LOKAKARYA BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA
Oleh
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Perencanaan
Diselenggarakan oleh Unit Penjaminan Mutu FH UNUD
Tanggal 22 Nopember 2018 di Denpasar
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa atas tersusunnya Buku Pedoman Fakultas Hukum Universitas Udayana Tahun 2018. Buku Pedoman 2018 merupakan hasil dari Lokakarya Perubahan Kurikulum dan Buku Pedoman tahun 2013 yang bertempat di Aula Fakultas Hukum Universitas Udayana Jalan Bali No. 1 Denpasar. Lokakarya Kurikulum melibatkan Dekanat, Guru Besar dan Doktor Ilmu Hukum, semua Ketua dan Sekretaris Bagian, Dosen-dosen utusan Bagian, Kepala Tata Usaha, Kasubbag Pendidikan, Alumni, Perwakilan Mahasiswa, beserta Staf Pegawai di lingkungan Fakultas Hukum Universitas Udayana. Kurikulum dan Buku Pedoman yang dihasilkan dari Lokakarya tersebut telah disosialisasikan secara online melalui media informasi Website Fakultas Hukum Universitas Udayana, yaitu:
http://www.fl.unud.ac.id kepada dosen-dosen, pegawai, mahasiswa, alumni serta pengguna yang membutuhkan.
Buku Pedoman 2018 memuat ketentuan mengenai penyelenggaraan sistem pendidikan tinggi yang menyangkut Sistem Kredit Semester, Beban Studi Mahasiswa, Pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) mahasiswa, Pembimbing Akademik (PA), Evaluasi dan hal-hal lain yang berkenaan dengan Penyelesaian Studi termasuk didalamnya Pelanggaran, Sanksi serta Etika Dosen, Pegawai dan Mahasiswa. Dengan dipahaminya isi dari Buku Pedoman 2018 ini diharapkan seluruh civitas akademika dapat menghayati dan melaksanakannya dengan sebaik – baiknya.
Denpasar, ...
Fakultas Hukum Universitas Udayana Dekan,
Prof. Dr. I Made Arya Utama, SH.,M.Hum NIP : 19650221 199003 1 005
ii
DEKANAT FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA
TAHUN 2016 - 2020
DEKAN
Prof. Dr. I MADE ARYA UTAMA, SH.,M.Hum
WAKIL DEKAN I
WAKIL DEKAN II
WAKIL DEKAN III
Dr. Gde Made Swardhana,SH.,MH
Dr. Ni Ketut Sri Utari, SH.,MH
Dr. I Gede Yusa, SH.,MH
PEJABAT STRUKTURAL FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA
TAHUN 2018
Kepala Bagian Tata Usaha
Ni Ketut Yudani, SE
Ka. Subbag Pendidikan dan
Kerjasama
Ni Nyoman Parwati,S.E
Ka. Subbag Umum dan Keuangan
Ni Nengah Ardani, S.Sos
Ka. Subbag Perencanaan dan
Sistem Informasi
I Nyoman Suardana,S.Sos
Ka. Subbag Kemahasiswaan
Ni Wy Wiji, S.Sos
iv
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
DEKANAT FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA ... ii
PEJABAT STRUKTURAL FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA ... iii
DAFTAR ISI ... iii
DAFTAR LAMPIRAN ... iv
SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA TENTANG BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA ... v
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1. Sejarah Singkat Fakultas Hukum Universitas Udayana ... 1
a. Latar Belakang ... 1
b. Lahirnya Fakultas Hukum ... 1
2. Perkembangan Fakultas Hukum Universitas Udayana ... 2
a. Umum ... 2
b. Perkembangan Tenaga pengajar ... 3
3. Visi, Misi dan Motto ... 5
4. Tujuan Pendidikan Hukum ... 6
5. Standar Kompetensi Lulusan ... 6
6. Profil Lulusan ... 8
BAB II ORGANISASI FAKULTAS ... 9
1. Senat Fakultas ... 9
2. Unsur Pimpinan ... 10
3. Unsur Pelaksana Akademik ... 12
4. Hak dan Kewajiban Dosen ... 13
5. Unsur Pelaksana Administrasi ... 13
6. Unsur Penunjang ... 15
a. Perpustakaan ... 15
b. Unit Kemahiran Hukum ... 15
c. Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) ... 16
d. Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF)... 16
e. Unit Publikasi dan Dokumentasi ... 16
f. Center for Commercial Law and Economics (CCLE) ... 17
Pusat Perancangan Peraturan Perundang-Undangan (Center for Legislative Drafting) ... 17
g. Klinik Hukum HaKI (Intellectual Property Law Clinic) ... 17
h. Pusat Kajian Hak Asasi Manusia ... 17
i. Pusat Kajian Hukum Pemerintahan dan Otonomi Daerah ... 17
j. Pusat Kajian Konstitusi ... 17
k. Unit Kerjasama ... 18
l. Unit Bimbingan dan Konseling ... 23
m. Unit Perencanaan ... 23
n. Unit IT ... 24
7. Unsur Kemahasiswaan dan Alumni ... 24
a. Lembaga Kemahasiswaan ... 24
b. Alumni ... 25
8. Badan Kekeluargaan Fakultas Hukum (BKFH) ... 25
9. Suka Duka Warga Fakultas Hukum ... 26
10. Struktur Organisasi ... 26
BAB III KURIKULUM ... 27
1. Kurikulum ... 27
2. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Sarjana Ilmu Hukum. 27 3. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Magister Ilmu Hukum ... 29
4. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Magister Kenotariatan ... 30
5. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Doktor Ilmu Hukum .. 32
6. Program Kekhususan ... 34
7. Struktur dan Kode Mata Kuliah ... 36
8. Rincian Mata Kuliah ... 38
BAB IV SISTEM PELAKSANAAN PROGRAM PENDIDIKAN ... 53
1. Pelaksanaan Sistem Pendidikan ... 53
2. Pengertian Sistem Kredit Semester ... 53
3. Tujuan Sistem Kredit Semester... 53
4. Transfer Kredit... 54
5. Tahun Kuliah / Program ... 55
6. Peserta Mata Kuliah ... 55
7. Mata Kuliah Pilihan ... 55
8. Beban Studi Mahasiswa ... 55
9. Rencana Studi Mahasiswa ... 56
10. Pembimbing Akademik (PA) ... 56
11. Kuliah Kerja Praktek Kemahiran dan Ketrampilan Hukum (PKKH.) ... 57
12. Evaluasi ... 57
13. Ujian Perbaikan ... 62
14. Penghentian Studi dan Pindah Program ... 63
15. TOEFL ... 63
16. Semester Khusus ... 64
a. Pengertian, Dasar dan Tujuan ... 64
b. Pelaksanaan... 64
c. Persyaratan Peserta ... 64
17. Administrasi Akademik ... 64
18. Pelepasan Yudisium dan Wisuda ... 67
BAB V SKRIPSI ... 68
1. Dasar Rasional ... 68
2. Pengertian ... 68
3. Tujuan ... 68
4. Topik Skripsi ... 68
5. Pengajuan dan Format Usulan Penelitian ... 68
BAB VI PELANGGARAN AKADEMIK DAN PEDOMAN ETIKA DOSEN, PEGAWAI ADMINISTRASI SERTA MAHASISWA ... 71
1. Pelanggaran Akademik ... 71
a. Pelanggaran Akademik Ringan ... 71
b. Pelanggaran Akademik Sedang ... 71
vi
c. Pelangaran Akademik Berat ... 71
2. Sanksi Akademik ... 72
3. Prosedur Penetapan Sanksi ... 72
4. Pedoman Etika Dosen, Pegawai Administrasi dan Mahasiswa ... 73
a. Etika Dosen ... 73
b. Etika Pegawai Administrasi ... 74
c. Etika Mahasiswa ... 75
BAB VII KETENTUAN PENUTUP ... 77 LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Surat Keputusan Presidium Universitas Udayana ... 78 2. Surat Keputusan Pendirian FH & PM UNUD ... 80 3. Surat Keputusan Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana Tentang
Kurikulum ... 82 4. Struktur Organisasi Fakultas Hukum Universitas Udayana ... 84 5. Daftar Nama Dosen dan Pegawai Fakultas Hukum Universitas Udayana 85 6. Standar Operasional Prosedur E-Journal ... 98 7. Surat Keputusan Rektor Universitas Udayana Tentang Pemberhentian
dan Pengangkatan Kepala- Kepala Bagian di Lingkungan Universitas Udayana ... 113 8. Surat Keputusan Rektor Universitas Udayana Tentang Pemberhentian
dan Pengangkatan Dekan Fakutlas Hukum Universitas Udayana ... 116 9. Statuta Universitas Udayana 2017 ... 119 10. Organisasi Tata Kerja Universitas Udayana 2016 ... 159
viii
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA NOMOR : 459/UN14.2.4.I/HK/2018
TENTANG
BUKU PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2018
REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA,
Menimbang : a. bahwa Buku Pedoman Pendidikan merupakan dasar acuan pendidikan dalam proses belajar mengajar di Fakultas Hukum Universitas Udayana;
b.
c.
bahwa Buku Pedoman Pendidikan Fakultas Hukum Universitas Udayana Tahun 2013 sudah tidak sesuai dengan kompetensi dan perkembangan kebutuhan;
bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan huruf b diatas, maka perlu ditetapkan Keputusan Rektor tentang Buku Pedoman Pendidikan Fakultas Hukum Universitas Udayana Tahun 2018;
Mengingat : 1.
