• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dokumen aktif: Musik Kontemporer

N/A
N/A
Riska Damayanti

Academic year: 2023

Membagikan "Dokumen aktif: Musik Kontemporer"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

Musik Kontemporer

Dosen Pembimbing : Dra. Siti Aesijah, M. Pd.

(2)

Kelompok 2

1. Krisnamurti Rinaryadi 2501416176 2. Riska Damayanti 2501420001

3. Ayu Soraya 25014200007 4. Rifda Laelatin Ulya 2501420086

5. Alfira Arya Azhari 2501420151 6. Nur Rahman 2501420113

7. Siska Elvira Wardhani 2501420169

(3)

Pembagian

Tugas KESELURUHAN:

1. Skenario: Alfira Arya Azhari,

2. Pencari Literasi: Siska Elvira Wardhani 3. Pembawa Acara: Riska Damayanti 4. Tim Produksi:

- bagian 1 : Nur Rahman

- bagian 2 : Rifda Laelatin Ulya - bagian 3 : Krisnamurti Rinaryati - bagian 4 : Siska Elvira Wardhani - bagian 5 : Ayu Soraya

- bagian 6 : Alfira Arya Azhari 5. Editor: Alfira Arya Azhari 6. Soundman: Nur Rahman

(4)

 MEKANISME VIDEO MATERI:

1. Pembawa acara menyampaikan tujuan dan memperkenalkan satu per satu anggota yang akan menyampaikan materi ttg musik

kontemporer

2. Sumber literasi dicantumkan di akhir video setelah bagian evaluasi/penilaian tugas

3. Video berdurasi sekitar 15-20 menit

4. Soundman bertugas mengatur dan mengedit perihal audio. Mulai dari musik intro, musik transisi setiap bagian dari materi dan musik outro. Bisa bekerjasama dengan editor.

5. Diharapkan ketika merecord, dalam ruangan sunyi agar suara video terdengar jelas, diusahakan menggunakan penerangan yang baik

6. Record dalam bentuk landscape, ratio 16:9

7. Boleh membaca text materi. Namun, tidak menghalangi wajah 8. Boleh menambah tulisan dan gambar pada hasil setiap video 9. DEADLINE HARI MINGGU 6/2/2022. JAM 12.00

(5)

 PEMBAGIAN TUGAS VIDEO MATERI:

1. Pembukaan Video: Riska Damayanti

2. Pengertian Musik Kontemporer: Nur Rahman

3. Konsep Musik Kontemporer: Siska Elvira Wardhani 4. Ciri Musik Kontemporer: Rifda Laelatin Ulya

5. Fungsi Musik Kontemporer: Mas Krinamurti 6. Jenis Musik Kontemporer: Ayu Soraya

7. Contoh Musik Kontemporer: Alfira Arya

8. Tokoh Musik Kontemporer: Siska Elvira Wardhani 9. Kesimpulan: Rifda Laelatin Ulya

10. Evaluasi: Ayu Soraya

11. Sumber Data: Mas Krisnamurti 12. Penutup Video: Riska Damayanti

(6)

 MEKANISME VIDEO CONTOH LAGU RASA SAYANGE:

1. Pemain Pianika: Ayu Soraya

2. Pemain Gelas: mas Krisna & Nur Rahman 3. Pemain Botol: Rifda Laelatin Ulya

4. Pemain Sendok: Riska Damayanti

5. Pemain Rekorder: Siska Elvira Wardhani 6. Editor: Alfira Arya Azhari

7. HARAP DIPELAJARI DARI SKRG. IRIGAN AKAN DI SHARE MELALUI WAG

8. DEADLINE HARI SELASA 8/2/2022

(7)

 ALUR VIDEO SECARA KESELURUHAN:

1. Pembukaan Video

2. Isi materi (pengertian-tokoh)

3. Cuplikan hasil karya Musik Kontemporer lagu Rasa Sayange

4. Kesimpulan, Evaluasi, Sumber Literasi

5. Penutup Video

(8)

 Sumber Literasi:

Kusuma. 2021. The Inside MAG-Musik Kontemporer https://theinsidemag.com/musik-kontemporer/

Retnowati, Tjut Etty. 2006. harmonia jurnal pengetahuan dan pemikiran seni-Musik Kontemporer sebagai Media

