KOMUNIKASI KESEHATAN
Dr. Dra. Nina Siti Salamaniah Siregar, MSi
Alasan Mempelajari Komunikasi Kesehatan
• Komunikasi adalah aktivitas sosial sehari – hari yang melibatkan pertukaran pesan . Proses pertukaran pikiran, emosi dan pesan yang terjadi secara dinamis dan kompleks antara dua orang atau lebih. Komunikasi dilakukan degan cara verbal dan non-verbal agar kedua pihak saling memahami dan dipahami.
• Dalam konteks kesehatan , komunikasi adalah sarana efektif bertukar pikiran, berpendapat, serta mempengaruhi cara berpikir orang lain, agar dapat memberi pelayanan kesehatan terbaik
• Dokter – Paramedis adalah jantung dalam komunikasi kesehatan dan seni pengobatan.
• Komunikasi Terapeutik adalah bagian praktis dari Komunikasi Kesehatan adalah komunikasi yang direncanakan secara sadar, bertujuan dan kegiatannya dipusatkan untuk kesembuhan pasien .
• Dalam Komunikasi Terapeutik, terjadi penyampaian informasi dan pertukaran pikiran dan perasaan dengan maksud untuk mempengaruhi orang lain.
Komponen dalam Komunikasi
Pesan Media
Komunikator
CONTEXT
Komunikan
• Komunikator : orang atau organisasi yang memiliki pesan
• Pesan: sesuatu untuk disampaikan
• Media: metode untuk menyampaikan pesan (rapat, telephone, surat, email, laporan, ekspresi wajah)
• Komunikan : target audience
• Feedback: reaksi/respon dari audiens
• Context: situasi, lingkungan, budaya,
circumstances
Elemen Utama Pelaku Komunikasi
1. Kepercayaan 2. Sikap Suportif 3. Sikap Terbuka 4. Setara
5. Empat
iPONDASI KOMUNIKASI INTERPERSONAL
EFEKTIF
Komunikasi Efektif
◦ Adanya pengertian , dapat menimbulkan kesenangan, mempengaruhi sikap,
meningkatkan hubungan sosial yang baik dan pada akhirnya menimbulkan suatu
tindakan (Jalaluddin, Psikologi Komunikasi 2008)
◦ Komunikasi yang dilakukan menghasilkan : audien melakukan apa yang diinginkan
komunikan tanpa adanya paksaan
Keluhan Tentang Kemampuan Komunikasi Dokter
• Keluhan terjadi karena pasien sering menilai keahlian komunikasi Dokter dirasakan lambat dan kegagalannya dalam memenuhi harapan pasien menimbulkan ketidak puasan pasien ( Dedy Mulyana, Komunikasi Kesehatan Pendekatan Antar Budaya, 2021 ; 6)
• Keraguan pasien akibat kekuranglancaran dalam menyampaikan pesan .
• Pengetahuan Medis dokter dirasa lebih rendah ,
• Dokter dan Paramedis tidak bersungguh- sungguh mendengarkan keluhan pasien .
• Waktu dokter dan paramedis yang terbatas.
Yang ingin pasien dengar
◦ Jawaban jujur;
◦ Apa yang dokter pikirkan mengenai penyakit pasien
◦ Informasi yang disampaikan dokter dengan kecepatan bicara yang dipahami pasien
◦ Penilaian mengenai seberapa serius kondisi pasien dan bagaimana situasi
tersebut segera mempengaruhi pasien
Komunikasi efektif dokter
menimbulkan kemungkinan lebih besar pasien untuk sembuh
(Hipokrates, 400 th sm)
• Sistem Biomedis
• Sistem Personalistik
• Sistem Naturalistik
BUDAYA PENYEMBUHAN
PENYAKIT
SISTEM
BIOMEDIS
Berdasarkan hubungan
sebab akibat
SISTEM
PERSONALISTIK
Dikonstruksi
secara sosial
MODEL
KOMUNIKASI
TERAPEUTIK DOKTER
Sistem Biomedis
PASIEN
Sistem Personalistik
PERAWAT
Sistem Naturalistik