2.
3.
4.
Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
Undang – Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336);
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) Sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2012 Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5343);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan
Perguruan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 No. 16, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5500);
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 769);
7. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI Nomor 51 Tahun 2015 Tentang Tata Naskah Dinas Di Lingkungan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2082);
8. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI Nomor 30 Tahun 2016 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Udayana;
9. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI Nomor 34 Tahun 2017 tentang Statuta Universitas Udayana (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 620);
10. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 49/PMK.02/2017 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2018;
11. Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan Nomor 104 Tahun 1962 jo. Keputusan Presiden RI Nomor 18 Tahun 1963 tentang Pendirian Universitas Udayana;
12. Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan Nomor 98 Tahun 1964 tentang Pendirian Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat Universitas Udayana;
13. Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 227/UN.14/KP/2016 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana;
14. Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 367/M/KPT.KP/2017 tanggal 21 Agustus 2017 Tentang Pengangkatan Rektor Universitas Udayana Periode 2017 -2021;
15. Keputusan Rektor Universitas Udayana Nomor 980/UN14.1.11/PP/ 2013 tentang Buku Pedoman Pendidikan Fakultas Hukum Universitas Udayana;
16. Keputusan Rektor Universitas Udayana Nomor 804/UN14/HK/2018 tentang Pemberian Kuasa Kepada Dekan dan Direktur Pascasarjana Untuk dan Atas Nama Rektor Menandatangani Keputusan Rektor;
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA TENTANG BUKU PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2018.
KESATU : Memberlakukan Buku Pedoman Pendidikan Fakultas Hukum Universitas Udayana Tahun 2018.
KEDUA : Mencabut dan menyatakan tidak berlaku Keputusan Rektor Universitas Udayana Nomor 980/UN14.1.11/PP/2013
x
tentang Buku Pedoman Pendidikan Fakultas Hukum Universitas Udayana Tahun 2013.
KETIGA : Keputusan Rektor ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Denpasar pada tanggal 9 Agustus 2018 a.n REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA
I MADE ARYA UTAMA NIP 19650221 1990031005
BAB I PENDAHULUAN
1. Sejarah Singkat Fakultas Hukum Universitas Udayana a. Latar Belakang
Daerah Bali merupakan daerah yang kaya dengan nilai-nilai hukum adat dan perlu digali, dibina, serta dikembangkan dalam rangka memperkaya khasanah hukum nasional. Untuk melakukan penggalian, pengembangan dan pembinaan nilai-nilai hukum adat ini perlu dipersiapkan tenaga-tenaga ahli di bidang hukum. Landasan pemikiran ini merupakan arahan dari pemikiran para Sarjana Hukum di Bali yang terhimpun dalam Perhimpunan Sarjana Hukum Indonesia (PERSAHI) Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat kepada Presidium Universitas Udayana.
Pemikiran dan usulan PERSAHI Indonesia Cabang Bali, mendapat sambutan dan dukungan positif dari Presidium Universitas Udayana dalam rapatnya pada hari Selasa tanggal 7 Juli 1964, yang mengambil tempat di ruang rapat Fakultas Sastra Universitas Udayana.
Rapat Presidium Universitas Udayana dengan para Dekan Fakultas di lingkungan Universitas Udayana tersebut memutuskan untuk membuka Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat dalam lingkungan Universitas Udayana mulai tahun kuliah 1964/1965.
b. Lahirnya Fakultas Hukum
Perwujudan hasil rapat Presidium Universitas Udayana dengan para Dekan, ditetapkan Panitia Persiapan Pembentukan Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat dalam Surat Keputusan Presidium Universitas Udayana Nomor 933/Sek/X/UNUD/1964 (Lampiran 1) tertanggal 24 Juli 1964, dengan susunan personalia sebagai berikut : 1) Purwanto Sastroatmodjo, SH; Wakil Ketua III Presidium Universitas
Udayana, sebagai ketua merangkap anggota;
2) Drs. I Wayan Rendha; Sekretaris Universitas Udayana sebagai sekretaris merangkap anggota.
3) Adrinudin Salim, SH; Jaksa pada Kejaksanaan Negeri Denpasar, sebagai anggota;
4) Th.K. Suraputra, SH; Hakim pada pengadilan Negeri Denpasar sebagai anggota;
5) Suwondo, SH; Jaksa Tentara Kodam XVI Udayana di Denpasar sebagai anggota.
Panitia mempunyai tugas mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan pembukaan Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat Universitas Udayana mulai tahun kuliah 1964/1965.
Presidium Universitas Udayana dalam mewujudkan terbentuknya Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat pada tanggal 26 Agustus 1964 mengajukan permohonan persetujuan kepada Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) di Jakarta untuk dapat mengeluarkan Surat Keputusan tentang Pendirian Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat Universitas Udayana Denpasar, melalui Surat Nomor 939/PS/X/UNUD/64.
Di dalam surat permohonan tersebut ada dua hal yang dikemukakan sebagai dasar / alasan pembentukan Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat, yaitu :
1. Universitas Udayana yang semula terdiri dari empat fakultas (Fakultas Sastra, Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Hewan
dan Peternakan serta Keguruan dan Ilmu Pendidikan), sejak tanggal 23 Juli 1964 hanya memiliki tiga fakultas saja (Fakultas Sastra, Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan) karena Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan sejak tanggal tersebut ditimbangterimakan dari Universitas Udayana kepada Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Malang;
2. Adanya keputusan rapat Presidium Universitas Udayana dengan para Dekan di lingkungan Universitas Udayana tanggal 7 Juli 1964 tentang Pembentukan Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat.
Berdasarkan permohonan Presidium Universitas Udayana, Menteri PTIP mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 98 Tahun 1964 tertanggal 26 Agustus 1964 tentang Pendirian Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat Universitas Udayana di Denpasar (Lampiran 2). Dalam surat keputusan tersebut ditetapkan bahwa “Terhitung mulai tanggal 1 September 1964 mendirikan Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat Universitas Udayana di Denpasar dengan catatan bahwa untuk sementara sampai dengan tahun 1965 biaya penyelenggaraannya ada di luar tanggungan Departemen Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan”.
Dengan Surat Keputusan di atas Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat Universitas Udayana, pada Dies Natalis ke III Universitas Udayana tanggal 29 September 1964, diresmikan pendiriannya oleh Brig. Jen.Prof.Dr. Sumantri Hardjoprakoso, Pembantu Menteri dan atas nama Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan.
Dalam kata sambutan beliau dinyatakan antara lain : “………akhirnya pada kesempatan ini tanggal 29 September 1964 atas nama Yang Mulia Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan saya resmikan pembukaan Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat yang langsung menjadi Fakultas Hukum Negeri di bawah Universitas Udayana”.
2. Perkembangan Fakultas Hukum Universitas Udayana a. Umum
Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat yang didirikan pada tahun 1964 terdiri dari 4 (empat) jurusan, yaitu :
1. Jurusan Hukum Adat;
2. Jurusan Hukum Perdata;
3. Jurusan Hukum Pidana; dan 4. Jurusan Hukum Tata Negara.
Pada tahun 1982 Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat Universitas Udayana namanya diubah menjadi Fakultas Hukum, disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1981.
Selanjutnya berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 0562/D/1983, tanggal 3 Desember 1983 diadakan perubahan penjurusan sehingga pada Fakultas Hukum Universitas Udayana terdapat 5 (lima) jurusan, yaitu :
1. Jurusan Hukum Keperdataan;
2. Jurusan Hukum Pidana;
3. Jurusan Hukum Tata Negara;
4. Jurusan Hukum Administrasi Negara; dan
5. Jurusan Mata Kuliah Dasar Umum (titipan Universitas).
Pada masing-masing jurusan dibentuk laboratorium-laboratorium sebagai berikut :
- Jurusan Hukum Keperdataan terdiri dari : Lab. Hukum Perdata Barat Lab. Hukum Acara Perdata, Lab. Hukum Perdata International, Lab.
Hukum Adat, Lab. Hukum Islam. Lab. Hukum Dagang, dan Lab. Hukum Perbankan;
- Jurusan Hukum Pidana terdiri dari : Lab, Kriminologi, dan lab.
Penegakan Hukum Pidana;
- Jurusan Hukum Tata Negara terdiri dari : Lab. Hukum Internasional dan Lab. Konstitusi; dan
- Jurusan Hukum Administrasi Negara terdiri dari Lab. Pengkajian Keputusan Pemerintah.