Pembelajaran Musik

(9)

Pengertian Musik Kontemporer

Istilah “kontemporer” adalah istilah yang mempunyai arti terlalu luas. Mack mengemukakan, bahwa yang dimaksud dengan musik kontemporer di Barat adalah perkembangan karya seni otonom, yang dalam hal ini adalah musik seni (art music) Barat sejak awal abad XX, khususnya di Eropa dan Amerika. Musik kontemporer biasanya dimainkan tanpa menggunakan alat musik asli, tetapi alunan musik yang dihasilkan tidak kalah bagusnya dengan alat musik aslinya. Seperti berasal dari barang-barang yang tidak terpakai, contohnya Galon, Botol Plastik, Ember.

Seni musik kontemporer kerap dianggap sebagai seni musik yang unik dan inovatif. Hal ini dikarenakan seorang musisi biasanya menggunakan gabungan dari bunyi tepuk tangan, berbagai gesekan, atau bunyi-bunyi lain yang bisa dihasilkan oleh benda yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

(10)

Konsep Musik Kontemporer

Bagi pemahaman sebagian orang, musik kontemporer selalu dikaitkan dengan konsep penggunaan alat musiknya. Yang paling tren adalah ketika suatu karya musik menggunakan campuran alat “modern” dan “tradisional” dapat memberi penegasan bahwa itulah musik kontemporer. Padahal istilah kontemporer yang melekat pada kata “musik” itu bukanlah menjelaskan tentang jenis (genre), aliran atau gaya musik, akan tetapi lebih spesifik pada sikap atau cara pandang senimannya yang tentunya tersirat dalam konsep serta gramatika musiknya yang memiliki nilai-nilai “kekinian”.

(11)

Ciri Khas Musik Kontemporer

Memiliki warna bunyi sejenis atau berbagai macam jenis.

Memiliki notasi yang hanya bisa dimengerti oleh pemusik karena notasinya ditulis dengan tanda atau simbol.

Mempunyai improvisasi yang beragam sesuai keinginan si pembuat musik (komposer).

Suara yang dihasilkan berasal dari berbagai macam sumber bukan hanya dari alat musik saja.

Jenis tangga nada pada Musik Kontemporer beragam.

Jenis irama yang digunakan tidak terpaku pada satu jenis irama.

Tempo dan dinamikanya bervariasi.

Melodi liriknya mempunyai jumlah yang sedikit.

Memiliki ritme yang kompleks.

Lebih banyak menggunakan instrumen perkusi.

Alat musik yang digunakan merupakan perpaduan suara dari alat musik sintesis dan elektronik.

Tidak terikat akan adanya aturan permainan pada zaman dahulu dan zaman sekarang.

(12)

2.3 Fungsi musik kontemporer

Fungsi Musik Kontemporer dibagi menjadi fungsi secara umum dan fungsi secara khusus.

Berikut adalah Fungsi Musik Kontemporer dibagi menjadi fungsi secara umum:

Fungsi Religi atau Keagamaan, sama saja dalam dunia seni muaik yang mana memiliki fungsi untuk menyebarkan nilai-nilai keagamaan.

Fungsi Komunikasi, yaitu menggunakan musik untuk mengkomunikasikan gagasannya kepada masyarakat. Baik itu berupa ide, kritik sosial dan lain sebagainya.

Fungsi Pendidikan, setiap cabang seni memiliki fungsi pendidikannya sendiri. Dalam musik grup atau sebut saja ansambel, diperlukan kerjasama tim agar musik yang tercipta harmonis.

Fungsi Artistik adalah fungsi yang ditujukan sebagai media ekspresi seniman dalam menyajikan karyanya.

Fungsi Rekreasi/Hiburan merupakan fungsi yang tidak lepas dari sebuah karya seni pertunjukan.

(13)

Fungsi musik kontemporer

Sedangkan, untuk fungsi seni Musik Kontemporer secara khusus adalah:

• Aktualisasi gata bermusik para komponis.

• Sebagai bentuk ditemukan dan berkembangnya gramatika musik.

