• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAYANAN BIMBINGAN PERENCANAAN KARIR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "LAYANAN BIMBINGAN PERENCANAAN KARIR "

Copied!
98
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Definisi Operasional

Layanan bimbingan karir adalah kegiatan dan layanan pendukung bagi mahasiswa dengan tujuan untuk memperoleh penyesuaian diri, wawasan dunia kerja dan pada akhirnya kemampuan menentukan pilihan pekerjaan dan menyusun rencana karir.14. Mengingat bimbingan karir mencakup kegiatan yang begitu luas, maka penulis membatasi fokus penelitian ini hanya pada layanan bimbingan perencanaan karir siswa di SMK IT Ma'arif NU Karanglewas.

Rumusan Masalah

Ada yang berpendapat bahwa perencanaan adalah suatu proses menentukan apa yang ingin dicapai seseorang di masa depan dan menentukan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapainya.17 Sedangkan perencanaan karir yang dimaksud di sini adalah suatu proses atau rancangan atau rencana yang dilakukan oleh siswa untuk mencapai pekerjaan atau pekerjaan. tujuan karir. apa yang kamu inginkan setelah lulus. Pengertian perencanaan karir menurut penulis dalam penelitian ini adalah perencanaan karir siswa kelas XI SMK IT Ma'arif NU Korganlewas.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Manfaat bagi peneliti adalah menambah wawasan, pengetahuan, keterampilan dan pengalaman baru serta pengetahuan mengenai pelaksanaan layanan bimbingan karir untuk membantu perencanaan karir siswa di sekolah menengah kejuruan.

Kajian Pustaka

Disimpulkan bahwa layanan informasi karir dapat meningkatkan kemampuan perencanaan karir kelas mengenai upaya peningkatan perencanaan karir, namun berkenaan dengan layanan bimbingan perencanaan karir. Artinya semakin tinggi konsep diri seseorang maka semakin tinggi pula perencanaan karirnya. 22 Kesepakatan dengan penulis adalah sama-sama melakukan penelitian tentang perencanaan karir, sedangkan perbedaannya dengan penulis adalah penulis tidak membahas tentang hubungan antara konsep diri dan perencanaan karir. konsep. dan perencanaan karir tetapi tentang layanan bimbingan perencanaan karir.

Sistematika Penulisan

Muhammadiyah Surakarta Tahun 2012, penelitian skripsi ini membahas tentang hubungan konsep diri dengan perencanaan karir mahasiswa. Hasil penelitian berdasarkan hasil analisis product moment diperoleh koefisien korelasi (r) sebesar 0,379; p = 0,000 (p < 0,01) yang berarti terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara konsep diri dengan perencanaan karir. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara konsep diri dengan perencanaan karir siswi kelas XII SMK Negeri 4 Surakarta.

LANDASAN TEORI

  • Pengertian Pelaksanaan Layanan Bimbingan Karir
  • Teori Bimbingan Karir
  • Tujuan Bimbingan Karir
  • Jenis Layanan Bimbingan Karir
  • Bimbingan Perencanaan Karir
    • Pengertian Bimbingan Perencanaan Karir
    • Tujuan Perencanaan Karir
    • Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perencanaan Karir
    • Pelaksanaan Layanan Bimbingan Perencanaan Karir

Hakikat layanan bimbingan karir pada hakikatnya adalah bantuan yang diberikan oleh guru mata pelajaran yang bekerja sama dengan pembimbing, dengan tujuan agar siswa mengambil keputusan karir, mulai dari tahap perencanaan dan persiapan memasuki dunia kerja, penyesuaian promosi dan evaluasi karir.4. Dari berbagai pernyataan di atas mengenai pengertian layanan bimbingan karir yang dikemukakan oleh berbagai ahli, penulis dapat menyimpulkan bahwa layanan bimbingan karir adalah layanan yang diberikan dalam proses bimbingan karir dan diberikan kepada individu untuk mencapai karir yang diinginkan dan sesuai tahapannya. Menurut Gani, bimbingan karir seperti dalam kutipan Ulifa Rahma adalah suatu proses pelayanan dan pendekatan kepada individu (peserta didik), agar individu yang bersangkutan dapat mengenali dirinya, memahami dirinya, mengenal dunia kerja, merencanakan masa depannya dengan baik. bentuk kehidupan yang diharapkan untuk menentukan pilihannya dan mengambil keputusan yang paling tepat, sesuai dengan syarat dan tuntutan pekerjaan atau karir yang tepat.5.

