• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF SKRIPSI - metrouniv.ac.id

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PDF SKRIPSI - metrouniv.ac.id"

Copied!
89
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

1 Tim Penyusun, Strategi Pengembangan Wakaf Tunai di Indonesia, (Jakarta: Direktorat Pemberdayaan Wakaf, Ditjen Bimas Islam, Kementerian Agama RI, 2007), 1. Wakaf telah terintegrasi dalam pengelolaan saat ini dengan beberapa sistem modern yang ada, khususnya yang berkaitan dengan wakaf uang yang saat ini sedang berjalan lancar di Indonesia. Dalam wakaf tunai, wakif tidak diperbolehkan menyerahkan wakaf secara langsung kepada nazir dalam bentuk uang, melainkan harus melalui LKS yang disebut juga LKS Penerima Wakaf Tunai.

Apalagi sosialisasi wakaf tunai oleh pemerintah masih belum optimal sehingga pemahaman masyarakat tentang wakaf tunai/tunai masih minim. Menurut hasil observasi awal dari hasil wawancara dengan beberapa tokoh agama di Desa Jaya Asri Kecamatan Metro Kibang Lampung Timur mengenai pemahaman mereka tentang wakaf uang, menurut Ustadz Paryon5 selaku pengurus Masjid Miftahul Ulum mengatakan bahwa wakaf uang pernah mendengar tentang wakaf uang, tetapi mereka tidak pernah melakukannya karena mereka tidak tahu tempat atau lembaga yang mengelola wakaf uang. Menurut Bapak Suparmin6, selaku kepala desa belum pernah mendengar tentang wakaf uang dan tidak mengetahui keberadaan wakaf uang.

Turyadi7 sebagai anggota masyarakat tidak tahu apa-apa tentang wakaf uang dan belum pernah mendengarnya, yang dia tahu hanyalah wakaf tanah atau wakaf tidak bergerak. Berdasarkan pemaparan di atas, peneliti tertarik untuk mendalami bagaimana cara mengetahui persepsi tokoh agama tentang uang tunai di Desa Jaya Asri Kecamatan Metro Kibang Kabupaten Lampung Timur.

Pertanyaan Penelitian

Oleh karena itu pemahaman masyarakat tentang wakaf uang sangat minim, berbeda dengan wakaf tanah yang sudah berlangsung lama, masyarakat hanya memahami bahwa wakaf tanah digunakan untuk pembangunan dan sebagainya.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian Relevan

Kesimpulan dari penelitian ini adalah Bank Syariah Mandiri (BSM) KC Metro sebagai lembaga keuangan syariah menerima wakaf uang yang ditetapkan oleh Badan Wakaf Indonesia (BWI), hal ini ditegaskan dengan surat edaran dari BSM pusat, perihal penerimaan uang tunai nazir wakaf Otoritas wakaf Indonesia siap menerima amanat UU No. 41 Tahun 2004/10. Dimana wakaf saat ini telah menekankan peran agama yang memiliki potensi dan manfaat untuk dikelola secara efektif dan efisien. Hasil penelitian di atas menunjukkan bahwa penelitian sebaiknya dilakukan oleh peneliti yang berbeda, meskipun memiliki fokus penelitian yang sama.

Dalam penelitian Miftahul Bariyah Hermanto, Siti Fatimah dan Ahmad Fahrudin yang diuraikan secara singkat di atas dapat dilihat persamaan dan perbedaannya. 10 Siti Fatimah, “Pelaksanaan wakaf uang menurut UU No. 41 Tahun 2004 (Studi Kasus Kantor Cabang Bank Mandiri Syariah (BSM) Metro (KC), Makalah, (STAIN Metro 2012). Penelitian ini lebih difokuskan pada persepsi pemuka agama terhadap wakaf uang khususnya di Desa Jaya Asri Kecamatan Metro Kibang Kabupaten Lampung Timur.

LANDASAN TEORI

Persepsi

  • Pengertian Persepsi
  • Indikator Persepsi
  • Faktor yang Berperan dalam Persepsi
  • Proses Terjadinya Persepsi

Persepsi juga dapat diartikan sebagai pengelolaan informasi yang menghubungkan seseorang dengan lingkungannya 5 Hubungan persepsi dengan masyarakat terletak pada cara pandang masyarakat terhadap suatu objek yaitu wakaf uang, sehingga masyarakat mengungkapkan pendapatnya tentang wakaf uang di masyarakat. Dari hasil penyerapan atau penerimaan oleh panca indera, akan diperoleh gambaran, tanggapan atau kesan di dalam otak. Setelah gambar muncul di otak, gambar dapat diatur, diklasifikasikan (diklasifikasikan), dibandingkan dan diinterpretasikan sehingga terbentuk pemahaman.

