah Program Pascasarjana (PPs), dan fakultas dengan rata-rata terendah adalah Fakultas Seni Keolahragaan. Sains (FIO). Fakultas/PPS dengan rata-rata skor kinerja guru lebih tinggi dari rata-rata UNJ antara lain FBS, FIS, FMIPA, FE dan PPs.
Sedangkan fakultas yang memiliki rata-rata skor kinerja fakultas lebih rendah dari rata-rata UNJ antara lain: FIP, FT, FIO dan FPsi.
PENUTUP
Kesimpulan
Fakultas dengan seksi monitoring dan evaluasi terbanyak adalah Fakultas Teknik (FT) sebanyak 1341 seksi, sedangkan seksi mata kuliah yang paling sedikit terpantau adalah Fakultas Psikologi sebanyak 193 seksi. Responden terbanyak berasal dari Fakultas Teknik (FT), sedangkan responden terkecil berasal dari Program Pascasarjana (PP).
Rekomendasi
