LAPORAN
HASIL PENYELIDIKAN TANAH (PENGUJIAN SONDIR DAN SPT)
PROYEK PENGEMBANGAN GEDUNG RSK DR. TADJUDDIN CHALID MAKASSAR
JL.Paccerakkang, Pajjaiang Daya, Makassar
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah II
KATA PENGANTAR
Laporan ini disusun setelah melakukan survey penyelidikan tanah yang berisikan data-data hasil penyelidikan tanah berupa 3 titik sondir dan 2 titik bor yang akan digunakan sebagai parameter dalam menentukan daya dukung tanah serta jenis pondasi pada proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid yang berlokasi di Jl. Paccerakkang, Pajjaiang Daya, Makassar.
Terima Kasih kepada pihak Owner yang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk melaksanakan pekerjaan ini. Serta kepada pihak-pihak yang telah membantu kami mulai dari kegiatan persiapan, pengumpulan data sekunder dan data primer, serta penyusunan laporan.
Harapan kami semoga laporan ini dapat menjadi dasar pertimbangan untuk tahapan pekerjaan selanjutnya.
Makassar, Juni 2019
Dr. Ir. Abdul Rachman Djamaluddin, MT.
Geotechnic Engineer
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iii
DAFTAR GAMBAR ... iv
DAFTAR TABEL ... v
BAB I PENDAHULUAN ... I-1 1.1. Tujuan Penyelidikan ... I-1 1.2. Lingkup Penyelidikan ... I-2
BAB II METODE PENYELIDIKAN ... II-1 2.1. Lokasi Penyelidikan Tanah ... II-1 2.2. Metode Penyelidikan Lapangan ... II-1 2.2.1. Penyelidikan Bor Inti ... II-1 2.2.2. Standart Penetration Test (SPT) ... II-3 2.2.3. Penyelidikan Cone Penetration Test (CPT)... II-4
BAB III HASIL DAN ANALISA ... III-1 3.1. Hasil Penyelidikan Tanah... III-1 3.1.1 Penyelidikan Sondir ... III-1 3.1.2 Penyelidikan Boring dan SPT ... III-8 3.2. Analisa Pondasi ... III-11 3.2.1 Daya Dukung Tiang Berdasarkan Hasil SPT (BH.01 dan BH.02) ... III-11 3.2.2 Daya Dukung Tiang Berdasarkan Hasil Sondir (S1 – S3) ... III-11
BAB IV PENUTUP ... IV-1 4.1 Kesimpulan ... IV-1 4.2 Rekomendasi ... IV-1
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah IV
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Peta Lokasi Penyelidikan Tanah ... II-2 Gambar 2.2 Sketsa Lokasi Penyelidikan Tanah ... II-3 Gambar 2.3 Alat Cone Penetration Test (Sondir) ... II-4 Gambar 3.1 Grafik Pengujian Sondir di Titik S-1 ... III-5 Gambar 3.2 Grafik Pengujian Sondir di Titik S-2 ... III-6 Gambar 3.3 Grafik Pengujian Sondir di Titik S-3 ... III-7 Gambar 3.4 Grafik Pengujian N-SPT di Titik BH.01 ... III-9 Gambar 3.5 Grafik Pengujian N-SPT di Titik BH.02 ... III-10
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah V
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Rekapitulasi Hasil Uji Sondir ... III-1 Tabel 3.2 Hasil Pembacaan Sondir di Titik S-1 (Kedalaman 0.0 – 8.0 m) ... III-2 Tabel 3.3 Hasil Pembacaan Sondir di Titik S-2 (Kedalaman 0.0 – 7.6 m) ... III-3 Tabel 3.4 Hasil Pembacaan Sondir di Titik S-3 (Kedalaman 0.0 – 5.8 m) ... III-4 Tabel 3.5 Rekap Hasil Uji Boring dan SPT ... III-8
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr.Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah I-1
BAB I Pendahuluan
Soil Investigation atau penyelidikan tanah adalah serangkaian kegiatan yang perlu dilakukan sebelum melaksanakan proyek konstruksi. Soil investigation berarti penyelidikan atas karakter tanah pada lokasi dimana bangunan atau konstruksi akan didirikan. Dari hasil penyelidikan tanah itulah bisa ditentukan jenis penanganan teknis suatu proyek konstruksi. Dari hasil penyelidikan tanah dapat ditentukan daya dukung tanah, zona perbaikan dan perkuatan, posisi muka air tanah, settlement, tekanan dan tegangan tanah.
