• Tidak ada hasil yang ditemukan

OMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN Mata Pelajaran Pelajaran : Teknik Pengembangbiakan Teknik Pengembangbiakan komoditas komoditas Perikanan Air Perikanan Air Tawar

N/A
N/A
abdurrahmanalfatih mujahid

Academic year: 2024

Membagikan "OMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN Mata Pelajaran Pelajaran : Teknik Pengembangbiakan Teknik Pengembangbiakan komoditas komoditas Perikanan Air Perikanan Air Tawar "

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

  

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN  

Bidang

Bidang Keahlian Keahlian : : Agribisnis Agribisnis dan dan AgroteknologiAgroteknologi Program

Program Keahlian Keahlian : : Agribisnis Agribisnis PerikananPerikanan Paket

Paket Keahlian Keahlian : : Budidaya Budidaya Perikanan Perikanan Air Air TawarTawar Mata

Mata Pelajaran Pelajaran :: Teknik Pengembangbiakan Teknik Pengembangbiakan komoditas komoditas Perikanan AirPerikanan Air Tawar 

Tawar     ________

 _____________________________________________________________________________________________________________________________________________ _____   

KELAS: XII KELAS: XII

Jumlah Jam Pelajaran: 10

Jumlah Jam Pelajaran: 10 jp (10 jp (10 jp X jp X 16 minggu efektif)16 minggu efektif)

Tujuan Kurikulum mencakup empat Kompetensi, yaitu Kompetensi Sikap Spiritual, Sikap Sosial, Tujuan Kurikulum mencakup empat Kompetensi, yaitu Kompetensi Sikap Spiritual, Sikap Sosial, Pengetahuan, dan Keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran Pengetahuan, dan Keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, ko-kurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

intrakurikuler, ko-kurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumus

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yangan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menghayati dan mengamalkan dianutnya”. Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai santun, responsif dan proaktif, menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa

menempatkan diri sebagai cerminan bangsa pada pergaulan dunia”. Keduapada pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebutkompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (

dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching indirect teaching ) yaitu keteladanan, pembiasaan,) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih

peserta didik lebih lanjut.lanjut.

KOMPETENSI

KOMPETENSI INTI INTI 3 3 (PENGETAHUAN) (PENGETAHUAN) KOMPETENSI KOMPETENSI INTI INTI 4 4 (KETERAMPILA(KETERAMPILAN)N) 3. Memahami, menerapkan, dan

3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,

konseptual, prosedural, dan metakognitif  dan metakognitif    berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan

pengetahuan, teknologi, seni, , teknologi, seni, budaya, danbudaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang

dengan pengembangan dari yang

dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif  bertindak secara efektif dan kreatif ,, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

bawah pengawasan langsung.

KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR DASAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASARDASAR 3.1.

3.1.   Menerapkan kesehatan, keselamatanMenerapkan kesehatan, keselamatan kerja dan lingkungan hidup

kerja dan lingkungan hidup

4.1.

4.1.   Melakukan kesehatan, keselamatanMelakukan kesehatan, keselamatan kerja dan lingkungan hidup

kerja dan lingkungan hidup

(2)

media

media pengembangbiakapengembangbiakan n komoditaskomoditas perikanan

perikanan

media

media pengembangbiakapengembangbiakan n komoditaskomoditas perikanan

perikanan 3.3

3.3   Menganalisis rekayasa pengelolaanMenganalisis rekayasa pengelolaan induk komoditas perikanan

induk komoditas perikanan

4.3.

4.3.   Melakukan Melakukan rekayasa rekayasa pengelolaanpengelolaan induk komoditas perikanan

induk komoditas perikanan 3.4

3.4   Menganalisis rekayasa pemijahanMenganalisis rekayasa pemijahan (alami, semi buatan,

(alami, semi buatan, buatan) komoditasbuatan) komoditas perikanan.

perikanan.

4.4.

4.4.   Melakukan rekayasa pemijahanMelakukan rekayasa pemijahan (alami, semi buatan, buatan) (alami, semi buatan, buatan) komoditas perikanan

komoditas perikanan 3.5

3.5   Menganalisis rekayasa penangananMenganalisis rekayasa penanganan telur komoditas perikanan

telur komoditas perikanan

4.5.

4.5.   Melakukan rekayasa penanganan telurMelakukan rekayasa penanganan telur komoditas perikanan

komoditas perikanan 3.6

3.6   Menganalisis Menganalisis rekayasa rekayasa pemeliharaanpemeliharaan larva komoditas perikanan

larva komoditas perikanan

4.6.

