• Tidak ada hasil yang ditemukan

pembelajaran akidah akhlak dengan menggunakan

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "pembelajaran akidah akhlak dengan menggunakan"

Copied!
101
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Dalam hal ini salah satu pendekatan yang digunakan adalah pendekatan saintifik pada siswa di Madrasah Ibtidaiyah. Berdasarkan realitas tersebut di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan menggunakan pendekatan saintifik mengenai proses pembelajaran akidah akhlak di MI Nurul Jannah NW Ampenan.

Rumusan Masalah

Tujuan dan manfaat penelitian

Diharapkan penelitian ini dapat menjadi sumbangsih khazanah ilmu peneliti untuk terus meningkatkan kemampuan dan wawasan terkait pembelajaran aqidah akhlak dengan pendekatan saintifik pada siswa kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi salah satu referensi bagi guru Aqidah Akhlak di sekolah terkait pembelajaran Aqidah Akhlak dengan pendekatan saintifik bagi siswa kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan.

Ruang Lingkup dan Setting Penelitian

Peneliti memfokuskan penelitiannya hanya pada pengajaran prinsip moral dengan pendekatan saintifik kepada siswa kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan tahun pelajaran 2019/2020. Peneliti hanya fokus meneliti kendala yang dihadapi dalam pembelajaran Akidah Akhlak dengan menggunakan pendekatan saintifik di MI Nurul Jannah NW Ampenan tahun pelajaran 2019/2020.

Telaah Pustaka

Pengaruh Penerapan Pendekatan Saintifik Terhadap Peningkatan Minat Siswa Dalam Mempelajari Akhlak Aqidah Di MA Manongkoki Kabupaten Takalar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pendekatan saintifik pada proses pembelajaran sejarah di SMA Negeri 1 Rembang.

Kerangka Teori

  • Pembelajaran Akidah Akhlak
  • pendekatan Saintifik
  • Kendala-kendala dalam Pendekatan Saintifik

Metode Penelitian

  • Pendekatan Penelitian
  • sumber Data
  • teknik Pengumpulan Data
  • analisis Data
  • keabsahan Data

Dan kendala yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran adalah kurangnya pemahaman dan kesiapan guru mengenai pendekatan saintifik sehingga proses pembelajaran sejarah dengan pendekatan saintifik masih belum berjalan maksimal. Diperlukan upaya untuk mengatasi kendala tersebut dengan menekankan agar guru lebih siap dalam proses pembelajaran dan pemahaman guru terhadap pendekatan saintifik. Pendekatan saintifik adalah pendekatan yang digunakan dalam proses pembelajaran dengan memberikan pengalaman langsung kepada siswa melalui observasi, tanya jawab, pengumpulan informasi, penalaran dan komunikasi.

Oleh karena itu, Kurikulum 2013 mensyaratkan hakikat pendekatan saintifik dalam pembelajaran dan pendekatan saintifik (ilmiah)20 digunakan dalam proses pembelajaran. Dari uraian tersebut maka hasil penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, untuk mendeskripsikan dan menjelaskan serta menganalisis permasalahan, dalam hal ini yaitu permasalahan yang berkaitan dengan pembelajaran akhlak aqidah dengan menggunakan pendekatan saintifik. Wawancara yang digunakan peneliti bersifat tidak terstruktur dengan sumber data primer yaitu mahasiswa terkait dengan fokus penelitian yaitu proses pembelajaran akhlak aqidah dengan pendekatan saintifik serta faktor pendukung dan penghambat.

Perluasan kehadiran yang peneliti lakukan di lapangan dengan tetap berada di lapangan penelitian hingga tercapai kejenuhan pengumpulan data, dalam hal ini data pembelajaran akidah akhlak dengan pendekatan saintifik dan faktor. Ketekunan observasi ini dilakukan dengan mengamati kedalaman data yang diperoleh, observasi secara cermat dan mendetail terhadap faktor-faktor esensial, menemukan upaya membatasi berbagai pengaruh, menemukan apa yang bisa dihitung dan apa yang tidak bisa dihitung dalam kaitannya dengan pengajaran prinsip-prinsip moral dengan pendekatan saintifik pada siswa kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan.

