KEJADIAN RAGAWI MANUSIA
• Menurut al-Quran ada dua bentuk asal kejadian manusia, yaitu:
• Kejadian Adam (Manusia pertama yg menurunkan manusia yg sekarang);
• Kejadian Bani Adam (anak cucu adam/
manusia yg sekarang)
KEJADIAN RAGAWI ADAM
• Adam diciptakan dari saripati (ekstrak) tanah (نيط نم ةاللسسس نم ) dg rincian yg diambil dari unsur-unsur sebagai berikut:
Debu (بسارسسست) unsur oxygenium manusia;
Lumpur (نيط) unsur hydrogenium manusia;
Tanah liat (بسازل نيط ) unsur daging;
Tanah endapan (نونسم ءامح)
Tanah tembikar (راّخّفالسسا اسك لسساصلسسص) unsur ferrum pembentuk tulang;
Ruh (حوسر) dan Jiwa (سفسسن)
KEJADIAN RAGAWI BANI
• Bani Adam diciptakan dari saripati (ekstrak)
ADAM
air yg hina (نيهم ءام نم ةاللسسس نم ) melalui proses kejadian embrio dg rincian sebagai berikut:
Plasma Nutfah ( ةفطسسن)
Menempelnya ovum dg spermatozoa (ةقلع);
Segumpal daging (ةسغضم);
Rangka tulang belulang (سماظع);
Ruh (حوسر) dan Jiwa (سفسسن)
MAURICE BUCAILLE TENTANG MANUSIA
• Bucaille adalah Guru Besar ilmu kedokteran di Universitas Sorbonne, Perancis;
• Ia dikontrak Raja Khalid Ibn Adul Aziz untuk bekerja di Rumah Sakit kerajaan di Saudi Arabia;
• Belajar bahasa Arab & mendalami Islam saat berada di Saudi;
• Ia melakukan penelitian dg mengkomparasikan Bibel dg Al-Quran dg sains modern sebagai parameternya;
• Hasil penelitiannya ditulis menjadi buku berjudul:
Bibel, Al-Quran dan Sains Modern.
• Bucaille orang Katholik yg rendah hati terhadap fakta
& tetap memeluk Katholik saat meluncurkan buku hasil penelitiannya yg pertama;
• Baru setelah menulis buku kedua berjudul: Asal Usul Manusia menurut Al-Quran mengakui kebenarannya &
masuk Islam.
PENELITIN MAURICE BUCAILLE
TENTANG KEJADIAN MANUSIA DALAM AL- QURAN
• Bucaille melakukan penelitian ilmiah dengan metode studi komparatif;
• Obyek penelitiannya adalah komparasi antara Bibel dan al-Quran, dengan Sains modern sebagai parameter kebenarannya;
• Pertanyaan pokok penelitiannya: Apakah al- Quran ataukah Bibel dan manakah yg lebih tepat & sesuai dg sains modern ?
TEMUAN PENELITIAN BUCAILLE
TENTANG KEJADIAN MENURUT AL-QURAN
• Al-Quran adalah kitab suci pertama & satu-satunya yg mengungkap kejadian manusia secara detail & terinci;
• Bukan saja detail dan terinci, tapi juga sangat tepat dan sesuai dg sains modern;
• Sedang Bibel banyak yg tidak tepat dan tidak sesuai dg sain modern, bahkan saling betentangan antara ayat dg ayat lain;
• Tidak mungkin Muhammad memiliki pengetahuan detail & terinci, karena Iptek saat itu baik di Yunani, Romawi, India, dan Cina belum berkembang sampai ke tingkat itu;
• Bila Muhammad tidak memiliki pengetahuan sedetail
& serinci itu, maka dipastikan bhw al-Quran adalah wahyu dan bukan bikinan Muhammad.
Struktur asal unsur kejadian
Manusia Struktur asal unsur kejadian
Manusia
Organisme Fisik/Biologis
Jiwa/Psyche Akalbudi
Roh
Adam
Bani Adam
Fenomenon (Bisa diketahui)
Noumenon (Tidak bisa
diketahui)
Binatang
Bebas Netral
Wahyu Kitab Suci Nabi/Rasul
Allah Idealistik Moralistik Spiritualistik Nurani
Amoral Hedonistik Bodoh/ lamban Daya perintah
memaksa/ menuntut Basic needs
Basis kebudayaan
HUBUNGAN ANTAR UNSUR
• Hakekat 3 unsur adalah satu kesatuan. Unsur untuk membedakan bukan untuk memisahkan;
• Ke-3 unsur saling berhubungan. Hubungan dgn tingkat kecepatan tinggi, sehingga tidak terasa;
• Sakit ragawi dapat berpengaruh terhadap jiwa (nafs), Juga jiwa yg stress, tidak sehat juga
berpengaruh thdp raga (raga bisa sakit, karena jiwa yg tdk sehat);
• Hanya dapat dirasakan jika kita mempertajam perasaan, seperti berkonsentrasi penuh dan memejamkan mata, dsb.
