Menyiapkan SDM untuk Era Global

(1)

BAB I BAB I

PENDAHULUAN PENDAHULUAN

1.1

1.1 Latar BelakangLatar Belakang

Sehubungan dengan upaya mewujudkan dan menindak lanjuti Sehubungan dengan upaya mewujudkan dan menindak lanjuti kebijakan Dikmenjur tentang reposisi Pendidikan kejuruan menjelang tahun kebijakan Dikmenjur tentang reposisi Pendidikan kejuruan menjelang tahun 2020 mengisyaratkan bahwa arah Pembinaan dan Pengembangan Sekolah 2020 mengisyaratkan bahwa arah Pembinaan dan Pengembangan Sekolah berorientasi pada penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dapat berorientasi pada penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dapat menjadi aset Pemerintah Daerah dalam rangka otonomi daerah sekaligus menjadi aset Pemerintah Daerah dalam rangka otonomi daerah sekaligus mempersiapkan tenaga kerja yang memiliki kompetensi dan daya saing mempersiapkan tenaga kerja yang memiliki kompetensi dan daya saing untuk menghadapi era global.

untuk menghadapi era global.

Sebagai konsekwensinya adalah SMK Nusantara Bangorejo sebagai Sebagai konsekwensinya adalah SMK Nusantara Bangorejo sebagai salah satu lembaga penyelenggara pendidikan merasa berkewajiban untuk salah satu lembaga penyelenggara pendidikan merasa berkewajiban untuk berperan serta membekali tamatannya dengan kecakapan hidup (life skill) berperan serta membekali tamatannya dengan kecakapan hidup (life skill) secara integratif problema hidup. Kecakapan hidup yang mestinya dimiliki secara integratif problema hidup. Kecakapan hidup yang mestinya dimiliki oleh setiap tamatan yang akan terjun kemasyarakat tersebut antara lain, oleh setiap tamatan yang akan terjun kemasyarakat tersebut antara lain, kecakapan mengenal diri (personal skill), kecakapan berpikir rasional kecakapan mengenal diri (personal skill), kecakapan berpikir rasional (thinking skill), kecakapan sosial (social skill), kecakapan akademik (thinking skill), kecakapan sosial (social skill), kecakapan akademik (academic skill), dan kecakapan kejuruan (vocational skill).

(academic skill), dan kecakapan kejuruan (vocational skill).

Disisi lain belakangan ini angka pengangguran semakin tinggi, Disisi lain belakangan ini angka pengangguran semakin tinggi, karenanya ada 3 (tiga) hal yang dapat diusulkan untuk mengatasi karenanya ada 3 (tiga) hal yang dapat diusulkan untuk mengatasi pengangguran tersebut, yaitu :

pengangguran tersebut, yaitu : 1)

1) Mencari kerja dengan membuka usaha sendiri;Mencari kerja dengan membuka usaha sendiri;

2)

2) Pekerja menggarap sektor yang berbasis otomotif;Pekerja menggarap sektor yang berbasis otomotif;

3)

3) Pekerja dengan mengantongi keahlian komputer akan lebih mudahPekerja dengan mengantongi keahlian komputer akan lebih mudah mendapatkan suatu pekerjaan di instansi

mendapatkan suatu pekerjaan di instansi –– instansi terkait instansi terkait ..

Alternatif pertama, dimana pencari kerja membuka usaha sendiri Alternatif pertama, dimana pencari kerja membuka usaha sendiri adalah suatu langkah yang tepat tetapi sukar untuk diwujudkan karena adalah suatu langkah yang tepat tetapi sukar untuk diwujudkan karena

(2)

dengan program keahlian yang layak jual dan sangat dibutuhkan dipasar dengan program keahlian yang layak jual dan sangat dibutuhkan dipasar kerja pada era sekarang maupun untuk masa

kerja pada era sekarang maupun untuk masa –– masa mendatang. Salah satu masa mendatang. Salah satu program keahlian tersebut adalah program keahlian Teknik Kendaran program keahlian tersebut adalah program keahlian Teknik Kendaran Ringan.

Ringan.

Program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor yang dikembangkan di Program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor yang dikembangkan di SMK Nusantara Bangorejo diharapkan dapat berhasil mengembangkan misi SMK Nusantara Bangorejo diharapkan dapat berhasil mengembangkan misi pendidika Nasional dan menghasilkan lulusan yang benar

pendidika Nasional dan menghasilkan lulusan yang benar –– benar berdaya benar berdaya guna dimasyasrakat bilamana terdapat kondisi ideal yang

guna dimasyasrakat bilamana terdapat kondisi ideal yang terpenuhi.terpenuhi.