Dalam rangka pengembangan fasilitas kesehatan di Kota Makassar, maka dilakukanlah pengembangan pada salah satu rumah sakit yaitu RSK Dr. Tadjuddin Chalid Makassar.
Laporan ini menyajikan hasil penyelidikan kondisi geoteknik di lapangan yang merupakan lokasi rencana pengembangan gedung tersebut akan dilaksanakan. Bagian dari lingkup pekerjaan adalah mengadakan Survei Penyelidikan Tanah (Soil Investigation) sebagai bagian masukan bagi perencanaan teknis lengkap dalam melaksanakan peninjauan dan penelitian terperinci terhadap kondisi tanah di bawah permukaan (sub-surface condition).
1.1. Tujuan Penyelidikan
Penyelidikan dan pengujian tanah bertujuan untuk mendapatkan data-data riil tanah di lapangan. Untuk mendapatkan informasi mengenai kondisi tanah, kedalaman tanah keras sebagai dasar pertimbangan dan sebagai acuan untuk pekerjaan lebih lanjut, maka perlu dilakukan penyelidikan tanah sederhana dilapangan berupa:
Uji Boring dan SPT, untuk menentukan jenis lapisan tanah per kedalaman dan mengetahui kepadatan dan konsistensi tanah/batuan secara dinamis di tempat (insitu).
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr.Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah I-2
Uji tekan dengan alat sondir (CPT), yang bertujuan untuk mendapatkan besarnya Daya Dukung Tanah melalui nilai perlawanan konus dan hambatan lekatnya.
1.2. Lingkup Penyelidikan
Ruang lingkup penyelidikan tanah untuk kebutuhan data perancanaan berupa:
− Pengujian 2 titik boring berikut pengujian SPT
− Pengujian 3 titik sondir/CPT
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah II - 1
BAB II Metode Penyelidikan
Suatu penyelidikan lapangan umumnya diperlukan untuk mendapat struktur lapisan tanah di bawah permukaan guna membuat desain teknis konstruksi. Oleh karena terdapat kemungkinan adanya variasi dalam jenis tanah dan sifatnya, bahkan untuk jarak yang dekat sekalipun (non homogenous) baik dalam arah lateral maupun vertilkal sehingga data penyelidikan dari suatu daerah di sekitarnya mungkin saja akan sangat berbeda dengan data lainnya di tempat itu juga.
Prosedur pengujian didasarkan pada standarisasi Penyelidikan Boring dengan Standard Penetration Test (SPT) serta Uji tekan dengan alat sondir (CPT).
2.1 Lokasi Penyelidikan Tanah
Lokasi penyelidikan sondir dan SPT dilaksanakan di lokasi rencana pengembangan gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid, yaitu di Jl.Paccerakkang, Pajjaiang Daya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan yang telah ditentukan sebelumnya dan sesuai dengan kebutuhan penyelidikan tanah sebagaimana lokasi yang ditunjukkan pada Gambar 2.1 dan Gambar 2.2. Jumlah titik sondir sebanyak 3 titik dan penyelidikan Bor Inti disertai Standart Penetration Test (SPT) sebanyak 2 titik dengan kedalaman 15 meter.
2.2 Metode Penyelidikan Lapangan
Penyondiran dilakukan dengan Cone Penetration Test berkapasitas 2,50 ton dilengkapi dengan “Adhsion Jacket Cone”. Penyelidikan bor teknik yang pelaksanaannya mengacu pada ASTM D22113 dan D145 beserta Standard Penetration Test (SPT) dilaksanakan berdasarkan ASTM 1586-67 dengan prosedur pengujian berikut ini.