Individu membandingkan pengertian atau pengertian yang diperoleh dengan kriteria yang dimiliki individu secara subjektif. Selain itu juga harus terdapat saraf sensorik sebagai alat bantu untuk menyalurkan rangsangan yang diterima reseptor ke pusat susunan saraf yaitu otak sebagai pusat kesadaran. Perhatian adalah pemusatan atau pemusatan seluruh kegiatan individu terhadap sesuatu atau sekelompok objek.

Mengenai simpanan di bank syariah, persepsi seseorang tentunya dilatarbelakangi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah faktor perhatian.

Wakaf Uang

  • Landasan Hukum Wakaf Uang
  • Rukun dan Syarat Wakaf Uang
  • Manfaat Wakaf Uang
  • Kelebihan Wakaf Uang
  • Peran Lembaga Keuangan Syariah dalam Wakaf Uang

Wakaf uang (waqk al-Nuqud) adalah wakaf yang dilakukan oleh seseorang, sekelompok orang, lembaga atau badan hukum dalam bentuk uang. Berdasarkan beberapa landasan hukum di atas, dapat dipahami bahwa wakaf uang secara hukum (boleh) diperbolehkan. Wakaf uang lebih fleksibel dan menjadi motor penggerak wakaf tetap agar lebih produktif.

Penelitian ini dilakukan pada Masyarakat Desa Jaya Asri yang menerima wakaf uang namun belum optimal dalam pelaksanaannya, baik hukum maupun cara belum tepat. Peneliti menyimpulkan hal tersebut karena berdasarkan data yang diperoleh di Desa Jaya Asri, Kecamatan Metro Kibang, Lampung Timur, banyak masyarakat dan tokoh agama yang tidak mengetahui bahwa mereka belum pernah mendengar tentang wakaf uang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Desa Jaya Asri jika dikelola dengan baik memiliki potensi wakaf tunai yang sangat besar.

Wakaf uang pertama (cash waqf/waqf al nugud) adalah wakaf yang dilakukan oleh seseorang, sekelompok orang, lembaga atau badan hukum dalam bentuk uang tunai. Warga Desa Jaya Asri, Kecamatan Metro Kibang, Lampung Timur, mengenai wakaf tunai mengetahui sebagian masyarakat mengartikan wakaf tunai sebagai wakaf modern dan sangat baik digunakan untuk kemaslahatan umat. Hampir semua jawaban informan berpendapat bahwa wakaf uang sama dengan wakaf dengan infak dan sedekah.

Wakaf di Desa Jaya Asri, Kecamatan Metro Kibang, Lampung Timur hanya wakaf tanah sedangkan wakaf uang belum dipraktekkan karena kurangnya pengetahuan masyarakat tentang keberadaan wakaf uang. Jika pemerintah mengadakan sosialisasi tentang wakaf tunai dan mempraktekkannya di Desa Jaya Asri, Kecamatan Metro Kibang, Lampung Timur, maka masyarakat akan menerimanya dengan baik.

METODE PENELITIAN

Jenis dan Sifat Penelitian

Penelitian dengan judul Persepsi Masyarakat Terhadap Wakaf Uang (studi kasus di Desa Jaya Asri Kecamatan Metro Kibang) ini dilakukan dengan menggunakan penelitian lapangan pada masyarakat Desa Jaya Asri Kecamatan Metro Kibang yaitu penelitian yang bertujuan untuk mempelajari secara intensif latar belakang dan situasi terkini serta lingkungan interaksi yang terjadi dalam suatu unit sosial. Dalam penelitian ini peneliti akan memaparkan data penelitian yang diperoleh di daerah yaitu di Desa Jaya Asri Kecamatan Metro. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang bermaksud untuk menyelidiki dan mengukur gejala-gejala tertentu 3 Menurut Cholid Narbuko dan Abu Achmadi Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha untuk menjelaskan pemecahan masalah saat ini berdasarkan data, sehingga juga menyajikan data, menganalisis dan menginterpretasikan.4.

Penelitian ini bersifat deskriptif karena penelitian ini berusaha mengumpulkan fakta-fakta yang ada dengan cara peneliti bertanya kepada warga Desa Jaya Asri Kecamatan Metro Kibang kemudian mendeskripsikan persepsi masyarakat khususnya tokoh agama terhadap wakaf tunai.

Sumber Data

Sumber data primer adalah sumber data yang secara langsung menyediakan data untuk pengumpulan data 6 Dalam hal ini peneliti menggunakan teknik purposive sampling untuk menentukan sumber data primer. Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel non-probabilitas yang memilih orang-orang yang dipilih oleh peneliti berpengalaman berdasarkan ciri-ciri khusus yang dimiliki oleh sampel tersebut, yang dipandang erat hubungannya dengan sifat atau karakteristik populasi yang telah diketahui sebelumnya. 7 Dalam penelitian ini, sumber data primer adalah masyarakat di desa Jaya Asri, kecamatan Metro Kibang, kabupaten Lampung Timur, khususnya tokoh agama. Kriteria yang dijadikan sampel untuk sumber data primer adalah tokoh agama yang berada di wilayah kota Jaya Asri, Kecamatan Metro Kibang.

