PELAKSANAAN PENGADAAN BARANG/JASA

(1)

PELAKSANAAN PENGADAAN BARANG/JASA

Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2010 Beserta Perubahannya

Versi 9.2 1

(2)

TUJUAN PELATIHAN

• Tahapan Umum Pemilihan Penyedia.

• Pengumuman Penyedia Barang/Jasa

• Pendaftaran

• Penjelasan Dokumen PBJ

• Pemasukan dan Pembukaan Dokumen Penawaran

• Pelaksanaan Evaluasi Dokumen Penawaran dan Dokumen Kualifikasi

• Penetapan dan Pengumuman Hasil Pemilihan

• Sanggah

• Pelelangan Gagal dan Tindak Lanjutnya

• Penyusunan dan Persiapan Kontrak

• Kontrak

• Pelaporan dan Penyelesaian Pekerjaan

2

Setelah Materi Ini Disampaikan, Diharapkan Peserta Mampu Memahami :

(3)

DAFTAR ISI:

• Tahapan Umum Pemilihan Penyedia

• Pengumuman Penyedia Barang/Jasa

• Pendaftaran

• Penjelasan Dokumen PBJ

• Pemasukan dan Pembukaan Dokumen Penawaran

• Pelaksanaan Evaluasi Dokumen Penawaran dan Dokumen Kualifikasi

• Penetapan dan Pengumuman Hasil Pemilihan

• Sanggah

• Pelelangan Gagal dan Tindak Lanjutnya

• Penyusunan dan Persiapan Kontrak

• Kontrak

• Pelaporan dan Penyelesaian Pekerjaan

3

(4)

Tahapan umum pemilihan penyedia

Secara umum tahapan pelaksanaan untuk seluruh metode pemilihan penyedia yaitu:

1. Pengumuman Prakualifikasi 2. Pendaftaran

3. Penjelasan Dokumen Prakualifikasi 4. Pemasukan dan Pembukaan

Dokumen/isian form Prakualifikasi 5. Evaluasi Prakualifikasi

6. Penetapan dan Pengumuman Shortlist

7. Sanggah (Jika Diperlukan)

1. Pengumuman (undangan thd peserta shortlist)

2. Pendaftaran

3. Penjelasan Dokumen Pemilihan 4. Pemasukan dan Pembukaan Dokumen Penawaran

5. Evaluasi Dok Penawaran

6. Penetapan dan Pengumuman Hasil 7. Sanggah

1. Pengumuman 2. Pendaftaran

3. Penjelasan Dokumen

4. Pemasukan dan Pembukaan Dokumen

5. Evaluasi

6. Penetapan dan Pengumuman Hasil 7. Sanggah

P r a k u a l i f i k a s i P a s c a k u a l i f i k a s i

Bila 2 file/

2 tahap

4

Pasal 59

(5)

1. Pengumuman 2. Pendaftaran

3. Penjelasan Dokumen

4. Pemasukan dan Pembukaan Dokumen 5. Evaluasi

6. Penetapan dan Pengumuman Hasil 7. Sanggah

7 Hari kerja

• Pelelangan umum

• Pelelangan terbatas

• Seleksi umum

• Kontes

• Sayembara

4 Hari kerja

• Pelelangan sederhana

• Pemilihan langsung

• Seleksi sederhana

Waktu bebas (bersyarat)

• Penunjukan Langsung

• Pengadaan langsung

Tahapan umum pemilihan penyedia

Pasal 57 - 62 5

(6)

Peserta mendaftar melalui LPSE

Unduh Dokumen lelang

Tahapan umum pemilihan penyedia

Pendaftaran dimulai dari tanggal pengumuman sampai 1 hari sebelum pemasukan penawaran

Pasal 76 6

(7)

secara daring melalui aplikasi SPSE U L P

Tahapan umum pemilihan penyedia

Penjelasan paling cepat dilaksanakan 3 hari sejak tanggal pengumuman

Pasal 77 7

(8)

Prakualifikasi

Masa pemasukan penawaran minimal selama 7 hari

Pascakualifikasi Masa pemasukan

penawaran Paling cepat selama 2 hari

Penawaran

• 1 File

• 2 File

• 2 Tahap

Tahapan umum pemilihan penyedia

P e m a s u k a n P e n a w a r a n

Pemasukan penawaran dimulai 1 hari setelah penjelasan

Pembukaan penawaran dilakukan pada hari yang sama dengan akhir pemasukan penawaran

Pasal 47 & 788

(9)

PENAWARAN

P r a k u a l i f i k a s i

B/PK/JL

Gugur Nilai BSUE JK

Kualitas

Kualitas & biaya Pagu Anggaran Nilai terendah B/PK/JL Gugur

JK Gugur

Nilai

KUALIFIKASI

Pasal 489

(10)

KUALIFIKASI PENAWARAN

P a s c a k u a l i f i k a s i

B/PK/JL

Gugur Nilai BSUE JK

Kualitas

Kualitas & biaya Pagu Anggaran Nilai terendah

Sistem Gugur

Pasal 48 10

(11)