2.2.1. Penyelidikan Bor Inti
Pemboran inti (core drilling) ini dilakukan guna mendapatkan informasi keadaan bawah permukaan akan sifat keteknikannya, yang diperoleh dari deskripsi visual.
Pemboran dilaksanakan dengan menggunakan mesin bor putar (rotary drilling). Mata bor yang dipakai adalah Double Core Barrel yang berukuran BX. Pemboran ini dilakukan dengan sistem coring. Pengambilan contoh inti tanah secara stratigrafi sesuai dengan kemajuan pemboran.
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah II - 2
Gambar 2.1 Peta Lokasi Penyelidikan Tanah
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah II - 3
Gambar 2.2 Sketsa Lokasi Penyelidikan Tanah
Interpretasi lapisan tanah dilakukan dengan visualisasi langsung di lapangan dari tanah yang dikeluarkan dari tabung sampel. Hasilnya disajikan pada Boring Log and SPT Result.
2.2.2. Standart Penetration Test (SPT)
Standard Penetration Test (SPT) dilakukan dengan memasukkan alat split spoon atau split barrel sampler pada lubang bor, dan dengan memakai sebuah beban penumbuk (drive weight) seberat 63,5 kg, dilakukan penetrasi sedalam 45 cm, 15 cm pertama tidak diperhitungkan. Jumlah pukulan ditentukan untuk memasukkan 30 cm berikutnya. Jumlah pukulan ini disebut nilai N dengan satuan blow/feet. Diperoleh nilai N yang menunjukkan kepadatan relatif dari tanah berbutir kasar dan konsistensi dari tanah berbutir halus. Bila tiga kali bacaan test SPT secara berurutan memperoleh nilai N ≥ 60, maka lapisan tanah setebal dua (2) jarak test SPT dikatakan sangat keras. Data ini tertera pada Boring Log and SPT Test Result.
BH 1
BH 2
S 1 S 2
S 3
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah II - 4
Prosedur penghentian pengujian SPT menurut ASTM D1586 dan SNI 03-4148 yaitu Nilai SPT diperoleh dengan menjumlahkan pukulan 30 cm terakhir. Jumlah pukulan untuk 15 cm pertama tidak dihitung, hanya untuk referensi, karena pada dasar lubang bor tanah rusak akibat pengeboran. Dicantumkan juga pengujian SPT dihentikan jika jumlah pukulan diperoleh lebih dari 50 pukulan (saat interval 15 cm) atau jika jumlah pukulan total lebih dari 100 pukulan (interval 45 cm).
2.2.3. Penyelidikan Cone Penetration Test (CPT)
Penyondiran dilakukan dengan Cone Penetration Test berkapasitas 2,50 ton dilengkapi dengan “Adhsion Jacket Cone”. Adapun contoh sondir yang digunakan dapat dilihat pada Gambar 2.3, sedangkan spesifikasi detailnya adalah, sebagai berikut:
- Luas konus = 10 cm2
- Sudut Puncak kerucut konus = 600 - Luas mantel (Selimut) konus = 150 cm2 - Luas piston penekan = 10 cm2
Gambar 2.3 Alat Cone Penetration Test (Sondir)
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah II - 5
Pada Gambar 2.3 menunjukkan alat Cone Penetration Test beserta bagian- bagiannya. Sondir dilakukan untuk mengetahui kedalaman lapisan tanah keras, menentukan lapisan-lapisan tanah berdasarkan tahanan ujung konus dan hambatan lekat tanah setiap kedalaman yang diselidiki, alat ini hanya dapat digunakan pada tanah berbutir halus, tidak boleh digunakan pada daerah alluvium yang mengandung komponen berangkal dan kerakal serta batu gamping yang berongga, karena hasilnya akan memberikan indikasi lapisan tanah keras yang salah.
Pada setiap lokasi longsoran/rawan yang dianggap longsor, sondir dilaksanakan pada 1 (satu) atau 2 (dua) titik/lokasi yang dianggap mewakili kondisi dilapangan untuk keperluan pekerjaan ini. Tipe alat sondir yang digunakan minimal sondir ringan dengan kapasitas 2,5 ton.