Menurut Utoyo, seperti dalam kutipan Ulifa Rahma, bimbingan karir diartikan sebagai kegiatan dan layanan penunjang bagi mahasiswa dengan tujuan untuk memperoleh penyesuaian diri, pemahaman terhadap dunia kerja dan akhirnya mampu menentukan pilihan pekerjaan dan menyusun rencana karir.6 . Donald Edwin Super, pakar bimbingan karir yang dikutip Sahril Buchori dalam jurnalnya, mengatakan bimbingan karir diartikan sebagai proses membantu individu untuk mengembangkan kesatuan dan harga diri serta perannya dalam dunia kerja. Tujuan bimbingan karir tidak berpusat pada guru, melainkan berpusat pada siswa, artinya siswa paling aktif dalam mengenali, memahami dan menemukan dirinya, guna memahami gambaran dunia kerja dan siswa sendiri yang akan memilih dan memutuskan pilihan mereka.

Sedangkan menurut Sukardi, tujuan pelaksanaan orientasi karir di sekolah menengah kejuruan (SMK) adalah sebagai berikut: 11 a. Dalam memberikan layanan bimbingan karir kepada peserta didik menggunakan metode bimbingan yang umum terdapat di lembaga pendidikan yaitu bimbingan klasikal, kelompok, dan individu.

METODE PENELITIAN

Tempat dan Waktu Penelitian

Subjek dan Objek Penelitian

Deddy Mulyana mengartikan subjek penelitian adalah subjek yang dimaksudkan untuk diteliti atau diharapkan menerima informasi tentang hal-hal yang berkaitan dengan masalah yang diteliti, yaitu orang atau sesuatu yang menjadi pusat perhatian atau sasaran penelitian. dalam penelitian ini adalah dua orang Guru BK IT SMK 'arif NU Karanglewas yang bertugas sebagai guru pembimbing kelas XI. Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah pelaksanaan Layanan Bimbingan Perencanaan Karir Siswa Kelas XI yang dilaksanakan di SMK IT Ma'arif NU Karanglewas.

Sumber Data

Data sekunder adalah data yang dikumpulkan untuk tujuan selain menyelesaikan masalah yang ada. Dalam penelitian, sumber data sekunder adalah literatur, artikel, jurnal dan website yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan.7 Artikel, jurnal dan website yang digunakan adalah yang berkaitan dengan Layanan Bimbingan Perencanaan Karir Mahasiswa.

Teknik Pengumpulan Data

  • Observasi
  • Wawancara
  • Dokumentasi

Observasi dilakukan selama penelitian berlangsung, dalam prosesnya peneliti hanya berperan sebagai pengamat dan tidak berperan aktif dalam kegiatan layanan bimbingan perencanaan karir siswa SMK IT Ma'arif NU Karanglewas, observasi dilakukan pada saat penelitian dilakukan. penelitian ini harus membuktikan dari hasil wawancara atau perkataan informan yang diperoleh untuk memperoleh data yang diperlukan untuk analisis data. Wawancara merupakan suatu teknik perolehan data dengan melakukan percakapan langsung antara pewawancara yang mengajukan pertanyaan dengan orang yang diwawancarai yang menjawab 11 Wawancara juga merupakan kegiatan pengumpulan data yang dilakukan secara tatap muka. Wawancara terstruktur adalah wawancara yang dilakukan dengan menggunakan instrumen penelitian sebagai pedoman wawancara untuk memperoleh data penelitian. 13 Wawancara terstruktur digunakan sebagai teknik pengumpulan data jika peneliti telah mengetahui secara pasti tentang informasi yang akan diperoleh. 14 Wawancara tidak terstruktur adalah wawancara yang tidak menggunakan pedoman wawancara yang telah ditetapkan, ditulis secara sistematis dan lengkap. 15.

Wawancara dalam penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data mengenai layanan bimbingan perencanaan karir siswa kelas XI SMK IT Ma'arif NU Karanglewas tahun ajaran 2018/2019. Dalam metode wawancara ini penulis melakukannya secara langsung dan bertahap, dengan informan yang merupakan guru pembimbing, penulis melakukannya secara langsung dan bertahap, namun dengan informan yang merupakan murid penulis, ia melakukannya secara langsung tanpa tahapan, namun selama satu hari karena jam akademik yang sibuk. Wawancara yang penulis lakukan terhadap seluruh informan penulis dilakukan di ruang bimbingan dan konseling serta kelas di SMK IT Ma'arif NU Karanglewas.

Metode dokumentasi digunakan untuk mencari data berbagai hal yang mendukung penelitian ini, seperti struktur KB dan hal-hal lain yang berkaitan dengan proses pelaksanaan Layanan Bimbingan Perencanaan Karir Siswa Kelas XI di SMK IT MA'ARIF NU Karangle untuk tahun ajaran 2018/2019. Dalam melakukan penelitian ini peneliti menggunakan metode dokumentasi agar hasil penelitian ini lebih jelas dan dapat dipercaya, oleh karena itu penulis telah melakukan dokumentasi dengan dokumen-dokumen termasuk hasil observasi yaitu foto-foto kegiatan layanan orientasi karir. perencanaan siswa dilakukan dengan pengawasan guru dan lain-lain.

Teknik Analisis Data

  • Sejarah Berdirinya
  • Identitas Sekolah
  • Letak Geografis
  • Visi Misi Sekolah
  • Visi Misi BK
  • Program BK
  • Data Pendidik, Tenaga kependidikan
  • Jumlah siswa
  • Sarana dan Prasarana
  • Profil Guru BK

5 Hasil dokumentasi guru bimbingan dan konseling SMK IT Ma'arif NU Karangle pada tanggal 9 Maret 2019. 8 Hasil wawancara dengan Nining Supriyati, S.Pd., selaku guru pembimbing layanan bimbingan perencanaan karir siswa pada tanggal 7 Maret , 2019. 9 Hasil wawancara dengan dua orang guru pembimbing layanan bimbingan perencanaan karir siswa di SMK IT Ma'arif NU Karangle pada tanggal 7 Maret 2019.

13 Hasil dokumentasi guru pembimbing layanan bimbingan perencanaan karir siswa di SMK IT Ma'arif NU Karanglewas pada tanggal 7 Maret 2019. 14 Hasil observasi di SMK IT Ma'arif NU Karanglewas pada tanggal 7 Maret 2019. . pengenalan pelaksanaan layanan bimbingan perencanaan karir mahasiswa. 15 Hasil wawancara dengan Nining Supriyati, S.Pd., selaku guru pembimbing layanan bimbingan perencanaan karir siswa di SMK IT Ma'arif NU Karangle pada tanggal 12 Maret 2019.

16 Hasil wawancara dengan Juni Setyo Utomo, S.Pd., selaku guru pembimbing layanan bimbingan perencanaan karir siswa SMK IT Ma'arif NU Karanglewas pada tanggal 12 Maret 2019. Analisis data pelaksanaan bimbingan perencanaan karir layanan bagi Siswa kelas XI SMK IT Ma'arif NU Karangle adalah angkatan tahun pelajaran 17 Hasil wawancara dengan dua orang guru pembimbing layanan bimbingan perencanaan karir siswa di SMK IT Ma'arif NU Karanglewas pada tanggal 7 Maret 2019.

Dengan demikian, secara umum pemberian layanan konseling perencanaan karir pada siswa kelas XI. Perkuliahan di SMK IT Ma'arif NU Karanglewas tahun ajaran 2018/2019 berjalan dengan lancar.

Penyajian Data Layanan Bimbingan Perencanaan Karir Siswa Kelas XI di

Analisis Data Pelaksanaan Layanan Bimbingan Perencanaan Karir

Dari uraian hasil penelitian penulis untuk penyajian data dapat diketahui bahwa pelaksanaan layanan bimbingan perencanaan karir di kelas Pada langkah pengenalan, pemahaman dan pengambilan keputusan, guru pembimbing menjelaskan perencanaan karir masa depan, pembiasaan dengan dunia pendidikan. bekerja. Sesuai dengan pernyataan Winkel yang telah penulis masukkan pada BAB II mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi perencanaan karir mahasiswa, yaitu yang berasal dari dalam dan luar diri mahasiswa.

Tahap persiapan layanan bimbingan karir meliputi penetapan tujuan layanan bimbingan karir, penentuan bahan dan teknik layanan bimbingan karir, serta penentuan jadwal dan pelaksanaan layanan bimbingan karir. Penyelenggaraan layanan bimbingan perencanaan karir bagi siswa kelas XI yang meliputi tiga tahap yaitu tahap masuk, tahap pemahaman dan tahap penempatan. Pelaksanaan layanan bimbingan perencanaan karir bagi siswa kelas XI dengan menggunakan bimbingan klasikal, bimbingan kelompok dan juga bimbingan individu.

Layanan Bimbingan Karir Untuk Meningkatkan Motivasi Melanjutkan Pendidikan Tinggi Bagi Siswa SMA Negeri 1 Depok Sleman D.I Yogyakarta”. Dampak Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Perencanaan Karir Siswa SMA Pembangunan Laboratorium Universitas Negeri Padang.

PENUTUP

Saran-Saran

Harus ada pemahaman dan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab masing-masing sekolah yang terorganisir dalam kaitannya dengan pemberian bimbingan karir atau wawasan karir kepada siswa. Oleh karena itu, peneliti dengan kerendahan hati dan tangan terbuka mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi penyempurnaan skripsi ini. Namun peneliti berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti secara pribadi dan dapat menjadi referensi bagi mahasiswa khususnya mahasiswa fakultas Dakwah khususnya Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) sebagai modal awal untuk menulis skripsi.

Peneliti juga menyadari bahwa penyelesaian skripsi ini, terlepas dari usaha peneliti, tidak lepas dari bantuan pihak-pihak tertentu. “Pengaruh Bimbingan Karir Terhadap Kemandirian Siswa Dalam Memilih Karir Pada Siswa Kelas III SMK Negeri 2 Magelang (Kelompok Bisnis dan Manajemen) Tahun Pelajaran 2005/2006”. Pengaruh Perencanaan Karir Dan Keterlibatan Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Pada Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Uptd Taman Budaya Provinsi Sulawesi Utara.

Jurnal E, Program Studi Bimbingan dan Konseling, Jurusan Psikologi dan Bimbingan, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Yogyakarta. Upaya Peningkatan Perencanaan Karir Belajar Melalui Layanan Informasi Karir Siswa Kelas XI Administrasi Perkantoran (Ap) 1 SMK Negeri 2 Tegal.

Gambar

Tabel 1  Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMK IT Ma’arif NU  Karanglewas

Referensi

Dokumen terkait

antara layanan bimbingan karir dengan keputusan karir siswa, juga ada hubungan positif yang signifikan antara self-efficacy dengan keputusan karir siswa. Sumbangan efektif

Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) modul bimbingan karir berbasis problem solving approach untuk meningkatkan perencanaan arah karir dinilai layak, (2) modul

Layanan informasi karir yang merupakan bagian dari proses bimbingan adalah sebagai upaya membantu individu dalam perencanaan, pengembangan dan pemecahan masalah-masalah

Layanan informasi karir yang merupakan bagian dari proses bimbingan adalah sebagai upaya membantu individu dalam perencanaan, pengembangan dan pemecahan masalah-masalah

Permasalahan pelaksanaan layanan bimbingan karir yang dialami guru BK di SMK Negeri se-Kota Yogyakarta tertinggi pada aspek perencanaan yakni: kesulitan membuat

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan Zen (2012) yakni adanya pengaruh pemberian informasi karier terhadap perencanaan arah karier. Proses kegiatan bimbingan

Tujuan dari pemberian bimbingan karir berupa meningkatkan pengetahuannya tentang dirinya sendiri (self concept), meningkatkan pengetahuannya tentang dunia

Bimbingan karir yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa berbentuk bimbingan klasikal yang diharapkan melalui bimbingan karir siswa-siswi dapat meningkatkan kematangan karir