• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF Panduan Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PDF Panduan Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat"

Copied!
182
0
0

Teks penuh

Pedoman ini disusun sesuai dengan perkembangan peraturan tentang penyelenggaraan penyelidikan dan pengabdian masyarakat pada pendidikan tinggi vokasi di Indonesia. Manual ini mengatur pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, termasuk proses pengusulan, pemilihan, pelaksanaan, pelaporan, pendanaan, dan kajian hasil. Pendanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat melalui tiga strategi, yaitu kompetisi nasional, desentralisasi dan alokasi.

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala nikmat sehingga Panduan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat SMK Tahun 2021 ini dapat terselesaikan.

PENDAHULUAN

Pembiayaan digunakan untuk membiayai perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan evaluasi, pelaporan dan hasil pengabdian kepada masyarakat. Mekanisme pembiayaan dan pembiayaan pengabdian kepada masyarakat diatur berdasarkan peraturan di perguruan tinggi. Pendidikan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di Direktorat Akademik Pendidikan Vokasi mencakup rumpun pengetahuan sebagaimana tercantum dalam lampiran 1.

Dengan mempertimbangkan kemampuan dan kepentingan kelembagaan, maka perguruan tinggi dapat ditunjuk untuk melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

PENGELOLAAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Pendahuluan

Program Pendanaan Penelitian

Kewenangan untuk mengusulkan dan mengelola penelitian didasarkan pada status kelompok pendidikan kejuruan sebagaimana ditetapkan pada Tabel 2.1.

Program Pendanaan Pengabdian kepada Masyarakat

Ketentuan Umum Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Penyidik ​​dan penyedia layanan wajib membuat catatan harian saat melakukan penyelidikan atau pengabdian masyarakat. Catatan harian berisi catatan tentang pelaksanaan penyelidikan atau pengabdian masyarakat sesuai dengan tahapan proses penyelidikan atau pengabdian masyarakat. Buku harian diselesaikan di Simlitabmas sebagai bagian dari kelengkapan dokumen penyelidikan atau pengabdian masyarakat.

Logbook disimpan oleh peneliti atau pelaksana pengabdian masyarakat, yang dapat digunakan sebagai bukti pada saat penyerahan KI.

Tahapan Pengelolaan Penelitian

  • Tahap Pengumuman
  • Tahap Pengusulan Penelitian
  • Tahap Penyeleksian /Penunjukan
  • Tahap Penetapan
  • Tahap Pelaksanaan
  • Tahap Monitoring dan Evaluasi
  • Tahap Pelaporan
  • Tahap Penilaian Hasil Penelitian

Perguruan tinggi vokasi mandiri klaster non-PTNBH melakukan seleksi proposal penelitian secara mandiri untuk penelitian desentralisasi. Perguruan tinggi vokasi klaster utama non-PTNBH melaksanakan seleksi proposal penelitian secara desentralisasi secara mandiri. Asesor eksternal ditunjuk oleh Perguruan Tinggi Pendidikan Vokasi dengan sepengetahuan Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi.

Seleksi proposal dosen dari perguruan tinggi klaster pendidikan profesi binaan untuk penelitian berdaya saing nasional dilakukan oleh Direktorat Akademik Pendidikan Profesi Tinggi.

Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat

Ringkasan proposal maksimum 500 kata yang berisi masalah, solusi dan tujuan keluaran yang ingin dicapai di bawah setiap skema layanan masyarakat. Uraian lengkap mengenai bagian pemecahan masalah untuk setiap skema pengabdian kepada masyarakat diuraikan dalam Simlitabmas. Uraian lengkap tentang metode pelaksanaan untuk setiap skema pengabdian kepada masyarakat diuraikan dalam Simlitabmas.

Pada bagian ini wajib diisi uraian tentang keahlian dan tugas masing-masing anggota tim pengabdian masyarakat.

Jadwal Tentatif Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Adapun hasil penelitian, hasil publikasi masyarakat berupa artikel harus mencantumkan nama jurnal yang dituju, dan hasil berupa buku harus mencantumkan nama penerbit yang dituju. Bagian ini memuat peta lokasi rekanan disertai penjelasan jarak antara rekanan dengan calon PT. Pengusul akan mendapatkan persetujuan dari Simlitabmas jika usulannya telah lolos administrasi dan disetujui oleh Kepala Unit.

Apabila usulan dianggap tidak layak karena alasan yang cukup berat, misalnya merupakan duplikasi usulan yang tidak sesuai dengan renstra PT untuk skema desentralisasi, atau penjiplakan usulan, maka pimpinan unit dapat tidak menyetujui usulan tersebut. mosi yang menyatakan alasan yang disampaikan melalui Simlitabmas.

