• Tidak ada hasil yang ditemukan

PELAJARI KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

N/A
N/A
Jamal Ludin

Academic year: 2024

Membagikan "PELAJARI KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Nama : Jamaludin

NIM : 2284110128

Kelas : KPI 2D

Mata Kulia : Komunikasi Antar Pribadi

Dosen Pengamu : Arier Adjie Pamungkas Emnoor, M.Sos

Identitas Buku :

Judul : Komunikasi Antar Pribadi Pengarang : A. Andhita Sari

Penerbit : CV BUDI UTAMA Tebal Buku : 68 halaman

Bagian yang di tulis : Bab 1 (KOMUNIKASI)

A. Hakikat Komunikasi

1. Definisi Komunikasi

Istilah Komunikasi dari bahasa latin yaitu "communicatus" Artinya "berbagi" atau

"milik bersama" Banyak pakar komunikasi yang berupaya mendefinisikan komunikasi.

Salah satunya definisi komunikasi yang populer oleh Harold Lasswell (Marhaeni 2006) yang memandang Komunikasi sebagai suatu proses "siapa" mengatakan "apa" "dengan saluran apa", "kepada siapa" dan "dengan akibat apa" atau "hasil apa" (who says what in which channel to whom and with what effect).

Pandangan definisi lain diutarakan oleh Hovland, Janis& kelley (Marhaeni 2006) bahwa komunikasi sebagai suatu proses pertukaran informasi diantara individu melalui sistem lambang-lambang, tanda, atau tingkah laku"

Komunikasi dari kacamata Barnlund (Wiryanto:2006) sebagai sebuah proses yang di dorong untuk mengurangi rasa ketidakpastian yang muncul, sarana untuk begiradak efektif dan mempertahankan atau memperkuat ego. Pandangan yang diutarakan diatas

(2)

tentunya belum mewakili seluruh definisi yang telah dibuat oleh para ahli. Hanya saja, kita bisa memperoleh gambaran tentang proses, sarana, dan tujuan yang ingin dicapai dalam melakukan komunikasi.

2. Karakteristik Komunikasi

Sebagaimana definisi komunikasi yang telah disampaikan sebelumnya, kita dapat melihat bahwa komunikasi memiliki karakteristik yaitu :

1. Komunikasi suatu proses

Komunikasi merupakan serangkaian tindakan atau peristiwa yang terjadi secara berurutan serta berkaitan satu sama lainya dalam kurun waktu tertentu.

Dalam melakukan sebuah proses komunikasi melibatkan banyak faktor antara lain pelaku komunikasi, pesan (isi, cara penyajian), media yang digunakan, waktu, tempat, hasil atau akibat yang terjadi setelah proses komunikasi.

2. Komunikasi mempunyai tujuan

Proses kegiatan komunikasi sebenarnya adalah kegiatan yang dilakukan secara sadar, disengaja, dan disesuaikan dengan keiginan para pelakunya. Sadar artinya kita tahu dengan siapa, waktu terjadinya, dan apa yang dibicarakan. Para pelaku juga secara sengaja melakukan komunikasi untuk menyampaikan keinginan, emosi, ataupun pemikiran para pelakunya.

3. Komunikasi adanya kerja sama dari para pelaku yang terlihat

Suatu proses akan berjalan dengan baik apabila setiap bagian dalam proses berjalan dengan baik. Demikian juga dengan komunikasi yang akan berjalan baik apabila pelaku-pelaku di dalamnya ikut terlibat, memberi perhatian terhadap tema atau pesan yang dikomunikasikan Secara personal diantara para pelaku juga dibutuhkan adanya kesamaan minat, pengetahuan masing-masing pelaku yang memadai, dan mampu sebagai pendengar atau pembicara yang baik.

4. Komunikasi bersifat simbolis

Dalam proses komunikasi setiap pesan yang disampaikan dilakukan dengan menggunakan lambang, simbol, bahasa verbal, dan bahasa non verbal.

5. Komunikasi bersifat transaksional

Dalam rangkaian proses komunikasi tanpa kita sadari terjadi dua tindakan yaitu memberi dan menerima. Kita memberikan sebuah pesan dan menerima pesan sekaligus dalam kurun waktu tertentu.

6. Komunikasi menembus faktor ruangan dan waktu.

Kecanggihan teknologi informasi di era ini ternyata telah mengurangi hambatan proses komunikasi terutama masalah ruang dan waktu. Kita tidak lagi memusingkan bagaimana mengirimkan pesan dengan harus bertatap muka di waktu yang sama Keberadaan telepon, email, massenger dan lain-lain

(3)

menjadikan kita dapat menyampaikan pesan tanpa perlu hadir pada waktu serta tempat yang sama.

3. Syarat Keberhasilan Komunikasi

Sebagaimana yang telah dijelaskan dalam karakteristik komunikasi, sebuah proses komunikasi akan berhasil apabila setiap bagian berjalan dengan baik. keberhasilan pesan harus didukung oleh keberhasilan komunikator menyampaikan pesan, cara penyampaian pesan, isi pesan penerimaan komunikan menerima pesan dan mengirim pesan kembali kepada komunikator.

4. Model Komunikasi

Model komunikasi paling umum ditentukan berdasarkan tingkatan atau jumlah peserta yang terlibat dalam komunikasi. Maka muncullah komunikasi intrapribadi, komunikasi antar pribadi, komunikasi diadik. komunikasi antar pribadi, komunikasi kelompok, komunikasi organisasi dan komunikasi massa.