Berdasarkan kriteria tersebut, dapat diambil 10 responden dari 40 tokoh agama sebagai sampel untuk instrumen pengumpulan data primer.

Teknik Pengumpulan Data

Berdasarkan informasi diatas, peneliti menggunakan data yang diperoleh untuk menganalisis data, kemudian menganalisis data tersebut dengan menggunakan cara berpikir induktif yang menyimpang dari informasi persepsi pemuka agama terhadap wakaf uang di Desa Jaya Asri, Kecamatan Metro Kibang, Kabupaten Lampung Timur. Kalaupun dipaparkan dari 100 persen yang paham, hanya 5 persen yang mengetahui keberadaan wakaf uang. Lalu alasan saya tidak mengeluarkan wakaf uang, yang pertama karena saya tidak mengerti apa itu wakaf uang, kedua, saya tidak tahu kemana harus mengeluarkan wakaf uang..” 2.

Namun pemerintah yang namanya sosialisasi terkait wakaf uang itu sendiri belum ada, sehingga banyak masyarakat yang belum mengetahui dan tidak mengerti apa itu wakaf uang dan kemana membelanjakannya.” 5. Dari pertanyaan yang diajukan oleh informan tentang keberadaan wakaf uang ini dapat digolongkan tingkat pengetahuan masyarakat, dilihat dari teori pengetahuan tentang wakaf uang termasuk dalam tingkat ketidaktahuan maka respon masyarakat terhadap wakaf uang sangat baik dan mendukung, hal ini hanya agar informasi yang mereka dapatkan tentang wakaf tunai ini tidak langsung disosialisasikan oleh pemerintah terdekat mengenai keberadaan wakaf tunai.

Hasil wawancara tersebut menunjukkan bahwa masyarakat sangat welcome dengan wakaf tunai dan menurut mereka wakaf tunai sangat baik jika dikelola dengan baik. Pertanyaan berikutnya tentang pengetahuan tentang wakaf uang Hasil wawancara adalah 3 informan yang sudah mengetahui wakaf uang tetapi tidak pernah membelanjakan wakaf uang karena tidak tahu di mana menghabiskan wakaf uang. Keempat, wakaf uang hanya boleh disalurkan dan digunakan untuk hal-hal yang diperbolehkan secara syar'i dan kelima, nilai pokok wakaf uang harus dijamin kelestariannya, tidak boleh dijual, dihibahkan atau diwariskan.

Kemudian mereka juga mengklaim bahwa wakaf uang adalah ibadah sunnah yang diberikan kepada masjid-masjid yang sedang dalam tahap pembangunan atau renovasi. Kemudian pendapat informan lain mengatakan pernah mendengar tentang wakaf uang, tetapi belum pernah mengeluarkan wakaf uang karena tidak tahu di mana mengeluarkan wakaf uang. Bagi pemerintah khususnya Badan Wakaf Indonesia (BWI) hendaknya lebih aktif dan memberikan sosialisasi terkait wakaf uang, agar masyarakat lebih mengetahui dan memahami tentang wakaf uang dan tertarik untuk berpartisipasi dalam penerbitan wakaf uang.

Implementasi Wakaf Uang Berdasarkan UU No. 41 Tahun 2004 Studi Kasus Kantor Cabang KCMetro Bank Syariah Mandiri BSM.

Teknik Analisa Data

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Gambaran Desa Jaya Asri Kecamatan Metro Kibang

  • Sejarah Berdirinya Desa Jaya Asri
  • Visi dan Misi Desa Jaya Asri
  • Struktur Desa Jaya Asri
  • Denah lokasi Desa Jaya Asri

Persepsi Tokoh Agama Desa Jaya Asri Terhadap Wakaf Uang 43

Praktek wakaf uang di Desa Jaya Asri Kecamatan Metro

Persepsi seseorang akan menentukan bagaimana dia akan memandang dunia 7 Dalam penelitian ini, peneliti mewawancarai Kepala Desa Jaya Asri, Kecamatan Metro Kibang, Lampung Timur sebagai informan.

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Gambar

Tabel 4.1   Data Informan
FOTO DOKUMENTASI

Referensi

Dokumen terkait

Konsep Ekopedagogi menyajikan berbagai macam konsep pembelajaran mengenai kesaling terikatan manusia dengan alam (Kariadi, 2019). Konsep ekopedagogi di MIN 10 Blitar