Ringkasan Pengusulan, Seleksi, dan Pelaksanaan penelitian Berdasarkan Skema

Ringkasan Persyaratan Pengusulan Skema dan Pendanaan Penelitian

Memiliki pasangan yang dibuktikan dengan pernyataan (dukungan) yang berisi kesediaan untuk menjadi pengguna hasil penelitian. Pengajuan anggota berjumlah 2-3 orang dan minimal 1 anggota berasal dari pengguna mitra yang dibuktikan dengan surat penunjukan dari pengguna mitra. Memiliki mitra menggunakan hasil penelitian yang dibuktikan dengan pernyataan dukungan mitra yang memuat kesediaan untuk bekerjasama dalam penelitian.

Anggota pengusul minimal 3–5 orang dan paling sedikit 1 anggota berasal dari mitra investasi yang dibuktikan dengan surat penunjukan dari mitra investasi.

Ringkasan Persyaratan Pengusulan Pengabdian kepada Masyarakat, Tim

Memiliki mitra investor yang dibuktikan dengan surat pernyataan yang berisi komitmen bahwa mitra akan membagi dana dalam bentuk uang tunai minimal 10% dari dana yang diserahkan. Tim pengusul memiliki kapasitas (pengalaman ilmiah/ilmiah) sesuai dengan usulan kegiatan/masalah yang ditangani. Tim pengusul harus mengikutsertakan minimal lima mahasiswa per tahun dan ditugaskan sebagai penghubung desa dengan struktur tim dan tugas yang jelas.

Dalam rangka mendukung program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka), setiap mahasiswa yang terlibat berhak mendapatkan pengakuan minimal 20 SKS per tahun kegiatan (setidaknya dalam 1 semester), baik berupa mata kuliah perimbangan/kombinasi dengan mata kuliah/dan atau SKPI baru.

Kewenangan Pengelolaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

  • Kewajiban Direktorat Jenderal Akademik Pendidikan Vokasi
  • Kewajiban Perguruan Tinggi
  • Kewajiban Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi

Menyusun pedoman pengembangan dan pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan mengacu pada norma standar SPMPPT. Melaksanakan pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai kewenangan yang diberikan oleh Direktorat Akademik Pendidikan Profesi Tinggi. Keterwakilan Direktorat Akademik Pendidikan Profesi Tinggi dalam kontrak penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan Perguruan Tinggi Swasta (PTS).

Melaksanakan penugasan dari Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi untuk mengelola skema penelitian dan pengabdian masyarakat tertentu.

Indikator Kinerja Penelitian

Menyusun rencana strategis penelitian (strategic research plan) dan kegiatan pengabdian masyarakat (strategic community service planning) dalam rangka peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Mendorong terbentuknya kelompok peneliti dan praktisi karya bermanfaat sosial yang berdaya saing di skala nasional dan internasional. Mengembangkan sistem database penelitian dan pengabdian masyarakat yang memuat prestasi penelitian dan pengabdian masyarakat di tingkat perguruan tinggi.

Membantu Direktorat Akademik Dikti dalam mengkoordinasikan kegiatan pelatihan dan monitoring serta evaluasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bagi SPT yang memerlukan pelatihan.

Indikator Kinerja Pengabdian Kepada Masyarakat

Pengetahuan meningkat Keterampilan meningkat Kualitas produk meningkat Jumlah produk meningkat Jenis produk meningkat Kapasitas produksi meningkat Keberhasilan ekspor. Jumlah aset meningkat Omzet meningkat Jumlah karyawan meningkat Kemampuan manajemen meningkat Laba meningkat. Riset juga harus menyebutkan secara spesifik tingkat kesiapan atau kematangan output yang dihasilkan sesuai dengan Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 42 Tahun 2016 tentang Pengukuran dan Penetapan Tingkat Kesiapan Teknologi dan Keputusan Direktur - Jenderal Penguatan Penelitian dan Pengembangan Nomor 603/E1.2/2016 tentang Pedoman Indikator Pencapaian Tingkat Kesiapan Teknologi sebagaimana dijelaskan pada Lampiran 3.