Diantaranya peralatan praktik yang memadai, kurikulum (silabus) Diantaranya peralatan praktik yang memadai, kurikulum (silabus) diklat yang mutahir dan tenaga pengajar yang kompeten. Tiga hal inilah yang diklat yang mutahir dan tenaga pengajar yang kompeten. Tiga hal inilah yang akan bersama

akan bersama –– sama diwujudkan oleh SMK Nusantara Bangorejo dengan sama diwujudkan oleh SMK Nusantara Bangorejo dengan dukungan penuh dari Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi dan dukungan penuh dari Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi dan Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. Komitmen bersama ini penting Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. Komitmen bersama ini penting guna merealisasikan semua hal yang telah diuraikan diatas.

guna merealisasikan semua hal yang telah diuraikan diatas.

Melihat perkembangan pesat teknologi dibidang otomotif ini maka Melihat perkembangan pesat teknologi dibidang otomotif ini maka SMK Nusantara Bangorejo sebagai salah satu lembaga penyelenggara SMK Nusantara Bangorejo sebagai salah satu lembaga penyelenggara pendidikan merasa berkewajiban untuk berperan serta membekali siswanya pendidikan merasa berkewajiban untuk berperan serta membekali siswanya dengan kecakapan hidup (life skill) secara holistik sesuai dengan tuntutan dengan kecakapan hidup (life skill) secara holistik sesuai dengan tuntutan hidup. Oleh karena itu, SMK Nusantara Bangorejo ingin mengembangkan hidup. Oleh karena itu, SMK Nusantara Bangorejo ingin mengembangkan sekolah agar lebih besar dengan cara mengajukan proposal pembukaan sekolah agar lebih besar dengan cara mengajukan proposal pembukaan Kompetensi Keahlian

Kompetensi Keahlian “Teknik dan Bisnis Sepeda Motor”“Teknik dan Bisnis Sepeda Motor” tahun pelajaran tahun pelajaran 2018/201

2018/2019 dengan 9 dengan alasan :alasan : 1.

1. ^{Bahwa d}Bahwa di Kecamatan i Kecamatan Bangorejo beBangorejo belum ada lum ada sekolah ysekolah yang mempunyaiang mempunyai Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor 2.

2. Belum ada Sekolah Menengah Kehuruan (SMK) kecamatan BangorejoBelum ada Sekolah Menengah Kehuruan (SMK) kecamatan Bangorejo yang mempunyai kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor yang mempunyai kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor 3.

3. Berdasarkan hasil kuisioner menunjukkan bahwa siswa SMP/MTs kelasBerdasarkan hasil kuisioner menunjukkan bahwa siswa SMP/MTs kelas IX di wilayah kecamatan Bangorejo dan sekitarnya banyak yang IX di wilayah kecamatan Bangorejo dan sekitarnya banyak yang berminat untuk melanjutkan ke SMK Nusantara Bangorejo dengan berminat untuk melanjutkan ke SMK Nusantara Bangorejo dengan pilihan kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

pilihan kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

(3)

1.2

1.2 Tujuan dan Sasaran Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis SepedaTujuan dan Sasaran Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

Motor

Keberhasilan tujuan pendidikan kejuruan adalah dengan menetukan Keberhasilan tujuan pendidikan kejuruan adalah dengan menetukan tujuan suatu kompetensi keahlian, maka di SMK Nusantara Bangorejo tujuan suatu kompetensi keahlian, maka di SMK Nusantara Bangorejo membuka kompetensi

membuka kompetensi keahliankeahlian Teknik Teknik dan Bisnisdan Bisnis Sepeda Motor denganSepeda Motor dengan tujuan dan sasaran sebagai berikut.

tujuan dan sasaran sebagai berikut.

1.2.1

1.2.1 Tujuan Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda MotorTujuan Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor a.

a. Memberikan pendidikan dan pelatihan untuk program keahlianMemberikan pendidikan dan pelatihan untuk program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor kepada para lulusan SMP.

Teknik Bisnis Sepeda Motor kepada para lulusan SMP.

b.

b. Menjadi wirausaha bidang Teknik Bisnis Sepeda motor setelahMenjadi wirausaha bidang Teknik Bisnis Sepeda motor setelah lulus dari SMK Nusantara Bangorejo.

lulus dari SMK Nusantara Bangorejo.

c.

c. Atau menjadi pekerja kelas menengah di sector Teknik BisnisAtau menjadi pekerja kelas menengah di sector Teknik Bisnis Sepeda Motor yang mengutamakan penyiapan siswa untuk Sepeda Motor yang mengutamakan penyiapan siswa untuk memenuhi lapangan kerja serta mengembangkan sikap memenuhi lapangan kerja serta mengembangkan sikap profesional.

profesional.

d.

d. Agar tamatan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) mempunyaiAgar tamatan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) mempunyai peluang yang semakin besar untuk memasuki lapangan kerja peluang yang semakin besar untuk memasuki lapangan kerja diddalam dan diluar negeri.

diddalam dan diluar negeri.

e.

e. Agar tamatan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) memiliki bekalAgar tamatan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) memiliki bekal yang kuat untuk berhasil dalam melakukan usaha mandiri.

yang kuat untuk berhasil dalam melakukan usaha mandiri.

f.

f. Menyiapkan siswa agar mampu memiliki karier, mampuMenyiapkan siswa agar mampu memiliki karier, mampu berkompetensi dan mampu mengembangkan diri.

berkompetensi dan mampu mengembangkan diri.

g.

g. Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisiMenyiapkan tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi kebutuhan dunia usaha dan dunia industri pada saat ini maupun kebutuhan dunia usaha dan dunia industri pada saat ini maupun masa yang akan datang.

masa yang akan datang.

h.

h. Menyiapkan tamatan agar menjadi warga negara yang produktif,Menyiapkan tamatan agar menjadi warga negara yang produktif, adaptif dan kreatif.

adaptif dan kreatif.

(4)

1.2.2

1.2.2 Sasaran Pengembangan Kompetensi Keahlian Teknik dan BisnisSasaran Pengembangan Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

Sepeda Motor a.

a. Mengoptimalkan proses kegiatan belajar mengajar, karenaMengoptimalkan proses kegiatan belajar mengajar, karena ditunjang oleh peralatan yang memadai, kurikulum (silabus) yang ditunjang oleh peralatan yang memadai, kurikulum (silabus) yang mutahir dan tenaga pengajar yang kompeten.

mutahir dan tenaga pengajar yang kompeten.

b.

b. ± 2.000 siswa lulus SMP Negeri/Swasta se Kecamatan Bangorejo,± 2.000 siswa lulus SMP Negeri/Swasta se Kecamatan Bangorejo, Purwoharjo, Siliragung.

Purwoharjo, Siliragung.

c.

c. ± 700 siswa lulus MTs Negeri/Swasta se Kecamatan Bangorejo,± 700 siswa lulus MTs Negeri/Swasta se Kecamatan Bangorejo, Purwoharjo, Siliragung.

Purwoharjo, Siliragung.

1.3

1.3 Visi, Misi dan Tujuan SMK Nusantara BangorejoVisi, Misi dan Tujuan SMK Nusantara Bangorejo 1.3.1

1.3.1 ^Visi^Visi

Terwujudnya sekolah menengah kejuruan yang unggul dalam Terwujudnya sekolah menengah kejuruan yang unggul dalam mempersiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang terampil dan mempersiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang terampil dan berprestasi di bidang bisnis dan manajemen berdasarkan iman dan berprestasi di bidang bisnis dan manajemen berdasarkan iman dan taqwa.

taqwa.

1.3.2

1.3.2 ^Misi^Misi 1.

1. Melaksanakan Melaksanakan pembelajaran pembelajaran berbasis berbasis ketaqwaan ketaqwaan yangyang berbudaya;

berbudaya;

2.

2. Melaksanakan pembelajaran secara optimal;Melaksanakan pembelajaran secara optimal;

3.

3. Melaksanakan pembelajaraMelaksanakan pembelajaran berwawasan lokal n berwawasan lokal dan nasional;dan nasional;

4.

4. Mengembangkan pembelajaran kewirausahaan dan life skill;Mengembangkan pembelajaran kewirausahaan dan life skill;

5.

5. Mengembangkan Mengembangkan kerjasama kerjasama dengan industrdengan industri;i;

6.

6. Mengembangkan pembelajaran berwawasan lingkungan.Mengembangkan pembelajaran berwawasan lingkungan.

1.3.3

1.3.3 Tujuan SMK Nusantara BangorejoTujuan SMK Nusantara Bangorejo a.

a. Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang kompeten diMenyiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang kompeten di bidang bisnis manajemen maupun Teknik dan Bisnis Sepeda Motor bidang bisnis manajemen maupun Teknik dan Bisnis Sepeda Motor sehingga siap bekerja dan berwirausaha maupun melanjutkan ke sehingga siap bekerja dan berwirausaha maupun melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih lanjut sesuai dengan jenjang pendidikan yang lebih lanjut sesuai dengan kompetensinya.

kompetensinya.

b.

b. Menyiapkan tenaga kerja tingkat Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang bertakwa kepadamenengah yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian dan Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian dan berkebangsaan Indonesia, jujur dan bertanggung jawab.

berkebangsaan Indonesia, jujur dan bertanggung jawab.