• Mengembangkan jenis musik baru baik yang berakar pada tradisi

(14)

 0 Jenis – jenis Musik Kontemporer

1

NEO KLASIKContoh video:

https://youtu.be/APpRrY3iDLs

03

REGGAE

02

UNDERGROUND

(15)

Contoh Alat Musik Kontemporer - Pianika

- Rekorder - Kecapi

- Gelas plastik/Ember - Ukulele

- Angklung - Kolintang - Sasando - Galon bekas

- Berbagai alat perkusi

(16)

3. Tokoh Musik Kontemporer

Perkembangan musik kontemporer agak memprihatinkan hal ini dikarenakan kurangnya apresiasi dari masyarakat. Beberapa komponis musik kontemporer adalah Nano S. Meskipun aktivitasnya lebih cenderung sebagai pencipta lagu, akan tetapi beberapa karyanya seperti karya

“Sangkuriang” atau “Warna” memberi nafas baru dalam pengembangan musik Sunda. Komponis lain seperti Suhendi Afrianto, Ismet Ruhimat sangat nyata upayanya dalam pengembangan instrumentasi pada gamelan Sunda. Dodong Kodir yang cukup konsisten dalam upaya mengembangkan aspek organologi dalam komposisinya, Ade Rudiana yang sukses dalam pengembangan dibidang komposisi musik perkusi, Lili Suparli yang memegang prinsip kuat dalam pengolahan idiom-idiom musik tradisi Sunda (posisi penulis sebagai komponis juga memiliki ideologi yang kurang lebih sama dengan para komponis yang terakhir disebutkan).

(17)

Biodata :

Nama lahir : Soekandar Alias : Slamet Abdul Sjukur

Tempat, tanggal lahir : Surabaya, 30 Juni 1935 Wafat : Surabaya, 24 Maret 2015

Profesi : Komponis

1. Slamet Abdul Sjukur

Slamet dikenal sebagai komponis Indonesia, disebut sebagai salah seorang pinonir musik kontemporer Indonesia. Ia juga piawai mengkomposisikan bahan- bahan yang sederhana dan minim ke dalam sebuah musik, sehingga dirinya disebut sebagai komposer minimaks. Bunyi-bunyian sederhana: desir angin, gesekan daun, gemericik air, bunyi gesekan sapu di jalanan, bunyi ketiak yang ditutup dengan telapak tangan, dan perbincangan orang-orang sekitar mampu digunakan Slamet untuk mengeksplorasi musik dan menghasilkan komposisi yang luar biasa unik. Slamet sudah lama belajar dan berpengalaman mengolah keterbatasan sebagai sebuah tantangan kreativitas. Ia pernah membuat paduan suara dari orang-orang yang bersuara sengau.

Bahkan, ia juga menciptakan komposisi musikal dari 200 anak pemulung sampah yang bernyanyi sambil memainkan instrumen mungil dari bambu.

TOKOH MUSIK KONTEMPORER INDONESIA

(18)

Biodata

Nama lahir : Djauhar Zaharsyah Fachrudin Roesli TTL: Bandung, 10 September 1951

Wafat : Jakarta, 11 Desember 2004 (53 tahun) Profesi : Musisi, budayawan

2. HARRY

ROESLI

Harry Roesli tak cuma dikenal sebagai musisi, ia juga seorang guru, seniman, dan pendidik musisi Bandung yang kemudian berkembang menjadi seniman berkualitas. Ia juga merupakan cucu seorang pujangga besar Indonesia, Marah Roesli yang terkenal akan romansa Siti Nurbaya- nya.

Era 70-an menjadi tahun-tahun permulaan namanya melambung lewat grup musiknya, The Gang of Harry Roesli, bersama Albert Warnerin, Indra Rivai dan Iwan A. Rachman. Melalui album perdananya yang bertajuk “Philosophy Gang”

(1971), tanpa basa basi telah membuat geger dunia musik Indonesia.Selain piawai dalam bergitar, Harry juga pintar mempermainkan paduan gong, gamelan, drum, botol, kaleng bekas dan kliningan secara bersamaan menjadi instrumen musik yang harmonis. Ditambah dengan lirik metafora yang ciamik dan sarat akan kritik sosial secara lugas dan tepat.

