• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengelolaan Sampah oleh Komunitas Ecoranger di Dusun Pancer

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengelolaan Sampah oleh Komunitas Ecoranger di Dusun Pancer"

Copied!
123
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Fokus Penelitian

Bagaimana tahapan pemberdayaan yang dilakukan komunitas EcoRanger dalam meningkatkan kesejahteraan warga Dusun Pancer melalui pengelolaan sampah.

Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui tahapan pemberdayaan yang dilakukan komunitas EcoRanger dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Dusun Pancer melalui pengelolaan sampah. Untuk mengetahui dampak program pengelolaan sampah masyarakat EcoRanger terhadap kesejahteraan masyarakat di Dusun Pancer.

Manfaat Penelitian

Temuan penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi literatur dalam proses pemberdayaan masyarakat berbasis pengelolaan sampah di Dusun Pancer Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini dapat memperluas studi literatur khususnya bagi Fakultas Dakwah dan Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam di perpustakaan dan juga bermanfaat bagi mahasiswa Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Definisi Istilah

Pengelolaan sampah merupakan upaya pengolahan sampah secara menyeluruh mulai dari klasifikasi hingga pengelolaan lebih lanjut yang dilakukan secara terus menerus untuk mengurangi jumlah sampah.

Sistematika Pembahasan

KAJIAN PUSTAKA

Kajian Teori

Untuk menyeimbangkan persepsi sesama agen perubahan terhadap metode pengembangan masyarakat yang dipilih oleh agen perubahan. Fase alternatif dari program ini melibatkan masyarakat dan agen perubahan dalam kolaborasi inklusif untuk mempertimbangkan permasalahan yang dihadapi dalam mencapai tujuan. Pada tahap perencanaan aksi, agen perubahan membantu masyarakat merumuskan dan memilih program dan kegiatan mana yang akan dilaksanakan untuk merespons permasalahan yang ada.

Hal ini biasanya terjadi karena masyarakat mempunyai perbedaan pendapat yang tidak dapat diselesaikan terlebih dahulu.Agen perubahan berperan sebagai mediator untuk membantu masyarakat menentukan program mana yang harus diprioritaskan terlebih dahulu. Kerjasama dan komunikasi yang baik antara masyarakat dan agen perubahan sangat diperlukan pada tahap ini, karena program yang terencana dengan baik belum tentu dapat dilaksanakan di lapangan. Program pemberdayaan masyarakat yang baik adalah program yang perlu direncanakan dengan sebaik-baiknya sebelum dilaksanakan, hal ini penting karena program pemberdayaan yang dilaksanakan oleh agen perubahan ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat yang menjadi objek pemberdayaan.

Masyarakat diajarkan bahwa masyarakat merencanakan, memantau dan mengevaluasi program dan kegiatan sesuai prinsip kemandirian masyarakat, meskipun proses pemberdayaannya dibantu oleh agen perubahan. Program dan kegiatan yang direncanakan oleh masyarakat dan agen perubahan harus direncanakan dengan baik agar program tersebut berkelanjutan. Kesejahteraan masyarakat adalah tatanan kehidupan sosial, material, dan spiritual yang dipenuhi rasa aman dan tenteram lahiriah dan batiniah bagi setiap warga negara dalam upayanya memenuhi kebutuhan jasmani, rohani, sosial, keluarga, dan masyarakat.42 Secara umum , kata peneliti dapat menyimpulkan bahwa konsep Saling Menguntungkan merupakan prasyarat terpenuhinya kebutuhan material, spiritual, dan sosial masyarakat untuk menunjang kualitas hidup dan menciptakan suasana aman, damai, dan sejahtera.

Berdasarkan uraian tersebut, pengelolaan sampah dapat diartikan sebagai proses pengolahan sampah secara bertahap, sehingga dapat diolah menjadi bentuk lain yang bermanfaat dan ramah lingkungan. Menurut pasal 10 ayat 1 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia no. 81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Rumah Tangga Sejenisnya, pelaksanaan pengelolaan sampah terdiri dari dua fungsi utama, yaitu: .. a) pengurangan sampah; b) pengolahan sampah Selain itu, Pasal 11 ayat 1 menjelaskan tiga kegiatan utama dalam pelaksanaan pengurangan sampah, yaitu: a) pembatasan produksi sampah; b) daur ulang; dan c) Pemanfaatan kembali sampah.47. 47 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga Nomor 81 Tahun 2012.