4.6.   Melakukan rekayasa pemeliharaanMelakukan rekayasa pemeliharaan larva komoditas perikanan

larva komoditas perikanan 3.7

3.7   Menganalisis treatment pengelolaanMenganalisis treatment pengelolaan kualitas air pada pemeliharaan larva kualitas air pada pemeliharaan larva komoditas perikanan

komoditas perikanan

4.7.

4.7.   Melakukan treatment pengelolaanMelakukan treatment pengelolaan kualitas air pada pemeliharaan larva kualitas air pada pemeliharaan larva komoditas perikanan

komoditas perikanan 3.8

3.8   MenganalisiMenganalisis pengelolaan pakan s pengelolaan pakan padapada pemeliharaan larva komoditas

pemeliharaan larva komoditas perikanan

perikanan

4.8.

4.8.   Melakukan enrichment pakan padaMelakukan enrichment pakan pada pemeliharaan larva komoditas pemeliharaan larva komoditas perikanan

perikanan 3.9

3.9   Menerapkan biosecurity dan silvoMenerapkan biosecurity dan silvo fishery pada pemeliharaan larva fishery pada pemeliharaan larva komoditas perikanan

komoditas perikanan

4.9.

4.9.   Menerapkan biosecurity dan silvoMenerapkan biosecurity dan silvo fishery

fishery pada pempada pemeliharaan eliharaan larvalarva komoditas perikanan

komoditas perikanan 3.10

3.10   Menganalisis hasil pemanenanMenganalisis hasil pemanenan pengembangbiakan komoditas pengembangbiakan komoditas perikanan

perikanan

4.10.

4.10.  Melakukan Melakukan evaluasi evaluasi hasil hasil pemanenanpemanenan pengembangbiakan komoditas

pengembangbiakan komoditas perikanan

perikanan

(3)

  

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang

Bidang Keahlian Keahlian : : Agribisnis Agribisnis dan dan AgroteknologiAgroteknologi Program

Program Keahlian Keahlian : : Agribisnis Agribisnis PerikananPerikanan Paket

Paket Keahlian Keahlian : : Budidaya Budidaya Perikanan Perikanan Air Air TawarTawar Mata

Mata Pelajaran Pelajaran :: Teknik Pendederan Teknik Pendederan komoditas perikanan komoditas perikanan Air TawarAir Tawar

 ________

 _____________________________________________________________________________________________________________________________________________ _____   

KELAS: XII KELAS: XII Jumlah Jam

Jumlah Jam Pelajaran: Pelajaran: 7 jp 7 jp (7 jp (7 jp X 16 X 16 minggu efektif)minggu efektif)

Tujuan Kurikulum mencakup empat Kompetensi, yaitu Kompetensi Sikap Spiritual, Sikap Sosial, Tujuan Kurikulum mencakup empat Kompetensi, yaitu Kompetensi Sikap Spiritual, Sikap Sosial, Pengetahuan, dan Keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran Pengetahuan, dan Keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, ko-kurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

intrakurikuler, ko-kurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menghayati dan mengamalkan dianutnya”. Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai santun, responsif dan proaktif, menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa pada pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut menempatkan diri sebagai cerminan bangsa pada pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (

dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching indirect teaching ) yaitu keteladanan, pembiasaan,) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih

peserta didik lebih lanjut.lanjut.

KOMPETENSI

KOMPETENSI INTI INTI 3 3 (PENGETAHUAN) (PENGETAHUAN) KOMPETENSI KOMPETENSI INTI INTI 4 4 (KETERAMPILA(KETERAMPILAN)N) 3., Memahami, menerapkan, dan menganalisis

3., Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuanfaktual, konseptual, prosedural, pengetahuanfaktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

memecahkan masalah.

4, Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah 4, Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

spesifik di bawah pengawasan langsung.

KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR DASAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASARDASAR

(4)

kerja dan lingkungan hidup

kerja dan lingkungan hidup kerja dan lingkungan hidupkerja dan lingkungan hidup 3.2.

3.2.   Menganalisis Menganalisis inovasi inovasi dan dan persiapanpersiapan wadah pada pendederan komoditas wadah pada pendederan komoditas perikanan

perikanan

4.2.

4.2.   Melakukan inovasi Melakukan inovasi dan dan persiapan persiapan wadahwadah pada pendederan komoditas perikanan pada pendederan komoditas perikanan 3,3.

