• Tidak ada hasil yang ditemukan

Korelasi Minat Membaca Siswa dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas V MI Ma’arif Cekok Ponorogo, Tahun Pelajaran 2014/2015

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "Korelasi Minat Membaca Siswa dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas V MI Ma’arif Cekok Ponorogo, Tahun Pelajaran 2014/2015"

Copied!
81
0
0

Teks penuh

Bagaimana minat baca bahasa Indonesia siswa kelas V MI Ma'arif Ceko Ponorogo tahun pelajaran 2014/2015. Apakah ada hubungan minat baca siswa dengan hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas V MI Ma'arif Ceke Ponorogo tahun ajaran 2014/2015?

Landasan Teori

Kajian tentang Minat Membaca a. Minat

Dengan adanya kemauan membaca akan menumbuhkan minat membaca yang tercermin dalam kegiatan membaca untuk mencapai tujuan tertentu dengan hasil yang memuaskan. Henry Guntur Tarigan berpendapat bahwa “Membaca adalah proses yang dilakukan dan digunakan oleh pembaca. DP.Tampubolon berpendapat bahwa “Membaca adalah aktivitas fisik dan mental yang dapat berkembang menjadi kebiasaan”.23 Kegiatan membaca meliputi tiga keterampilan dasar, yaitu recording, decoding dan memberi arti.

Henry Guntur Tarigan 31 Pembagian jenis membaca yang termasuk dalam membaca senyap adalah sebagai berikut :.

Kajian tentang Hasil Belajar a. Belajar

Dalam proses pembelajaran terdapat evaluasi yang pada akhirnya dapat menciptakan apa yang disebut dengan hasil belajar. Menurut Hamalik, hasil belajar adalah pola perilaku, nilai, pemahaman dan hubungan, serta rasa hormat dan keterampilan. Hasil belajar adalah hasil yang diperoleh siswa setelah melakukan kegiatan pembelajaran yang bertujuan untuk menentukan kemampuan siswa.

Penilaian hasil belajar adalah proses pemberian nilai terhadap hasil belajar yang dicapai siswa dengan kriteria tertentu. Dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah tercapainya perubahan tingkah laku yang didalamnya terdapat tiga aspek yaitu kognitif, efektif dan psikomotorik dari proses pembelajaran yang dilakukan. 39Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar (Bandung: Jong Rosdakarya kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pengajaran yang diharapkan. Hasil belajar itu sendiri adalah keterampilan, pengetahuan, sikap dan nilai yang diperoleh siswa melalui pengalaman belajar di sekolah.

Penilaian hasil belajar adalah proses pemberian nilai terhadap hasil belajar yang dicapai siswa dengan menggunakan kriteria tertentu. Dari pengertian hasil belajar di atas, disimpulkan bahwa hasil belajar adalah kemampuan yang menurut siswa dimiliki. Hasil belajar dapat dilihat melalui kegiatan penilaian yang bertujuan untuk memperoleh data bukti yang akan menunjukkan tingkat kemampuan siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran.

Kajian tentang Pembelajaran Bahasa Indonesia a. Bahasa Indonesia

Hasil belajar yang diteliti dalam penelitian ini adalah hasil belajar kognitif bahasa Indonesia yang meliputi tiga tingkatan yaitu pengetahuan (C1), pemahaman (C2) dan penerapan (C3).Instrumen yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa pada aspek kognitif adalah tes. . Pendapat lain menyebutkan bahwa menyimak adalah menyimak dengan penuh pengertian dan perhatian, penafsiran dan penghayatan untuk memperoleh informasi secara lisan.

Telaah Pustaka

Hasil perhitungan regresi linier diperoleh ŶX yang kemudian dilanjutkan dengan uji regresi linier dengan analisis varians (ANAVA) diperoleh Fhitung = 31,41 > 3,98 = Ftabel, dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi linier signifikan, sedangkan dari hitung a uji signifikansi regresi linier diperoleh Fhitung = 0,97 < 1,83 (dengan interpolasi) = Ftabel, dapat disimpulkan bahwa model regresi adalah linier, artinya ada hubungan linier antara kedua variabel. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis korelasi product moment dilanjutkan dengan uji signifikansi korelasi menggunakan uji t. Penelitian berjudul “Hubungan Minat Baca Dengan Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas III SDN 005 Kampung Bugis Tanjung Pinang”45 menunjukkan bahwa prestasi belajar siswa dalam pelajaran Bahasa Indonesia yang ditunjukkan dengan nilai rapor berkisar antara 40-92 menunjukkan hubungan minat baca dengan keberhasilan akademik siswa III. Kelas Bahasa Indonesia di SD Negeri 005 Kampung Bugis Tanjungpinang.

Artinya prestasi belajar siswa tinggi pada pelajaran Bahasa Indonesia dari 40 sampai 92. Berdasarkan perhitungan uji statistik, thitung = 2,971, sedangkan ttabel (dk. Jadi diperoleh hasil thitung lebih besar dari ttabel, 2,971 > 2,000, artinya Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang positif antara minat baca dengan pembelajaran pembelajaran bahasa Indonesia pada siswa kelas III SD Negeri 005 Kampung Bugis Tanjungpinang. Siswa hendaknya mengembangkan minat membaca dengan cara membiasakan membaca buku teks, bukan sekedar membaca buku remake saat ada PR atau sekedar mau ujian.

Guru hendaknya terus mengembangkan minat baca siswa untuk mencapai kompetensi dasar yang bertujuan untuk mengembangkan mutu pendidikan. 45 Ria Asnita, Hubungan minat baca dengan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa III. kelas di SDN 005 (Skripsi Magister, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjung Pinang, 2011), 50. Persamaannya adalah penelitian dan pencarian kebenaran, ada tidaknya korelasi antara koefisien kedua variabel, dan keduanya menggunakan metode penelitian kuantitatif.

Kerangka Berfikir

Hipotesis Penelitian 1. Hipotesis verbal

XY = Hubungan minat baca siswa dengan hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas V MI Ma'arif Cekok Ponorogo tahun ajaran 2014/2015.

Rancangan Penelitian

Sampel

Sampel adalah sebagian dari populasi yang memiliki ciri atau kondisi tertentu yang akan diteliti. Pengertian Sampling sistematik atau pengertian Sampling sistematik adalah teknik pengambilan sampel berdasarkan urutan anggota populasi yang telah diberi nomor urut.52 Tidak ada ketentuan mengenai besar atau kecilnya jumlah sampel, tetapi semakin sampel yang diambil, semakin baik kesimpulan yang ditarik.

Instrumen Pengumpulan Data (IPD)

MINAT MEMBACA SISWA DENGAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA KELAS V MI MA'ARIF CCHEK PONOROGO TAHUN PELAJARAN 2014/2015. Kuesioner adalah kesimpulan dari pertanyaan yang diajukan kepada seseorang (dalam hal ini responden) secara tertulis dan cara menjawabnya juga tertulis.53 Bentuk kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah langsung dan tertutup, yaitu mengatakan kuesioner , daftar pernyataan, diberikan langsung kepada siswa sebagai subjek, dan kepada siswa pada saat mengisi angket. Metode ini digunakan untuk memperoleh data minat baca buku berbahasa Indonesia siswa kelas V (variabel X).

Metode dokumentasi menurut Suharsimi Arikunto berarti kegiatan mencari data atau hal-hal yang berkaitan dengan variabel berupa catatan, transkrip, surat kabar, majalah, prasasti, risalah rapat, agenda, dan sebagainya. Teknik dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data terkait hasil belajar bahasa Indonesia (variabel Y) yang diambil dari dokumen nilai tengah semester siswa kelas V tahun pelajaran 2014/2015.

Tabel 3.1 Instrumen Pengumpulan Data
Tabel 3.1 Instrumen Pengumpulan Data

Teknik Pengumpulan Data

Data yang dicari melalui metode angket meliputi data minat baca siswa, dalam penelitian ini penulis menggunakan angket yang dibagikan langsung kepada siswa. Angket digunakan untuk mengumpulkan data pada variabel X (minat membaca buku bahasa Indonesia siswa kelas V MI Ma'arif Czechok). Jadwal angket yang digunakan dalam penelitian ini dideskripsikan dari variabel minat baca siswa kelas V B MI Ma'arif Czechok Ponorogo tahun ajaran 2014/2015.

Instrumen memiliki validitas konstruksi jika instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur gejala sesuai dengan yang didefinisikan. Pada penelitian ini instrumen yang diuji validitasnya adalah angket yang digunakan untuk mengukur minat baca buku berbahasa Indonesia siswa, dengan menggunakan rumus Product Moment sebagai berikut. Dari hasil perhitungan validitas item instrumen pada 21 item minat baca siswa, 2 item dinyatakan valid yaitu item 1 dan 4.

Untuk mengetahui hasil perhitungan validitas butir soal pada instrumen penelitian variabel minat baca siswa dapat dilihat pada Lampiran 2. Jadi jelas dengan metode dokumenter ini berarti dari data yang diperoleh melalui penyalinan , penelitian, analisis data sebagai kelanjutan dari melengkapi data yang akan diperoleh sebagai kebutuhan dalam penelitian. Untuk mengumpulkan data variabel Y (hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas V) digunakan dokumen hasil ulangan MID semester MI Ma'arif Ceko siswa kelas V Ponorogo tahun pelajaran 2014/2015. .