Pada Fakultas Hukum Universitas Udayana dibentuk pula lembaga-lembaga non struktural yaitu :
1. Lembaga Penelitian Hukum;
2. Lembaga Pengabdian Masyarakat;
3. Lembaga Publikasi dan Dokumentasi Hukum; dan 4. Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum.
Laboratorium dan lembaga yang ada tersebut ditetapkan dengan Surat Keputusan Dekan.
Dengan keluarnya Surat Keputusan Mendikbud R.I. Nomor 17/D/O/1993; out put Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum diseluruh Indonesia tidak lagi disertai dengan penjurusan. Namun sebagai pengelola sumber daya manusia bagi pengembangan ilmu hukum, fungsinya digantikan oleh bagian-bagian.
Adapun bagian-bagian yang ada pada Fakultas Hukum Universitas Udayana sebagai pengganti jurusan sesuai SK Mendikbud No.
678/PT.17.H/II.22/C.10.03/1993 tanggal 2 Agustus 1993 adalah : 1. Bagian Dasar-dasar Ilmu Hukum;
2. Bagian Hukum Perdata;
3. Bagian Hukum Pidana;
4. Bagian Hukum Tata Negara;
5. Bagian Hukum Administrasi Negara;
6. Bagian Hukum Internasional;
7. Bagian Hukum dan Masyarakat; dan 8. Bagian Hukum Acara.
Untuk menunjang kegiatan-kegiatan bagian ini, berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana Nomor 405/PT.17.H/II/C.10.03/1993 tanggal 1 Oktober 1993 dibentuk Laboratorium Hukum yang membawahi tiga bidang kegiatan yaitu :
1. Bidang Konsultasi dan Bantuan Hukum;
2. Bidang Litigasi Hukum (Praktek Penegakan Hukum); dan 3. Bidang Non Litigasi (praktek hukum lainnya)
Kemudian SK tersebut di atas diperbaharui berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana Nomor 4095 /PT.17.H/II.22 /C.10.03/1993 Tentang Pembentukan Laboratorium Universitas Udayana yang membawahi : I. Unit Konsultasi dan Bantuan Hukum;
II. Unit Litigasi; dan III. Unit Non Litigasi.
b. Perkembangan Tenaga pengajar
Pada waktu berdirinya Fakultas Hukum belum terdapat tenaga pengajar tetap dan semua tenaga pengajar adalah Dosen Luar Biasa.
Sejak pertengahan tahun ajaran 1964/1965 barulah diangkat 2 orang Dosen Tetap, tahun 1965/1966 Tenaga Dosen tetap menjadi 3 orang dan
2 orang Asisten Dosen tetap; tahun 1972 menjadi 13 Dosen Tetap dan 4 Asisten Dosen Tetap; tahun 1973 menjadi 20 Dosen tetap dan Asisten Dosen Tetap; 1976 menjadi 29 Dosen tetap dan Asisten Dosen Tetap;
tahun 1977 menjadi 40 Dosen tetap dan Asisten Tetap; tahun 1980 menjadi 50 Dosen Tetap; tahun 1983-1985 menjadi 74 Dosen Tetap;
tahun 1986 menjadi 80 Dosen Tetap; tahun 1990 menjadi 135 Dosen Tetap; tahun 1994 jumlah Dosen Tetap adalah 131 orang; selanjutnya tahun 2000 menjadi 127 Dosen, tahun 2005 menjadi 130 Dosen, tahun 2006 berjumlah 129 Dosen, tahun 2009 Dosen Tetap berjumlah 128 orang, awal tahun 2013 menjadi 117 orang dan pada awal 2018 dosen tetap berjumlah 93 orang, dosen kontrak dan emeritus sebanyak 26 orang, sehingga secara keseluruhan dosen di Fakultas Hukum Universitas Udayana berjumlah 119 orang. (Lampiran 5)
Sebaran dosen tetap di Fakultas Hukum Universitas Udayana adalah 39 orang bergelar Doktor, 54 orang bergelar Magister, serta 10 orang diantaranya telah menyandang predikat Guru Besar, yaitu:
1) Prof. Dr. Drs. Johanes Usfunan., SH., M.Hum 2) Prof. Dr. Ibrahim R., SH., MH
3) Prof. Dr. I Gusti Ngurah Wairocana., SH., MH 4) Prof. Dr. I Ketut Rai Setiabudhi, SH, MS 5) Prof. Dr. I Made Subawa., SH., MS 6) Prof. Dr. I Wayan Parsa, SH, M.Hum 7) Prof. Dr. I Made Arya Utama., SH., M.Hum 8) Prof. Dr. I Wayan Windia, SH, M.Si 9) Prof. Dr. I Putu Sudarma Sumadi, SH, SU 10) Prof. Dr. Ida Bagus Wyasa Putra, SH.,M.Hum 11) Dr. Ni Nyoman Sukerti, SH., MH
12) Dr. I Nyoman Suyatna, SH., MH 13) Dr. I Ketut Sudantra, SH.,MH 14) Dr. I Gede Yusa, SH., MH 15) Dr. I Made Udiana, SH., MH.
16) Dr. Dewa Nyoman Rai Asmara Putra, SH.,MH 17) Dr. Ni Ketut Sri Utari, SH., MH.
18) Dr. I Dewa Made Suartha, SH., MH 19) Dr. I Gede Artha, SH., MH
20) Dr. Gede Marhaendra Wija Atmaja, SH., M.Hum 21) Dr. Dewa Gde Rudy, SH.,M.Hum
22) Dr. I Gusti Ketut Ariawan, SH., MH.
23) Dr. Gde Made Swardhana, SH.,MH 24) Dr. Marwanto, SH.,M.Hum
25) Dr. Ni Ketut Supasti Darmawan, SH., M.Hum., LLM 26) Dr. I Made Sarjana, SH., MH
27) Dr. I Ketut Westra, SH., MH 28) Dr. I Wayan Wiryawan, SH., MH 29) Dr. Desak Putu Dewi Kasih, SH.,M.Hum 30) Dr. Putu Gede Arya Sumerthayasa, SH., MH 31) Dr. I Gusti Ayu Putri Kartika, SH., MH.
32) Dr. Ni Luh Gede Astariyani, SH.,MH
33) Dr. Putu Tuni Cakabawa Landra, SH., M.Hum.
34) Dr. I Dewa Gede Palguna, SH., M.Hum 35) Dr. A.A Istri Ari Atu Dewi, SH.,MH
36) Dr. Ida Bagus Surya Dharma Jaya, SH.,MH 37) Dr. I Wayan Novy Purwanto, SH.,M.Kn 38) Dr. Made Gde Subha Karma Resen, SH.,M.Kn 39) Dr. Ni Nengah Adiyaryani, SH.,M.Kn
3. Visi, Misi dan Motto a. Visi
Visi Fakultas Hukum Universitas Udayana merupakan penjabaran dari Visi Universitas Udayana, dan sebagai satu kesatuan dengan Misi Fakultas Hukum Univeristas Udayana, yang merupakan wadah pengkajian disiplin hukum terebut. Visi Universitas Udayana adalah
”Terwujudnya Lembaga Pendidikan Tinggi yang menghasilkan Sumber Daya Manusia Unggul, Mandiri, dan Berbudaya”, sedangkan Visi Fakultas Hukum Universitas Udayana ”Terwujudnya Fakultas Hukum Universitas Udayana sebagai lembaga pendidikan tinggi yang menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keunggulan kompetitif dalam bidang ilmu dan keahlian hukum, mandiri, berbudaya serta bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berperan dalam konteks pembangunan”.
Visi Fakultas Hukum Universitas Udayan tersebut mengilustrasikan bahwa Program Studi Ilmu Hukum memiliki ”rumah”
yang otonom dan mandiri, bahkan memungkinkan memfasilitasi interaksi dan kolaborasi ilmu-ilmu sosial dan ilmu humaniora dalam balutan paradigma global, namun tetap berpijak pada karakter lokal dan nasional. Selain itu visi tersebut menorehkan potensi unggulan yang tersirat dari pernyataan ”...berbudaya serta bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa”, sesuai dengan PIP (Pola Ilmiah Pokok) Universitas Udayana yaitu kebudayaan. Visi itu memberikan setumpuk asa yang dapat diraih, paling tidak dapat menghasilkan temuan-temuan baru (novelty) bagi pengembangan ilmu hukum.
b. Misi
Fakultas Hukum Universitas Udayana melaksanakan usaha-usaha nyata di dalam kerangka Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk merealisasikan visinya dengan misi :
1) merumuskan kebijakan kurikulum yang berbasis kompetensi;
2) mengembangkan sistem pembelajaran yang menggunakan metode Problem Based Learning (PBL) dengan didukung teknologi komunikasi dan informasi serta sistem penjaminan mutu yang memadai;
3) menghasilkan lulusan yang unggul, mandiri, dan berbudaya serta memiliki kemampuan kompetitif di tingkat lokal, nasional, dan internasional;
4) menyelenggarakan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara terstruktur (terencana, teratur, dan berkelanjutan);
5) menyelenggarakan penerbitan karya-karya ilmiah dalam bentuk buku dan jurnal terakreditasi;
6) meningkatkan kualitas fungsi-fungsi kelembagaan dan sumber daya manusia, baik yang bersifat akademik maupun administratif;
7) meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat;
8) meningkatkan kuantitas dan kualitas kerjasama antara lembaga, baik dengan lembaga pemerintahan, sektor swasta (private sector) dan masyarakat sipil (civil society) di tingkat lokal, nasional, dan internasional;
9) meningkatkan sensitifitas lembaga serta sikap kritis dan inovatif terhadap kebijakan dan permasalahan-permasalahan yang aktual dalam kerangka pelaksanaan program-program pembangunan.
c. Motto
”Dharma Hukum : Kebenaran dan Keadilan”
4. Tujuan Pendidikan Hukum 1) Tujuan Pendidikan Umum
a) Menghasilkan seorang sarjana yang : (1) berjiwa Pancasila.