KARAKTERISTIK HUBUNGAN
• Raga (ينمسج \ ندسسسب \ دسج). Karakteristik ragawi = Bodoh, lamban, amoral, hedonistik, daya perintah, memaksa/ menuntut untuk dipenuhi kebutuhannya (daya imperatif);
• Raga memiliki kebutuhan dasar yg harus dipenuhi yg disebut:
basic needs, seperti makan, minum, istirahat (relaksasi), sex, dsb;
• Saat basic needs dipadukan dg kemampuan nafs, maka lahirlah kebudayaan besar manusia;
• Pusat hubungan itu adalah سفسسن (jiwa/ psyche/akal-budi).
Kehebatan manusia karena memiliki nafs. Ia merupakan pusat segala kemampuan manusia;
• Ruh (حوّرالسسا) hanya sekedar memberi ilham mempengaruhi,
tidak menentukan. Nafs-lah yg menentukan putusan tindakan;
KARAKTERISTIK &
KECENDERUNGAN
RAGAWI / JASMANI / BADANI
• Ada 3 kosakata al-Quran menunjuk pd organisme fisik-biologis manusia: ندسسسب = (badan) & دسج =(jasad) & ينمسج \ سمسج =(jasmani)
• Segi ragawi manusia sama/analog dengan organisme fisik- biologis binatang (قطاّنالسسا نساويح ناسنلسسا );
• Makna ragawi dari tanah / air yg hina adalah simbol statis, stagnan, rendah dan hina;
• Ragawi melahirkan kebutuhan dasar berupa: makan, minum, relaksasi/ senang-2,dan sex;
• Karakter positif kebutuhan ragawi: basis perkembangan kebudayaan & peradaban manusia;
• Karakter negatif ragawi: Hedonis (pemburu nikmat), Amoral (tidak mengerti aturan), Bodoh (lamban merespon), dan daya imperatif (memaksa dan menuntut untuk dipenuhi).
KARAKTERISTIK DAN KECENDERUNGAN
سفننن / JIWA / AKALBUDI / PYSHE
• Al-Quran hanya menggunakan satu kosakata untuk menunjuk pada jiwa/ akalbudi/ psyche manusia, yaitu: سفسسن
• Jiwa سفسسن adalah inti (substansi yg hakiki) bagi manusia. Disebut manusia karena jiwa,
bukan karena raga & ruhnya.
•
KARAKTERISTIK &
KECENDERUNGAN
RUH / ATMA /• Al-Quran menggunakan satu kosakata untuk SOUL menunjuk pada atma manusia, yaitu: حوّسرالسسا
• Ruh tidak terkena imbas signifikan hukum evolusi, sedang bentuk fisik, jasad & nafs semakin terkena imbas hukum evalusi
• Bahasa ruh menurut syair Iqbal yg
dinyanyikan Ummi Koulsum: حوّرالسسا ثيدسح =
• تضاص دقال ءامسالا ةّغال هظفال يف ترج نكالو يبارت هندعم عومض
ءآدِنالا اّيولُع ناك اثيدح يّنم قشعالا
Sifat Dia yang Ada (exist)
Sifat Perbuatan Keberadaan Allah
Allah tidak hanya ada (exist) tetapi juga memiliki keberadaan (existence). Keberadaan Allah bersifat fungsional, oleh karena itu kita diperintahkan
Sifat Keadilan
Sifat Kasih
ALLAH Inti Iman Islam =
KEADILAN DALAM KASIH Dengan logika
Dengan Iman
Memohon & Berdoa Menginternalisasi sifat-sifat Tuhan dlm kedirian manusia
ALLAH : ADA & KEBERADAANYA
SIFAT ALLAH
Sifat Allah dapat dikategorikan menjadi dua:
1.Sifat wujudiyah (ةيدوجوالسسا تافسسص) sifat faktor X = (وه) sifat exist . Ulama berbeda pendapat ttg jumlahnya 20/ 19/ 13/ 12/ 7/6.
2.Sifat Perbuatan (لسساسعفلسسا تاسفسسص ) yaitu sifat
eksistensial Allah (existence) = 99 (sudah Fix sebagaimana ada di al-Quran & Hadist)
Sifat Allah yg sesungguhnya (hakiki) adalah = Segala sifat ke-maha sempurnaan yg tanpa
batas (اسهسسال ةياسهسسن ل ةّيالسسامسك تاسفسسص )
KASIH
• Penyayang
• Penyantun
• Pengampun
• Penyabar
• Pemurah
• dst
KEADILAN
• Pembalas
• Penyiksa
• Pemaksa
• Tiran/Diktator
• dst
ALLAH
MANUSIA
HUBUNGAN ALLAH DENGAN MANUSIA
ASMA`UL HUSNA: FUNGSIONAL & EKSISTENSIAL
Allah tidak semata ada (exist), tetapi memiliki beradaan (existence). Keberadaan Allah
(eksistensinya) ada pada sifat-sifatnya;
Sifat eksistensial Allah dapat dijadikan sebagai media untuk: a). untuk berdoa &
memohon kepada-Nya; b). Untuk diserap menjadi kepribadian manusia;
Sifat eksistensial Allah adalah poros (hub) persambungan Allah dengan manusia. Poros ini bisa diputus & bisa pula tersambung,
tergantung kepada manusianya sendiri.
