LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN
KD 4.2 MENGKONFIGURASI REMOTE SERVER Nama : ...
Kelas/ No Absen : ...
Hari/ Tanggal : ...
A. TUJUAN
1. Pesertadidik mampu melakukan instalasi aplikasi SSH Server 2. Peserta didik mampu melakukan konfigurasi Remote Server
3. Peserta didik mampu melakukan konfigurasi PC Server dan PC Client
B. LANDASAN TEORI Pengertian Remote Access Apa itu remote access ?
Remote Access adalah kemampuan untuk terhubung dengan resource pada suatu jaringan sentral dari suatu lokasi. Ini berarti menggunakan sebuah PC dan modem di satu tempat, melalui kabel telepon, terhubung ke suatu PC atau server pada network utama suatu perusahaan.
Kondisi geografis yang luas memerlukan biaya akomodasi yang besar, seorang administrator jaringan harus secara rutin berkunjung ke setiap Network Operating System (NOC) jika remote access tidak digunakan. Sehingga dengan remote access sebuah NOC dapat
dikendalikan jarak jauh, dan operator jaringan tidak harus datang atau memeriksa langsung ke tempat dimana Server atau router berada.
Fungsi Remote Access
Beberapa perusahan pun memilih remote access untuk mengurangi jumlah dan ruang kantor yang diperlukan. Dengan banyak pekerja berada di luar kantor, ruang kantor
dapat digunakan sebagai part time basis, dan ruang kantor dapat dikonsolidasi.
Aplikasi yang banyak menggunakan remote access adalah :
1. Pertukaran surat elektronik (email) 2. Tranfer file
3. Akses database 4. Remote scheduling 5. Remote printing
6. Manajemen jaringan (network management)
Manfaat Remote Access
Beberapa kegunaan remote access yang lazim diantaranya :
1. Mengendalikan komputer lain dari lokasi yang remote, misalnya untuk mengakses software di komputer yang ada di divisi atau bagian lain di perusahaan oleh pengguna technical support perusahaan diruang kerjanya.
2. Mematikan komputer dari jarak jauh.
3. Menghidupkan ulang komputer/restart dari jarak jauh.
4. Memodifikasi setting registry komputer lain dari jarak jauh.
5. Mengawasi penggunaan komputer lain dari jarak jauh.
6. Membantu pengguna lain memecahkan masalah di PC-nya dari jarak jauh.
7. Mengawasi penggunaan program berjalan / internet dari jarak jauh.
8. Pemeliharaan (maintenance) komputer dari jarak jauh.
9. Sharing resource dari jarak jauh.
Keuntungan dari jaringan komputer yaitu memudahkan kita dalam berbagi resource hardware ataupun software yang ada. Remote Access adalah salah satu teknologi yang digunakan untuk mengakses suatu system melalui media jaringan. Sehingga kita dapat mengkonfigurasi suatu system, dimanapun kita berada asalkan terkoneksi ke Internet atau Jaringan tersebut.
Type Remote Access
Secara umum, Remote Access dibagi menjadi dua jenis :
1. Mode Desktop / GUI (Graphical User Interface), misalnya Remote Desktop, VNC, dan Radmin, Netschool Manager, Team Viewer
2. Mode Teks, misalnya telnet, ssh, raw, Rlogin dan serial.
Secure Shell (SSH) adalah sebuah protokol jaringan kriptografi untuk komunikasi data yang aman, login antarmuka baris perintah, perintah eksekusi jarak jauh, dan layanan jaringan lainnya antara dua jaringan computer
Putty adalah software remote console/ terminal yang digunakan untuk meremote komputer dengan terhubungnya menggunakan port ssh
C. DAFTAR PERALATAN, KOMPONEN, DAN BAHAN 1. PC Server (bisa menggunakan virtual machine)
2. PC Client (bisa menggunakan komputer desktop yang dipakai) 3. Koneksi Internet
4. Switchhub
5. Kabel UTP dengan conector (secara virtual dengan ethenert virtual host only) D. KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
1. Gunakan peralatan sesuai dengan fungsinya.
2. Saat menghidupkan dan mematikan peralatan/komputer gunakan prosedur yang benar 3. Bekerjalah sesuai dengan cara kerja atau petunjuk yang telah ditentukan.
E. PETUNJUK KEGIATAN PRAKTIK
1. Guru menjelaskan landasan teori terkait praktek yang akan dilakukan.
2. Guru menjelaskan petunjuk pelaksanaan kegiatan praktek meliputi prosedur, kenyamanan, kebersihan, dan keselamatan ketika melakukan praktikum.
3. Guru akan menfasilitasi kegiatan praktek dan memberikan bimbingan kepada peserta selama kegiatan praktek berlangsung.
4. Di akhir kegiatan praktikum intruktur akan memberikan penilaian dan umpan balik terhadap hasil kerja peserta didik (LEMBAR KERJA PRAKTEK)
5. Gunakan peralatan sesuai dengan SOP (Standard Operating Procedure)
6. Bekerjalah dengan memperhatikan petunjuk instruktur.
F. LANGKAH KERJA
1. Instal OS Debian pada virtual box (Versi Text) 2. Masuk / Login sebagai root
3. Cek IP Address pada hasil Instalasi dengan perintah nano /etc/network/interfaces
“apabila IP Address ada artinya instalasi anda telah benar” bila tidak ulangi install lagi (ctrl + X) dan lakukan shutdown virtual (init 0 atau shutdown –h now)
Untuk yang sudah ada ip nya ganti tulisan allow-hotplug menjadi auto lalu Ctrl + O (simpan) tekan Enter dan lanjut Ctrl + X . lalu silahkan shutdown dulu.
Restart network dengan perintah /etc/init.d/networking restart atau service networking restart
4. Lalu atur ethernet atau lan card pada mesin virtual menjadi Host Only
5. Lalu lakukan klonning pada os tersebut (membuat cadangan)
Lalu beri nama clone machine
Lalu pilih full clone dan klik clone
6. Jalan machine virtual OS debian yang utama lalu masuk (login) sebagai root
7. Menginstall paket SSH, tapi sebelumnya masukkan DVD 1 pada device optiknya Ketikkan perintah apt-get install openssh-server
8. Konfigurasi paket SSH Step 1
Selanjutnya melakukan konfigurasi pada SSH yang sudah terinstal di sshd_config, sesuai dengan perintah atau keinginan. Ubahlah pada bagian Port dan PermitRootLogin.
Dengan perintah : nano /etc/ssh/sshd_config
*setelah menulis konfigurasi, save dengan cara:
CTRL + X → Y Enter
Lalu lakukan restart aplikasi SSH dengan perintah /etc/init.d/ssh restart atau service ssh restart jangan lupa tekan enter
Step 2
Install Putty pada windows
Next
Next
Install
Tunggu lalu akan muncul
Yes
Finish Step 3
Atur IP pada Network Desktop Pada Virtual Host only Network setting IP v4 dengan IP yang sekelas
Pilih properties
OK
Langkah selanjutnya
Masuk ke Putty aplikasi klik 2x pada shortcut di desktop
Masukkan IP OS debian lalu klik open
Jika muncul alert/peringatan seperti pada gambar klik Yes saja.
Step 4
Masukkan username dan password root debian, jika berhasil konfigurasi SSH sudah selesai.
Berhasil masuk
G. HASIL PRAKTIKUM
Pengujian (remote Access menggunakan Windows) 1. Setting IP Address di client
Hasil :
………..
………..
………
……….
2. Mengecek Host Name Hasil :
………..
………..
………
……….
3. Apakah muncul warning-potential security breach Hasil :
………..
………..
………
……….
4. Apakah muncul tampilan atau tampilan hanya hitam pada aplikasi putty Hasil :
………..
………..
………
……….
H. LAPORAN
1. Catatlah langkah-langkah dalam melakukan konfigurasi remote server 2. Melakukan pengujian pada konfigurasi remote server
3. Membuat laporan tertulis tentang perbaikan konfigurasi yang dilakukan