(2) berkepribadian.
(3) mengenal etika sarjana, bersifat terbuka dan menghargai pendapat orang lain.
(4) memahami dasar-dasar ilmu pengetahuan.
(5) menghayati permasalahan-permasalahan yang timbul dalam masyarakat.
(6) mandiri dalam menganalisa dan memecahkan problematika hukum.
b) Menghasilkan tenaga cakap dan terampil yang:
(1) mampu berfikir logis dan kritis dalam membahas masalah maupun dalam menyampaikan pendapat secara lisan maupun tulisan.
(2) menguasai metodelogi untuk melakukan penelitian
(3) mempunyai kemampuan pengelolaan sumber daya (managerial) untuk merumuskan rencana melakukan evaluasi dan mengambil keputusan.
2) Tujuan Pendidikan Tinggi Hukum Menghasilkan sarjana hukum yang : (1) menguasai hukum Indonesia.
(2) mampu menganalisa masalah-masalah hukum dalam masyarakat.
(3) mampu mempergunakan hukum sebagai sarana untuk memecahkan masalah-masalah konkrit dengan bijaksana dan tetap berdasarkan prinsip-prinsip hukum.
(4) menghasilkan tenaga cakap dan terampil dalam penelitian perencanaan, perancangan, serta penerapan hukum dan perundang-undangan yang berwawasan luas serta mampu berperan dalam pembangunan nasional.
5. Standar Kompetensi Lulusan
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dalam Pasal 6 ayat (4) menentukan bahwa Standar Kompetensi Lulusan pada jenjang pendidikan tinggi bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang berakhlak mulia, memiliki pengetahuan, keterampilan, kemandirian, dan sikap menemukan, mengembangkan, serta menerapkan ilmu, teknologi, dan seni yang bermanfaat bagi kemanusiaan. Sedangkan Kepmendiknas Nomor 045/U/2002 Pasal 2 ayat (1) menyebutkan kompetensi lulusan program studi, terdiri dari : Kompetensi Utama, Kompetensi Pendukung, dan Kompetensi Lainnya.
Kompetensi lulusan Fakultas Hukum Universitas Udayana adalah:
1) Kompetensi Utama :
a. B e r k e m a m p u a n m em a h a m i konsep-konsep dasar ilmu hukum baik hukum positif Indonesia maupun hukum Internasional.
b. Mengerti dan memahami konsep-konsep hukum yang terdapat pada mata kuliah keahlian hukum dalam kurikulum inti dan kurikulum institusional.
c. Berkemampuan memahami, menginventarisasi, sistematisasi, menganalisis, mengevaluasi, dan memecahkan masalah-masalah hukum dalam praktek pada bidang: Hukum Acara, Hukum dan Masyarakat, Hukum Pemerintahan, Hukum Bisnis, Hukum Ketatanegaraan, Hukum Pidana, dan Hukum Internasional.
d. Berkemampuan menganalisis hukum baik dalam ilmu hukum normatif dan ilmu hukum empiris.
e. Berkemampuan mempergunakan hukum sebagai sarana untuk memecahkan problema hukum konkrit dengan bijaksana berdasarkan prinsip-prinsip hukum.
f. Menguasai teori-teori beracara di depan pengadilan dan bernegosiasi sebagai alternatif penyelesaian sengketa, teori-teori tentang pembentukan keputusan, peraturan perundang-undangan, kontrak, serta pembentukan perjanjian internasional.
g. Berkemampuan menjunjung tinggi norma, tata nilai, moral, agama, sikap dan tanggung jawab professional.
2) Kompetensi Pendukung :
a. Berkemampuan menyusun surat gugatan, dakwaan, pembelaan, pembuatan keputusan, peraturan perundang-undangan, kontrak, dan perjanjian internasional.
b. Berkemampuan memahami dampak penyelesaian persoalan-persoalan hukum dalam masyarakat, baik dalam konteks nasional, regional, maupun internasional.
c. Mampu berkomunikasi dan berargumentasi hukum secara efektif.
d. Berkemampuan mengembangkan diri serta berpikir secara logis dan analitis untuk menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi secara profesional.
e. Berkemampuan mengelola sumber daya (manajerial) untuk merumuskan rencana melakukan evaluasi dan mengambil keputusan.
3) Kompetensi Lainnya :
a. Mampu secara aktif memecahkan persoalan- persoalan hukum yang timbul dalam masyarakat melalui pemberian konsultasi dan pendampingan hukum dalam perkara di pengadilan serta memberikan rekomendasi (saran) atas penyelesaian masalah-masalah hukum dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
b. Mampu bekerja sama dan menyesuaikan diri dengan cepat di lingkungan kerja
6. Profil Lulusan
1. Akademisi dan peneliti hukum.
2. Praktisi Hukum (Advokat/Pengacara, Legislator, Arbiter, Legal Drafter, Contract drafter, Ahli/Konsultan hukum pada lembaga pemerintah maupun swasta).
3. Penegak hukum (Hakim, Jaksa, Polisi).
4. Birokrat/Manajer Hukum.
BAB II
ORGANISASI FAKULTAS
1. Senat Fakultas
a. Senat Fakultas adalah badan normatif dan perwakilan tertinggi di lingkungan Fakultas yang mempunyai wewenang untuk menjabarkan kebijakan dan peraturan Universitas untuk Fakultas.
b. Senat Fakultas diperoleh dari anggota yang dibantu oleh seorang Sekretaris Senat yang dipilih diantara anggotanya.
c. Tugas Pokok Senat Fakultas adalah :
1) merumuskan kebijakan akademik fakultas.
2) merumuskan kebijakan penilaian prestasi akademik dan kecakapan serta kepribadian dosen.
3) merumuskan norma dan tolok ukur pelaksanaan penyelenggaraan fakultas.
4) menilai pertanggungjawaban pimpinan Fakultas atas pelaksanaan kebijakan akademik yang ditetapkan sebagaimana dimaksud dalam huruf 1).
5) memberikan pertimbangan kepada pimpinan Universitas mengenai calon yang diusulkan diangkat menjadi pimpinan fakultas.
d. Keanggotaan Senat Fakultas terdiri dari Guru Besar, Pimpinan Fakultas, Koordinator Prodi dan Wakil Dosen.
e. Rapat Senat Fakultas
1) Senat rapat sekurang-kurangnya sekali dalam tiga bulan, dipimpin oleh Ketua Senat.
2) Apabila dianggap perlu, sekurang-kurangnya tiga orang dari Anggota Senat dapat mengusulkan Rapat Senat Khusus.
3) Rapat Senat dianggap kuorum apabila dihadiri oleh sekurang- kurangnya ½ + 1 (setengah ditambah satu) dari jumlah seluruh anggota.
4) Apabila kuorum tidak tercapai maka Rapat Senat ditunda (30 menit).
Apabila setelah penundaan sementara kuorum tidak tercapai, maka Rapat Senat tdak dapat dilanjutkan.