 Diumumkan pada :

 Website K/L/D/I,

 Papan Pengumuman Resmi,

 LPSE

Tahapan umum pemilihan penyedia

Pasal 80 11

(12)

5 Hari kerja

Pelelangan/ Seleksi Umum & Pelelangan Terbatas

3 Hari kerja

Pelelangan/ Seleksi Sederhana & Pemilihan Langsung

Pasal 81 - 8212

(13)

1. Pengumuman

13

(14)

1. Pokja ULP

segera

mengumumkan pelaksanaan pemilihan kepada masyarakat

setelah RUP diumumkan. Kecuali (sebelum RUP):

•

Membutuhkan waktu perencanaan dan persiapan pelaksanaan yg lama;

•

Pekerjaan kompleks; dan/atau

•

Pekerjaan rutin yang harus dipenuhi di awal tahun anggaran dan tidak boleh berhenti.

P E N G U M U M A N

Ketentuan Pengumuman (1)

Pasal 73 Ayat 1 s.d 3

14

(15)

Mendahului penetapan DIPA/DPA, pengumuman harus

memuat kondisi :

•

DIPA/DPA belum ditetapkan; dan

•

Apabila alokasi anggaran dalam DIPA/DPA tidak disetujui atau kurang, proses pemilihan dilanjutkan ke tahap

penandatanganan kontrak setelah dilakukan revisi

DIPA/DPA atau proses pemilihan Penyedia dibatalkan.

P E N G U M U M A N

Ketentuan Pengumuman (2)

Pasal 73 Ayat 1 s.d 3

15

(16)

P E N G U M U M A N

Waktu penayangan pengumuman minimal hari kerja :

.. 3 4 5 6 7 …

• Pelelangan Sederhana, Pemilihan Langsung, dan Seleksi Sederhana.

• Pelelangan Umum, Pelelangan Terbatas, dan Seleksi Umum

DILARANG :

x mencantumkan persyaratan yang diskriminatif dalam pengumuman.

Pasal 60 - 6216

(17)

P E N G U M U M A N

Pengumuman paling sedikit berisi : 1. Nama dan alamat ULP

2. Uraian singkat mengenai pekerjaan 3. Nilai total HPS

4. Syarat-syarat peserta pelelangan/seleksi

5. Hari, tanggal dan waktu pengambilan kualifikasi

17

(18)

2. Pendaftaran

18

(19)

Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen

P E N D A F TA R A N

1. Peserta mendaftar melalui LPSE 2. Unduh Dokumen lelang

19

Pasal 76

(20)

3. Pemberian

Penjelasan

^{U L P}

20

(21)

Pemberian Penjelasan (1)

P E M B E R I A N P E N J E L A S A N

1. secara online melalui aplikasi SPSE.

2. memberikan informasi penting & menjawab setiap pertanyaan

3. Dapat menambah waktu batas akhir tahapan pemberian penjelasan.

4. pemberian penjelasan telah berakhir, Penyedia tidak dapat mengajukan pertanyaan, namun Pokja ULP mempunyai tambahan waktu untuk

menjawab pertanyaan.

5. Kumpulan tanya jawab dan keterangan lain merupakan Berita Acara Pemberian Penjelasan (BAPP)

U L P

21

Pasal 77

(22)

U L P

6. Proses pemberian penjelasan lanjutan dengan peninjauan lapangan/lokasi pekerjaan (jika perlu)

7. Hasil pemberian penjelasan lanjutan dituangkan ke dalam Berita Acara Pemberian Penjelasan Lanjutan dan diunggah (upload) pada aplikasi SPSE oleh Pokja ULP 8. Adendum dokumen pengadaan dapat dilakukan secara berulang melalui aplikasi

SPSE paling kurang 2 (dua) hari sebelum batas akhir pemasukan dokumen penawaran.

9. Apabila adendum dokumen pengadaan mengakibatkan penambahan waktu penyiapan dokumen penawaran maka Pokja ULP memperpanjang batas akhir pemasukan penawaran.

Pemberian Penjelasan (2)

P E M B E R I A N

P E N J E L A S A N ²²

Pasal 77

(23)

4. Pemasukan Dokumen

Prakualifikasi

Pascakualifikasi

23

(24)

P E M A S U K A N D A N P E M B U K A A N D O K U M E N

Pemasukan dan Pembukaan Dokumen Penawan (1)

Satu File

Dokumen penawaran administrasi, teknis dan

harga disampaikan secara bersamaan dalam file penawaran

terenkripsi

Dua File

Dokumen penawaran administrasi dan teknis disampaikan dalam satu

file penawaran terenkripsi, serta penawaran harga disampaikan dalam satu

file penawaran

terenkripsi lainnya, yang disampaikan bersamaaⁿ

Dua Tahap

Dokumen penawaran administrasi dan teknis disampaikan dalam satu

file penawaran terenkripsi, serta penawaran harga disampaikan dalam satu

file penawaran terenkripsi lainnya sesuai waktu yang

ditentukan

Pasal 47₂₄

(25)