Komite Penilaian dan/atau Reviewer Penelitian dan Pengabdian kepada

Lembaga Penyelidikan dan Pengabdian Masyarakat secara terbuka mengumumkan penerimaan calon peninjau Penyelidikan dan Pengabdian Masyarakat. Calon reviewer mendaftarkan diri atau didaftarkan oleh pihak lain pada lembaga penelitian dan sosial. Asesor penelitian dan pengabdian masyarakat ditetapkan dengan Surat Keputusan Pimpinan Perguruan Tinggi dengan jangka waktu satu tahun dan dapat diperpanjang bila diperlukan.

Perguruan tinggi wajib menyerahkan nama-nama peninjau penelitian dan pengabdian masyarakat internal kepada DRTPM dengan mengunggah keputusan peninjau ke Simlitabmas.

Pembiayaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Pemilihan calon reviewer didasarkan pada kriteria-kriteria tersebut di atas sesuai dengan bidang studi yang dibutuhkan. BPK Riset untuk skema penelitian melalui pendanaan BOPTN terdiri dari BPK Riset Pengembangan/Kapasitas, BPK Riset Dasar, BPK Riset Terapan, BPK Riset Pengembangan, dan BPK Kajian Aktual Strategis sebagaimana ditunjukkan pada Tabel 2.7. Justifikasi RAB dibuat berdasarkan kebutuhan penelitian sesuai dengan karakteristik, kategori, skema dan bidang fokus penelitian.

Butiran RAB mengandungi kos komponen bahan, pengumpulan data, analisis data, penyewaan peralatan, pelaporan, luaran mandatori dan luaran tambahan.

Penilaian

SKEMA PENELITIAN

Skema Penelitian Dasar

  • Penelitian Dosen Pemula
  • Penelitian Tesis Magister
  • Penelitian Kajian Kebijakan Strategis

Tema-tema dalam Skema Riset Khusus harus mengacu pada sepuluh area aksi sebagaimana terlihat pada Lampiran 2. Kajian Kebijakan Strategis merupakan skema riset tugas berupa kajian kebijakan yang telah dilaksanakan atau kajian kebijakan yang akan diambil, tidak hanya untuk kepentingan masyarakat. Ditjen Dikti Kemdikbud Ristek, tetapi juga instansi lain yang membutuhkan. Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi mengangkat dan menugaskan lembaga pendidikan vokasi sebagai pemimpin studi dengan mempertimbangkan kompetensi dan sumber dayanya;

Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi mengangkat seorang dosen di perguruan tinggi vokasi yang ditunjuk sebagai ketua tim;

SKEMA PENELITIAN TERAPAN

  • Penelitian Produk Vokasi
  • Penelitian Produk Vokasi Unggulan Perguruan Tinggi
  • Penelitian Kerjasama Kemitraan

Dalam proses pengukuran TKT, hasil Riset Produk Vokasi Unggulan Perguruan Tinggi akan berada pada level 4 hingga level 6. Skema Riset Produk Unggulan Vokasi Perguruan Tinggi ini dapat dilakukan untuk kerjasama riset dari dalam maupun luar negeri. Mitra penelitian dalam penelitian produk unggulan perguruan tinggi berasal dari dunia usaha dan industri, pemerintah dan organisasi kemasyarakatan.

Produk yang dihasilkan dalam penelitian atas produk profesional unggulan di perguruan tinggi harus relevan dengan arah kebijakan penelitian di perguruan tinggi.

SKEMA PENELITIAN PENGEMBANGAN

HAKI yang dimaksud dalam huruf b adalah HKI yang melindungi substansi hasil penelitian, tetapi tidak termasuk hak cipta atas buku, artikel, laporan, tesis, tesis, disertasi, panduan, dan dokumen non penelitian sejenis. Tahun pertama berupa dokumen studi kelayakan yang divalidasi oleh mitra dan dokumen hasil uji prototipe produk industri yang sesuai di lingkungan terbatas. Laporan Studi Kelayakan memuat dokumen kelayakan pasar, dokumen kelayakan teknis produksi, dokumen kelayakan finansial, dokumen kelayakan pengelolaan, dokumen kelayakan lingkungan, dokumen kelayakan sosial dan dokumen kelayakan hukum.

Tahun ketiga berupa dokumen hasil uji produk industri di lingkungan aktual dan dokumen business plan.