5) Keputusan dalam Rapat Senat diambil secara musyawarah/mufakat, dan bila musyawarah/mufakat tidak dapat dicapai, maka keputusan diambil melalui pemungutan suara (voting).
f. Nama-nama Anggota Senat Fakultas Hukum Universitas Udayana sesuai dengan Surat Keputusan Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana Nomor 235/UN14.1.11/HK.00.02/2016 Tanggal 30 Juni 2016, tentang Susunan Anggota Senat Fakultas Hukum Universitas Udayana sebagai berikut:
No N A M A Pimpinan Fakultas/Guru Besar/
Ketua/Wakil Bagian 1 Prof. Dr. I Made Arya Utama, SH.,M.Hum Dekan
2 Dr. Gde Made Swardhana, SH.,MH Wakil Dekan I 3 Dr. Ni Ketut Sri Utari, SH.,MH Wakil Dekan II 4 Dr. I Gede Yusa, SH., MH Wakil Dekan III 5 Prof. Dr. I Gusti Ngurah Wairocana, SH.,MH Guru Besar 6 Prof. Dr. Johanes Usfunan, Drs., S.H., M.H. Guru Besar 7 Prof. Dr. I Ketut Rai Setiabudhi, SH, MS Guru Besar
No N A M A Pimpinan Fakultas/Guru Besar/
Ketua/Wakil Bagian 8 Prof. Dr. Putu Sudarma Sumadi, SH, SU Guru Besar
9 Prof. Dr. I Wayan Parsa, SH, M.Hum Guru Besar 10 Prof. Dr. I Wayan Windia, SH, M.Si Guru Besar 11 Prof. Dr. Ida Bagus Wyasa Putra, SH.,M.Hum Guru Besar
12 Dr. Desak Putu Dewi Kasih, SH.,M.Hum Koprodi S1 Ilmu Hukum 13 Dr. Putu Gede Arya Sumerthayasa, SH.,MH Koprodi S2 Ilmu Hukum 14 Prof. Dr. I Made Subawa, S.H., MS. Koprodi S2 Kenotoriatan 15 Prof. Dr. Ibrahim R. S.H., M.H Koprodi S3 Ilmu Hukum 16 Dr. I Nyoman Suyatna, SH.,MH Wakil Dosen
17 Dr. I Gusti Ketut Ariawan, SH.,MH Wakil Dosen 18 Dr. Made Gde Subha Karma Resen, SH.,M.Kn Wakil Dosen 19 Dr.Dewa Gde Rudy, SH.,M.Hum Wakil Dosen 2. Unsur Pimpinan
a. Fakultas dipimpin oleh Dekan yang dalam pelaksanaan tugas sehari-hari dibantu oleh tiga orang Wakil Dekan, yaitu :
1) Wakil Dekan Bidang Akademik & Perencanaan yang selanjutnya disebut Wakil Dekan I.
2) Wakil Dekan Bidang Umum & Keuangan, selanjutnya disebut Wakil Dekan II.
3) Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan & Informasi, selanjutnya disebut Wakil Dekan III.
b. Wakil Dekan bertanggung jawab kepada Dekan
c. Dekan memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada msyarakat, membina tenaga kependidikan mahasiswa, tenaga administrasi dan administrasi fakultas.
d. Dekan bertanggung jawab kepada Rektor dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada Senat Fakultas.
e. Bilamana Dekan berhalangan tidak tetap, Wakil Dekan Bidang Akademik &
Perencanaan bertindak selaku Pelaksana Harian Dekan dan bilamana Dekan berhalangan tetap, Rektor mengangkat Pejabat Dekan atas usulan Senat Fakultas, sebelum diangkat Dekan tetap yang baru.
f. Masa Jabatan Dekan adalah 4 (empat) tahun dan dapat dipilih kembali dengan ketentuan tidak lebih dari dua kali masa jabatan berturut-turut.
g. Tugas Wakil Dekan (WD)
1) WD. I mempunyai tugas mewakili Dekan dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta kegiatan dibidang perencanaan.
2) WD. II mempunyai tugas mewakili Dekan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan administrasi umum dan administrasi keuangan.
3) WD. III mempunyai tugas mewakili Dekan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang kemahasiswaan, alumni, dan sistem informasi.
h. Fungsi Wakil Dekan
1) WD. 1 berfungsi mengkoordinasikan kegiatan di lingkungan fakultas yang meliputi :
a) Merencanakan, menata, melaksanakan, mengkoordinir, mengevaluasi dan menyempurnakan kegiatan di bidang akdemik, penelitian dan pengabdian masyarakat
b) Mewakili dan bertindak sebagai pelaksana harian Dekan apabila Dekan berhalangan tidak tetap
c) Membina dan mengembangkan staf edukatif dan staff administrasi akademik serta teknisi.
d) Melaksanakan administrasi umum akademik.
2) WD. II mempunyai fungsi mengawasi dan memelihara ketertiban dan mengkoordinasikan kegiatan di lingkungan fakultas meliputi:
a) Merencanakan, menata, melaksanakan, mengkoordinir, mengevaluasi tata usaha administrasi umum fakultas
b) Mengkoordinir dan mengawasi tata keuangan fakultas dan tata kepegawaian segenap personil fakultas
c) Memelihara dan merawat semua fasilitas yang ada di bawah tanggungjawab fakultas
d) Membina dan mengembangkan staff administrasi
e) Mewakili dan bertindak selaku pelaksana harian Dekan apabila Dekan dan Wakil Dekan bidang Akademik berhalangan tidak tetap 3) WD. III mempunyai fungsi mengkoordinasikan kegiatan di lingkungan
fakultas, yang meliputi :
a) Merencanakan, mengatur, menata, melaksanakan, mengkoordinir, segala sesuatu yang bersangkutan dengan pembinaan dan kegiatan kemahaisiswaan fakultasnya yang bersifat kurikuler b) Membina dan mengembangkan kegiatan yang meningkatkan
kesejahteraan mahasiswa fakultas
c) Membina mengkoordinir kegiatan yang diselenggarakan Alumni d) Membantu, mengupoyakan, menyalurkan alumni fakultas untuk
memperoleh pekerjaaan
e) Mewakili dan bertindak selaku pelaksana harian Dekan bila Dekan dan Wakil Dekan bidang Akademik dan Wakil Dekan bidang Administrasi Umum berhalangan tidak tetap
I. Pejabat Dekanat Fakultas Hukum Universitas Udayana dari semenjak berdiri sampai sekarang sebagai berikut:
PERIODE DEKAN WD I WD II WD III
1964-1966 Purwanto S.SH Drs. I Wyn Rendha
I Gusti Ketut Anom
- Antar
Waktu
Purwanto S.SH Drs. I Wyn Rendha
Tjok Raka Dherana, SH
Tjok Raka Dherana, SH 1966-1968 BRM.
Hanindyopoetro,SH
Tjok Raka Dherana, SH
I Gusti Ketut Sutha, SH
Ida Bagus Gde Uttara, SH 1968-1970 Brig.Jen.Pol.Drs.Ismono
Ismakun
Tjok Raka Dherana, SH
I Gusti Ketut Sutha, SH
Ida Bagus Gde Uttara, SH 1970-1972 Kol.TNI (AD) I Gusti
Putu Raka,SH
Ida Bagus Gde Uttara, SH
I Made Widnyana, SH
I Made Sukatera, SH 1972-1974 Kol.TNI (AD) I Gusti
Putu Raka,SH
Ida Bagus Gde Uttara, SH
I Made Widnyana, SH
I Dewa Made Santosa, SH 1974-1976 Tjok Raka Dherana, SH I Made
Widnyana, SH
IGN. Oka Metria K, SH
I Dewa Gde Atmadja,SH/
I Wayan Beni, SH 1976-1978 Tjok Raka Dherana, SH I Dewa Gde
Atmadja,SH
AA.Putu Oka Suwetja, SH
I Wayan Beni, SH 1979-1982 Ida Bagus Gde Uttara,
SH
I Ketut Wirta Griadhi, SH
Ayu Putu Nantri, SH
I Ketut Mertha, SH 1983-1986 Ida Bagus Gde Uttara,
SH
I Ketut Wirta Griadhi, SH
Ayu Putu Nantri, SH
I Ketut Mertha, SH
PERIODE DEKAN WD I WD II WD III 1986-1990 Prof. IGK. Sutha, SH I Ketut
Mandra, SH.MH.
IGN Oka Metria K, SH
A.A.N.G.
Dirksen, SH 1990-1993 Prof. I Md. Widnyana,
SH
IGN.
Wairocana, SH
IGAA. Ariani, SH.MS
I Ketut Wirawan, SH 1993-1996 Prof. I Md. Widnyana,
SH
IGN.
Wairocana, SH
IGAA. Ariani, SH.MS
I Ketut Wirawan, SH 1996-2000 Prof. Dr. I Dewa Gde
Atmadja,SH.MS
N. Pariadnya Westra, SH
I Dewa Nyoman Sekar, SH
I Nengah Suantra, SH 2000-2004 Prof. Dr. I Dewa Gde
Atmadja,SH.MS
I Ketut Rai Setiabudhi, SH.MS
AAS.Wiratni Darmadi, SH
Gde Made Swardhana, SH 2004-2008 I Ketut Rai Setiabudhi,
SH.MS
Dr. I Wayan Parsa, SH.MHum
AAS.Wiratni Darmadi, SH/ I. D. N.