DOKUMEN PENAWARAN YANG SAH

• Harga penawaran

• Daftar kuantitias dan harga (kontrak

satuan/gabungan)

• Masa berlaku penawaran

• Spesifikasi barang/jasa

FILE I

• Masa berlaku penawaran

• Spesifikasi

FILE II

• Harga penawaran

• Daftar kuantitias dan harga (kontrak satuan/gabungan)

Satu File Dua File / Dua Tahap

Pemasukan dan Pembukaan Dokumen Penawaran

P E M A S U K A N D A N

P E M B U K A A N D O K U M E N Pasal 47

25

(26)

5. Evaluasi

Dokumen PENAWARAN

KUALIFIKASI

26

(27)

Cara Evaluasi Ketentuan

Sistem Gugur

B / PK / JL (short list minimal 3) JK (hanya untuk Administrasi)

Sistem Nilai

JK (short list min 3 – mak 5)

Evaluasi Dokumen Kualifikasi

E V A L U A S I D O K U M E N N

K U A L I F I K A S I Pasal 42 ₂₇

(28)

Membandingkan dokumen kualifikasi peserta terhadap persyaratan kualifikasi sesuai dengan pasal 19

pasal 19

Evaluasi Dokumen Kualifikasi

K U A L I F I K A S I Penjelasan Pasal 48 huruf (a) ₂₈

(29)

Pembuktian kualifikasi dilakukan terhadap hal-hal yang dievaluasi, dengan cara:

a. Memeriksa keaslian dokumen, dan

b. Klarifikasi dan verifikasi kepada Penerbit Dokumen

Pembuktian kualifikasi dilakukan diluar aplikasi SPSE (offline). Pokja ULP tidak perlu meminta seluruh dokumen kualifikasi apabila:

a. Penyedia sudah pernah melaksanakan pekerjaan sejenis, dan/atau b. Data Kualifikasi Penyedia sudah terverifikasi dalam SIKaP.

Pembuktian Kualifikasi

K U A L I F I K A S I ₂₉

(30)

1. Peserta yang lulus Prakualifikasi yang masuk dalam daftar pendek adalah:

Metode Pemilihan Minimum Maksimum

Pelelangan Umum 3 -

Pelelangan Terbatas 3* -

Seleksi Umum 3 5

• lulus kurang dari jumlah minimum (kecuali peserta pelelangan terbatas diyakini hanya 2 ), maka dilakukan proses kualifikasi ulang. Proses pemilihan dapat dilanjutkan walaupun peserta yang lulus kualifikasi ulang kurang dari jumlah minimum.

• Bila yang lulus lebih dari jumlah maksimum, maka yang ditetapkan masuk dalam daftar pendek adalah sesuai urutan peringkat penilaian kualifikasi

Hasil Kualifikasi

K U A L I F I K A S I ₃₀

(31)

Pengumuman memuat paling kurang:

1. Nama peserta prakualifikasi

2. Nilai hasil evaluasi termasuk yang tidak lulus 3. Keterangan hal yang menjadikan gugur

4. Masa sanggah hasil prakualifikasi, 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman untuk pelelangan/seleksi umum (hanya untuk pekerjaan yag aspek kualifikasinya

menentukan kualitas penawaran)

Diumumkan pada : Website K/L/D/I, Papan Pengumuman Resmi, LPSE

Pengumuman Hasil Prakualifikasi

E V A L U A S I D O K U M E N N K U A L I F I K A S I

(32)

32

Memberikan penilaian pengalaman perusahaan pada : a. Pekerjaan sejenis dengan bobot 40-55%;

b. Kesesuaian besaran nilai pekerjaan sejenis yang pernah

diselesaikan dengan nilai pekerjaan yang akan dikompetisikan dengan bobot 35-45%;

c. Lokasi yang sama pada tingkat Kab/Kota dengan bobot 5-15%;

d. Domisili Perusahaan Induk (Prov/Kab/Kota, kecuali Prov DKI Jakarta) dengan bobot 5%;

e. jumlah a), b), c), dan d) sama dengan 100 %.

Sistem Nilai

(33)

40.0% 45% 10.0% 5%

PS Nilai ttg ^Lokal Domisili

A 25 26 2,500,000,000.00 32 9 9 Jakarta 0 67

B 35 37 1,000,000,000.00 13 7 7 Bandung 0 57

C 36 38 3,800,000,000.00 45 8 8 Kediri 0 91

D 20 21 3,500,000,000.00 45 5 5 Semarang 0 71

E 10 11 4,000,000,000.00 45 7 7 Muaro jambi 5 68

F 38 40 3,000,000,000.00 39 10 10 Muaro jambi 5 94

G 28 29 1,000,000,000.00 13 4 4 Jambi 5 51

H 20 21 2,200,000,000.00 28 6 6 Jambi 5 60

Contoh Kualifikasi Sistem Nilai

K U A L I F I K A S I ₃₃

(34)

1. Kelengkapan identitas barang (jenis, tipe dan merek)

2. Jaminan purna jual 3. Tenaga teknis

Persyaratan Teknis

Pengadaan Barang

Persyaratan teknis lainnya Pengadaan Barang bila diperlukan, meliputi:

34

(35)

1. Metode pelaksanaan memenuhi persyaratan substantif yang ditetapkan

2. Jadwal tidak melampaui batas waktu yang ditetapkan 3. Jenis, kapasitas, komposisi dan jumlah peralatan sesuai

yang ditetapkan

4. Personil inti dan posisinya sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan

Persyaratan teknis lainnya Pekerjaan Konstruksi bila diperlukan, meliputi:

Persyaratan Teknis

Pekerjaan Konstruksi

35

(36)

1. Kelengkapan identitas barang

(jenis, tipe dan merek) (bila perlu) 2. Service level agreement (bila perlu) 3. Tenaga teknis (bila perlu)

4. Metode pelaksanaan pekerjaan memenuhi syarat substantif 5. Jenis, kapasitas, komposisi dan jumlah peralatan minimal

36

Persyaratan teknis lainnya Jasa Lainnya bila diperlukan, meliputi:

Persyaratan Teknis

Jasa Lainnya

(37)

Persyaratan teknis lainnya Jasa Konsultansi bila diperlukan

Metodologi

Pengalaman Perusahaan

Tenaga Ahli

Persyaratan Teknis

Jasa Konsultansi

K U A L I F I K A S I ₃₇

(38)

Koreksi aritmatik dilakukan untuk seluruh penawaran :

 Menyesuaikan volume pekerjaan antara dokumen penawaran dengan dokumen pemilihan

 Mengalikan volume pekerjaan yang sesuai dengan

dokumen pemilihan dengan harga satuan yang ditawarkan Koreksi Aritmatik

Apa itu Koreksi Aritmatik?

P E N A W A R A N ₃₈

(39)

Ketentuan Koreksi Aritmatik

lump sump

: hanya menyesuaikan volume

penawaran dengan

dokumen pemilihan, tanpa merubah nilai penawaran.

Harga

satuan/gabungan

: koreksi aritmatik dapat

mengubah harga penawaran.

Pembayaran yang tidak diberi harga satuan harus

tetap dilaksanakan

dilakukan setelah pembukaan penawaran

harga

P E N A W A R A N ₃₉

(40)

Untuk syarat kelulusan dapat ditetapkan nilai ambang batas (passing grade) Koreksi

Aritmatik

Sebelum evaluasi penawaran, dilakukan

koreksi aritmatik

Penyedia yang tidak lulus pada salah satu tahap

dinyatakan gugur 1

2

3

Evaluasi Administrasi

Evaluasi Biaya

Evaluasi Teknis SISTEM

GUGUR

40

Sistem Gugur – Satu File

P E N A W A R A N Pasal 57

(41)

Koreksi Aritmatik

Sebelum evaluasi biaya, dilakukan koreksi aritmatik

1

2

Evaluasi Biaya

GUGUR

 Pokja ULP dapat menetapkan nilai ambang batas kelulusan

 Dapat dilakukan

penyetaraan teknis (2 tahap)

File I

(administrasi & teknis)

File II (dibuka setelah pengumuman File I dengan mengundang

peserta yang lulus Evaluasi Teknis)

3 4

Penyedia yang tidak lulus pada salah satu tahap dinyatakan gugur

41

Sistem Gugur – Dua File/Tahap

P E N A W A R A N Pasal 57

(42)

E V A L U A S I D O K U M E N N P E N A W A R A N

Koreksi Aritmatik

1

2

Evaluasi Biaya

NILAI

File I

peserta)

3 4

Penyedia yang tidak lulus dinyatakan gugur

Diberikan nilai sesuai bobot

Sistem Nilai

42

Pasal 57

(43)

Koreksi Aritmatik

1

2

SISTEM BIAYA UMUR EKONOMIS

Evaluasi Biaya SISTEM

BIAYA UMUR EKONOMIS

File I

peserta)

3 4

Harga penawaran ditambahkan dengan nilai uang dari perhitungan teknis untuk mendapatkan nilai yang terbaik Penyedia yang

tidak lulus dinyatakan gugur

Evaluasi Teknis

Total Cost Of Ownership

Sistem Biaya Umur Ekonomis

43

Pasal 57

(44)

Evaluasi Teknis Jasa Konsultan

Ketentuan Umum Evaluasi Teknis

Jasa Konsultansi

•

Evaluasi dilanjutkan berdasarkan metode evaluasi yang ditentukan

•

Acuan pembobotan :

Pengalaman Perusahaan Pendekatan dan metodologi Kualifikasi tenaga ahli

10 – 20 %

20 – 40 % 50 – 70 %

P E N A W A R A N ₄₄

(45)

Koreksi Aritmatik

1

2

Evaluasi Biaya EVALUASI KUALITAS

File I

File II

(Dibuka setelah pengumuman hasil evaluasi File I

peringkat teknis)

3 4

Pemenang adalah penyedia dengan nilai

teknis terbaik.