(5)

c.

c. Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang memilikiMenyiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang memiliki kecakapan hidup (life skill), memiliki pengetahuan dan kecakapan hidup (life skill), memiliki pengetahuan dan ketrampilan, berwirausaha sehingga mampu mengatasi masalah ketrampilan, berwirausaha sehingga mampu mengatasi masalah kehidupan diri sendiri, keluarga dan bermanfaat bagi masyarakat kehidupan diri sendiri, keluarga dan bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya.

sekitarnya.

d.

d. Membekali siswa dengan ilmu pengetahuan dan ketrampilan,Membekali siswa dengan ilmu pengetahuan dan ketrampilan, berkomunikasi bahasa Internasional, kejuruan serta penguasaan berkomunikasi bahasa Internasional, kejuruan serta penguasaan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor sehingga mampu beradaptasi Teknik dan Bisnis Sepeda Motor sehingga mampu beradaptasi serta berkompetensi didunia kerja internasional sesuai dengan serta berkompetensi didunia kerja internasional sesuai dengan kompetensi kejuruannya.

kompetensi kejuruannya.

(6)

BAB II BAB II

POTENSI PENGEMBANGANKOMPETENSI KEAHLIAN POTENSI PENGEMBANGANKOMPETENSI KEAHLIAN

Potensi pengembangan kompetensi keahlian yang telah dimiliki SMK Potensi pengembangan kompetensi keahlian yang telah dimiliki SMK Nusantara Bangorejo untuk mendukung kompetensi keahlian Teknik dan Bisni Nusantara Bangorejo untuk mendukung kompetensi keahlian Teknik dan Bisni Sepeda Motor sebagai berikut :

Sepeda Motor sebagai berikut : 2.1

2.1 Potensial InternalPotensial Internal a.

a. Telah memiliki guru dengan kompetensi yang sesuai denganTelah memiliki guru dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan program keahlian.

kebutuhan program keahlian.

b.

b. Telah memiliki sarana dan prasarana yang cukup memadai, karenaTelah memiliki sarana dan prasarana yang cukup memadai, karena kami sebelumnya mempunyai jurusan Teknik

kami sebelumnya mempunyai jurusan Teknik Kendaraan Ringan.Kendaraan Ringan.

c.

c. Lokasi sekolah mudah dijangkau.Lokasi sekolah mudah dijangkau.

d.

d. Telah memiliki institusi pasangan untuk praktik kerja industri diTelah memiliki institusi pasangan untuk praktik kerja industri di DU/DI.

DU/DI.

e.

Jumlah peminat untuk menjadi calon siswa baru cukup baik, karena Jumlah peminat untuk menjadi calon siswa baru cukup baik, karena maraknya industri otomotif

maraknya industri otomotif f.

f. Pengelolaan pembelajaran mengacu pada perangkat-parangkat yangPengelolaan pembelajaran mengacu pada perangkat-parangkat yang telah ditetapkan (peraturan kepegawaian, kode etik, tatakrama telah ditetapkan (peraturan kepegawaian, kode etik, tatakrama pengajaran, dll).

pengajaran, dll).

g.

g. Kurikulum disusun berdasarkan kompetensi yang dibutuhkan olehKurikulum disusun berdasarkan kompetensi yang dibutuhkan oleh masyarakat terinstitusi, peraturan yang berlaku dan muatan lokal masyarakat terinstitusi, peraturan yang berlaku dan muatan lokal yang difokuskan pada kekhasan kompetensi keahlian dan institusi.

yang difokuskan pada kekhasan kompetensi keahlian dan institusi.

h.

h. Ruang kelas tersedia di SMK Nusantara Bangorejo sebanyak 9 ruangRuang kelas tersedia di SMK Nusantara Bangorejo sebanyak 9 ruang proses

proses belajar belajar mengajar mengajar teori, teori, masing-masing masing-masing digunakan digunakan untukuntuk Kompetensi Keahlian Akuntansi, Pemasaran, dan Teknik Kendaraan Kompetensi Keahlian Akuntansi, Pemasaran, dan Teknik Kendaraan Ringan serta direncanakan Komptensi Keahlian Teknik dan Bisnis Ringan serta direncanakan Komptensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

Sepeda Motor.

i.

i. Adapun perincian pembagian Rombongan Belajar pada tahunAdapun perincian pembagian Rombongan Belajar pada tahun pelajaran 2018/201

pelajaran 2018/2019 ditunjukkan pada tabel 2.1 9 ditunjukkan pada tabel 2.1 berikut:berikut:

Tabel 2.1 Pembagian Ruang / Kelas Tabel 2.1 Pembagian Ruang / Kelas

No

No Program Keahlian / BidangProgram Keahlian / Bidang Keahlian

Keahlian

Rombel Rombel

Jumlah Jumlah X

X XI XI XIIXII 1

1 Akuntansi Akuntansi 11 11 ¹¹ ³³

(7)

2 Pemasaran

2 Pemasaran 11 ¹¹ ¹¹ ³³

3

3 Teknik Teknik dan dan Bisnis Bisnis Sepeda Sepeda MotorMotor 11 ¹¹ ¹¹ ³³ JUMLAH

JUMLAH ROMBEL ROMBEL 99

Dari Potensi internal diatas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Dari Potensi internal diatas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa SMK Nusantara telah layak untuk dikembangkan dan diperhitungkan untuk SMK Nusantara telah layak untuk dikembangkan dan diperhitungkan untuk membuka kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

membuka kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

2.2

2.2 Ruang Bengkel OtomotifRuang Bengkel Otomotif

SMK Nusantara Bangorejo telah memiliki bengkel otomotif SMK Nusantara Bangorejo telah memiliki bengkel otomotif dengan luas

dengan luas^±^± 81 81 mm²² dan halaman bengkel seluas 54 m dan halaman bengkel seluas 54 m²². Pada halam. Pada halam bengkel tersebut sudah diberi atap untuk pembelajran siswa diluar bengkel tersebut sudah diberi atap untuk pembelajran siswa diluar ruangan. Sehingga siswa dapat merasakan pembelajaran di luar ruangan ruangan. Sehingga siswa dapat merasakan pembelajaran di luar ruangan dengan nyaman. Oleh karena itu kami ingin memanfaatkan bengkel dengan nyaman. Oleh karena itu kami ingin memanfaatkan bengkel otomotif tersebut digunakan untuk proses belajar mengajar mata pelajaran otomotif tersebut digunakan untuk proses belajar mengajar mata pelajaran produktif kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor. Adapun produktif kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor. Adapun peralatan yang ada dalam bengkel otomotif tersebut seperti pada tabel 2.2 peralatan yang ada dalam bengkel otomotif tersebut seperti pada tabel 2.2 berikut ini.

berikut ini.

Tabel 2.2 Peralatan Bengkel Otomotif Tabel 2.2 Peralatan Bengkel Otomotif NO

NO NAMA NAMA BARANG BARANG KETERANGANKETERANGAN 1

1 1 1 Set Set Obeng Obeng BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 2

2 2 2 Palu Palu BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 3

3 2 2 Stang Stang Graji Graji BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 4

4 2 2 Kunci Kunci Inggris Inggris BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 5

5 2 2 Tang Tang Potong Potong BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 6

6 1 1 Set Set kunci kunci L L Bintang Bintang BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 7 1

7 1 Set Set Kunci Kunci 6 6 L L BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 8 2

8 2 Keping Keping Graji Graji Besi Besi BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 9

9 1palu 1palu Karet Karet BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 10

10 1 1 Buah Buah Kunci Kunci T T 17 17 MN MN BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 11 1

11 1 Buah Buah Kunci Kunci T T Blit Blit BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 12

12 1 1 Buah Buah Kunci Kunci T T Blit Blit + + P P BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 13

13 1 1 Buah Buah Kunci Kunci T T 10 10 Blit Blit BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri

(8)

21

21 1 1 Set Set Kunci Kunci Lipro Lipro 12,22 12,22 PS PS BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 22

22 2 2 Tang Tang Bit Bit BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 23

23 Laslistrik Laslistrik Merk Merk Lukoni Lukoni 160 160 E E BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 24

24 Kompresor Kompresor Sdp Sdp ¼ ¼ + + Motor Motor BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 25

25 1 1 Buah Buah Dongkrak Dongkrak BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 26

26 1 1 Orange Orange MD MD 150 150 /Gerindro /Gerindro Duduk Duduk BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 27

27 TBA TBA Seal Seal Tape Tape BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 28

28 Selang Selang Kompresor Kompresor DU DU Recoil Recoil 2 2 Meter Meter BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 29 1

29 1 WT WT Inflator Inflator TG TG 03 03 BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 30

30 NLG NLG Air Air Ducter Ducter LA LA ICON ICON BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 31

31 6 6 Coupler Coupler Pf Pf 20 20 BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 32

32 Tachi Tachi Coupler Coupler Sf Sf 20 20 BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 33

33 1 1 Buah Buah Bor Bor Duduk Duduk BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 34

34 2 2 Buah Buah Ragum Ragum BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri 35

35 3 3 Buah Buah Kikir Kikir Manual Manual BAIK/ BAIK/ Milik Milik SendiriSendiri