Tabel 3.2 Nilai Masing-Masing Item Pertanyaan
Tabel 3.2 Nilai Masing-Masing Item Pertanyaan

Teknik Analisis Data

Analisis yang digunakan adalah analisis statistik korelasional, yaitu suatu teknik analisis statistik yang mengkaji hubungan antara dua variabel atau lebih. Teknik analisis data menggunakan statistika untuk menjawab suatu rumusan masalah atau menguji hipotesis yang telah dirumuskan. Dalam hal ini peneliti menggunakan statistik parametrik karena data yang diperoleh berupa data interval dan menggunakan rumus untuk mengukur validitas instrumen.

Untuk menganalisis rumusan konsep minat baca dan hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas V MI Ma'arif Cekok Ponorogo tahun pelajaran 2014/2015 digunakan rumus statistik product moment. Hitung rata-rata (mean) dengan terlebih dahulu membuat tabel, dalam hal ini tabel distribusi tunggal dibuat.

Gambaran Umum Madrasah Ibtida’iyah Islamiyah Cekok Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo

Sarana dan Prasaran MI Ma’arif Cekok Ponorogo

Sarana dan prasarana di MI Ma'arif Cekok Ponorogo antara lain 9 Ruang Kelas, Laboratorium IPA, Perpustakaan, Ruang Klinik, Ruang BPBK, Ruang Direktur, Ruang Guru, Ruang TU, 4 Kamar Mandi/WC Guru, Kamar Mandi Terdapat 8 Toilet Siswa dan 1 Mushola 64 Ini dipajang di lampiran 13.

Deskripsi Data

Deskripsi data dalam pembahasan ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang rangkaian data hasil angket minat baca siswa kelas V B MI Ma'arif Ceko Ponorogo tahun pelajaran 2014/2015. Untuk lebih jelasnya mengenai skor tanggapan angket minat baca siswa kelas V B MI Ma'arif Ceko Ponorogo, lihat Lampiran 4.

Analisis Data

  • Analisis Data tentang Minat Membaca Siswa Kelas V di MI Ma’arif
  • Analisis Data tentang Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas V di MI Ma’arif Cekok Ponorogo Tahun pelajaran 2014/2015
  • Analisis tentang Korelasi Minat Membaca Siswa dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia siswa kelas V B MI Ma’arif Cekok Ponorogo Tahun
  • Interpretasi

Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa untuk minat membaca kelas V MI Ma'arif Cekok Ponorogo siswa yang mendapat nilai cukup sebesar 27,77% dan siswa yang mendapat nilai kurang sebesar 50%, kemudian siswa yang mendapat nilai kurang nilai bagus. skor adalah 22,23%. Analisis Data Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas V MI Ma'arif Czech Ponorogo Tahun Pelajaran 2014/2015 MI Ma'arif Czechok Ponorogo Tahun Pelajaran 2014/2015. Untuk memperoleh data tersebut, penulis memperoleh hasil dari hasil ulangan tengah semester bahasa Indonesia kelas V B MI Ma'arif Ceko Ponorogo tahun pelajaran 2014/2015.

Untuk hasil belajar Bahasa Indonesia kelas V MI Ma'arif Czech Ponorogo terdapat 6 anak yaitu 33,33%. Hasil belajar bahasa Indonesia kelas 5 MI Ma'arif Czech Ponorogo berjumlah 11 anak yaitu 61,12%. Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa untuk bahasa Indonesia hasil belajar siswa kelas V B MI Ma'arif Cekok Ponorogo yang mendapat nilai cukup adalah 33,33% dan yang mendapat nilai kurang adalah 61,12%.

Untuk mengetahui apakah ada hubungan minat baca siswa dengan hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas V B MI Ma'arif Cekok Ponorogo yaitu dengan menggunakan teknik berhitung. A. Setelah data terkumpul, data minat baca siswa dan data hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas V B kemudian ditabulasikan. menggunakan teknik perhitungan product moment. Dengan demikian dapat dikatakan hubungannya satu arah, artinya semakin tinggi minat baca siswa maka hasil belajar bahasa Indonesia tahun pelajaran 2014/2015 akan semakin baik.

Tabel 4.8 Kategori Mengenai Minat Membaca  Siswa
Tabel 4.8 Kategori Mengenai Minat Membaca Siswa

PENUTUP

Simpulan

Saran

Gambar

Tabel 3.1 Instrumen Pengumpulan Data
Tabel 3.2 Nilai Masing-Masing Item Pertanyaan
Tabel 3.3 Rekapitulasi Uji Validitas Butir Soal Instrumen Penelitian
Tabel  4.5Skor Minat Membaca Siswa Kelas V  MI Ma’arif  Cekok  Ponorogo Tahun Pelajaran 2014/2015
+7

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang dilakukan di MIS Bumirejo teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu instrumen evaluasi,instrumen