ASMA`UL HUSNA: DUA KATAGORI
شرعلا قوف هدنع وهف باتك يف بتك قلخلا ّلجو ّزع ا ىضق اّمل:
• يتلادع] يبضغ تقبس يتمحنر ّنإ]
Berdasarkan Hadist Qudsi, sifat asma`ul husna dapat dibagi dalam dua katagori: Sifat yang masuk
kategori kasih (ةمحّرالسسا) & sifat yang masuk kategori keadilan (ةالسسادسعالسسا /بضغالسسا);
Jumlah sifat kasih jauh lebih besar dari sifat adilan/murka-Nya. يتلننادع] يبضغ تقبننس يتمحر ّننإ])
Sifat kasih Allah melampaui sifat keadilannya.
Dilampaui atau dikalahkan bukan berarti tidak ada
keadilan, tapi keadilan itu lebur dalam sifat kasih-Nya, seperti leburnya garam dalam lautan kasih-Nya.
MANUSIA ADALAH CITRA TUHAN
Manusia diciptakan menurut gambaran
Tuhannya (kholaqollahu Adama ala shurotihi) &
(Takhollaquu bi akhlaqillahi)
Manusia adalah Citra Tuhan di muka bumi, ia sebagai khalifah, ia mampu meneladani & meniru
sifat-sifat tuhan dalam kapasitas kerelatifan manusia, bukan dalam kemutlakan Allah.
Untuk merelatifisir sifat-sifat Alalh, maka manusia boleh menggunakan nama-Nya, menjadi nama
manusia, dengan diberi Abdul atau lainnya.
Manusia diminta untuk meneladani/meniru sifat- sifat Tuhan (takhollaqu bi akhlaqillahi)
Bumi adalah pentas dimana lakon ketuhanan dimainkan (ا ءامسنا رونهظ ّلحم ضرلننأ )
Meneladani/meniru = Dalam kapasitas kerelatifan manusia, bukan dalam kemutlakan Tuhan
نوملاضلا مه كئلو أف ا دودح ّدعتي نمو))
CERDAS DALAM KEBENINGAN BENING DALAM KECERDASAN
• Substansi hakiki dari manusia adalah nafs (jiwa / akalbudi)
• Binatang, Malaikat & mahluk lainya tidak diberi nafs
• Allah menempatkan nafs pada suatu medium, yaitu OTAK (mudzghoh)
ADA 3 BELAHAN OTAK MANUSIA:
1. Belahan otak kiri, (IQ) untuk berfikir, logika, order, sistem, numerik dsb. (نورظنسسست ،نورّكفتسسست ،نولقعسسست،)
2. Belahan otak kanan, (EQ) untuk seni, keindahan, citarasa, imajinasi, fantasi dsb. (tasy`urun dsb).
3. Belahan otak belakang, (SQ) untuk spiritualitas &
religiusitas (god spot)
HUBUNGAN NAFS DENGAN QALBU
• Nur ilahi (ّيهالسسا روسسن) = pencerahan (enlightened)
TAFSIR ATAS PENGERTIAN
Qalbu, Fuad, Lubb & Dhomir
• (بلقالسسا)= Qalbu perubahan kesadaran dari belahan otak kanan, kiri & belakang
• (دأوفالسسا)= Fuad kesadaran menangkap fakta
• (بّلالسسا)= Lubb kesadaran mengkap fakta yg halus dan deteil
• (ريمّضالسسا)= Dhomir bawah sadar (kesadaran yang disimpan)
TAQWA ADALAH MANIFESTASI KEISLAMAN
TAQWALLAH (ا ىوسقسسست )
Kepatuhan ( ةعاّطالسسا=tho`at)
Waspada Hati-hati
(= ةياقوالسساwiqoyah) (= طايتحلسسا ihtiyath)
CINTA (ههللهها ةّبحهم) ADALAH MANIFESTASI IMAN
MAHABBATILLAH (ا ةّبحم )
Tulus
(اصلخلسسا =ikhlas)
Rela Pasrah
(= ىضّرالسساRidho) (= لكوتالسساTawakkal)
TERIMA KASIH
SELAMAT SUKSES DI TAHUN 2008
Salam Hormat
A. Hanief Saha Ghafur