Rai Asmara Putra, SH.MH
Gde Md Swardhana, SH/
I Ketut Tjukup, SH.MH 2008-2012 Prof. Dr. I Gusti Ngurah
Wairocana, SH.MH
I Nyoman Suyatna, SH.MH
I. D. N. Rai Asmara Putra, SH.MH
I Ketut Tjukup, SH.MH 2012-2016 Prof. Dr. I Gusti Ngurah
Wairocana, SH.MH
Dr. I Nyoman Suyatna, SH.MH
I Wayan Bela SIki Layang, SH, MH
I Wayan Suardana, SH, MH 2016-2020 Prof. Dr. I Made Arya
Utama, SH.,M.Hum
Dr. Gde Made Swardhana, SH.,MH
Dr. Ni Ketut Sri Utari, SH.,MH
Dr. I Gede Yusa, SH., MH
3. Unsur Pelaksana Akademik
a. Pelaksana akademik adalah bagian-bagian dalam lingkungan fakultas.
b. Bagian dipimpin oleh seorang Ketua Bagian dan didampingi oleh seorang Sekretaris Bagian.
c. Ketua dan Sekretaris Bagian dipilih dari dan oleh tenaga pengajar dalam Bagian tersebut, dengan masa jabatan 4 (empat) tahun dan dapat dipilih kembali dengan ketentuan tidak lebih dari dua kali masa jabatan berturut- turut.
d. Bagian-bagian yang ada dalam lingkungan Fakultas Hukum Universitas Udayana adalah :
1) Bagian Dasar-dasar Ilmu Hukum 2) Bagian Hukum Keperdataan 3) Bagian Hukum Pidana 4) Bagian Hukum Tata Negara 5) Bagian Hukum Administrasi Negara 6) Bagian Hukum Internasional 7) Bagian Hukum dan Masyarakat 8) Bagian Hukum Acara
e. Pejabat Ketua dan Sekretaris Bagian yaitu : 1) Bagian Dasar-Dasar Ilmu Hukum
Ketua : Dr. I Ketut Wirawan, SH.,M.Hum Sekretaris : I Nyoman Bagiastra, SH.MH
2) Bagian Hukum Keperdataan
Ketua : Dr. I Wayan Wiryawan, SH.MH Sekretaris : I Made Dedy Priyanto SH.M.Kn 3) Bagian Hukum Pidana
Ketua : Dr. Ida Bagus Surya Dharmajaya, SH.,MH Sekretaris : I Gusti Agung Ayu Dike Widiastuti, SH.,MH 4) Bagian Hukum Tata Negara
Ketua : Ni Made Ari Yuliartini Griadhi, SH.,MH Sekretaris : Nyoman Mas Ariyani, SH., MH 5) Bagian Hukum Administrasi Negara
Ketua : I Ketut Sudiarta, SH.MH
Sekretaris : Cokorde Dalem Dahana, SH.,M.Kn 6) Bagian Hukum Internasional
Ketua : A.A. Sri Utari, SH.MH
Sekretaris : I Gde Putra Ariana, SH., M.Kn 7) Bagian Hukum dan Masyarakat
Ketua : I Nyoman Wita, SH.MH
Sekretaris : I Gusti Mas Rwa Jayantiari,SH.MKn 8) Bagian Hukum Acara
Ketua : Nyoman A. Martana, SH.MH Sekretaris : Dr. Ni Nengah Adiyaryani, SH.,MH
f. Bagian beranggotakan beberapa orang tenaga pengajar (dosen) yang berminat dan bertanggungjawab dalam pembinaan, pengkajian pengembangan bidang studi yang menjadi binaan bagian tersebut.
g. Jenis dan jenjang kepangkatan tenaga pengajar (dosen) diatur sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
h. Tugas dan fungsi tenaga pengajar :
1) Merencanakan, menyusun dan mengembangkan mata kuliah yang diasuhnya.
2) Mempersiapkan satuan acara perkuliahan (SAP) dan/atau RKBM dan/atau Block Book dengan metode, waktu yang efektif, dan efisien.
3) Memberi kuliah dan ujian pada waktu yang ditentukan.
4) Memberikan bimbingan dalam bidang akademik, khususnya yang menyangkut materi mata kuliah yang diasuh.
4. Hak dan Kewajiban Dosen
a. Setiap dosen memiliki hak yang sama untuk mendapatkan fasilitas dan pelayanan yang dimiliki oleh Fakultas Hukum Universitas Udayana;
b. Kewajiban yang dibebani kepada setiap dosen meliputi :
1) Mengumpulkan Daftar Perolehan Nilai Akhir (DPNA) Mahasiswa sesuai dengan kalender akademik dan batas waktu pengumpulan KRS;
2) Membuat SAP, GBPP, dan Block Book sesuai dengan mata kuliah yang diampu/diajarkan;
3) Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang pendidikan/
pengajaran sesuai dengan EWMP dengan batasan minimal 12 SKS, melaksanakan penelitian dan melaksanakan pengabdian pada masyarakat;
4) Melaksanakan tugas-tugas lain yang ditugaskan oleh pimpinan Fakultas.
5. Unsur Pelaksana Administrasi
a. Pelaksana administrasi adalah kelompok tenaga administratif pada Bagian Tata Usaha yang bertugas memberikan pelayanan teknis dan administrasi di lingkungan fakultas dan berada di bawah Dekan.
b. Bagian Tata Usaha dipimpin oleh seorang Kepala Tata Usaha bertanggung jawab langsung kepada Dekan.
c. Kepala Tata Usaha membawahi empat subbagian, yaitu : 1) Subbagian Pendidikan dan Kerja Sama
2) Subbagian Umum dan Keuangan
3) Subbagian Perencanaan dan Sistem Informasi 4) Subbagian Kemahasiswaan
d. Masing-masing Subbagian dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian yang bertanggungjawab kepada Kepala Tata Usaha.
e. Tugas Kepala Bagian Tata Usaha adalah membuat perencanaan, memberi petunjuk, mengkoordinasikan dan menilai pelaksanaan bagian serta memberi layanan di lingkungan fakultas dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas yang meliputi :
1) Menyusun rencana kerja, pedoman kerja dan membagikan tugas- tugas kepada Kepala Subbagian sesuai dengan bidang kerjanya.
2) Menyusun rencana dan program kerja tahunan Bagian Tata Usaha sebagai pedoman pelaksana tugas.
3) Membagi tugas kepada Kasubbag. sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing.
4) Memberi petunjuk kepada bawahan untuk kelancaran pelaksanaan tugas dengan baik dan benar.
5) Mengkoordinasikan para Kasubbag. dalam melaksanakan tugasnya agar terjalin kerjasama yang baik.
6) Menilai pelaksana tugas Sub. Bagian agar hasil yang dicapai sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan.
7) Menilai prestasi Kasubag. dilingkungannya sebagai bahan pembinaan dan pengembangan karier.
8) Menelaah peraturan dan perundang-undangan di bidang perguruan tinggi.
9) Menyusun saran alternatif di bidang umum dan akademik sebagai bahan pengambilan keputusan.
10) Menyusun konsep surat tertentu di bagian tata usaha sebagai bahan pertimbangan pimpinan.
11) Memeriksa, memperbaiki dan memaraf konsep surat untuk mendapat pengesahan dari atasan.
12) Menandatangani surat dinas yang diperlukan dalam batas-batas kewenangan.
13) Menyusun laporan tahunan bagian tata usaha fakultas sesuai dengan hasil yang telah dicapai sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas.
14) Melaksanakan tugas lain atas perintah Pimpinan.
f. Masing-masing subbagian mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Subbagian Pendidikan dan Kerja Sama mempunyai fungsi melakukan layanan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta kerja sama.
2) Subbagian Umum dan Keuangan mempunyai fungsi melakukan urusan keuangan, kepegawaian, ketatalaksanaan, ketatausahaan, kerumahtanggaan, dan pengelolaan barang milik negara serta pelaporan di lingkungan fakultas.
3) Subbagian Perencanaan dan Sistem Informasi Informasi mempunyai fungsi melakukan urusan perencanaan dan pengelolaan data dan informasi serta evaluasi di lingkungan fakultas.
4) Subbagian Kemahasiswaan mempunyai fungsi melakukan layanan kemahasiswaan dan alumni di lingkungan fakultas.
6. Unsur Penunjang
Unsur Penunjang merupakan perangkat kelengkapan fakultas yang menunjang penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Unsur Penunjang tersebut adalah:
a. Perpustakaan
Perpustakaan sebagai unsur pelaksana teknis fakultas berfungsi menunjang program pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Perpustakaan Fakultas secara administratif berada di bawah Universitas / Kepala Perpustakaan Universitas. Jenis koleksi yang dimiliki adalah buku, majalah ilmiah, skripsi serta hasil penelitian. Pada dasarnya fasilitas perpustakaan ini disediakan untuk pengajar dan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Udayana. Namun mahasiswa dan pengajar dari fakultas lain yang ada di lingkungan Universitas Udayana dapat membaca koleksi di ruang baca. Para peneliti dari lembaga di luar Universitas Udayana bila memerlukan informasi juga dapat melakukan penelitian di perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Udayana.
b. Unit Kemahiran Hukum
Unit Kemahiran Hukum merupakan Laboratorium Hukum didirikan atas dasar SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. No. 17/D/O/1993 dan telah diperbaharui dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. No. 035/U/1994 dan direalisasikan dengan SK Rektor Universitas Udayana No. 4095 /PT.17.H./II.2.2/C.10.03/1993 tanggal 1 Oktober 1993.
Terakhir kepengurusan Unit Kemahiran Hukum didasarkan atas Surat Keputusan Rektor Universitas Udayana Nomor 479/UN 14.2.4.1/HK/2017 tanggal 29 Agustus 2017.
Fungsi Unit Kemahiran Hukum pada umumnya adalah untuk sarana studi dan penelitian ilmiah bagi mahasiswa dan dosen tetapi secara langsung maupun tidak langsung dapat melayani kepentingan masyarakat.