2.3

2.3 Tenaga PendidikTenaga Pendidik

Adapun tenaga pendidik telah dimiliki sesuai dengan program keahlian Teknik Adapun tenaga pendidik telah dimiliki sesuai dengan program keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor ditunjukkan pada tabel 2.3 berikut:

dan Bisnis Sepeda Motor ditunjukkan pada tabel 2.3 berikut:

Tabel 2.3 Tenaga Pendidik Tabel 2.3 Tenaga Pendidik

No Nama

No Nama JenjangJenjang pendidikan

pendidikan PerguruanTinggiPerguruanTinggi 1

1 Gieskan Tataloka W.PGieskan Tataloka W.P S1S1 Pendidikan Teknik MesinPendidikan Teknik Mesin

(UNIVERSITAS NEGERI MALANG) (UNIVERSITAS NEGERI MALANG) 2

2 Heru KurniawanHeru Kurniawan S1S1 Teknik MesinTeknik Mesin

(UNIVERSITAS NEGERI JEMBER) (UNIVERSITAS NEGERI JEMBER) 3

3 Muhammad Latif,J.A.AMuhammad Latif,J.A.A S1S1 Teknik MesinTeknik Mesin

(UNIVERSITAS NEGERI JEMBER) (UNIVERSITAS NEGERI JEMBER)

* Ijazah S-1 sebagaimana terlampir

2.4

2.4 Dunia Usaha/ DuniaIndustriPendukungDunia Usaha/ DuniaIndustriPendukung No.

No. Nama Nama Lembaga Lembaga AlamatAlamat 1.

1. Bengkel Bengkel UD. UD. Barokah Barokah Motor Motor SambimulyoSambimulyo–– Banyuwangi Banyuwangi 2.

2. Bengkel Bengkel Andalas Andalas Motor Motor Sukorejo- Sukorejo- BanyuwangiBanyuwangi 3.

3. Bengkel Bengkel Latif Latif Motor Motor BangorejoBangorejo–– Banyuwangi Banyuwangi 4.

4. Bengkel Bengkel Trias Trias motor motor sport sport Kedungringin Kedungringin - - banyuwangibanyuwangi 5.

5. Edy Edy barokah barokah motor motor BangorejoBangorejo –

– banyuwangi banyuwangi

(9)

2.5

2.5 SMP/MTs PendukungSMP/MTs Pendukung

Berdasarkan data siswa, bahwa siswa-siswi SMK Nusantara Bangorejo Berdasarkan data siswa, bahwa siswa-siswi SMK Nusantara Bangorejo merupakan alumni dari SMP/MTs di wilayah kecamatan Bangorejo dan sekitarnya.

merupakan alumni dari SMP/MTs di wilayah kecamatan Bangorejo dan sekitarnya.

Hal ini berarti bahwa SMP/MTs tersebut mendukung dan berpengaruh besar Hal ini berarti bahwa SMP/MTs tersebut mendukung dan berpengaruh besar terhadap SMK Nusantara Bangorejo. Adapun SMP/MTs yang dimaksud sebagai terhadap SMK Nusantara Bangorejo. Adapun SMP/MTs yang dimaksud sebagai berikut:

berikut:

1.

1. SMPN 1 BangorejoSMPN 1 Bangorejo 2.

4. SMPN 3 PurwoharjoSMPN 3 Purwoharjo 5.

5. SMPN 4 SiliragungSMPN 4 Siliragung 6.

6. SMP fullday Sunan AmpelSMP fullday Sunan Ampel 7.

7. SMP PGRI PurwoharjoSMP PGRI Purwoharjo 8.

8. SMP PGRI 1 BangorejoSMP PGRI 1 Bangorejo 9.

9. SMP Karya Dharma PurwoharjoSMP Karya Dharma Purwoharjo 10.

10. SMP Muhammadiyah 12 GambiranSMP Muhammadiyah 12 Gambiran 11.

11. MTs Futuhiyyah SambirejoMTs Futuhiyyah Sambirejo 12.

12. MTsN SambirejoMTsN Sambirejo 13.

13. MTs Al Huda BangorejoMTs Al Huda Bangorejo 14.

14. MTs Termas KebondalemMTs Termas Kebondalem 15.

15. MTs Fullday Sunan AmpelMTs Fullday Sunan Ampel

(10)

BAB III BAB III

STRATEGI IMPLEMENTASI PENGEMBANGAN SEKOLAH STRATEGI IMPLEMENTASI PENGEMBANGAN SEKOLAH

3.1

3.1 Rencana Rencana Kegiatan Kegiatan Jangka Jangka PendekPendek

No.