Pembacaan dilakukan pada setiap penekanan pipa sedalam 20 cm, pekerjaan sondir dihentikan apabila pembacaan pada manometer berturut-turut menunjukkan harga
>150 kg/cm2, alat sondir terangkat ke atas. Apabila pembacaan manometer belum menunjukkan angka yang maksimum, maka alat sondir perlu diberi pemberat yang diletakkan diatas pada baja kanal jangkar.
Hasil yang diperoleh adalah nilai sondir (qc) atau perlawanan penetrasi konus dan jumlah hambatan pelekat (JHP). Grafik yang dibuat adalah perlawanan penetrasi konus (qc) pada tiap kedalaman dan jumlah hambatan pelekat (JHP) secara kumulatif.
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 1
BAB III Hasil dan Analisa
3.1 Hasil Penyelidikan Tanah 3.1.1 Penyelidikan Sondir
Penyelidikan sondir dilokasi proyek dilakukan pada tanggal 20 Mei 2019. Penentuan titik sondir disesuaikan dengan kebutuhan layout bangunan sehingga ditetapkan lokasi penyondiran. Hasil penyelidikan sondir sebanyak 3 titik berupa tabel perhitungan dan grafik yang memuat data hambatan konus (qc), total hambatan pelekat (JHP) dan Rasio Hambatan (fs), selengkapnya disajikan pada tabel 3.2 sampai tabel 3.4. untuk detail grafik hasil sondir dapat dilihat pada gambar 3.1 sampai gambar 3.3.
Berdasarkan data tersebut terindikasikan bahwa kedalaman tanah keras pada lokasi pekerjaan berkisar 3.6 – 8.0 meter dibawah permukaan tanah. Berikut merupakan hasil rekapitulasi uji sondir yang dapat dilihat pada tabel 3.1.
Tabel 3.1 Rekapitulasi Hasil Uji Sondir
No. Titik Pengujian
Kedalaman tanah
keras JHP MAT
Keterangan
(m) (kg/cm²) (m)
S1 8.0 >150 _
S2 7.6 >150 –
S3 5.8 >150 –
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 2
Tabel 3.2 Hasil Pembacaan Sondir di Titik S-1 (Kedalaman 0.0 - 8.0 m)
TABEL PEMBACAAN SONDIR
PROYEK : PENYELIDIKAN TANAH PEMB. RUMAH SAKIT DR.TAJUDDIN CHALID TANGGAL : 20 MEI 2019
LOKASI : DAYA-MAKASSAR TITIK SONDIR : S-1
Hambatan Jumlah Hambatan Unit Hambatan Nilai Hambatan
Kedalaman Konis Hambatan Pelekat Pelekat fs Pelekat Rasio
qc qc+f f fs tiap 20 cm Tf Fr=fs/qc
(m) (kg/cm2) (kg/cm2) (kg/cm2) (kg/cm2) (kg/cm') (kg/cm')
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.00
0.2 10.0 15.0 5.0 0.5 10.0 10.0 5.00
0.4 15.0 20.0 5.0 0.5 10.0 20.0 3.33
0.6 12.0 17.0 5.0 0.5 10.0 30.0 4.17
0.8 10.0 14.0 4.0 0.4 8.0 38.0 4.00
1.0 12.0 16.0 4.0 0.4 8.0 46.0 3.33
1.2 15.0 20.0 5.0 0.5 10.0 56.0 3.33
1.4 16.0 20.0 4.0 0.4 8.0 64.0 2.50