Penyedia yang tidak lulus dinyatakan gugur

Evaluasi Teknis

Evaluasi Kualitas

45

Pasal 58

(46)

Koreksi Aritmatik

1

2

Evaluasi Biaya EVALUASI KUALITAS DAN BIAYA

File I

File II

(Dibuka setelah pengumuman hasil evaluasi File I

 peringkat teknis)

3 4

Penyedia yang tidak lulus dinyatakan gugur

Evaluasi Teknis

Pemenang adalah penyedia dengan nilai gabungan teknis dan biaya terbaik

Evaluasi Kualitas dan Biaya (1)

46

Pasal 58

(47)

Tata cara pelaksanaan evaluasi kualitas dan biaya

1. Menilai kewajaran harga yang ditawarkan, seperti yang

dilakukan dalam evaluasi File II pada Metode Evaluasi Kualitas 2. Memberikan nilai biaya dengan rumus :

NB = Nilai Biaya

Pt = Harga penawaran biaya terendah Pn = Harga penawaran biaya dinilai

NB = Pt/Pn x Bobot Harga

3. Menghitung Nilai Kombinasi antara Nilai Penawaran Teknis dengan Nilai Penawaran terkoreksi dengan cara :

Nilai Akhir = (Nilai/skor penawaran teknis x Bobot Teknis) + (Nilai Biaya)

Evaluasi Kualitas dan Biaya (2)

P E N A W A R A N Pasal 58₄₇

(48)

Koreksi Aritmatik

1

2

Evaluasi Biaya EVALUASI

BIAYA TERENDAH

3

Evaluasi Teknis

Pemenang adalah biaya terendah yang lulus ambang batas nilai teknis

Evaluasi Biaya Terendah

P E N A W A R A N Pasal 58₄₈

(49)

Koreksi Aritmatik

1

2

PAGU ANGGARAN – SATU FILE

3 Peserta yang lulus evaluasi harga

adalah yang mempunyai harga penawaran dibawah pagu anggaran

Evaluasi Teknis

Pemenangnya adalah yang mempunyai peringkat teknis terbaik

Evaluasi Pagu Anggaran – 1 File

P E N A W A R A N Pasal 58₄₉

(50)

Koreksi Aritmatik

1

2

PAGU ANGGARAN

– DUA FILE

3 4

Peserta yang lulus evaluasi harga adalah yang mempunyai harga penawaran dibawah pagu anggaran

Evaluasi Teknis

Pemenangnya adalah yang mempunyai peringkat teknis terbaik

Evaluasi Pagu Anggaran – 2 File

P E N A W A R A N Pasal 58₅₀

(51)

Kewajaran Biaya Langsung Personil*)

• Max 4 (empat) kali gaji dasar bagi tenaga ahli tetap dan 2,5 kali

penghasilan bagi tenaga ahli tidak tetap

• Didukung dengan audit payroll dan bukti pajak

Kewajaran Penugasan Tenaga Ahli dan Pendukung

• Perhitungan biaya berdasarkan 1 (satu) bulan dihitung minimal 22 (dua puluh dua) hari kerja

• Satu hari dihitung

minimal 8 (delapan) jam kerja

Kewajaran Biaya Langsung Non

Personil

• Dasar penilaian kewajaran adalah HARGA PASAR yang berlaku

*) untuk seleksi internasional, kewajaran harga dapat mengacu pada unit biaya personil yang berlaku di luar negeri dan didukung surat pernyataan kewajaran harga sebagai dasar audit

Hal-hal yang dilakukan pada pelaksanaan evaluasi harga (Jasa Konsultansi)

P E N A W A R A N ₅₁

(52)

5. Penetapan dan Pengumuman Hasil

Pemilihan

52

(53)

 B : s.d Rp. 100 M

 PK : s.d Rp. 100 milyar

 JL : s.d Rp. 100 milyar

 JK : s.d Rp. 10 milyar

Ketentuan Pelaksanaan Penetapan Hasil Pemilihan

Pokja ULP menetapkan

Nilai pekerjaan

lebih Pengguna Anggaran menetapkan

u s u l a n

BAHP diupload ke SPSE

Penetapan pemenang dapat dilakukan terhadap lebih dari satu penyedia barang/jasa bila diperlukan P e n e t a p a n d a n

P e n g u m u m a n p e m i l i h a n ₅₃

(54)

Hal-hal yang dimuat pada Pengumuman Hasil Pemilihan:

1. Nama dan Alamat peserta

2. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) 3. Hasil evaluasi administrasi

4. Nilai teknis seluruh peserta yang memenuhi persyaratan adm 5. Peserta yang lulus ambang batas nilai teknis

6. Penawaran biaya setelah koreksi aritmatik

7. Penetapan maksimal 3 peserta sebagai calon pemenang 8. Pagu anggaran dan HPS

Penetapan dan Pengumuman Hasil Pemilihan

 Diumumkan pada : Website K/L/D/I, Papan Pengumuman Resmi, LPSE P e n e t a p a n d a n

P e n g u m u m a n p e m i l i h a n Pasal 80₅₅

(55)

6. Sanggah

56

(56)

Sanggahan

setelah pengumuman : - 5 hari kerja

(Lelang/SU/PT) - 3 hari kerja (P/SS/PL)

Kepada ULP, meteri : - penyimpangan perpres, dokumen pemilhan, rekayasa,

penyalahgunaan.

Pokja ULP menjawab tertulis stlh menerima

sanggah :

5 hari kerja (P/SU/PT) 3 hari kerja (P/SS/PL)

Jika Benar : Lelang Gagal

Jika Salah :

Peserta Puas -> PPK > SPPBJ Peserta tdk puas -> Pengaduan

S a n g g a h

57

Pasal 81

(57)

S a n g g a h

Sanggahan terbukti benar Tidak ada penawaran yang lulus Ada bukti persaingan tidak sehat

Harga Penawaran terkoreksi > HPS/Pagu (setelah nego) Seluruh calon pemenang mengundurkan diri

PA/KPA menyatakan pelelangan tidak sesuai prosedur, sehingga PPK menolak SPPB/J

Dugaan KKN ULP dan atau PPK benar Sanggahan kesalahan prosedur diterima Dokumen pengadaan tidak sesuai Perpres 54/2010 Pelaksanaan menyimpang dari dokumen pengadaan

Seluruh calon pemenang mengundurkan diri

Pengaduan masyarakat terjadinya KKN PA/KPA benar

Dinyatakan oleh ULP

Dinyatakan oleh PA/KPA

Menteri/ Kepala Lembaga/ Pimpinan Institusi/ Kepala Daerah

TINDAK LANJUT

• Evaluasi Ulang

• Penyampaian ulang Dokumen Penawaran

• Pelelangan Ulang

• Penghentian Proses Pelelangan

• Penunjukan Langsung Peserta yang lulus kualifikasi (pra) kurang dari 3

58

Pemilihan Gagal dan Tindak Lanjutnya

Pasal 83

(58)

Tindak Lanjut Pemilihan Gagal (1)

1. Pokja ULP

memberitahukan kepada seluruh peserta bahwa

pemilihan dinyatakan gagal berikut penjelasan

penyebab kegagalannya

2. PA/KPA, PPK dan/atau Pokja ULP melakukan evaluasi penyebab terjadinya

kegagalan

3. Jika adanya perubahan dokumen pengadaan, maka pemilihan diproses seperti pemilihan baru /

lelang baru !

S a n g g a h

59

Pasal 83

(59)

Tindak Lanjut Pemilihan Gagal (2)

4. Pelelangan/Seleksi/Pemilihan Langsung ulang gagal, Kelompok Kerja

ULP dapat melakukan Penunjukan Langsung berdasarkan persetujuan PA,

dengan ketentuan :

a. Hasil pekerjaan tidak dapat ditunda;

b. kepentingan/keselamatan masyarakat; dan

c. Tidak cukup waktu untuk melaksanakan proses pelelangan/Seleksi/ Pemilihan Langsung dan pelaksanaan pekerjaan.

5. PA/KPA, PPK dan/atau ULP dilarang memberikan ganti rugi kepada peserta pemilihan apabila penawarannya ditolak/

pemilihan dinyatakan gagal

S a n g g a h

60

Pasal 83

(60)

Pengadaan Langsung Barang

PP mencari

informasi barang dan harga (PPK menyusun HPS)

PP membandingkan harga dan kualitas,

minimal 2(dua) sumber Informasi

PP melakukan klarifikasi dan negosiasi teknis

(harga wajar)

PP melakukan transaksi

PP mendapatkan bukti transaksi

P e n g a d a a n

L a n g s u n g ₆₁

(61)

P e n g a d a a n L a n g s u n g

PP mencari informasi Pekerjaan

Konstruksi dan harga

minimal 2 (dua) sumber Informasi

PP mengundang calon penyedia

Penyedia menyampaikan

penawaran

PP membuka, mengevaluasi, klarifikasi dan negosiasi teknis

(harga wajar)

ULP/PP menetapkan penyedia dan mengumumkan

PP membuat BAHPL dan menyampaikan ke

PPK

PPK melakukan dan mendapatkan

bukti perjanjian

Melampirkan spek.

teknis/gambar/ dokumen lain

Negosiasi menggunakan HPS

tidak sepakat/ gagal, PL Ulang

HPS disusun oleh PPK

Pengadaan Langsung Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Lainnya

62

Pasal 39

(62)

Pengadaan Langsung Jasa Konsultansi

PP mencari informasi terkait Pekerjaan

Konsultansi yang dibutuhkan

minimal 2 (dua) sumber Informasi

PP mengundang satu calon penyedia

Penyedia menyampaikan

penawaran

PP membuka, mengevaluasi, klarifikasi dan Negosiasi teknis mendapatkan harga

yang wajar

Pejabat Pengadaan membuat BAHPL dan

menyampaikan ke PPK

PPK melakukan ikatan perjanjian

Melampirkan KAK.

Dan dokumen lain

Negosiasi menggunakan HPS

tidak sepakat/ gagal, PL Ulang

HPS disusun oleh PPK

Melampirkan usulan teknis

P e n g a d a a n

L a n g s u n g Pasal 45₆₃

(63)

P e n g a d a a n L a n g s u n g

Opname pekerjaan

PPK, ULP/PP, dan Penyedia membahas

jenis, spek, volume, dan waktu

ULP/PP Menetapkan Dokumen Pengadan

Disampaikan ke Penyedia

Penyedia menyampaikan Dokumen Penawaran

dalam 1 File ke ULP/PP

ULP/PP membuka dan mengevaluasi adm, teknis, dan

harga

ULP/PP menyusun Berita Acara Evaluasi

PPK menerbitkan SPPB/J dan mempersiapkan ikatan perjanjian PPK menyusun HPS

Dapat melakukan klarifikasi dan Negosiasi harga

Masyarakat dapat menyampaikan pengaduan

Pengadaan Langsung Penanganan Darurat

64

(64)

Untuk Konsultan Perorangan dilakukan dengan Pascakualifikasi

Penunjukan Langsung

ULP/PP mengundang dan menyampaikan Dokumen Pengadaan

kepada penyedia (mampu dan memenuhi

kualifikasi

Penyedia menyampaikan Dokumen Kualifikasi

ULP/PP melakukan evaluasi kualifikasi seperti pada pelelangan

umum

ULP/PP memberikan penjelasan

Penyedia menyampaikan Dokumen Penawaran dalam 1 File ke ULP/PP

ULP/PP membuka dan mengevaluasi adm,

teknis, dan harga

ULP/PP menyusun Berita Acara Evaluasi

PPK menerbitkan SPPB/J dan mempersiapkan ikatan

perjanjian

Dapat melakukan klarifikasi dan Negosiasi harga

Masyarakat dapat menyampaikan pengaduan

Tidak memenuhi syarat, tunjuk Penyedia Lain

PPK menyusun HPS Tidak memenuhi syarat, tunjuk

penyedia Lain

65

(65)

Pengumuman

Pendaftaran &

Pengambilan Dokumen

Pemberian Penjelasan

Penyampaian Barang Kontes

Pembukaan Barang

&

Dokumen Kontes Pemeriksaan

Administrasi Dan Teknis Berita Acara

Hasil Kontes Penetapan

Pemenang Kontes

Pengumuman Pemenang

Kontes

Penunjukan Pemenang

Kontes

Surat Perjanjian

Kontes

K o n t e s

66

Pasal 40

(66)

Pengumuman

Pendaftaran Dan Pengambilan

Dokumen

Pemberian Penjelasan

Pemasukan Proposal

Pembukaan Proposal Pemeriksaan

Administrasi Dan Teknis

Berita Acara Hasil Sayembara Penetapan

Pemenang Sayembara

Pengumuman Pemenang Sayembara

Penunjukan Pemenang Sayembara

Surat Perjanjian

Sayembara

S a y e m b a r a

67

Pasal 40

(67)

Penyusunan dan Persiapan Kontrak

68

(68)

Dokumen kontrak meliputi:

1. Pokok perjanjian

2. Syarat umum kontrak 3. Syarat khusus kontrak

4. Dokumen lain yang merupakan bagian dari kontrak

Dokumen Kontrak

P e n y u s u n a n d a n

P e r s i a p a n K o n t r a k Pasal 87₆₉

(69)

Perubahan Kontrak

Dapat dilakukan

• Kontrak harga satuan

• Bagian pekerjaan

dengan harga satuan pada kontrak

gabungan lumpsum dan harga satuan

Ketentuan

• Tidak melebihi 10%

dari nilai kontrak awal

• Tersedia anggaran apabila ada

penambahan nilai kontrak

P e r s i a p a n K o n t r a k Pasal 87₇₀

(70)

1. Niai maksimal uang muka diberikan untuk :

 usaha non-kecil sebesar 20% dari nilai kontrak

 usaha kecil sebesar 30% dari nilai kontrak

 pekerjaan jasa konsultansi 20% dari nilai kontrak 2. Nilai maksimal uang muka kontrak tahun jamak:

 20% dari nilai kontrak tahun pertama

 15% dari total nilai kontrak

3. Segera dipergunakan sesuai rencana yang telah disetujui PPK 4. Uang Muka dapat diberikan kepada Penyedia Barang/Jasa untuk:

• Mobilisasi alat dan tenaga kerja;

• Pembayaran DP kepada pemasok barang/material; dan/atau

• Persiapan teknis lain yang diperlukan bagi pelaksanaan PBJ

5. Pemberian Uang Muka dilakukan setelah Penyedia memberikan Jaminan Uang Muka

Ketentuan Pemberian Uang Muka

P e r s i a p a n K o n t r a k Pasal 88₇₁

(71)