(19)

Biodata

Nama lengkap : Gregorius Djaduk Ferianto

Alias : Djaduk Ferianto

Profesi : Seniman

Tempat, tanggal lahir : Yogyakarta, 19 Juli 1964

3. Djaduk

Ferianto

Djaduk adalah seorang aktor dan seniman musik Indonesia asal Yogyakarta. Seorang putra dari Bagong Kussudiardja, koreografer dan pelukis senior Indonesia. Selepas dari pendidikan di Tamansiswa, ia lanjutkan studinya di Institut Seni Indonesia (ISI) Jurusan Seni Rupa meski akhirnya

tak selesai.

Bersama dengan sang kakak, Butet Kertaradjasa dan Purwanto, mendirikan kelompok kesenian  Kua Etnika, yang merupakan penggalian musik etnik dengan pendekatan modern. Ia juga mengolah musik keroncong dengan membentuk

Orkes Sinten Remen.

Dalam perjalanannya berkarier di bidang seni, Djaduk sempat mengalami diskriminasi sejak 1979 karena pembedaan label lokal dan nasional. Ia baru bisa masuk industri nasional pada tahun 1996, di acara Dua Warna RCTI. Maka ketika ia menerima banyak job  tingkat nasional, ia tetap bertahan sebagai orang lokal.

Berkat kreativitasnya, Persatuan Wartawan Indonesia memberinya penghargaan sebagai Pemusik Kreatif. Ia juga menyabet juara pertama Musik Humor Tingkat Nasional dan beberapa

penghargaan lain.

(20)

Kontemporer yang melekat pada kata “musik” itu bukanlah menjelaskan tentang jenis (genre), aliran atau gaya musik, akan tetapi lebih spesifik pada sikap atau cara pandang senimannya yang tentunya tersirat dalam konsep serta gramatika musiknya yang memiliki nilai-nilai “kekinian”. Pada masa sekarang ini musik kontemporer tidak jarang ditemui.

Karena kita masih sering melihat para pengamen yang kerap kita temui dipinggir jalan menggunakan barang-barang seadanya untuk dijadikan alat musik walau dengan sangat sederhana.

Kesimpulan

(21)

Musik kontemporer memiliki ciri musik yang unik, sehingga sudah semestinya musik kontomporer harus terus dilestarikan kepada anak muda jaman sekarang dan membuatnya dengan lebih kreatif agar mendapat lebih banyak peminat hingga bisa menjadi sarana hiburan baru yang inovatif bagi seluruh kalangan masyarakat

Saran

(22)

1. Siswa membentuk kelompok yang terdiri atas 5 orang untuk membuat suatu hasil permainan musik kontemporer, lalu diunggah pada laman Youtube dan mempresentasikannya

di depan kelas pada pertemuan minggu depan

Evaluasi Pembelajaran

(23)

Terima Kasih

Referensi

Dokumen terkait

Salah satu genre yang diteliti dan dibahas dalam penelitian ini adalah aliran musik Blackmetal karena aliran musik ini lebih menarik dibandingkan dengan aliran

Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh musik klasik kontemporer Yanni terhadap kemampuan spasial pada remaja.. Penelitian-penelitian yang telah ada

Setelah sekian tahun terakhir, dominasi aliran lagu-lagu semi melayu yang kuat pada dunia musik di Negeri ini, akhirnya para pecinta musik bisa menikmati genre musik yang

Maksud dari perancangan ini adalah menghadirkan suatu objek arsitektural mengenai seni musik kontemporer yang dapat memenuhi kebutuhan di bidang informasi, edukasi,

Astonish yang dapat disimpulkan sebagai sesuatu yang mencengangkan ini diaplikasikan pada Pusat Apresiasi Musik dan Tari Kontemporer pada konsep struktur,

Puji Syukur penulis panjatkan kapada Tuhan Yesus Yang Maha Esa atas kasih dan penyertaan-Nya sehingga tugas akhir yang berjudul “Peran Musik dalam Ibadah Kontemporer di Gereja

Arsitektur Kontemporer adalah gaya aliran arsitektur yang muncul pada akhir abad 20 sampai dengan saat ini dan juga menampilkan sesuatu yang berbeda dengan menampilkan kualitas

Jenis Aliran Genre Jenis-jenis aliran musik adalah unit-unit standard repertoer yang diberi nama, seperti ‘lagu’ dan berbagai macam subdivisinya misal, lagu ninabobok, nyanyian Natal,