Sistematika Pembahasan

Melong bahwa pengertian triangulasi adalah suatu cara pemeriksaan keabsahan suatu data yang menggunakan sesuatu selain data itu untuk memeriksa atau membandingkan data tersebut sehingga data tersebut dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah. Maka dengan menggunakan triangulasi sumber dan teknik data, penulis melakukannya dengan menyusun fokus penelitian dalam penelitian yaitu mencoba membandingkan hasil observasi dan wawancara dengan siswa yang berada di MI Nurul Jannah NW Ampenan. Peneliti ini memaparkan pembahasan hasil jawaban atas pertanyaan yang disebut dengan rumusan masalah yaitu bagaimana strategi guru dalam mengajarkan aqid akhlak dengan pendekatan saintifik kepada siswa kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan tahun ajaran pena tahun pelajaran 2019/2020.

PAPARAN DATA DAN TEMUAN

Gambaran Umum Lokasi Penelitian

  • Sejarah Berdirinya MI Nurul Jannah NW Ampenan
  • Letak Geografis
  • Visi Misi
  • Keadaan Guru dan Pegawai
  • Keadaan Siswa
  • Keadaan Sarana dan Prasarana

Penerapan pendekatan saintifik dalam mengajarkan prinsip-prinsip moral telah dilakukan di MI Nurul Jannah NW Ampenan sejak tahun 2017/018 hingga saat ini. Pengajaran akhlak akidah dengan pendekatan saintifik pada siswa kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan. Keterbatasan yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran akhlak aqidah dengan pendekatan saintifik pada siswa akhlak aqidah dengan menggunakan pendekatan saintifik pada siswa kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan.

Banyak siswa yang pasif dalam mengajarkan prinsip-prinsip moral dengan menggunakan pendekatan ilmiah di kelas. Hal ini sangat menghambat penerapan prinsip-prinsip dalam kurikulum 2013 pada proses pembelajaran akhlak aqidah dengan pendekatan saintifik di kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan, karena menurut M. Cara guru mengatasi kendala dalam proses pembelajaran akhlak aqidah dengan pendekatan saintifik pada siswa NW-V Jannah di NWV Jannah.

Hambatan dan cara mengatasi permasalahan yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran prinsip moral dengan pendekatan saintifik pada siswa kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan. Peserta didik pasif karena belum terbiasa melakukan proses pembelajaran kaidah moral dengan pendekatan saintifik pada kurikulum 2013.

Pembelajaran Akidah Akhlak dengan pendekatan saintifik

Kendala-kendala Yang Dihadapi Guru

Siswa cenderung pasif dan cenderung frustasi karena tidak terbiasa menerapkan kurikulum 2013 untuk mengajarkan prinsip-prinsip moral dengan pendekatan saintifik. Nurul Jannah NW Ampenan, Bpk. Rohmat Basori belum dapat sepenuhnya menerapkan prinsip pembelajaran kurikulum 2013 pada kegiatan pembelajaran akhlak aqidah dengan pendekatan saintifik di MI Nurul Jannah NW Ampenan yang berpusat pada siswa. Dengan pembelajaran akhlak akidah dengan pendekatan saintifik di MI Nurul Jannah NW Ampenan kelas V dengan metode ceramah dan tanya jawab yang diajar oleh bapak. Rohmat Basori dieksekusi, dia juga mengalami hal yang sama.

Selain itu, masalah yang dihadapi oleh Tn. Rohmat Basori dalam mengajarkan prinsip moral dengan pendekatan saintifik di kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan adalah siswa tidak diajarkan menerapkan prinsip kurikulum 2013 dalam mengajarkan prinsip moral dengan menggunakan pendekatan saintifik. Padahal, kendala utama dalam mengajarkan akhlak aqidah dengan pendekatan saintifik adalah siswa masih belum terbiasa karena baru beberapa semester. Bagaimana guru mengatasi kendala yang dihadapinya dalam proses pengajaran Akhlak Aqidah dengan menggunakan pendekatan.

Cara Guru Mengatasi Kendala

Menghadapi siswa yang cenderung pasif dan ribut karena tidak terbiasa melakukan kegiatan pembelajaran akhla aqidah dengan pendekatan saintifik. Dalam menghadapi siswa yang pasif dalam bertanya dan menjawab pertanyaan yang disampaikan dalam kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik biasanya Pak Rohmat Basori memberikan feedback kepada siswa agar siswa bersedia untuk bertanya dan menjawab pertanyaan. Solusi yang saya gunakan adalah mengatasi siswa yang tidak terbiasa aktif dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan pendekatan saintifik yaitu dengan pengumpanan.