METODE PENELITIAN

  • Lokasi Penelitian
  • Subjek Penelitian
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Analisis Data
  • Keabsahan Data
  • Tahap–Tahap Penelitian

EcoRanger Banyuwangi bertujuan untuk mewujudkan pemberdayaan masyarakat lokal dalam pengelolaan sampah yang bertanggung jawab di kawasan wisata. Dalam hal ini peneliti menyajikan data dari hasil penelitian yang diperoleh mengenai pemberdayaan masyarakat berbasis pengelolaan sampah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Dusun Pancer Kabupaten Banyuwangi. Dari hasil wawancara yang dilakukan penulis terlihat bahwa program ini cukup menjadi solusi untuk mengedukasi masyarakat tentang penentuan dan pengelolaan sampah.

Pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap pengelolaan sampah di Dusun Pancer sebelum dan sesudah didampingi oleh komunitas EcoRanger tentu sangat berbeda. Hal ini merupakan dampak dari edukasi yang dilakukan oleh komunitas EcoRanger akan pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan bertanggung jawab. Hal ini sesuai dengan prinsip pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan, yaitu pengurangan, penggunaan kembali, dan daur ulang.

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan peneliti, diketahui bahwa program ini berhasil mengedukasi masyarakat dalam mengelola sampah secara bijak. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan peneliti, terlihat bahwa komunitas EcoRanger memberikan dampak positif bagi warga Dusun Pancer khususnya dalam bidang pengelolaan sampah. Berdasarkan data yang diperoleh selama proses wawancara, peneliti menyatakan bahwa program pemberdayaan masyarakat berbasis pengelolaan sampah yang dilakukan oleh komunitas EcoRanger berhasil mempengaruhi masyarakat untuk peduli terhadap pengelolaan sampah melalui manfaat yang mereka rasakan langsung yaitu lingkungan yang sehat dan bersih. .

Berdasarkan data yang diperoleh melalui proses wawancara, peneliti memperkirakan bahwa dampak program pemberdayaan masyarakat berbasis pengelolaan sampah yang dilaksanakan oleh komunitas EcoRanger memberikan pengaruh terhadap peningkatan pengetahuan, keterampilan, peluang dan sumber daya. Bagi warga Dusun Pancer dan masyarakat lainnya, komunitas EcoRanger Banyuwangi merupakan salah satu contoh wujud pemberdayaan masyarakat berbasis pengelolaan sampah yang memiliki kapasitas dan kualitas yang baik. Apa saja program pemberdayaan yang dilakukan komunitas EcoRanger dalam upaya pemberdayaan masyarakat berbasis pengelolaan sampah di Dusun Pancer.

Tabel 3.1  Identitas Informan
Tabel 3.1 Identitas Informan

PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS

Penyajian dan Analisis Data

Dari hasil wawancara yang dilakukan peneliti terlihat bahwa program sampah menjadi energi tidak hanya mengedukasi masyarakat mengenai pengelolaan sampah, namun juga memberikan manfaat yang langsung dirasakan masyarakat dari hasil pengelolaan sampah. Hal ini juga akan membantu kinerja Pusat Pengelolaan Sampah (SEKOLA) dalam pengelolaan sampah organik dan anorganik. Kegiatan ini kami kemas dengan tur ke SEKOLA, agar masyarakat dapat mengetahui langsung seperti apa proses pemilahan dan pengelolaan sampah yang dilakukan tim EcoRanger.

“Dengan mengikuti kegiatan ini, saya menjadi lebih memahami proses pengelolaan sampah bijak yang diajarkan oleh EcoRanger.”97. Dari wawancara yang dilakukan peneliti terlihat bahwa EcoRanger Academy memberikan pengalaman langsung kepada peserta tentang proses pengelolaan sampah yang dilakukan EcoRanger Banyuwangi, mulai dari pengumpulan, pemilahan, dan daur ulang sampah di Pusat Pengelolaan Sampah (SEKOLA) . Dalam melaksanakan programnya, komunitas EcoRanger fokus pada pengelolaan sampah yang bertanggung jawab di kawasan wisata yang konsepnya adalah pemberdayaan masyarakat lokal.

Pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap pengelolaan sampah membentuk pemahaman tentang sampah dan cara mengelolanya agar tidak merusak lingkungan. Masyarakat perlu memahami jenis sampah, bahaya sampah, dan cara menangani sampah secara bertanggung jawab. Dampak pengelolaan sampah yang bertanggung jawab dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya adalah terciptanya lingkungan yang sehat dan bersih.

Berdasarkan hasil wawancara di atas, dampak pengelolaan sampah yang bertanggung jawab dirasakan langsung oleh wisatawan dan pengelola wisata di Dusun Pancer. Pendapat Pak Brot dalam wawancara tersebut sejalan dengan salah satu dampak pengelolaan sampah yaitu menjadikan lingkungan sehat dan bersih. Dalam wawancara tersebut terlihat jelas bahwa pemenuhan aspek ekonomi dari pengelolaan sampah yang bertanggung jawab dapat memberikan dampak bagi masyarakat yaitu tambahan pendapatan.

Pembahasan Temuan

Dengan mengadopsi praktik keseharian masyarakat Dusun Pancer, komunitas EcoRanger telah menerapkan kedua bentuk persiapan pemberdayaan masyarakat tersebut. Persiapan pemberdayaan dilakukan ketika muncul kekhawatiran yang mendorong inisiatif komunitas EcoRanger untuk menciptakan lingkungan Dusun Pancer dimana masyarakat sadar akan pentingnya pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. Hal ini menunjukkan bahwa tindakan yang dilakukan komunitas EcoRanger sejalan dengan konsep pemberdayaan masyarakat.105.

Program ini berlangsung pada Mei hingga Desember 2022 dan berfokus pada tiga upaya pengelolaan sampah berkelanjutan. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan peneliti terlihat bahwa kondisi lingkungan di Dusun Pancer setelah didampingi oleh komunitas EcoRanger, lingkungan menjadi bersih dan masyarakat mulai memahami pentingnya tanggung jawab dalam pengelolaan sampah. Bagi komunitas EcoRanger Banyuwangi, lanjutkan visi dan misi menciptakan pariwisata berkelanjutan berbasis pemberdayaan masyarakat lokal melalui pengelolaan sampah yang melibatkan masyarakat dari awal hingga akhir, tidak hanya pada tahap pelaksanaan program.

Biarkan komunitas ini menjadi inspirasi dan contoh dalam konteks pengelolaan sampah yang bijak dan berterima kasih kepada anggotanya yang tak kenal lelah mendampingi masyarakat dalam upaya pemberdayaannya. Santoso, Setiyo Budi dkk. “Pengolahan Sampah Anorganik Sebagai Upaya Pemberdayaan Nasabah Bank Sampah”, Jurnal Komunitas, Vol.6, No. 1 (2021). Saputro, Yusa Eko dkk. “Pengelolaan Sampah Berbasis Komunitas Melalui Bank Sampah”, Jurnal Konservasi, Vol 4, No1 (2015).

Suyuti, Prima. “Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Melalui Media YouTube (Studi Kasus: Desa Bengle, Desa Bojong Jengkol, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat)”, Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, Vol 1, No 2 (2021). Diakses 20 Desember 2022, https://nusantara-news.co kkp-initiation-program-desa-pesisir- Bersih-mandiri-dalam-pengelolaan-sampah-di-pesisir-kabupaten-banyuwangi/. Bagaimana tingkat pemberdayaan yang dilakukan komunitas EcoRanger dalam pemberdayaan masyarakat di Dusun Pancer.

PENUTUP

Saran-saran

  • Persamaan dan Perbedaan Penelitian Terdahulu
  • Identitas Informan
  • Sarana dan Prasarana EcoRanger Banyuwangi
  • Data Anggota Komunitas EcoRanger Banyuwangi

Gunakan naskah ilmiah ini untuk pemerintah, mulai dari tingkat desa hingga kabupaten, sebagai sarana untuk mengenal komunitas EcoRanger Banyuwangi. Azizah, Siti Maulidiana. “Strategi Pemberdayaan Masyarakat Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Pengrajin (Studi Kasus Batik Satrio Manah Kabupaten Tulungagung)”, Skripsi, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung, 2021. Harianti, Erna dan Nurpadillah.” Pemberdayaan Masyarakat Melalui Kursus Desain Grafis di Balai Bulukumba Kabupaten Job Pelatihan ." Jurnal JESFA, Vol 1 No 2 (2022).

