• Tidak ada hasil yang ditemukan

KINERJA DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA DALAM PEMBERDAYAAN GENERASI MUDA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "KINERJA DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA DALAM PEMBERDAYAAN GENERASI MUDA "

Copied!
91
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Untuk mencapai tujuan tersebut, maka kinerja pemerintah daerah, dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga, serta seluruh lapisan masyarakat khususnya generasi muda harus dipersiapkan sebaik-baiknya untuk menerima tongkat estafet tersebut. sangat diperlukan. agar dapat meneruskan perjuangan bangsa dan mampu menghadapi tantangan serta menjawab tantangan di masa depan. Pembangunan sangat membutuhkan generasi baru yang potensial, produktif, kreatif dan memiliki inspirasi konstruktif. Keikutsertaan generasi muda dalam pembangunan hendaknya sesuai dengan cita-cita nasional, generasi muda diharapkan ikut serta dalam kepemimpinan efektif upaya masyarakat Pancasila di kalangan generasi muda itu sendiri.

Dari permasalahan yang terjadi di kota Tanjungpinang, penulis tertarik untuk melihat dan mengkaji “Kinerja Pelayanan Pemuda dan Olahraga Dalam Pemberdayaan Generasi Muda di Kota Tanjungpinang”.

Rumusan Masalah

DISPORA Kota Tanjungpinang berusaha mencari atlet-atlet yang bertalenta dan mempunyai potensi, kemudian dilakukan pembinaan atlet secara berkala untuk meningkatkan kebugaran atlet sehingga diharapkan kemampuan atlet dapat mengharumkan nama daerah, dan atlet dapat meningkatkan Prestasi di Kota Tanjungpinang. masa depan untuk mendapatkan atlet-atlet. Bagi yang berprestasi dan mempunyai potensi, maka pemerintah daerah dan DISPORA akan berpartisipasi dengan tujuan melaksanakan pembinaan atlet dengan cara mencari bibit-bibit unggul yang berpotensi dan kemudian melakukan pemberdayaan melalui tahapan pembinaan dan pembinaan atlet, yaitu cara untuk menciptakan sistem olahraga yang saling berhubungan, terancam dan berkelanjutan. . Upaya apa saja yang dilakukan Dinas Pemuda dan Olahraga (DISPORA) dalam pembinaan atlet di Kota Tanjungpinang.

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Bagi penulis, mengetahui kinerja Disspora dalam pemberdayaan generasi muda di Kota Tanjungpinang dapat menambah wawasan dan pengalaman baru. Kinerja Dinas Pemuda dan Olahraga Tahun 2021 Dalam Pemberdayaan Generasi Muda (Studi di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur). Berdasarkan hasil kajian penelitian-penelitian terdahulu, maka penelitian yang dilakukan nampaknya memiliki konteks yang sama yaitu untuk mengetahui kinerja Disspora dalam memberdayakan generasi muda.

Kinerja Dinas Pemuda dan Olahraga dalam Pemberdayaan Generasi Muda (Studi di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur).

KAJIAN PUSTAKA

Tinjauan Pustaka

Penelitian terdahulu merupakan upaya peneliti untuk mencari perbandingan kemudian mencari inspirasi baru untuk penelitian selanjutnya.Selain itu, penelitian terdahulu membantu penelitian dalam memposisikan penelitian dan menunjukkan orisinalitas penelitian. Pada bagian ini peneliti memasukkan berbagai hasil penelitian terdahulu yang berkaitan dengan penelitian yang akan dilakukan, kemudian membuat ringkasan, terlepas dari apakah penelitian tersebut sudah dipublikasikan atau belum dipublikasikan. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah penelitian ini fokus pada variabel yang dianggap penting yaitu kinerja pemain dan pemberdayaan generasi baru.Penelitian ini mempunyai topik yang berbeda dengan penelitian sebelumnya, serta perbedaan lainnya. dari penelitian ini adalah objek, lokasi dan informan.

Kerangka Teori

Generasi muda yang baik adalah generasi muda yang tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang unggul dan mandiri dalam melaksanakan tugasnya. Generasi muda merupakan generasi yang mempunyai kemampuan, semangat tinggi dan wawasan yang lebih luas untuk membangun dan memajukan negara. Dari situ terlihat betapa besarnya pengaruh generasi muda dalam mengubah suatu bangsa, karena kemajuan suatu bangsa terletak pada generasi mudanya.

Generasi muda saat ini sedang ramai diperbincangkan di kalangan pergaulan, karena generasi mudalah yang menentukan negara dan segala sesuatu yang diperjuangkannya. Generasi muda yang baik adalah generasi muda yang tumbuh menjadi pribadi yang mandiri dan cerdas dalam menjalankan tugasnya (Abdullah, 2014). Generasi muda harus dipersiapkan sebaik-baiknya menerima tongkat estafet agar mampu meneruskan kiprah bangsa, menghadapi tantangan dan menjawab tantangan di masa depan.