Tn. Rohmat Basori menerapkan pembiasaan pembelajaran aktif (bertanya dan menjawab) pada kurikulum 2013 dalam mengajarkan prinsip-prinsip moral dengan pendekatan saintifik sebagai solusi atas permasalahan siswa yang pasif dalam mengajarkan prinsip-prinsip moral. Karena siswa yang belum terbiasa belajar pada kurikulum 2013 menggunakan pendekatan saintifik dengan terus dilatih agar terbiasa nantinya sehingga kegiatan pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan. Dalam menghadapi masalah tersebut, Pak. Rohmat Basori hanya menggunakan sumber sementara dalam kegiatan pembelajaran tentang asas akhlak dengan menggunakan pendekatan saintifik di kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan yaitu menggunakan buku LKS dan menyampaikan tambahan materi akhlak akidah yang tidak ada di LKS untuk dicatat siswa dan juga dengan memperbanyak buku perpustakaan sebagai sumber tambahan bagi siswa untuk memperluas kegiatan pembelajaran.

PEMBAHASAN

Pembelajaran Akidah Akhlak

Wakil Direktur Kurikulum (Melisa, S.Pd.I) menyatakan bahwa “Kita telah menggunakan kurikulum 2013 dengan proses pengajaran akhlak aqidah dengan pendekatan saintifik sejak tahun 2017. Dari hasil wawancara dengan siswa di atas, dapat disimpulkan bahwa pengajaran akhlak aqidah dengan pendekatan saintifik harus benar-benar dilaksanakan. Paparan terhadap data-data tersebut merupakan salah satu kendala yang dihadapi oleh Bapak. Rohmat Basori dari faktor siswa dalam menerapkan pendekatan saintifik pada pembelajaran akahlak di kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan.

Kendala yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran prinsip-prinsip moral dengan menggunakan pendekatan saintifik kepada siswa.

Kendala-kendala Yang Dihadapi Guru

Siswa cenderung pasif dan ribut karena tidak terbiasa melaksanakan kegiatan pembelajaran pada prinsip-prinsip moral dengan pendekatan saintifik pada kurikulum 2013. Menyikapi siswa yang cenderung pasif dan ribut karena tidak terbiasa melaksanakan proses pembelajaran pada prinsip-prinsip moral dengan menggunakan pendekatan saintifik pada kurikulum 2013.

Selain buku LKS, Pak Basori juga menggunakan buku-buku yang ada di perpustakaan sebagai sumber tambahan untuk memperdalam materi tentang kaidah-kaidah akhlak yang disampaikan kepada siswa dalam proses pembelajaran kaidah akhlak dengan pendekatan saintifik di Kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan. Pembelajaran akhlak aqidah dengan pendekatan saintifik pada siswa kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan dilakukan dengan cara mengamati, aktif bertanya dan mampu menemukan informasi terkait pembelajaran yang dipelajari. Para siswa juga terus dilatih dalam pembelajaran menggunakan kurikulum 2013 agar siswa terbiasa untuk dapat menerapkannya selama proses pembelajaran, khususnya dalam proses pembelajaran akhlak aqidah dengan pendekatan saintifik di kelas V MI Nurul Jannah NW Ampenan.

Cara Guru Mengatasi Kendala

PENUTUP

Kesimpulan

Guru di MI Nurul Jhennah belum sepenuhnya menguasai kurikulum 2013 yang berbasis pendekatan saintifik karena kurangnya pelatihan dan fasilitas yang tidak mendukung. Sumber belajar masih kurang dan bahan untuk proses pembelajaran juga belum merata. Selain memberikan komentar untuk bertanya dan menjawab pertanyaan, Pak. Rohmat Basori juga menugaskan siswa untuk bertanya dan menjawab pertanyaan.

Bapak Basori Rohmat Basori hanya menggunakan sumber seadanya yaitu buku-buku LKS dan menyampaikan tambahan materi aqidah akhlak yang tidak ada di LKS dengan hanya mencatat poin-poin penting siswa saja. Selain buku LKS, Pak Basori juga memanfaatkan buku-buku yang ada di perpustakaan sebagai sumber tambahan untuk memperluas materi.

Saran

Nur Alfiah Rasyid, Skirpsi, “Dampak penerapan pendekatan saintifik terhadap peningkatan minat belajar siswa untuk mempelajari Aqidah Akhlak di MA Manongkoki Kab.

Gambar

Tabel  2.1 Daftar  Nama-nama  guru  MI  Nurul  Jannah  NW  Ampenan  Tahun        Pelajaran 2019/2020

Referensi

Dokumen terkait

MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA MELALUI METODE HYPNOTEACHING PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK KELAS VII DI MTs AN NUR KOTA CIREBON SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat