• Tidak ada hasil yang ditemukan

penerapan pelayanan pajak kendaraan bermotor roda

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "penerapan pelayanan pajak kendaraan bermotor roda"

Copied!
102
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

LANDASAN TEORI

Penelitian Terdahulu

Pelayanan publik memegang peranan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Semakin baik pelayanan publik yang diberikan kepada masyarakat, maka semakin baik pula tingkat kesejahteraan masyarakatnya. memegang peranan yang sangat penting dalam pelayanan masyarakat untuk meningkatkan kualitas dan etika administrasi perpajakan. Pelayanan masyarakat dapat dikatakan efektif apabila masyarakat memperoleh kemudahan dalam hal pelayanan yang diberikan sehingga lebih cepat dan puas terhadap pelayanan yang diberikan. Hal inilah yang mendasari pelayanan yang diberikan kepada masyarakat mempunyai tujuan tersendiri. menciptakan hal positif bagi pelayanan yang diberikan khususnya fiskus.

Penelitian ini menjelaskan tingkat keberhasilan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, semakin baik pelayanan publik yang diberikan kepada masyarakat maka semakin baik pula tingkat kesejahteraan masyarakatnya. Sedangkan kelemahan dalam penelitian ini adalah adanya kekurangan pada sistem administrasi masyarakat wajib pajak untuk meningkatkan kualitas dan etika yang tinggi dalam pelayanan perpajakan. a) Dedy Mulyadi (2017), penelitian ini menjelaskan bahwa masyarakat dapat dikatakan efektif apabila masyarakat merasa nyaman dengan pelayanan yang diberikan sehingga lebih cepat dan puas terhadap pelayanan yang diberikan. tidak mencakup pelayanan apa saja yang diberikan dan faktor apa saja yang mempengaruhi pelayanan perpajakan yang diberikan kepada masyarakat. Sedangkan kelemahan penelitian ini adalah tidak menjelaskan secara lengkap apa saja yang harus dilakukan aparat pemerintah dalam menghadapi masyarakat yang tidak peduli membayar pajak kendaraan.

Dari hasil penelitian di atas, perbedaan penelitian terdahulu dengan penelitian ini dapat dilihat dari perbedaan tempat, waktu, proses dan latar belakang permasalahan. Selain itu peneliti dalam penelitian ini membahas tentang bagaimana “Penerapan pelayanan pajak kendaraan bermotor roda dua pada Sistem Administrasi Manunggal Satu Pintu (Samsat) di Kota Makassar”.

Konsep dan Teori

Dari beberapa pelayanan publik yang telah dijelaskan, pelayanan publik ini merupakan salah satu pelayanan kepada wajib pajak.Menurut Mardiasmo (2016), wajib pajak mempunyai beberapa kewajiban yang harus dipenuhi, yaitu: . a.) Mendaftar untuk menerima NPWP. Wajib Pajak harus mendaftar pada Kantor Pelayanan Pajak yang terletak di wilayah tempat tinggal atau domisili Wajib Pajak, maka akan diperoleh Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Wajib Pajak yang merupakan pengusaha yang dikenakan PPN wajib melaporkan usahanya untuk selanjutnya dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak (TPE). di KPP.

Sistem perpajakan di Indonesia menganut sistem wirausaha, sehingga wajib pajak harus menghitung, membayar, dan melaporkan pajak sendiri. D.). SPT adalah surat yang digunakan Wajib Pajak untuk melaporkan penghitungan dan/atau pembayaran objek pajak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Dalam hal ini kepatuhan perpajakan dapat diartikan sebagai keadaan dimana wajib pajak memenuhi seluruh kewajiban perpajakan dan melaksanakan hak perpajakannya.

Ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi kesadaran dan kepatuhan wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya. Keuntungan yang didapat jika menjadi wajib pajak yang patuh adalah mendapatkan layanan khusus dalam restitusi pajak penghasilan dan pajak pertambahan nilai, yaitu pengembalian sementara kelebihan pajak tanpa melakukan pemeriksaan kepada pengusaha kena pajak.

Kerangka Pikir

Terhadap kendaraan bermotor roda dua : perseorangan pemilik kendaraan bermotor dan badan/perusahaan pemilik kendaraan bermotor.

Fokus Penelitian

Tata Cara Pelayanan Kantor Sistem Administrasi Terpadu Satu Pintu (Samsat) Kota Makassar merupakan suatu proses pemenuhan kebutuhan kegiatan secara langsung yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sehingga masyarakat mendapat kepuasan. Apalagi jika pelayanannya sudah menerapkan sistem yang canggih dengan alat teknologi yang memadai. Dengan demikian, waktu pelayanan dapat berjalan efektif dan efisien, dilengkapi dengan infrastruktur yang memadai sehingga pelayanan dapat terlaksana secara maksimal.

Pelayanan harus dapat memenuhi kepuasan obyek yang dilayani, karena tingkat kepuasan terhadap obyek yang dilayani merupakan salah satu kriteria bahwa pelayanan yang diberikan telah memenuhi standar normatif yang diharapkan oleh masyarakat. Menurut Masram (2014), biaya pelayanan dilihat dari kepatuhan petugas terhadap rincian biaya/tarif pelayanan dan tata cara pembayarannya, serta jadwal tersebut sesuai dengan biaya pelayanan yaitu waktu penyelesaian pelayanan yang dikeluarkan oleh petugas. Kantor Sistem Administrasi Terpadu Satu Pintu (Samsat) Kota Makassar merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk kelangsungan pengelolaan pelayanan atau biaya yang mengikuti prosedur yang ada. Menurut Muhammad Sawir (2020), terdapat proses dan produk layanan yang dapat memberikan keamanan, kenyamanan dan kepastian hukum bagi masyarakat.

Menurut Soni Aryawan (2020), infrastruktur yang diperlukan untuk layanan harus dianalisis dengan benar berdasarkan kebutuhan pelanggan dan aktivitas layanan. Dalam kegiatan Kantor Sistem Administrasi Terpadu Satu Pintu (Samsat) Kota Makassar dalam menunjang proses pelayanan prima kepada Wajib Pajak meliputi perbaikan, pemeliharaan perbaikan dan kenyamanan dalam menjalankan aktivitas, hal ini didukung dengan tersedianya gedung yang dilengkapi dengan ruang tunggu wajib pajak, loket/ruangan, informasi, ruang pengaduan untuk penerimaan dan penyelesaian pengaduan wajib pajak, ruang kendali komputer, ruang koordinator dan pejabat satuan pada Kantor Sistem Administrasi Terpadu Satu Pintu (Samsat) Kota Makassar, ruang pemeriksaan fisik kendaraan bermotor, koperasi dan fotokopi, toilet/loket, kantin, musala, tempat merokok serta tempat parkir yang luas baik di depan maupun di samping serta belakang kantor Sistem Administrasi Terpadu Satu Pintu (Samsat) Kota Makassar. Dalam rangka meningkatkan pemberian pelayanan kepada Wajib Pajak, aspek kecukupan dan kewajaran penyediaan infrastruktur pada dasarnya telah memenuhi standar untuk menjamin terselenggaranya proses pemberian pelayanan kepada Wajib Pajak.

Ruang ini cukup memadai dan memberikan kenyamanan kepada para wajib pajak baik yang akan melakukan pembayaran PKB, BBNKB maupun SWDKLLJ dengan tersedianya fasilitas yang dilengkapi dengan AC, tempat duduk, TV dan toilet yang terjaga kebersihannya. Ruang tunggu Wajib Pajak dilengkapi dengan layar monitor yang digunakan untuk menampilkan nomor seri dan nomor mesin kasir. Hal ini mendukung tertib pelayanan pendaftaran dengan metode First in First Out (FIFO) untuk mempercepat dan mempermudah pelayanan transaksi Wajib Pajak sehingga tercipta aktivitas kerja yang efisien, aktif dan produktif.

Menurut Soni Aryawan (2020), kompetensi petugas pelayanan pada umumnya adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh pelaksana, meliputi pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman. Dalam kompetensi petugas pelayanan kinerja petugas dalam melaksanakan tugasnya meliputi kesesuaian, kebersihan dan kelengkapan. Kesesuaian yang dimaksud di sini adalah kesesuaian dalam pelaksanaan pekerjaan yang berarti adanya kesesuaian antara rencana kerja dan sasaran antara rencana kerja dengan sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan.

Waktu dan Lokasi Penelitian

Jenis dan Tipe Penelitian

Berdasarkan hasil wawancara diatas memberikan gambaran ketika melengkapi dokumen-dokumen yang telah dikeluarkan oleh Samsat Kota Makassar sebagai bekal standar operasional. Berdasarkan hasil wawancara di atas memberikan gambaran bahwa biaya pelayanan pajak kendaraan khususnya kendaraan bermotor sudah sesuai dengan ketentuan Peraturan Standar Operasional Samsat Kota Makassar. Berdasarkan hasil wawancara di atas memberikan gambaran bahwa pelayanan yang berlaku di Samsat Kota Makassar memberikan pelayanan publik dan mematuhi protokol kesehatan.

Indikator diatas menunjukkan bahwa pelayanan yang diberikan Samsat Kota Makassar memberikan produk pelayanan yang sesuai dengan standar SOP. SAMSAT Kota Makassar sangat transparan kepada masyarakat terkait transparansi informasi dan data wajib pajak. kepemimpinan merespon dengan cepat keluhan dari wajib pajak. Berdasarkan hasil wawancara di atas memberikan gambaran bahwa pelayanan yang ada di kantor Samsat kota Makassar antara lain adalah pengecekan TNKB yang artinya memperbarui atau mengubah dan memperbanyak nomor plat DD nomor polisi. Hal ini wajib bagi masyarakat untuk memperhatikan hak-hak wajib pajak atas kendaraannya.

Berdasarkan hasil wawancara di atas memberikan gambaran bahwa upaya Samsat Kota Makassar dalam melaporkan kewajiban pembayaran pajak kendaraan bermotor sebaiknya dilakukan untuk menghindari denda administrasi yang dikeluarkan oleh pemerintah. Berdasarkan hasil wawancara di atas memberikan gambaran bahwa kebijakan Samsat Kota Makassar memfasilitasi akses pembayaran pajak demi kesadaran dan keselamatan dalam berkendara, sehingga terciptanya masyarakat sadar akan kewajiban membayar pajak seiring berjalannya waktu. . Dalam hal ini terkait dengan penyelenggaraan pelayanan perpajakan pada Samsat Kota Makassar, sudah menjadi kewajiban Samsat Kota Makassar untuk memberikan pelayanan perpajakan kepada masyarakat wajib pajak.

Berdasarkan hal di atas dapat disimpulkan bahwa dalam pelaksanaan Administrasi Pajak Samsat Kota Makassar telah dilaksanakan beberapa prosedur dan mekanisme yang ada. Berdasarkan hasil observasi peneliti pada saat pemberian pelayanan oleh Samsat Kota Makassar dari saat diajukannya permohonan pengaduan masyarakat wajib pajak. Berdasarkan observasi terhadap produk pelayanan yang ditentukan oleh Samsat Kota Makassar antara lain: a) Pendaftaran Kendaraan Bermotor, b) Pelayanan Penyuluhan Pajak dan STNK Berganda.

Ini akan menjadi produk layanan yang memenuhi peraturan yang ditetapkan sesuai dengan peraturan hukum Samsat Kota Makassar. Penyediaan sarana dan prasarana Samsat Kota Makassar menyediakan beberapa fasilitas yang menunjang keberhasilan pelayanan kepada masyarakat pembayar pajak. Berdasarkan observasi peneliti mengenai kompetensi petugas pelayanan yang diberikan Samsat Kota Makassar, Maliputi a) Standar Penampilan dan Kepribadian, b) Standar Kerapihan di Tempat Kerja.

Sumber Data

Informan

Tehnik Pengumpulan Data

Tehnik Pengabsahan Data

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Hasil Penelitian

Pembahasan

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai penyelenggaraan pelayanan tol kendaraan bermotor roda dua pada Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Pintu (Samsat). Prosedur Pelayanan Pajak Samsat Kota Makassar meliputi beberapa prosedur yaitu a) kelengkapan dokumen sebagai aturan kelengkapan berkas Wajib Pajak sebagai proses administrasi.

Saran

Agus Tri, Darmawanto, (2015) Analisis Kualitas Pajak Terhadap Kepuasan Wajib Pajak Badan pada Kantor Pelayanan Pajak Perantara Malang. Yeni Mangonting dan Arabella Oentari (2013) Pengaruh kualitas pelayanan aparat pajak, sanksi pajak dan biaya kepatuhan pajak terhadap kepatuhan wajib pajak. Apa yang harus dilakukan aparat pajak Samsat jika masyarakat tidak membayar pajak?

Gambar

Tabel 1.1 Penelitian Terdahulu
Gambar 2.1 Kerangka Berfikir
Gambar  diatas  menggambarkan  alur  standaritas  pelayanan  di  Kantor  SAMSAT    Kota    Makassar    ketika    masyarakat    datang    dan    ingin    dilayani  dengan baik
Gambar  di  atas  menunjukan  prosedur  pelayanan  pada  STNK  hilang  atau  rusak  berdasarkan  perpol  No

Referensi

Dokumen terkait

Kesesuaian Lahan Ekowisata Mangrove Di Desa Arakan Kabupaten Minahasa Selatan Sulawesi Utara", JURNAL PESISIR DAN LAUT TROPIS,

Peer-review under responsibility of the science and editorial board of ISAPPROSH 2015 doi: 10.1016/j.aqpro.2016.07.001 2nd International Symposium on Aquatic Products Processing and