Unit Kemahiran Hukum mempunyai tugas :
1) Menyelenggarakan pendidikan dan latihan kemahiran hukum yang dapat digolongkan menjadi 3, yaitu :
a) Ketrampilan Litigasi, seperti bertindak sebagai Hakim, Jaksa Penasehat Hukum/Advokat.
b) Keterampilan Nonlitigasi, seperti ketrampilan bernegosiasi menyusun kontrak, menyusun peraturan perundang-undangan.
c) Keterampilan memberikan konsultasi dan bantuan hukum (KBH).
2) Membina pendidikan hukum dengan metode pendekatan terapan atau juga disebut “Pendidikan Hukum Terapan” dalam arti perkuliahan tidak saja diberikan bahan teoritis akan tetapi lebih ditekankan pada hukum positif serta kasus dan bahan dokumen lainnya.
3) Mempersiapkan kerjasama dalam pelatihan kemahiran hukum (legal skill) dengan pemerintahan dan swasta, dan merencanakan serta melaksanakan kegiatan Pengenalan Bahan Hukum (PBH) dan Praktek Keterampilan dan Kemahiran Hukum (PKKH) sebagai bagian dari KKN Opsional.
Pengurus Unit Kemahiran Hukum Fakultas Hukum Universitas Udayana periode 2017 – 2018 adalah :
Ketua : Dr. I Dewa Made Suartha, SH., MH Sekretaris : Suatra Putrawan, SH., MH
c. Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH)
Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) merupakan salah satu perwujudan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dalam hal ini adalah Dharma Pengabdian Masyarakat, khususnya kepada masyarakat yang
kurang mampu. Disamping pengabdian kepada masyarakat, LKBH juga memberikan kesempatan kepada staf pengajar untuk menimba pengalaman dan berpraktek di Pengadilan serta memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berperan serta menangani kasus-kasus. Dalam rangka melaksanakan kurikulum, LKBH ini dilibatkan dalam pembinaan keterampilan dan kemahiran hukum serta mata kuliah klinik hukum. LKBH diberikan kesempatan untuk menjalin kerjasama dengan instansi pemerintah maupun lembaga peradilan melalui Unit Kerjasama Fakultas serta Universitas Udayana. Kepengurusan LKBH saat ini diketuai oleh A.A.
Ngurah Wirasila, SH.,MH dan sekretaris I Gusti Ayu Agung Ari Krisnawati, SH.,MH.
d. Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF)
Penjaminan mutu pendidikan tinggi di perguruan tinggi merupakan proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan pendidikan tinggi secara konsisten dan berkelanjutan, sehingga stakeholders ( mahasiswa, orang tua, dunia kerja, dosen, tenaga penunjang) memperoleh kepuasan.
Pendidikan di Fakultas/Program Studi dinyatakan bermutu atau berkualitas, apabila:
1) Mampu menetapkan dan mewujudkan visinya melalui pelaksanaan misinya (aspek deduktif);
2) Mampu memenuhi kebutuhan stakeholders (aspek induktif), berupa:
a) kebutuhan kemasyarakatan (societal needs);
b) kebutuhan dunia kerja (industrial needs); dan c) kebutuhan profesional (professional needs).
Dalam rangka mewujudkan pendidikan yang bermutu atau berkualitas tersebut maka dibentuk UPMF yang saat ini Ketuanya Dr.Dewa Nyoman Rai Asmara Putra, SH.,MH serta Dr. I Made Sarjana, SH.,MH sebagai Sekretaris.
e. Unit Publikasi dan Dokumentasi
Publikasi dan Dokumentasi Hukum melaksanakan kegiatan penerbitan dan pendokumentasian kegiatan-kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kegiatan Penerbitan seperti, penerbitan majalah hukum (Kertha Aksara dan Kertha Patrika), buku, bahan ajar, dan news letter Kampus Bali. Unit Publikasi dan Dokumentasi diketuai oleh Dr. Ni Ketut Supasti Dharmawan, SH.,M.Hum.,LLM dan sekretaris I Made Budi Arsika, SH.,LLM untuk tahun 2018 sesuai dengan SK Dekan tentang Pengangkatan Pengelola Unit Publikasi Fakultas Hukum Universitas Udayana Tahun 2018. Untuk menunjang publikasi dan dokumentasi dalam rangka mencegah plagiat dalam penelitian dan penulisan ilmiah telah dibentuk Divisi yang bertanggung jawab pada masing – masing jurnal, yaitu:
1) Divisi Udayana Journal of Law and Culture
Prof. Dr. I Wayan Windia, SH.,M.Si
Dr. Jimmy Z. Usfunan, SH.,MH
2) Divisi Jurnal Magister Hukum Udayana (Udayana Master Law Journal)
Dr. Made Gde Subha Karma Resen, SH.,M.Kn
Dr.Dewa Gde Rudy, SH.,M.Hum 3) Divisi Jurnal Kertha Patrika
Dr. I Ketut Sudantra, SH.,MH
Kadek Agus Sudiarawan, SH.,MH 4) Divisi Jurnal Acta Comitas
I Made Walesa Putra, SH.,M.Kn
I Gede Pasek Pramana, SH.,MH
5) Divisi Kertha Semaya
I Made Dedy Priyanto, SH.,M.Kn
Putu Ade Harriestha Martana,S.H.,M.H 6) Divisi Kertha Wicara
I Wayan Bela Siki Layang, SH.,MH
A.A. Ngurah Oka Yudistira Darmadi,S.H.,M.H.
7) Divisi Kerta Negara
I Ketut Sudiarta, SH.,MH
Cok. Istri Diah Widyantari Pradnya Dewi, SH. MH.
8) Divisi Kertha Desa
Dr. Ni Nyoman Sukerti, SH.,MH
I Gusti Agung Mas Rwa Jayantiari, SH.,M.Kn
f. Pusat Perancangan Peraturan Perundang-Undangan (Center For Legislative Drafting)
Awalnya CLD didirikan dibawah naungan Center for Commercial Law and Economic (CCLE) Universitas Udayana yaitu suatu lembaga kerjasama antara Universitas Udayana dan San Fransisco University – School of Law.
CLD atau Pusat Perancangan Peraturan Perundang-undangan dilembagakan secara resmi melalui Surat keputusan Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana Nomor 1148/J.14.1.11/HK.01.01/2002 tentang Pusat Perancangan Peraturan Perundang-undangan tertanggal 31 Oktober 2002 yaitu sebagai lembaga penelitian dan pengembangan perancangan peraturan perundang-undangan yang merupakan salah satu bentuk unit kegiatan di Fakultas Hukum Universitas Udayana. Pada tanggal 24 Maret 2015 kepengurusan CLD diperbaharui berdasarkan Keputusan Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana Nomor 105/UN14.1.11/KP/2015 untuk periode 2015 - 2019 dengan Ketua : Ni Luh Gede Astariyani, SH., MH.
g. Klinik Hukum HaKI (Intellectual Property Law Clinic)
Klinik Hukum HaKI atau IP Law Clinic merupakan Pusat penelitian dan Bantuan Teknis Manajemen Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI). Klinik HaKi dibangun berdasarkan kerjasama Fakultas Hukum Universitas Udayana dengan Japan Overseas Development Corporation (JODC) Tokyo Jepang.
h. Pusat Kajian Hak Asasi Manusia
Pusat Kajian Hak Asasi Manusia atau disebut Puska HAM bergerak dalam bidang pemahaman, identifikasi dan penyelesaian masalah-masalah HAM baik nasional maupun internasional, maupun kajian secara teoritis dan praktis. Puska HAM Fakultas Hukum Universitas Udayana juga bekerja sama dengan Biro Hukum Setda Provinsi Bali.
i. Pusat Kajian Hukum Pemerintahan dan Otonomi Daerah
Pusat Kajian Hukum Pemerintahan dan Otonomi Daerah bertugas untuk melakukan pengkajian dan penelitian dari segi hukum mengenai pemerintahan khususnya dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan daerah, sehingga dapat memberikan sumbangan pemikiran akademis bagi pengambil kebijakan tentang otonomi daerah.
j. Pusat Kajian Konstitusi
Pusat Kajian Konstitusi mengkaji dan meneliti segala permasalahan yang berkaitan dengan pengaturan dan perubahan konstitusi, oleh karena itu
Pusat Kajian Konstitusi bekerjasama dengan lembaga-lembaga negara yang ada seperti Mahkamah Konstitusi. Pusat Kajian Konstitusi diketuai oleh Edward Thomas Lamury Hadjon, SH.,LLM.