No. Kegiatan Kegiatan yang yang Akan Akan Dilakukan Dilakukan Rencana Rencana KegiatanKegiatan

1.

Melakukan usaha untuk memperoleh ijin Melakukan usaha untuk memperoleh ijin operasional keahlian Teknik Bisnis Sepeda operasional keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motordari Dinas Pendidikan Kabupaten Motordari Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi dan Dinas Pendidikan Provinsi Banyuwangi dan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur

Jawa Timur

Pebruari

Pebruari–– Maret 2018 Maret 2018

2.

2. Melengkapi sarana dan prasarana programMelengkapi sarana dan prasarana program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor

keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor MaretMaret–– April 2018 April 2018 3.

3.

Melengkapi jumlah guru keahlian program Melengkapi jumlah guru keahlian program Teknik Bisnis Sepeda Motor yang sesuai Teknik Bisnis Sepeda Motor yang sesuai denngan kebutuhan

denngan kebutuhan

Mei

Mei––^{Juni 2018}^{Juni 2018}

4.

Memperluas networking dengan DU/DI dan Memperluas networking dengan DU/DI dan implementasi kurikulum K-13 untuk

implementasi kurikulum K-13 untuk program keahlian Teknik Bisnis Sepeda program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor

Motor

Juni 2018

Juni 2018––^{Juli 2019}^{Juli 2019}

3.2 Stategi Pengembangan 3.2 Stategi Pengembangan

Agar SMK Nusantara Bangorejo dapat berkembang dengan pesat Agar SMK Nusantara Bangorejo dapat berkembang dengan pesat khususnya kompetensi keahlian yang baru yaitu Teknik dan Bisnis Sepeda Motor khususnya kompetensi keahlian yang baru yaitu Teknik dan Bisnis Sepeda Motor maka perlu menggunakan strategi yang bagus yaitu strategi

maka perlu menggunakan strategi yang bagus yaitu strategi5M5M..

1.

1. ^{Material :}^{Material :} a.

a. Membuat proposal Teknik dan Bisnis Sepeda MotorMembuat proposal Teknik dan Bisnis Sepeda Motor b.

b. Membuat brosur, spanduk, banner dan baliho untuk kompetensi keahlianMembuat brosur, spanduk, banner dan baliho untuk kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

c.

c. Menyiapkan kurikulum, silabus, modul dan perangkat proses belajarMenyiapkan kurikulum, silabus, modul dan perangkat proses belajar mengajar sesuai dengan SKKNI.

mengajar sesuai dengan SKKNI.

2.

2. ^{Mesin :}^{Mesin :} a.

a. Mengidentifikasi peralaMengidentifikasi peralatan yang dibutuhkan tan yang dibutuhkan kompetensi keahlkompetensi keahlian Teknikian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

dan Bisnis Sepeda Motor b.

b. Mengadakan peralatan sesuai dengan standart minimal kebutuhanMengadakan peralatan sesuai dengan standart minimal kebutuhan kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

(11)

3.

3. ^{Metode :}^{Metode :} a.

a. Melakukan usaha untuk memperoleh ijin operasional kompetensiMelakukan usaha untuk memperoleh ijin operasional kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor dari Dinas Pendidikan Provinsi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

Jawa Timur.

b.

b. Melaksanakan sosialisasi dan menyebarkan brosur terhadap siswa kelasMelaksanakan sosialisasi dan menyebarkan brosur terhadap siswa kelas IX

IX SMP/MTs di sekitar wilayah kecaSMP/MTs di sekitar wilayah kecamatan Bangorejo dan sekitamatan Bangorejo dan sekitarnyarnya c.

c. Memasang spanduk, banner dan baliho untuk kompetensi keahlian TeknikMemasang spanduk, banner dan baliho untuk kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

dan Bisnis Sepeda Motor.

d.

d. Memperbanyak kerja sama dengan DU/DI yang relevan denganMemperbanyak kerja sama dengan DU/DI yang relevan dengan kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

4.

4. ^{Man :}^{Man :} a.

a. Melengkapi Melengkapi kebutuhan kebutuhan tenaga tenaga pendidik pendidik untuk untuk kompetensi kompetensi keahliankeahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

b.

b. Mengikutsertakan tenaga pendidik dalam diklat yang relevan denganMengikutsertakan tenaga pendidik dalam diklat yang relevan dengan kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor.

c.

c. Mengkembangkan tenaga pendidik untuk bersertifikat asesor LSP.Mengkembangkan tenaga pendidik untuk bersertifikat asesor LSP.

5.

5. ^{Money :}^{Money :}

Meningkatkan kualitas manajemen sekolah melalui dana:

a.

a. Pemerintah PusatPemerintah Pusat b.

b. Pemerintah DaerahPemerintah Daerah c.

c. Peran Serta MasyarakatPeran Serta Masyarakat

(12)

BAB IV BAB IV PENUTUP PENUTUP

4.1 Kesimpulan 4.1 Kesimpulan

a.

a. Pengembangan program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor di SMKPengembangan program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor di SMK Nusantara Bangorejo dilakukan sebagai usaha untuk memberikan Nusantara Bangorejo dilakukan sebagai usaha untuk memberikan pelayanan pendidikan pasca SMP, dengan tujuan agar lulusannya nanti pelayanan pendidikan pasca SMP, dengan tujuan agar lulusannya nanti dapat menjadi pekerja mandiri, pekerja di industri khususnya dibidang dapat menjadi pekerja mandiri, pekerja di industri khususnya dibidang otomotif dan sektor

otomotif dan sektor –– sektor lain yang saat ini banyak membutuhkan sektor lain yang saat ini banyak membutuhkan keahlian program otomotif. Berdasarkan fakta yang ada posisi pekerja keahlian program otomotif. Berdasarkan fakta yang ada posisi pekerja tersebut masih langka dan didominasi oleh lulusan

tersebut masih langka dan didominasi oleh lulusan perguruan tinggi.perguruan tinggi.

b.

b. Merupakan langkah strategis untuk mengatasi pengangguran terdidik,Merupakan langkah strategis untuk mengatasi pengangguran terdidik, karena terbukti lulusan program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor, karena terbukti lulusan program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor, banyak yang bekerja sebagai wiraswasta (freeline) di banyak industri banyak yang bekerja sebagai wiraswasta (freeline) di banyak industri khususnya dibidang otomotif.

khususnya dibidang otomotif.

c.

c. Program keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor merupakan programProgram keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor merupakan program keahlian yang layak jual, karena banyak dibutuhkan oleh masyarakat keahlian yang layak jual, karena banyak dibutuhkan oleh masyarakat (peluang kerja), sehingga diharapkan lulusannya dapat bekerja secara (peluang kerja), sehingga diharapkan lulusannya dapat bekerja secara proporsional dibidang yang berkaitan dengan teknologi dan industri proporsional dibidang yang berkaitan dengan teknologi dan industri khususnya dibidang Komputer.

khususnya dibidang Komputer.

d.

d. Banyak bidang dan lapangan pekerjaan yang berkesinambunganBanyak bidang dan lapangan pekerjaan yang berkesinambungan (membutuhkan) kompetensi / keahlian otomotif.

(membutuhkan) kompetensi / keahlian otomotif.

e.

SMK Nusantara Bangorejo memberanikan diri membuka program SMK Nusantara Bangorejo memberanikan diri membuka program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor karena telah memiliki sarana keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor karena telah memiliki sarana prasarana, tenaga pengajar, animo masyarakat, dan fasilitas pendukung prasarana, tenaga pengajar, animo masyarakat, dan fasilitas pendukung yang sangat memungkinkan dibukanya program keahlian Teknik Bisnis yang sangat memungkinkan dibukanya program keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor.

Sepeda Motor.

f.

f. Dengan adanya Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda MotorDengan adanya Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor maka akan menjadikan SMK Nusantara Bangorejo sebagai lembaga maka akan menjadikan SMK Nusantara Bangorejo sebagai lembaga pendidikan yang tanggap terhadap kebutuhan masyarakat dan pendidikan yang tanggap terhadap kebutuhan masyarakat dan perkembangan teknologi Otomotif.

perkembangan teknologi Otomotif.

(13)

4.2 Harapan 4.2 Harapan

SMK Nusantara Bangorejo sebagai lembaga pendidikan di lingkungan SMK Nusantara Bangorejo sebagai lembaga pendidikan di lingkungan Dinas Pendidikan provinsi Jawa Timur mampu menjawab perkembangan era Dinas Pendidikan provinsi Jawa Timur mampu menjawab perkembangan era globalisasi dan informasi dengan dibukanya program keahlian Teknik dan globalisasi dan informasi dengan dibukanya program keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor. Oleh karena itu kami sangat berharap agar Kepala Dinas Bisnis Sepeda Motor. Oleh karena itu kami sangat berharap agar Kepala Dinas Pendidikan provinsi Jawa Timur merestui pembukaan kompetensi keahlian Pendidikan provinsi Jawa Timur merestui pembukaan kompetensi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor SMK

Teknik dan Bisnis Sepeda Motor SMK Nusantara Bangorejo sekaligus dukunganNusantara Bangorejo sekaligus dukungan agar Program ini

agar Program ini dapat tumbuh dan berkembang sesuai dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan perkembangandengan perkembangan zaman.

zaman.