Hal ini tidak hanya berarti generasi muda merupakan segmen terbesar masyarakat, namun tanpa potensi dan kreativitas generasi muda maka pembangunan akan terhenti. Kerja sama dalam pembinaan generasi muda harus sesuai dengan cita-cita nasional, generasi muda harus turut serta dan efektif memimpin perjuangan Pancasila di kalangan generasi muda. Mengembangkan keterampilan dan kemampuan yang diperlukan, termasuk penegakan hukum, yang tepat guna dan dapat meningkatkan kesadaran dan bakat generasi muda dalam rangka pembangunan.

Generasi muda mewarisi kejayaan dan harkat dan martabat tidak hanya negara Indonesia, namun juga dunia internasional, dimana persaingan dan penjajahan jati diri bangsa dapat terjadi khususnya dalam berbagai bidang kehidupan. Generasi muda yang menjadi sasaran pembinaan dan pengembangan merupakan generasi yang masih memerlukan pembinaan dan pengembangan agar keterampilannya dapat optimal dan belum dapat terlibat secara mandiri dan fungsional. Kepemimpinan dan pengembangan generasi muda memerlukan peran serta dan tanggung jawab semua pihak. Oleh karena itu, perlu dilakukan penyempurnaan kebijakan pemuda nasional yang komprehensif dan terpadu.

Untuk itu perlu dijaga suasana yang sehat bagi tumbuhnya kreativitas dan tanggung jawab, serta upaya peningkatan sarana dan wahana pengembangan aktivitas generasi muda.

Kerangka Pemikiran

Hal ini akan dilakukan dengan berbagai kerjasama dengan berbagai sektor, baik atlet maupun aspek keolahragaan, yang kemudian akan mengembangkan proses pengembangan atlet-atlet yang baik, baik di tingkat regional, nasional, maupun internasional.

Definisi Konsep

Pegawai di lingkungan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang berjumlah 45 orang, terdiri dari 26 orang PNS (18 laki-laki dan 8 perempuan) dan 19 orang non PNS (12 laki-laki dan 7 perempuan). Kendala yang dihadapi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) terkait pembinaan atlet di Kota Tanjungpinang. Penulis juga mewawancarai Asrof Imammi selaku atlet takraw mengenai upaya yang dilakukan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispore) dalam pembinaan atlet, mengatakan hal tersebut.

Kinerja Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Dalam Pembinaan Atlet Berprestasi di Kabupaten Trenggalek Provinsi Jawa Timur. Sebagai seorang atlet, bagaimana pendapat Anda mengenai kinerja Dinas Pemuda dan Olahraga dalam pembinaan atlet di Kota Tanjungpinang? Kebijakan apa yang diharapkan para atlet kepada Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang ke depannya?

Bagaimana tanggapan Anda sebagai atlet terhadap program yang sedang dicanangkan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang? Sebagai seorang atlet, apa harapan Anda terhadap kinerja Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang ke depan? Bagaimana tanggapan Anda sebagai warga Tanjungpinang terhadap pertunjukan yang direncanakan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang?

Sebagai masyarakat, apa yang kita harapkan dari Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang dalam bidang olahraga? Bagaimana kontribusi masyarakat terhadap pembinaan atlet pada pembinaan atlet di Tanjungpinang yang dilakukan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang?

METODE PENELITIAN

Pendekatan Penelitian

Metode penelitian dalam penelitian ini disebut juga dengan metode analisis kualitatif.Metode kualitatif adalah metode penelitian yang menggunakan data deskriptif yaitu apa yang diungkapkan responden secara tertulis atau lisan. Selain itu, perilaku nyata digali dan dipelajari sebagai bagian dari data yang dapat diperoleh melalui penelitian lapangan dan literatur, yang kemudian akan kita kumpulkan dan analisis secara sistematis untuk disajikan dalam bentuk deskripsi dan mencari kejelasan tentang masalah yang ada. Anda ingin berdiskusi. Metode penelitian adalah suatu proses penelitian atau metodologi pemahaman untuk menyelidiki fenomena dan permasalahan sosial (Moleong, 2012).

Faridha (2014) mengatakan penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang dapat digunakan untuk mempelajari dan memahami akibat dari permasalahan sosial.

Objek dan Lokasi Penelitian

Fokus Penelitian

Sumber Data

Teknik Pengumpulan Data

Informan

Bertanggung jawab atas penyiapan bahan teknis penyusunan kebijakan, koordinasi pelaksanaan kebijakan dan sarana, serta evaluasi dan pelaporan di bidang pembangunan sarana dan prasarana pemuda dan olahraga. Berdasarkan wawancara dengan Ny. Mulia selaku Sekretaris Dispo Kota Tanjungpinang, bisa dipahami jika kita mengenalnya. Berdasarkan wawancara dengan Ny. Mulia selaku Sekretaris Dispo Kota Tanjungpinang mengenai upaya yang dilakukan dalam pembinaan para atlet.