k. Unit Kerjasama
Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui unit kerjasama sampai saat ini telah melakukan kerjasama dengan berbagai Universitas maupun Instansi terkait, baik itu dalam negeri sendiri maupun luar negeri. Berikut ini adalah daftar kerjasama 5 tahun terakhir:
1. Polda Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 3889/UN14.1.11.II./TU.00.00/2016 tanggal 22 Nopember 2016 Prihal Permohonan Ahli Pidana
2. Pemerintahan Daerah Kabupaten Badung dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
34A/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 22 Januari 2017 tentang Permohonan Tenaga Ahli di Bidang Hukum
3. Sekdan Kabupaten Jembrana Bagian Hukum dan HAM dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
152/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 18 januari 2017 tentang Penugasan Kelompok Ahli
4. Pemerintahan Daerah Provinsi Bali dan Fakultas Hukum Universitas
Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
153/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 18 januari 2017 tentang Kelompok Ahli Bidang Hukum
5. DPRD Kabupaten Jembrana dan Fakultas Hukum Universitas
Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
225/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 30 Januari 2017 tentang Permohonan Persetujuan Penujukan Tim Ahli untuk DPRD Kabupaten Jembrana
6. Dinas penanaman modal dan PTSP Kabupaten Badung dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
222/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 Tanggal 30 Januari 2017 tentang Permohonan Tenaga Ahli
7. Benesa Desa Pakraman Perangsada Kabupaten Gianyar dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 223/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 30 Januari 2017 tentang Permohonan Ahli dalam perkara
8. Politeknilk Kesehatan Denpasar dan Fakultas Hukum Universitas
Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
221/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 30 Januari 2017 tentang Permohonan Tenaga Pengajar
9. Robertn Khuana, SH dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 292/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 01 Februari 2017 tentang Permintaan Bantuan Pendapat Ahli Hukum Pidana
10. Robertn Khuana, SH dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 291/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 01 Februari 2017 tentang Permintaan Bantuan Pendapat Ahli Hukum Administerasi Negara
11. Resor Karangasem dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 327/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 02 Februari 2017 tentang Permohonan Keterangan Ahli Pidana
12. Polda Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 373/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 07 Februari 2017 tentang Permohonan Penujukan Ahli Hukum Adat Bali
13. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
399/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 08 Februari 2017 tentang Penugasan Dosen Pengampu Mata Kuliah Pengantar Hukum Bisnis 14. Pemerintahan Daerah Provinsi Bali dan Fakultas Hukum Universitas
Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
482/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 13 Februari 2017 tentang Penyusunan Naskah Akdemis
15. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 477/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 13 Februari 2017 tentang Permohonan Narasumber
16. Polda Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 545/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 20 Februari 2017 tentang Permohonan bantuan penunjukan hukum ahli pidana
17. Polres Badung dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 768/UN14.1.11.II./TU.00.00/2017 tanggal 01 Maret 2017 tentang Permohonan keterangan saksi ahli hokum pidana 18. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten
Badung dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 843 /UN14.2.4.II/TU/2017 tanggal 03 Maret 2017tentang Penyusunan Naskah Akademis
19. Kepala Dinas Perkerjaan Umum, Penataan Ruang , Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kab. Tabanan dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 927 /UN14.2.4.II/TU/2017 tanggal 08 Maret 2017 tentang Permohonan Personil
20. Kampus Warmadewa denpasar dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 972/UN14.2.4.II/TU/2017 10 Maret 2017 tentang Permohonan sebagai saksi ahli pertanahan jual beli dan saksi ahli perdata
21. Universitas mahasarasawati Denpasar dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
1078/UN14.2.4.II/TU/2017 tanggal 17 Maret 2017 tentang Sebagai Narasumber
22. Kantor Advokat I Ketut Suwitra dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 1365/UN14.2.4.II/TU/2017 tanggal 20 Maret 2017 tentang Permohonan saksi ahli hukum adat 23. Pemerintahan Polda Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana
melalui surat Kerjasama Nomor: 1398/UN14.2.4.II/TU/2017 tanggal 20 Maret 2017 tentang Permohonan saksi ahli perdata
24. Kantor Hukum I Made Sari dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 1486/UN14.2.4.II/TU/2017 tanggal 02 Mei 2017 tentang Permohonan Bantuan Saksi Ahli
25. Sekretaris DPRD Kabupaten Jembrana dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
1783/UN14.2.4.II/TU/2017 tanggal 23 Mei 2017 tentang Permohonan kesediaan menyusun naskah akademik ranperda
26. Sekretaris DPRD Kabupaten Jembrana dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
1691/UN14.2.4.II/TU/2017 tanggal 17 Mei 2017 tentang Permohonan kesediaan melegal review 2(dua) Ranperda
27. Kantor advokat nyoman sujana dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 1593/UN14.2.4.II/TU/2017 tanggal 09 Mei 2017 tentang Permohonan saksi ahli
28. Ni Ketut Kermi dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 1593/UN14.2.4.I/TU/2017 tanggal 06 juni 2017 tentang Permohonan Saksi Ahli
29. Polda bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 1858/UN14.2.4.I/TU/2017 tanggal 07 juni 2017 tentang Permohonan saksi ahli pidana
30. Hukum dan HAM Setda Provinsi Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 2067/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 12 juni 2017 tentang Penyusunan Naskah Akademik di Hukum dan HAM Setda Provinsi Bali
31. Kantor Advokat R.Azhari, SH,MH dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 1907/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 12 juni 2017 tentang Permohonan Saksi Ahli
32. Desa Adat Sedang dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 2074/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 03 juli 2017 tentang Permohonan Pembinaan Revisi Awig-Awig
33. Fakultas Ilmu Budaya Unud dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 2309/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 17 juli 2017 tentang Permohonan izin dosen mengajar di BIPAS
34. Polda Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 2687/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 18 Agustus 2017 tentang Permohonan keterangan ahli hukum adat
35. Polda Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 2782/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 15 Agustus 2017 Permohonan keterangan ahli
36. Hukum dan HAM Badung dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 2864/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 21 Agustus 2017 tentang Permohonan tenaga pengajar
37. Polda Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 2866/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 24 Agustus 2017 tentang Keterangan Hukum Adat Bali
38. Ibu Swanny Irawati dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 2917/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 24 Agustus 2017 tentang Permohonan keterangan ahli
39. Polda Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 2866/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 21 juli 2017 tentang Permohonan keteranmgan ahli
40. Kantor Advokat Dewilaksono Setyowibowo dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
3059/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 04 September 2017 tentang Permohonan keterangan ahli hukum tana usaha di PTUN Dps 41. Hukum dan HAM Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana
melalui surat Kerjasama Nomor: 3074/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 05 September 2017 tentang Permohonan Peserta
42. Hukum dan HAM Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 3073/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 05 September 2017 tentang Permohonan Narasumber
43. Kejaksaan tinggi bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 3564/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 26 September 2017 tentang Permohonan bantuan ahli hukum administrasi negara
44. Polda Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 3596/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 28 September 2017 tentang Permohonan bantuan penjunjukan ahli hukum pidana
45. Polres Badung dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 3747/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 10 Oktober 2017 tentang Permohonan ahli hukum adat bali
46. Polres Badung dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 3742/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 10 Oktober 2017 tentang Permohonan ahli hukum pidana
47. Polda Bali dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 4008/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 25 Oktober 2017 tentang Permohonan keterangan ahli
48. Kepala Dines Sosial Kabupaten Tabanan dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
4007/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 25 Oktober 2017 tentang Perbuatan Naskah Akademis
49. Permintaan dari Kantor Advokat Dr. Simon Nahak, SH.,MH dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 4195/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 07 November 2017 tentang Permohonan Menjadi Ahli
50. Kantor Advokat Nyoman Sumantha, SH.,MH dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
4208/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 08 Oktober 2017 tentang Permohonan Menjadi Ahli Hukum Adat Bali
51. Permintaan dari Kantor Advokat Dr. Simon Nahak, SH.,MH dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 4317/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 14 November 2017 tentang Permohonan menjadi Ahli
52. Kepala Dines Pemberdayaan Perembuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Karangasem dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 4294/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 13 November 2017 tentang Permohonan Kerjasama Kajian Akademik dan Pembuatan Rancangan Perda.
53. Polres Badung dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 4639/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 12 Desember 2017 tentang Permohonan Keterangan Ahli
54. Setda Kabupaten Badung dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 4638/UN14.2.4.IITU/2017 tanggal 12 Desember 2017tentang Permohonan Tenaga Ahli di Bidang Hukum 55. I Putu Subagiana dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui
surat Kerjasama Nomor: 20/UN14.2.4./TU/2018 tanggal 5 Januari 2018 tentang Mohon saksi ahli Hukum Adat Bali.
56. Kantor Pengacara Satriajati, SH dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 72/UN14.2.4./TU/2018 tanggal 17 Januari 2018 tentang Permohonan Penugasan Saksi Ahli Hukum Adat dan Agama Hindu.
57. Sekretaris Daerah Kabupaten Jembrana dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor:
92/UN14.2.4./TU/2018 tanggal 17 Januari 2018 tentang Permohonan Penugasan Saksi Ahli Hukum Adat dan Agama Hindu.
58. Sekretaris Daerah Kabupaten Bangli dan Fakultas Hukum Universitas Udayana melalui surat Kerjasama Nomor: 94/UN14.2.4./TU/2018 tanggal 17 Januari 2018 tentang P