B. Proses Komunikasi Antarpribadi

Kita sebagai makhluk pribadi tidak memungkiri kalau kita juga adalah makhluk sosial. Makhluk yang memiliki kebutuhan dasar bersosialisasi. Kebutuhan untuk bersama dengan orang lain Kebutuhan untuk berbagi emosi, pikiran, saling mempertahankan ego, dan bergantung terhadap orang lain.

Di awal bersosialisasi kita menciptakan sebuah hubungan dengan orang baru.

Disinilah peran komunikasi antarpribadi karena kita dapat mengenal diri sendiri dan orang lain, kita juga dapat mengetahui dunia luar,bisa menjalin hubungan yang lebih bermakna,dan bisa menghibur orang lain.

(4)

Di awal bersosialisasi kita menciptakan sebuah hubungan dengan orang baru.

Disinilah peran komunikasi antarpribadi karena kita dapat mengenal diri sendiri dan orang lain, kita juga dapat mengetahui dunia luar,bisa melin hubungan yang lebih bermakna,dan bisa menghibur orang lain.

Komunikasi antarpribadi dapat terjadi melalui tahapan proses yaitu:

1. Kontak (First impression)

Awal sosialisasi dimulai dari saling melemparkan kesan pertama yang baik kepada orang lain. Kesan yang baik dapat dilakukan melalui bahasa tubuh dan bahasa yang baik.

2. Perkenalan

Kesan yang baik mampu untuk mendorong orang lain membuka diri untuk saling mengenalkan diri.

3. Pertemanan

Pertemanan yang baik adalah pertemanan yang terjalin dalam kurun waktu tertentu dan mampu mengenal lebih intim antar pelaku di dalamnya.

4. Decline

Tantangan yang sering muncul dalam sebuah hubungan adalah konflik. Konflik yang bisa terjadi dikarenakan antar pelaku saling mempertahankan ego atau kesalahpahaman.

5. Perpecahan

Konflik yang memuncak dan tidak bisa diselesaikan dengan baik akan memasuki predes perpecahan. Pelaku yang ada dalam sebuah hubungan akan memilih berpisah atau tidak kembali lagi menjalin komunikasi.

Dalam terjadinya sebuah proses komunikasi, pesan yang disampaikan oleh seorang komunikator dapat berupa pesan verbal yakni dengan menggunakan kata-kata atau ucapan sedangkan pesan nonverbal yakni dengan tanpa kata-kata atau bahasa tubuh, isyarat, simbul. Pesan yang dikemas secara verbal disebut komunikasi verbal, sedangkan komunikasi yang pesannya dikemas secara nonverbal disebut komunikasi nonverbal.

1. Komunikasi verbal

Semua simbol yang meggunakan satu kata atau lebih. Pengertian verbal sendiri adalah lisan antar manusia lewat kata-kata dan simbol umum yang sudah disepakati antara individu, kelompok, dan Negara. Jadi komunikasi verbal adalah komunikasi manusia yang menggunakan kata-kata secara lisan dan dilakukan oleh manusia lain.

Sehingga menjadi sarana utama menyatukan pikiran, pesan dan maksud kita.

Komponen-komponen komunikasi verbal adalah suara, kata-kata, berbicara, bahasa.

2. Komunikasi nonverbal

(5)

Komunikasi nonverbal adalah pro komunikasi dimana pesan disampaikan tidak menggunakan kata-kata. Contoh komunikasi nonverbal adalah menggunakan bahasa isyarat, bahasa tubuh, ekspresi wajah dan kontak mata.

Komunikasi nonverbal merupakan jenis komunikasi yang lebih tua dari komunikasi verbal. Komunikasi nonverbal lebih banyak di gunakan oleh manusia dari pada komunikasi verbal, karena secara otomatis orang yang berkomunikasi verbal pasti menggunakan komunikasi nonverbal. Komunikasi nonverbal dapat berbentuk bahasa tubuh, tanda (sign), tindakan /action, objek.

Referensi

Dokumen terkait

Komunikasi nonverbal adalah komunikasi yang berupa penyampaian informasi dengan menggunakan isyarat-isyarat atau tanpa penggunaan kata-kata. Pesan nonverbal ini disampaikan

Komunikasi massa adalah suatu proses dalam mana komunikator –komunikator menggunakan media untuk menyebarkan pesan-pesan secara luas dan secara terus menerus menciptakan

Dimana dalam kegiatan tersebut proses interaksi berlangsung secara terus menerus baik verbal atupun nonverbal yang disampaikan oleh komunikator.. Dan komunikan menerima pesan

Suatu cara dalam proses komunikasi di mana pesan yang disampaikan oleh.. komunikator bersifat paksaan

menggunakan lambang-lambang verbal seperti kata-kata, baik dalam bentuk percakapan maupun tulisan. Komunikasi non verbal

Komunikasi verbal ( verbal communication ) adalah bentuk komunikasi yang disampaikan komunikator kepada komunikan dengan cara tertulis (written) atau lisan

Komunikasi adalah suatu aktivitas penyampaian informasi baik secara verbal maupun non verbal antara pemberi pesan (komunikator) dan penerima pesan (komunikan). Dalam

Dalam pendidikan peran komunikasi interpersonal merupakan proses awal dalam dunia penididikan.1 Menurut Burhan, peran komunikasi merupakan pesan yang disampaikan komunikator kepada