Nama: Lusia Dayana Setiawan Mangatta Nim: E041221059
Tugas : Metodologi Politik
Analisis Menurut kamus besar Bahasa Indonesia adalah suatu penguaraian pokok atas berbagai bagiannya di penalahan bagian itu sendiri serta hubungan antar bagian untuk meemperoleh pengertian yang lebih tepat.
Menurut soejadi (1997 : 107) menefinisikan analisis sebagai berikut: Analisis adalah rangkaian kegiatan pemikiran yang logis, rasional,sistematis dan objektif dengan menerapkan metodologi atau Teknik ilmu pengetahuan, untuk melakukan pengkajiian, penelaahan,penguraian, perincian,
pemecahan terhadap suatu objek atau sasaran sebagai salah salah satu kebulatan komponen yang utuh kedalam sub komponen-sub dan komponen yang lebih kecil.
Menurut komaruddin (1994:31) mengemukakan pengertian analisis sabagai berikut :
Analisis adalah kegiatan berfikir u tuk menguraikan suatu keseluruhan menjadi komponen, sehingga dapat mengenal tanda tanda komponen, hubungannya satu sama lain dan fungsi masing-masing dalam suatu keseluruhan. Dari pengertian di atas, maka analisis menyangkut beberapa unsur pokok sebagai berikut :
1. Analisis merupakan suatu perbuatan atau rangkaian perbuatan yang di dasari pikiran yang logis mengenai suatu hal yang ingin diketahui.
2. Mempelajari bagian pembagian secara rinci dan cermat sehingga apa yang ingin diketahui menjadi gambaran yang utuh dan jelas
3. Ada tujuan yang di capai yaitu pembahasan yang tepat terhadap sebuah objek kajian.
Analisis secara sistematik adalah pengumpulan, mengevaluasi dan mengorganisasi informasi tentang sesuatu pekerjaan- pekerjaan,
Dari pengertian diatas tentang Analisis, Menurut pendapat saya bahwa analisis adalah suatu kegiatan yang di lakukan oleh individu maupun kelompok, yang di lakukan dengan cara menelaah, sistematis dan bersifat objektif maupun subjektif karena dalam analisis objektif adalah analisis yang didasarkan pada fakta dan data yang dapat diverifikasi, analisis ini biasanya dilakukan dengan cara menumpulkan data, menganalisis data dan biasanya analisis ini bersifat netral dan tidak memihak.
Sedangkan subjektif adalah analisis yang didarkan pada pendapat opini atau intepretasi pribadi.
Analisis ini biasanya di lakukan dengan cara menafsirkan data atau informasi berdasarkan
pengalaman, pengetahuan,atau keyakinan pribadi, analisis subjektif biasanya sersifat bias dan dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor subjektif, seperti latar belakangpengalaman atau nilai-nilai pribadi
Namun, secara umum, analisis yang bersifat objektif lebih dapatg dipertanggungjawabkan kebenarannya dari pada analisis yang bersifat subjektif, namun analisis subjektif juga dapat memiliki nilai, terutama dalam bidang-bidang yang membutuhkan kreatifitas dan interpretasi, seperti seni,sastra da filsafat
Dalam beberapa kasus, analisis dapat bersifat campuran yaitu mengandung unsur-unsur objektif dan subjektif misalnya, analisis sebuah karya seni dapat di dasarkan pada fakta-fakta objektif eperti Teknik yang digunakan dan tema yang di angkat, tetapi juga dapat mengandung interpretasi pribadi dari analisis.
Mengapa analisis sangat penting?
Dapat kita lihat dari pengertian diatas bahwa, anaisis suatu hal yang penting, karena dapat membantu kita untuk memahami suatu hal secara lebih dalam, melalui analisis juga kita dapat memecahkan suatu masalah, menjadi bagian-bagaian yang lebih kecil dan lebih muda untuk di pahami, hal ini memungkinkan kita untuk melihat hubungan antara berbagai bagian dan untuk megidentifikasi pola
Analisis juga sangat penting karena kita dengan mudah memahami suatu hal secara mendalam, analisis memungkinkan kita untuk memahami suatu hal secara lebih mendalam dengan memecahnya menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih mudah di pahami, untuk memahami suatu hal secara lebih mendalam analisis ini memumgkinkan kita untuk memahami suatu hal secara lebih mendalam dengan memecahnya menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih mudah di pahami, dengan analisis juga dapat kita dapat mengkatkan kreativits karena membantu kita untuk melihat sesuatu dari sudut pandang yang berbeda dan untuk mengambangkan ide-ide baru