• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENCAPAIAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN SELF-EFFICACY MATEMATIS MELALUI IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MODEL PROBLEM-BASED LEARNING PADA MATERI BILANGAN BULAT - UPI Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "PENCAPAIAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN SELF-EFFICACY MATEMATIS MELALUI IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MODEL PROBLEM-BASED LEARNING PADA MATERI BILANGAN BULAT - UPI Repository"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Nazira Maghfirah, 2024 123

PENCAPAIAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN SELF-EFFICACY MATEMATIS MELALUI IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MODEL PROBLEM-BASED LEARNING PADA MATERI BILANGAN BULAT

Universitas Pendidikan Indonesia │repository.upi.edu │perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI

Berdasarkan rumusan masalah, hasil penelitian dan pembahasan penelitian diperoleh kesimpulan, implikasi dan saran sebagai berikut.

5.1 Kesimpulan

1. Perolehan kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik yang belajar dengan model problem-based learning, lebih tinggi daripada peserta didik yang memperoleh pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran langsung.

2. Perolehan self-efficacy matematis peserta didik yang memperoleh pembelajaran dengan model problem-based learning, lebih baik daripada peserta didik yang memperoleh pembelajaran langsung.

3. Terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan pemecahan masalah matematis dengan self-efficacy matematis. Dengan koefisien korelasinya 0,759, berada pada tingkat hubungan kuat pada pembelajaran model problem-based learning. Dan koefisien korelasi 0,843, berada pada tingkat hubungan kuat pada model pembelajaran langsung.

5.2 Implikasi

Berdasarkan kesimpulan diperoleh beberapa impikasi sebagai berikut.

1. Secara umum, penggunaan model problem-based learning memiliki kontribusi dalam pencapaian kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik. Kontribusi dari problem-based learning dalam pembelajaran yaitu dapat mendorong pemikiran kritis, penerapan konsep dalam konteks nyata, pengembangan keterampilan pemecahan masalah, penggunaan sumber daya yang beragam, kolaborasi dan komunikasi, pembelajaran berpusat pada peserta didik, dan pengembangan keterampilan metakognitif 2. Penggunaan model problem-based learning diterima dengan baik oleh peserta didik, yang berpotensi mengubah paradigma mereka terkait pembelajaran matematika dari sekadar mempelajari rumus menjadi pemahaman lebih dalam terhadap penerapan matematika dalam situasi kehidupan sehari-hari.

(2)

124

Nazira Maghfirah, 2024

PENCAPAIAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN SELF-EFFICACY MATEMATIS MELALUI IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MODEL PROBLEM-BASED LEARNING PADA MATERI BILANGAN BULAT

Universitas Pendidikan Indonesia │repository.upi.edu │perpustakaan.upi.edu

5.3 Rekomendasi

Berdasarkan kesimpulan, peneliti merekomendasikan hal-hal sebagai berikut:

1. Sebelum menerapkan model problem-based learning dalam pembelajaran matematika, penting bagi guru untuk mempertimbangkan beberapa hal, seperti materi pelajaran yang akan digunakan, ketersediaan waktu yang dibutuhkan, karena dalam pembelajaran membutuhkan banyak untuk memecahkan suatu masalah, persiapan guru yang diperlukan untuk menerapkan model Problem-based learning, membuat media pembelajaran yang mendukung materi yang akan diajarkan. dan manajemen kelas yang diperlukan selama proses pembelajaran.

2. Model problem-based learning dapat dijadikan sebagai alternatif yang efektif dalam pembelajaran matematika, terutama dalam meningkatkan kemampuan peserta didik dalam memecahkan masalah matematika dan untuk meningkatkan pemahaman terhadap materi bilangan bulat.

Referensi

Dokumen terkait

Problem Based Learning mencapai ketuntasan belajar. Kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang belajar menggunakan model Problem Based Learning mencapai

(3) Apakah ada perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika pada sub materi segitiga dan jajar genjang antara peserta didik yang belajar dengan Problem Based Learning,

 H0 : Kemampuan pemecahan masalah matematis awal siswa pada pendekatan problem based learning berasal dari populasi

Pembelajaran matematika hendaknya diarahkan pada tujuan untuk melatih kemampuan peserta didik dalam memecahkan masalah, karena pemecahan masalah merupakan salah

Problem Based Learning mencapai ketuntasan belajar. Kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang belajar menggunakan model Problem Based Learning mencapai

Memecahkan masalah dalam pembelajaran matematika memerlukan cara atau langkah-langkah untuk memecahkan masalah dan juga harus mengetahui dengan benar permasalahannya

Bagi Peserta Didik Kemampuan pemecahan masalah matematis yang dimiliki oleh peserta didik berguna untuk mendorong peserta didik memahami dan memecahkan masalah matematis dalam

Problem Based Learning: Solusi Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Erza Mulia Agustin1, Titi Solfitri2*, Rini Dian Anggraini3 1,2,3 Universitas Riau *