Profil Kota Dispora Tanjung Pinang. Website: https://www.tanjungpinangkota.go.id/data/unitkerja/d ispora Diakses 14 April 2022.

Teknik Analisis Data

Jadwal Penelitian

HASIL PENELITIAN DAN PEMBA HASAN

Deskripsi Objek dan Lokasi Penelitian

Disspora Kota Tanjung Pinang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Tanjung Pinang Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah. Disspora didirikan untuk mendukung bupati dalam melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pemerintahan, pemuda, olah raga, dan pariwisata yang menjadi kewenangan daerah serta tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah. Memenuhi misi dan fungsi pokoknya, menjawab berbagai tuntutan yang berkembang di pemerintahan dan masyarakat berdasarkan analisis lingkungan internal dan eksternal, serta membantu Kota Tanjung Pinang untuk mewujudkan visi dan misinya.

Mendukung Bupati dalam melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pemuda, olah raga, dan tugas pemerintahan di bidang pariwisata yang merupakan kewenangan daerah dan merupakan tanggung jawab pengelolaan bersama yang dilimpahkan kepada daerah. Uraian tugas dan fungsi masing-masing jabatan telah sesuai dengan Peraturan Walikota Tanjungpinang Nomor 37 Tahun 2016 yang menjelaskan tentang tugas pokok dan fungsi organisasi, serta tata kerja Dispo Kota Tanjung Pinang masing-masing. Bertanggung jawab atas bantuan pelayanan dalam pelaksanaan, pelatihan, pengelolaan, pengembangan, kegiatan dan pengembangan teknis organisasi kepemudaan.

Hasil Penelitian

Dispora juga memiliki data perkembangan atlet dan jumlah medali yang diraih dari kompetisi yang diikutinya. Kendala yang dihadapi saat ini adalah COVID-19 dan perlunya penundaan latihan atlet di Tanjung Pinang. Berdasarkan pengamatan penulis, kendala-kendala yang dihadapi Dispora dalam pembinaan atlet di Tanjung Pinang sangat berpengaruh terhadap prestasi atlet yang ada.

Wawancara tanggal 17 Mei 2022 Berdasarkan hasil wawancara dengan Ibu Mulya selaku Sekretaris Dispora mengenai kendala-kendala yang ditemui pada saat melakukan pembinaan atlet. Oleh karena itu, bisa dibayangkan permasalahan Dispora dalam pembinaan atlet lebih banyak berkaitan dengan koordinasi yang tidak berinteraksi langsung dengan atlet. Hasil wawancara penulis dengan Ibu Mulia selaku sekretaris Dispora tentang upaya yang dilakukan dalam pembinaan atlet.

“Karena dengan adanya program ini tentunya akan menciptakan kondisi yang kondusif bagi perkembangan atlet.” Wawancara 20 Mei 2022 Dengan program-program yang telah ditetapkan diharapkan kedepannya para atlet tersebut mampu memberikan yang terbaik untuk daerahnya atau mengharumkan nama daerahnya dengan prestasi yang telah diraihnya dalam perlombaan olahraga. Tentunya kedepannya para atlet akan semakin berkualitas dan mampu memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Dalam proses pembinaan atlet tentunya ada kendala yang dihadapi, kendala apa saja yang dihadapi dalam pembinaan atlet di masa COVID-19.

Untuk mencapai prestasi atlet, upaya apa saja yang direncanakan kedepannya untuk membina atlet agar kedepannya atlet menjadi lebih baik? Sebagai warga Tanjungpinang, apa yang Anda harapkan dari para atlet di Tanjungpinang ke depan?

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Gambar

Tabel  2.1.  Penelitian Terdahulu ....................................................................
Gambar 4.1.  Struktur Organisasi Dispora Kota Tanjungpinang ....................... 49

Referensi

Dokumen terkait

Adapun judul tugas akhir program masgister saya ini berjudul " Evaluasi Kinerja Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Lubuklinggau Dalam Penyelenggaraan Kegiatan Pekan Olahraga

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA TENTANG PENETAPAN KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA TENTANG PENETAPAN PENERIMA BANTUAN

Fasilitas, yang diberikan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi melalui bantuan alat- alat olahraga kepada para olahragawan pelajar dan uang insentif kepada

Bidang Pengembangan Pariwisata mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga dibidang obyek dan daya tarik wisata, jasa dan

berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, dan huruf b, maka perlu menetapkan Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Batang

LKIP Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung tahun 2018 dapat menggambarkan presentasi dari Dinas Pemuda dan Olahraga (dispora) Kota Bandung dan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, mengenai kinerja pegawai Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pariaman dapat ditarik kesimpulan

Rencana Kerja Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara merupakan dokumen perencanaan yang penting untuk memberikan arah bagi pelaksanaan program dan kegiatan di tahun 2015