3,3. Menganalisis Menganalisis penyiapan penyiapan benih benih hasilhasil rekayasa

rekayasa pendederapendederan n komoditas komoditas perikananperikanan

4.3.

4.3.   Melakukan Melakukan penyiapan penyiapan benih benih hasilhasil rekayasa pendederan komoditas rekayasa pendederan komoditas 3.4. Memaksimalkan penebaran benih pada

3.4. Memaksimalkan penebaran benih pada pendederan

pendederan komoditas komoditas perikananperikanan

4.4 Menentukan penebaran benih pada 4.4 Menentukan penebaran benih pada pendederan

pendederan komoditas komoditas perikananperikanan 3,5. Menganalisis treatment pengelolaan

3,5. Menganalisis treatment pengelolaan kualitas

kualitas air air pada pada pendederan pendederan komoditaskomoditas perikanan

perikanan

4,5. Melakukan treatment pengelolaan kualitas 4,5. Melakukan treatment pengelolaan kualitas air pada

air pada pendederan komoditas perikananpendederan komoditas perikanan 3,6. Menganalisis enrichment pengelolaan

3,6. Menganalisis enrichment pengelolaan pakan pada pendederan komoditas perikanan pakan pada pendederan komoditas perikanan

4,6. Melakukan enrichment pengelolaan pakan 4,6. Melakukan enrichment pengelolaan pakan pada pendederan komoditas perikanan

pada pendederan komoditas perikanan

3,7. Memaksimalkan pengendalian hama dan 3,7. Memaksimalkan pengendalian hama dan penyakit pada

penyakit pada pendederan komoditas perikananpendederan komoditas perikanan 4,7.

4,7. MengendalikaMengendalikan n hama hama dan dan penyakit penyakit padapada pendederan

pendederan komoditas komoditas perikananperikanan 3,8. Menganalisis laju pertumbuhan pada

3,8. Menganalisis laju pertumbuhan pada pendederan komoditas perikanan

pendederan komoditas perikanan

4,8. Menghitung laju pertumbuhan pada 4,8. Menghitung laju pertumbuhan pada pendederan komoditas perikanan

pendederan komoditas perikanan

3,9.

3,9. Memaksimalkan Memaksimalkan pemanenan pemanenan hasilhasil pendederan

pendederan komoditas komoditas perikananperikanan

4,9. Menentukan pemanenan hasil pendederan 4,9. Menentukan pemanenan hasil pendederan komoditas perikanan

komoditas perikanan

(5)

  

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang

Bidang Keahlian Keahlian : : Agribisnis Agribisnis dan dan AgroteknologiAgroteknologi Program

Program Keahlian Keahlian : : Agribisnis Agribisnis PerikananPerikanan Paket

Paket Keahlian Keahlian : : Budidaya Budidaya Perikanan Perikanan Air Air TawarTawar Mata

Mata Pelajaran Pelajaran :: Teknik Pembesaran Teknik Pembesaran komoditas perikanan komoditas perikanan Air TawarAir Tawar

 ________

 _____________________________________________________________________________________________________________________________________________ _____   

KELAS: XII KELAS: XII Jumlah Jam

Jumlah Jam Pelajaran: Pelajaran: 8 jp 8 jp (8 jp (8 jp X 16 X 16 minggu efektif)minggu efektif)

Tujuan Kurikulum mencakup empat Kompetensi, yaitu Kompetensi Sikap Spiritual, Sikap Sosial, Tujuan Kurikulum mencakup empat Kompetensi, yaitu Kompetensi Sikap Spiritual, Sikap Sosial, Pengetahuan, dan Keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran Pengetahuan, dan Keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, ko-kurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

intrakurikuler, ko-kurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menghayati dan mengamalkan dianutnya”. Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai santun, responsif dan proaktif, menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa pada pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut menempatkan diri sebagai cerminan bangsa pada pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (

dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching indirect teaching ) yaitu keteladanan, pembiasaan,) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih

peserta didik lebih lanjut.lanjut.

KOMPETENSI

KOMPETENSI INTI INTI 3 3 (PENGETAHUAN) (PENGETAHUAN) KOMPETENSI KOMPETENSI INTI INTI 4 4 (KETERAMPILA(KETERAMPILAN)N) 3., Memahami, menerapkan, dan menganalisis

3., Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuanfaktual, konseptual, prosedural, pengetahuanfaktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

memecahkan masalah.

4, Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah 4, Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

spesifik di bawah pengawasan langsung.

KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR DASAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASARDASAR

(6)

kerja dan lingkungan hidup

kerja dan lingkungan hidup kerja dan lingkungan hidupkerja dan lingkungan hidup 3.2.

3.2.   Menganalisis Menganalisis inovasi inovasi dan dan persiapanpersiapan wadah pembesaran komoditas wadah pembesaran komoditas perikanan

perikanan

4.2.

4.2.   Membuat Membuat inovasi inovasi dan dan persiapan persiapan wadahwadah pembesaran

pembesaran komoditas komoditas perikananperikanan 3,3. M

3,3. Menganalisis enganalisis penyiapan penyiapan benih benih hasilhasil rekayasa

rekayasa komoditas komoditas perikananperikanan

4.3.

4.3.   Melakukan Melakukan penyiapan penyiapan benih benih hasilhasil rekayasa

rekayasa komoditas komoditas perikananperikanan 3.4. Memaksimalkan penebaran benih pada

3.4. Memaksimalkan penebaran benih pada pembesaran

pembesaran komoditas komoditas perikananperikanan

4.4 Melakukan penebaran benih pada 4.4 Melakukan penebaran benih pada pembesaran

pembesaran komoditas komoditas perikanan perikanan secarasecara polikultur

polikultur 3,5. Menganalisis treatment pengelolaan

3,5. Menganalisis treatment pengelolaan kualitas

kualitas air air pada pada pembesaran pembesaran komoditaskomoditas perikanan

perikanan

4,5. Melakukan treatment pengelolaan kualitas 4,5. Melakukan treatment pengelolaan kualitas air pada pembesaran komoditas perikanan air pada pembesaran komoditas perikanan 3,6. Menganalisis enrichment pengelolaan

3,6. Menganalisis enrichment pengelolaan pakan pada pembesaran komoditas perikanan pakan pada pembesaran komoditas perikanan

4,6. Melakukan enrichment pengelolaan pakan 4,6. Melakukan enrichment pengelolaan pakan pada pembesaran komoditas perikanan

pada pembesaran komoditas perikanan

3,7. Memaksimalkan pengendalian hama dan 3,7. Memaksimalkan pengendalian hama dan penyakit pada

penyakit pada pembesaran komoditas perikananpembesaran komoditas perikanan4,7. 4,7. Mengendalpembesaran pembesaran komoditas Mengendalikan komoditas perikananikan hama hama dan perikanandan penyakit penyakit padapada 3,8. Menganalisis laju pertumbuhan pada

3,8. Menganalisis laju pertumbuhan pada pembesaran komoditas perikanan

pembesaran komoditas perikanan

4,8. Menghitung laju pertumbuhan pada 4,8. Menghitung laju pertumbuhan pada pembesaran komoditas perikanan

pembesaran komoditas perikanan

3,9.

3,9. Memaksimalkan Memaksimalkan pemanenan pemanenan hasilhasil pembesaran

pembesaran komoditas komoditas perikananperikanan

4,9. Menentukan pemanenan hasil pembesaran 4,9. Menentukan pemanenan hasil pembesaran komoditas perikanan

komoditas perikanan

(7)

  

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang

Bidang Keahlian Keahlian : : Agribisnis Agribisnis dan dan AgroteknologiAgroteknologi Program

Program Keahlian Keahlian : : Agribisnis Agribisnis PerikananPerikanan Paket

Paket Keahlian Keahlian : : Budidaya Budidaya Perikanan Perikanan Air Air TawarTawar Mata

Mata Pelajaran Pelajaran :: Teknik Penanganan Pasca PanenTeknik Penanganan Pasca Panen

 ________

 _____________________________________________________________________________________________________________________________________________ _____   

KELAS: XII KELAS: XII Jumlah Jam

Jumlah Jam Pelajaran: Pelajaran: 4 jp 4 jp (4 jp (4 jp X 16 X 16 minggu efektif)minggu efektif)

Tujuan Kurikulum mencakup empat Kompetensi, yaitu Kompetensi Sikap Spiritual, Sikap Sosial, Tujuan Kurikulum mencakup empat Kompetensi, yaitu Kompetensi Sikap Spiritual, Sikap Sosial, Pengetahuan, dan Keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran Pengetahuan, dan Keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, ko-kurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

intrakurikuler, ko-kurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menghayati dan mengamalkan dianutnya”. Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai santun, responsif dan proaktif, menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan ba

menempatkan diri sebagai cerminan bangsa pada pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebutngsa pada pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (

dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching indirect teaching ) yaitu keteladanan, pembiasaan,) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih

peserta didik lebih lanjut.lanjut.