1.6 15.0 20.0 5.0 0.5 10.0 74.0 3.33
1.8 13.0 18.0 5.0 0.5 10.0 84.0 3.85
2.0 14.0 22.0 8.0 0.8 16.0 100.0 5.71
2.2 15.0 25.0 10.0 1.0 20.0 120.0 6.67
2.4 18.0 30.0 12.0 1.2 24.0 144.0 6.67
2.6 20.0 30.0 10.0 1.0 20.0 164.0 5.00
2.8 25.0 40.0 15.0 1.5 30.0 194.0 6.00
3.0 32.0 55.0 23.0 2.3 46.0 240.0 7.19
3.2 20.0 30.0 10.0 1.0 20.0 260.0 5.00
3.4 22.0 35.0 13.0 1.3 26.0 286.0 5.91
3.6 25.0 35.0 10.0 1.0 20.0 306.0 4.00
3.8 20.0 30.0 10.0 1.0 20.0 326.0 5.00
4.0 12.0 17.0 5.0 0.5 10.0 336.0 4.17
4.2 15.0 22.0 7.0 0.7 14.0 350.0 4.67
4.4 27.0 40.0 13.0 1.3 26.0 376.0 4.81
4.6 25.0 40.0 15.0 1.5 30.0 406.0 6.00
4.8 25.0 40.0 15.0 1.5 30.0 436.0 6.00
5.0 30.0 50.0 20.0 2.0 40.0 476.0 6.67
5.2 30.0 48.0 18.0 1.8 36.0 512.0 6.00
5.4 35.0 55.0 20.0 2.0 40.0 552.0 5.71
5.6 40.0 60.0 20.0 2.0 40.0 592.0 5.00
5.8 37.0 55.0 18.0 1.8 36.0 628.0 4.86
6.0 35.0 55.0 20.0 2.0 40.0 668.0 5.71
6.2 40.0 60.0 20.0 2.0 40.0 708.0 5.00
6.4 55.0 80.0 25.0 2.5 50.0 758.0 4.55
6.6 60.0 96.0 36.0 3.6 72.0 830.0 6.00
6.8 60.0 100.0 40.0 4.0 80.0 910.0 6.67
7.0 70.0 110.0 40.0 4.0 80.0 990.0 5.71
7.2 60.0 90.0 30.0 3.0 60.0 1050.0 5.00
7.4 80.0 100.0 20.0 2.0 40.0 1090.0 2.50
7.6 90.0 130.0 40.0 4.0 80.0 1170.0 4.44
7.8 100.0 130.0 30.0 3.0 60.0 1230.0 3.00
8.0 Hard Hard
Total Hambatan
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 3
Tabel 3.3 Hasil Pembacaan Sondir di Titik S-2 (Kedalaman 0.0 – 7.6 m)
TABEL PEMBACAAN SONDIR
PROYEK : PENYELIDIKAN TANAH PEMB. RUMAH SAKIT DR.TAJUDDIN CHALID TANGGAL : 20 MEI 2019
LOKASI : DAYA-MAKASSAR TITIK SONDIR : S-2
Hambatan Jumlah Hambatan Unit Hambatan Nilai Hambatan
Kedalaman Konis Hambatan Pelekat Pelekat fs Pelekat Rasio
qc qc+f f fs tiap 20 cm Tf Fr=fs/qc
(m) (kg/cm2) (kg/cm2) (kg/cm2) (kg/cm2) (kg/cm') (kg/cm')
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.00
0.2 15.0 20.0 5.0 0.5 10.0 10.0 3.33
0.4 10.0 15.0 5.0 0.5 10.0 20.0 5.00
0.6 12.0 17.0 5.0 0.5 10.0 30.0 4.17
0.8 14.0 20.0 6.0 0.6 12.0 42.0 4.29
1.0 8.0 11.0 3.0 0.3 6.0 48.0 3.75
1.2 10.0 15.0 5.0 0.5 10.0 58.0 5.00
1.4 10.0 16.0 6.0 0.6 12.0 70.0 6.00
1.6 12.0 18.0 6.0 0.6 12.0 82.0 5.00
1.8 12.0 18.0 6.0 0.6 12.0 94.0 5.00
2.0 13.0 20.0 7.0 0.7 14.0 108.0 5.38
2.2 15.0 22.0 7.0 0.7 14.0 122.0 4.67
2.4 18.0 35.0 17.0 1.7 34.0 156.0 9.44
2.6 11.0 18.0 7.0 0.7 14.0 170.0 6.36
2.8 13.0 20.0 7.0 0.7 14.0 184.0 5.38
3.0 20.0 30.0 10.0 1.0 20.0 204.0 5.00