Pembayaran Prestasi Pekerjaan

1 Bulanan 2

Termin

3 Sekaligus setelah pekerjaan

selessai

Pembayaran untuk pekerjaan konstruksi, dilakukan senilai pekerjaan yang telah terpasang (lihat Perka LKPP No 19 Th 2014)

P e r s i a p a n K o n t r a k Pasal 88₇₂

(72)

1. Pembayaran terlebih dahulu sebelum Barang/Jasa diterima, Penyedia menyampaikan jaminan atas pembayaran tersebut.

(Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pembayaran dan bentuk jaminan diatur oleh Menteri Keuangan)

2. Peralatan dan/atau bahan yang menjadi bagian dari hasil pekerjaan yang akan diserahterimakan, namun belum

terpasang.

Pembayaran Sebelum Pekerjaan diterima

P e r s i a p a n K o n t r a k Pasal 89

73

(73)

Penyesuaian Harga

Berlaku untuk kontrak tahun

jamak yang pelaksanaannya lebih dari 12 bulan

dan merupakan kontrak harga

satuan

Tata cara perhitungannya tercantum dalam dokumen pemilihan

Tidak diberlakukan untuk harga satuan

timpang

P e r s i a p a n K o n t r a k Pasal 92₇₄

(74)

Pemberian kesempatan kepada penyedia menyelesaikan pekerjaan sampai dengan 50 hari kalender sejak masa berakhirnya pelaksanaan, dapat melampaui tahun anggaran

Pemutusan Kontrak (1)

Pemutusan Kontrak secara sepihak dilakukan apabila:

Keterlambatan pekerjaan yang hasilnya tidak dapat ditunda;

Penyedia diyakini tidak akan mampu menyelesaikan pekerjaan dalam waktu 50 hari setelah berakhirnya waktu pelaksanaan;

Cidera janji dan tidak melakukan perbaikan dalam waktu yang ditetapkan;

Penyedia melakukan KKN, kecurangan, pemalsuan, kesalahan

prosedur, pelanggaran persaingan sehat dan telah dinyatakan oleh instansi berwenang.

75

Pasal 93

(75)

Dalam hal dilakukan pemutusan Kontrak secara sepihak oleh PPK karena kesalahan Penyedia, Pokja ULP dapat

melakukan Penunjukan Langsung kepada pemenang cadangan berikutnya pada paket pekerjaan yang sama

atau Penyedia yang mampu dan memenuhi syarat

Pemutusan Kontrak (2)

Penunjukan Langsung Kepada Pemenang Cadangan

P e r s i a p a n K o n t r a k Pasal 93₇₆

(76)

1. suatu keadaan yang terjadi diluar kehendak para pihak dan tidak dapat diperkirakan sebelumnya, sehingga kewajiban yang ditentukan dalam Kontrak menjadi tidak dapat dipenuhi

2. Penyedia memberitahukan Keadaan Kahar kepada PPK secara tertulis dalam waktu paling lambat 14 (empat belas) hari kalender, disertai salinan pernyataan Keadaan Kahar dari

pihak/instansi yang berwenang

3. Tidak termasuk Keadaan Kahar adalah hal-hal merugikan yang disebabkan oleh perbuatan atau kelalaian para pihak 4. Keterlambatan pelaksanaan pekerjaan yang diakibatkan oleh

terjadinya Keadaan Kahar tidak dikenakan sanksi 5. Setelah Keadaan Kahar, para pihak dapat melakukan

kesepakatan dalam perubahan Kontrak

Keadaan Kahar (1)

K e a d a a n K a h a r

Pasal 91 77

(77)

Contoh : Keadaan Kahar dalam Kontrak Pengadaan Barang/Jasa antara lain namun tidak terbatas pada: Bencana alam, bencana

non alam, bencana sosial, pemogokan, kebakaran, gangguan industri lainnya sebagaimana dinyatakan melalui keputusan

bersama Menteri Keuangan dan menteri teknis terkait

Keadaan Kahar (2)

K e a d a a n K a h a r

Pasal 91 78

(78)

Ketentuan Penyelesaian Pekerjaan

Serah terima setelah pekerjaan selesai 100%

PK dan JL yang membutuhkan masa pemeliharaan, serah terima dilakukan selesai masa pemeliharaan

Lamanya masa pemeliharaan paling sedikit :

• 6 bln pekerjaan permanen (umur rencana > 1 th)

• 3 bln pekerjaan semi permanen (umur rencana < 1 th) Masa pemeliharaan dapat melewati tahun anggaran

P e l a p o r a n

79

(79)

Laporan Pelaksanaan Pengadaan yang harus dibuat:

Laporan Rencana

Pengadaan Laporan Evaluasi

Pemilihan Laporan Hasil Pekerjaan

Pelaporan dan Penyelesaian Pekerjaan

P e l a p o r a n

80

(80)

TERIMA KASIH