Kusnaningtyas, Effy."Strategi Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Potensi Lokal (Studi Pada Masyarakat Gubuk Baca Lentera Negeri Kecamatan Jabung Kabupaten Malang)" Skripsi, Universitas Muhammadyah Malang, 2019. Rosni." Analisis Tingkat Kesejahteraan Masyarakat di Desa Dahari Salebar , Kecamatan Talawi, Kabupaten Batubara", Majalah Geografis, Vol 9, No 1 (2017). Saleha, Echa. "Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Bank Sampah Junjung Birru di Desa Tuan Kentang Kecamatan Jakabaring Kota Palembang" Skripsi, Universitas Sriwijaya, Pelembang , 2020.

Sany, Ulfi Putra “Prinsip Pemberdayaan Masyarakat Dalam Perspektif Al-Qur’an.” Jurnal Ilmu Dakwah, vol 39, no 1 (2019). Tharir, Qurrota Ayuni.” Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengolahan Sampah Organik Melalui Budidaya Sampah di Kabupaten Tangerang" Skripsi, Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten, 2022. Trihutomo, Prihanto dkk," Menyelesaikan Permasalahan Sampah dengan Mendirikan Bank Sampah di Desa Sidodadi, Jurnal MalangT Reg, Vol 3, No 2 (Oktober 2022), 118.

Widiarti, Ika Wahyuning “Mandiri Pengelolaan Sampah Berbasis “Zero Waste” Skala Rumah Tangga”, Jurnal Iptek Lingkungan, Vol.4, No.2 (Juni 2012). Wulandari, Yuliana Chairunnisa “Strategi Pemberdayaan Masyarakat Berwawasan Pelestarian Lingkungan Melalui Usaha Kerajinan Ban Bekas Di Dusun Tetep Kecamatan Randuacir Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga” Skripsi, Universitas Negeri Semarang, 2017. Observasi Kondisi Lingkungan dan Kawasan Wisata di Pancer Dusun setelah dilakukan pendampingan dari komunitas EcoRanger.

Gambar 1 dan 2: Lokasi Penelitian, dari kiri Basecamp EcoRanger Banyuwangi,  Sentra Kelola Sampah (SEKOLA)
Gambar 1 dan 2: Lokasi Penelitian, dari kiri Basecamp EcoRanger Banyuwangi, Sentra Kelola Sampah (SEKOLA)

Gambar

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
Tabel 3.1  Identitas Informan
Gambar 1 dan 2: Lokasi Penelitian, dari kiri Basecamp EcoRanger Banyuwangi,  Sentra Kelola Sampah (SEKOLA)

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan:1) pelaksanaan pemberdayaan masyarakat Melalui pengelolaan bank sampah Kartini di Dusun Randugunting Desa Tamanmartani

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang: 1) pelaksanaan pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan Desa Wisata Sambi, 2) hasil pemberdayaan

Menyatakan bahwa karya ilmiah/skripsi saya yang berjudul “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Unit Pengelolaan Keuangan dan Usaha (UPKu) Mayang Sari Kota Batu

Hal yang sama juga diperoleh dari penelitian Artiningsih (2008), menyatakan bahwa pengelolaan sampah rumah tangga berbasis masyarakat yang dilakukan oleh warga masyarakat

Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Komunitas Lokal Melalui Program Bank Sampah Di Kota Cimahi.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Proses komunikasi pemberdayaan masyarakat berbasis pengelolaan sampah plastik yang dilakukan antara WSB dan ibu-ibu rumah tangga yang ada di Kecamatan Sendang

548 Pemberdayaan Masyarakat Desa Baturan dalam Pengelolaan Sampah Mandiri Melalui Program Pilah Sampah Nabung Emas Ratnasari Diah Utami1 , Minsih2, Choirun Nisa3, Nur Amalia4,

METODE PELAKSANAAN Untuk tercapainya visi desa bersih dan sehat yang diharapkan, maka program kerja KKN UMMat dilakukan dengan cara memberikan edukasi terkait pengelolaan sampah di