3.2 15.0 22.0 7.0 0.7 14.0 218.0 4.67
3.4 16.0 25.0 9.0 0.9 18.0 236.0 5.63
3.6 20.0 30.0 10.0 1.0 20.0 256.0 5.00
3.8 20.0 30.0 10.0 1.0 20.0 276.0 5.00
4.0 22.0 35.0 13.0 1.3 26.0 302.0 5.91
4.2 12.0 18.0 6.0 0.6 12.0 314.0 5.00
4.4 10.0 16.0 6.0 0.6 12.0 326.0 6.00
4.6 14.0 22.0 8.0 0.8 16.0 342.0 5.71
4.8 15.0 25.0 10.0 1.0 20.0 362.0 6.67
5.0 15.0 25.0 10.0 1.0 20.0 382.0 6.67
5.2 20.0 30.0 10.0 1.0 20.0 402.0 5.00
5.4 28.0 45.0 17.0 1.7 34.0 436.0 6.07
5.6 20.0 35.0 15.0 1.5 30.0 466.0 7.50
5.8 22.0 40.0 18.0 1.8 36.0 502.0 8.18
6.0 40.0 55.0 15.0 1.5 30.0 532.0 3.75
6.2 40.0 60.0 20.0 2.0 40.0 572.0 5.00
6.4 40.0 60.0 20.0 2.0 40.0 612.0 5.00
6.6 50.0 85.0 35.0 3.5 70.0 682.0 7.00
6.8 68.0 100.0 32.0 3.2 64.0 746.0 4.71
7.0 60.0 100.0 40.0 4.0 80.0 826.0 6.67
7.2 95.0 130.0 35.0 3.5 70.0 896.0 3.68
7.4 100.0 140.0 40.0 4.0 80.0 976.0 4.00
7.6 Hard Hard
Total Hambatan
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 4
Tabel 3.4 Hasil Pembacaan Sondir di Titik S-3 (Kedalaman 0.0 – 5.8 m)
TABEL PEMBACAAN SONDIR
PROYEK : PENYELIDIKAN TANAH PEMB. RUMAH SAKIT DR.TAJUDDIN CHALID TANGGAL : 20 MEI 2019
LOKASI : DAYA-MAKASSAR TITIK SONDIR : S-3
Hambatan Jumlah Hambatan Unit Hambatan Nilai Hambatan
Kedalaman Konis Hambatan Pelekat Pelekat fs Pelekat Rasio
qc qc+f f fs tiap 20 cm Tf Fr=fs/qc
(m) (kg/cm2) (kg/cm2) (kg/cm2) (kg/cm2) (kg/cm') (kg/cm')
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.00
0.2 8.0 11.0 3.0 0.3 6.0 6.0 3.75
0.4 10.0 15.0 5.0 0.5 10.0 16.0 5.00
0.6 10.0 14.0 4.0 0.4 8.0 24.0 4.00
0.8 12.0 17.0 5.0 0.5 10.0 34.0 4.17
1.0 10.0 14.0 4.0 0.4 8.0 42.0 4.00
1.2 11.0 16.0 5.0 0.5 10.0 52.0 4.55
1.4 13.0 18.0 5.0 0.5 10.0 62.0 3.85
1.6 12.0 17.0 5.0 0.5 10.0 72.0 4.17
1.8 15.0 22.0 7.0 0.7 14.0 86.0 4.67
2.0 18.0 26.0 8.0 0.8 16.0 102.0 4.44
2.2 20.0 28.0 8.0 0.8 16.0 118.0 4.00
2.4 22.0 28.0 6.0 0.6 12.0 130.0 2.73
2.6 25.0 32.0 7.0 0.7 14.0 144.0 2.80
2.8 30.0 50.0 20.0 2.0 40.0 184.0 6.67
3.0 25.0 45.0 20.0 2.0 40.0 224.0 8.00
3.2 22.0 35.0 13.0 1.3 26.0 250.0 5.91
3.4 20.0 35.0 15.0 1.5 30.0 280.0 7.50
3.6 20.0 35.0 15.0 1.5 30.0 310.0 7.50
3.8 26.0 37.0 11.0 1.1 22.0 332.0 4.23
4.0 25.0 35.0 10.0 1.0 20.0 352.0 4.00
4.2 18.0 26.0 8.0 0.8 16.0 368.0 4.44
4.4 18.0 27.0 9.0 0.9 18.0 386.0 5.00
4.6 20.0 30.0 10.0 1.0 20.0 406.0 5.00
4.8 68.0 90.0 22.0 2.2 44.0 450.0 3.24
5.0 85.0 120.0 35.0 3.5 70.0 520.0 4.12
5.2 80.0 120.0 40.0 4.0 80.0 600.0 5.00