SKEMA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Skema Penerapan Iptek Masyarakat (PIM)

Skema Penerapan Iptek Pengembangan Kewilayahan (PIPK)

Program PIPK akan menjadi kawasan terpadu yang dikelola bersama oleh PT dengan kelompok masyarakat, atas prakarsa kelompok masyarakat, atau oleh badan pengelola yang ditunjuk oleh pemerintah desa/biasanya, atau pengusaha UKM/UKMK dan kelompok usaha lainnya. Pemetaan potensi kawasan harus benar-benar dilakukan terlebih dahulu dalam penyusunan proposal dan melibatkan keahlian yang sesuai. Bidang kegiatan dalam PIPK adalah keterpaduan bidang pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, eduwisata/pariwisata, UKM/UKMK, atau bidang lainnya secara terpadu dalam suatu kawasan.

Pelaksanaan program PIPK bekerjasama dengan desa/desa/kelurahan dan sekurang-kurangnya dua mitra penerima manfaat kegiatan seperti: kelompok masyarakat (kelompok karang taruna, Pokdarwis, PKK, dan lain-lain), kelompok usaha masyarakat (Bumdes, koperasi, dan lain-lain) , dan pemilik UKM/UKM. UKMK di daerah.

Skema Penerapan Usaha Produk Inovasi Vokasi (PUPIV)

Program PUPIV diharapkan mampu mendorong perguruan tinggi untuk membuka akses terhadap produksi produk jasa dan/atau teknologinya sendiri. Bentuk PUPIV di perguruan tinggi profesi dapat berupa unit usaha, misalnya: sentra produksi, sentra konsultasi, sentra desain, sentra pelatihan, sentra perbaikan dan pemeliharaan, sentra penelitian dan pengembangan dan sentra kesehatan. PUPIV dapat dipimpin oleh kelompok dosen sesuai dengan kompetensinya di tingkat laboratorium, perencana percontohan, bengkel, departemen, UPT, pusat penelitian dan pengembangan atau lembaga lain di lingkungan sekolah profesi yang lebih tinggi.

Misi program PUPIV adalah menciptakan akses diseminasi hasil intelektual yang unggul dan inovatif dari para pendidik di lingkungan pendidikan vokasi tinggi dalam rangka pemenuhan kebutuhan masyarakat, baik internal maupun eksternal di kampus.

PENUTUP

Belum ada dokumen hasil uji coba yang dilakukan (aspek kebaruan, keunikan, keseragaman dan stabilitas).

Gambar

Tabel 2.1  Kewenangan Pengusulan dan Pengelolaan Penelitian Berdasarkan Status Klaster Perguruan  Tinggi Pendidikan Vokasi
Tabel 2.2  Distribusi  Kewenangan  dalam  Tahapan  Penelitian  Berdasarkan  Kelompok  Kinerja  Penelitian Perguruan Tinggi dan Status Kelembagaan Perguruan Tinggi
Tabel 2.3 Jadwal Tentatif Pelaksanaan Program Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Tabel 2.4 menyajikan ringkasan pengusulan, seleksi, dan pelaksanaan penelitian berdasarkan skema  pendanaan
+6

Referensi

Dokumen terkait

▪ Pada target luaran, jelaskan target-target dan capaian- capaian yang akan dilaksanakan sesuai dengan kondisi sebelum dan sesudah pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat

Pada bagian ini tidak lebih dari 1000 kata juga perlu dijelaskan tujuan pengabdian secara ringkas dan target luaran yang ingin dicapai. Permasalahan : Mengacu kepada butir Analisis

PANDUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT EDISI 12 TAHUN 2018 146 Transaksi luaran pada proposal Validasi/penilaian luaran Tahun Kategori Luaran Jenis Luaran Status

PENELITIAN PASCADOKTOR PPD Luaran Wajib 1 • Publikasi pada jurnal internasional bereputasi tahun I: 1 artikel review; tahun II: 1 artikel riset Luaran Tambahan 2 • Artikel di

Direktorat Riset dan pengabdian Masyarakat, Ditjen Risbang, Kemenristekdkiti 36 Target Capaian Luaran Program Pengembangan Desa Mitra No Jenis Luaran Indikator Capaian TS1 TS+1

Formulir Evaluasi Atas Capaian Luaran Kegiatan Formulir Evaluasi Atas Capaian Luaran Kegiatan dilampiri dengan bukti pendukung: - Bukti pendukung 1 artikel telah di kirim submitted ke

Formulir Evaluasi Atas Capaian Luaran Kegiatan Formulir Evaluasi Atas Capaian Luaran Kegiatan dilampiri dengan bukti pendukung: - Bukti pendukung 1 artikel telah di kirim submitted ke

Setelah semua data capaian luaran untuk setiap jenis luaran penelitian yang dihasilkan diisi, maka Formulir Evaluasi Atas Capaian Luaran Kegiatan dicetak dengan mengklik tombol PDF...