KOMPETENSI

KOMPETENSI INTI INTI 3 3 (PENGETAHUAN) (PENGETAHUAN) KOMPETENSI KOMPETENSI INTI INTI 4 4 (KETERAMPILA(KETERAMPILAN)N)

(8)

pengetahuanfaktual, konseptual, prosedural, pengetahuanfaktual, konseptual, prosedural, dan dan metakognitif 

metakognitif  berdasarkan rasa ingin tahunya berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam

penyebab fenomena dan kejadian dalam bidangbidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

ranah konkret dan ranah abstrak terkait ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang

dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah

dipelajarinya di sekolah secara mandiri,secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif  bertindak secara efektif dan kreatif ,, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

bawah pengawasan langsung.

KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR DASAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASARDASAR 3.1

3.1 Menganalisis Menganalisis prediksi prediksi hasil hasil pemanenan pemanenan ikan ikan 4.1 Menghi4.1 Menghitung tung prediksi prediksi hasil hasil pemanenanpemanenan ikan

ikan 3.2

3.2 Menganalisis Menganalisis teknik teknik pemanenan pemanenan ikan ikan 4.2 4.2 Melaksanakan Melaksanakan teknik teknik pemanenan pemanenan ikanikan 3.3 M

3.3 Menganalisis enganalisis mutu mutu hasil hasil panen panen ikan ikan 4.3 Mengendalikan 4.3 Mengendalikan mutu mutu hasil hasil panen panen ikanikan 3.4

3.4 Menganalisis Menganalisis inovasi inovasi teknik teknik sistemsistem pengemasan ikan hidup/segar

pengemasan ikan hidup/segar

4.4

4.4 Melakukan Melakukan inovasi inovasi teknik teknik sistemsistem pengemasan ikan hidup/segar

pengemasan ikan hidup/segar 3.5

3.5 Menganalisis Menganalisis pengangkutan/transporpengangkutan/transportasitasi ikan hidup/segar

ikan hidup/segar

4.5

4.5 Melakukan Melakukan pengangkutan/transportpengangkutan/transportasiasi ikan hidup/segar

ikan hidup/segar 3.6

3.6 Menganalisis Menganalisis pasar pasar produk produk ikan ikan 4.6 4.6 Melakukan Melakukan penelitian penelitian pasar pasar produk produk ikanikan 3.7

3.7 Menganalisis usaha Menganalisis usaha produk ikanproduk ikan   4.7 4.7 Membuat analisis Membuat analisis usaha usaha produk ikanproduk ikan   3,8.

3,8. Merencanakan Merencanakan proposal proposal usaha usaha kegiatankegiatan budidaya perikanan

budidaya perikanan

4,8. Membuat proposal usaha kegiatan 4,8. Membuat proposal usaha kegiatan budidaya perikanan

budidaya perikanan 3,9. Merencanakan pembuatan laporan kegiatan

3,9. Merencanakan pembuatan laporan kegiatan budidaya perikanan

budidaya perikanan

4,9. Mengadministrasikan dan membuat 4,9. Mengadministrasikan dan membuat laporan kegiatan budidaya perikanan laporan kegiatan budidaya perikanan

Referensi

Dokumen terkait

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran khusus dalam bentuk undangan resmi dengan memberi dan meminta informasi terkait kegiatan sekolah/tempat kerja

(4) Kompetensi Dasar pada Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berisi kemampuan dan

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN KURIKULUM 2006 TAHUN PELAJARAN 2017/2018. Mata Uji : 31-Dasar-dasar Teknik Plambing

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN KURIKULUM 2013 TAHUN PELAJARAN 2017/2018. Mata Uji : 31-Dasar-dasar

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah

PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEAHLIAN SEKOLAH PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEAHLIAN SEKOLAH PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEAHLIAN SEKOLAH PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEAHLIAN SEKOLAH MENENGAH

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR 3.1 Memahami, dan mengidentifikasi bunyi pelafalan 汉语 拼音 声母, 韵母 和声调 ujaran kata, frasa atau kalimat dengan pencocokkan dan pembedaan secara tepat

Hasil penelitian Analisis Profil Kompetensi Keahlian Agribisnis Tanaman Pangan Dan Hortikultura Berbasis Industri Di Sekolah Menengah Kejuruan; Aspek Kompetensi Dasar- dasar Budidaya