5.4 75.0 115.0 40.0 4.0 80.0 680.0 5.33
5.6 110.0 160.0 50.0 5.0 100.0 780.0 4.55
5.8 Hard Hard
Total Hambatan
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 5
Gambar 3.1 Grafik Pengujian Sondir di Titik S-1
Hambatan Konis, qc (kg/cm2)
Total Hambatan Pelekat, Tf (kg/cm')
GRAFIK PENGUJIAN SONDIR (DCPT GRAPH)
Legend :
TANGGAL : 20 MEI 2019
TITIK SONDIR : S-1
PROYEK : PENYELIDIKAN TANAH PEMB. RUMAH SAKIT DR.TAJUDDIN CHALID
KOORDINAT : E=5006'43,9". S=119030'58,5"
LOKASI : DAYA-MAKASSAR
0 500 1000 1500 2000 2500
0 50 100 150 200 250
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total Hambatan Pelekat, Tf(kg/cm') Hambatan Konis, qc (kg/cm2)
0 2 4 6 8 10 0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Fr=fs/qc(%)
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 6
Gambar 3.2 Grafik Pengujian Sondir di Titik S-2
Total Hambatan Pelekat, Tf (kg/cm') Hambatan Konis, qc (kg/cm2)
GRAFIK PENGUJIAN SONDIR (DCPT GRAPH)
TANGGAL : 20 MEI 2019 PROYEK : PENYELIDIKAN TANAH PEMB. RUMAH SAKIT DR.TAJUDDIN CHALID
Legend :
LOKASI : DAYA-MAKASSAR
KOORDINAT : E=5006'44,0". S=119030'59,4"
TITIK SONDIR : S-2
0 250 500 750 1000 1250
0 50 100 150 200 250
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total Hambatan Pelekat, Tf(kg/cm') Hambatan Konis, qc (kg/cm2)
0 2 4 6 8 10
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Fr=fs/qc(%)
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 7
Gambar 3.3 Grafik Pengujian Sondir di Titik S-3
Hambatan Konis, qc (kg/cm2)
Total Hambatan Pelekat, Tf (kg/cm')
GRAFIK PENGUJIAN SONDIR (DCPT GRAPH)
TANGGAL : 20 MEI 2019
TITIK SONDIR : S-3 PROYEK : PENYELIDIKAN TANAH PEMB. RUMAH SAKIT DR.TAJUDDIN CHALID
LOKASI : DAYA-MAKASSAR
Legend :
KOORDINAT : E=5006'42,9". S=119030'59,6"
0 250 500 750 1000 1250
0 50 100 150 200 250
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total Hambatan Pelekat, Tf(kg/cm') Hambatan Konis, qc (kg/cm2)
0 2 4 6 8 10
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Fr=fs/qc(%)
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 8
3.1.2 Penyelidikan Boring dan SPT
Penyelidikan Boring dan SPT dilakukan pada tanggal 21 - 26 Mei 2019. Dari hasil pengujian boring dan SPT pada perencanaan proyek Pengembangan Gedung RSK Dr.
Tadjuddin Chalid, dapat diketahui lapisan tanah dengan nilai N-SPT seperti pada tabel 3.5 sedangkan untuk grafik N-SPT dapat dilihat pada gambar 3.4 dan 3.5.
Tabel 3.5 Rekap Hasil Uji Boring dan SPT
No. Type Soil,
Penetration, N-SPT BH.01 Type Soil,
Penetration, N-SPT BH.02
1 GWL (meter) - GWL (meter) -
2
Lempung, Coklat Kemerah-merahan 0.00 – 3.00 Lempung, Coklat 0.00 – 3.50
Depth (meter) 3.00 Depth (meter) 3.50
N-SPT 0 – 35 N-SPT 0 – 22
3
Lempung, Coklat 3.00 – 3.50 Lempung, Coklat 3.50 – 4.80
Depth (meter) 0.50 Depth (meter) 1.30
N-SPT 35 – 52 N-SPT 22 – 32
4
Lempung, Abu-abu 3.50 – 5.00 Lempung, Coklat Kemerah-merahan 4.80 – 6.30
Depth (meter) 1.50 Depth (meter) 1.50
N-SPT > 60 N-SPT 32 – > 60
5
Lempung, Coklat 5.00 – 5.30 Batuan Padat, Abu-abu 6.30 – 15.00
Depth (meter) 0.30 Depth (meter) 8.70
N-SPT > 60 N-SPT > 60
6
Batuan Padat, Abu-abu 5.30 – 15.0
Depth (meter) 9.70
N-SPT > 60
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 9
Gambar 3.4 Grafik Pengujian N-SPT di Titik BH.01
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 10
Gambar 3.5 Grafik Pengujian N-SPT di Titik BH.02
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah III - 11
3.2 Analisa Pondasi
Kondisi lapisan tanah pada Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid, didominasi oleh lempung sebelum mencapai kedalaman tanah keras. Berdasarkan hasil boring, tanah keras dicapai pada kedalaman 5.30 meter pada BH.01 dan 6.30 meter pada BH.02 dengan N-SPT: ≥ 60. Perencanaan pondasi harus mempertimbangkan kriteria:
Menggunakan safety factor yang dapat diterima terhadap beban runtuh untuk memikul beban maksimum.
Penurunan yang terjadi selama masa umur struktur, tidak menyebabkan kerusakan pada struktur atau mengganggu efisienasi operasional fasilitas bangunan.
3.2.1 Daya Dukung Tiang berdasarkan hasil SPT (BH.01 dan BH.02)
Penentuan kedalaman pondasi pada area ini berdasarkan pada lapisan tanah keras (very stiff/very dense layer) dimana pada areal BH tanah keras berada pada kedalaman 5.30 sampai 6.30 meter dengan N-SPT: ≥ 60.
3.2.2 Daya Dukung Tiang Berdasarkan Hasil Sondir (S1 – S3)
Penentuan kedalaman pondasi pada area ini berdasarkan pada lapisan tanah keras/padat. Mulai pada kedalaman 5.80 meter sampai 8.00 meter. Lapisan ini dapat digunakan sebagai bearing layer.
Proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid
Laporan Penyelidikan Tanah IV - 1
BAB IV Penutup
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil evaluasi penyelidikan tanah di lapangan dengan uji sondir, boring dan SPT pada lokasi proyek Pengembangan Gedung RSK Dr. Tadjuddin Chalid, yaitu di Jl.Paccerakkang, Pajjaiang Daya, Kota Makassar, maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:
− Kedalaman tanah keras berdasarkan indikator tiga titik hasil uji sondir dengan qc>150 mengindikasikan bahwa kedalaman tanah keras cukup seragam berkisar antara 5.80 – 8.00 meter dibawah permukaan tanah eksisting
− Hasil pengujian boring mengindikasikan bahwa kedalaman tanah keras dengan indikator SPT>60 berada pada kedalaman 5.30 – 6.30 meter.
4.2 Rekomendasi
− Berdasarkan kesimpulan dari hasil penyelidikan tanah di atas maka dapat direkomendasikan penggunaan jenis pondasi kelompok tiang pancang dengan estimasi kedalaman maksimum 8.00 dan dimensi disesuaikan dengan beban kolom bangunan.
− Berdasarkan kondisi lingkungan eksisting yang padat bangunan, maka memungkinkan untuk penggunaan jenis alat pemancangan tiang pancang hidraulik yang tidak menimbulkan getaran.