PENERAPAN PENDEKATAN INKUIRI DENGAN SLIDE POWERPOINT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPA
SMAN 5 PADANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015
Indra, Siska Nerita, Elza Safitri
Program Studi Pendidikan Biologi STKIP PGRI Sumatera Barat e-mail [email protected]
ABSTRACT
Teaching and learning process at SMA Negeri 5 Padang has been still dominated by teachers. Lack of the variation in applying approach and media for learning process that teachers do, affects the outcomes of students learning seen through the standard of minimum completeness, that is 83. An effort that researcher used to solve the problem was applying inquiry approach through slides of power point. The reasearch aims to find out the effects of applying inquiry approach through slides of power point toward the outcomes of students learning for the grade of XI IPA, SMAN 5 Padang.The research is experimental research which was implemented on August to all of XI IPA students on 1st semester at SMA Negeri 5 Padang academic year 2014/2015 as a population. Sampilng technique used random sampling acquired two classes, XI IPA 2 as the experimental class and XI IPA 3 as the control class. The instrument test for the cognitive was in the form of multiple choice questions with 5 options. For non-test instruments of afektif used the observation sheet of students attitudes, while for the psychomotor, it used task assessment. Non-test data analysis is based on the Pemendikbud No. 104, 2014.The knowledge competency analysis was performed by t-test which obtained t count 1,87 and t table 1,67 and the average results of experimental class learning 85.18 is at a good rating (B +) with an average of 3.41 and a control class 80.55 are in a good rating (B +) with an average of 3.22. The experimental class attitude competencies are in good predicate (B) with an average of 3.38 and a control class is at a good rating (B) with an average of 3.26. For competency skills in the experimental class is in very good predicate (A) with an average grade of 3.96 and controls are in good predicate (B) with an average of 3.12. Based on the analysis of data it can be concluded that the application of the inquiry approach with power point slides can increase student learning outcomes XI IPA SMAN 5 Padang
Key words : inquiry approach, slides of power point .
PENDAHULUAN
Dalam proses belajar mengajar mengandung suatu kegiatan interaktif yang bernilai edukatif. Rusman (2012: 1) berpendapat bahwa “Belajar adalah proses interaksi terhadap semua situasi yang ada disekitar individu”. Interaksi ini terjadi antara guru dengan siswa, siswa sesamanya, dan lingkungannya. Untuk terjadinya interaksi edukatif yang baik dalam pembelajaran diperlukan suatu strategi, pendekatan, metode, sarana dan prasarana untuk membantu dalam memperlancar proses pembelajaran. Menurut Lufri (2007:
2) bahwa “ Strategi diartikan sebagai suatu cara atau kiat untuk bertindak dalam usaha
mencapai tujuan atau target yang telah ditentukan”.Bagi siswa penggunaan strategi, pendekatan, dan metode pembelajaran mampu meningkatkan minat dan motivasi siswa dalam belajar serta penggunaan media dapat membuat pengalaman siswa menjadi lebih kongkret, pesan dan tujuan yang ingin disampaikan benar-benar dapat mencapai sasaran. Sundayana (2013: 6) menjelaskan
“Media sebagai suatu alat atau sejenisnya yang dapat dipergunakan sebagai pembawa pesan dalam suatu kegiatan pembelajaran”.
Menurut Sanjaya (2012: 73) “Penggunaan media pembelajaran memiliki beberapa fungsi yaitu: (1) fungsi komunikatif, (2) fungsi motivasi, (3) fungsi kebermaknaan,
(4) fungsi penyamaan persepsi, dan (5) fungsi individualitas”. Bagi guru media mampu mempermudah guru dalam menyampaikan materi, karena dengan media dapat membantu guru mengajar dengan baik sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Dari hasil wawancara penulis dengan guru biologi SMAN 5 Padang kelas XI IPA berjumlah lima kelas, dalam proses pembelajaran guru biasanya menggunakan metode ceramah, model pembelajaran langsung dan kemudian siswa membuat catatan, mengerjakan latihan dan LKS.
Pemanfaatan media yang bervariasi dalam proses pembelajaran masih dirasa kurang, dalam proses pembelajaran guru lebih sering menggunakan charta dan media papan tulis, guru tidak menggunakan slide powerpoint karena guru kurang bisa membuat slide powerpoint. Guru juga mengatakan salah satu materi yang sulit di SMA kelas XI IPA semester satu yaitu pada materi sel, materi sel ini tergolong sulit karena siswa sulit memahami dan mengerti struktur sel dalam pembelajaran.
Hal ini mengakibatkan hasil belajar biologi siswa di SMAN 5 Padang masih berada dibawah KKM. Sedangkan KKM mata pelajaran biologi kelas XI IPA adalah 83.Salah satu cara yang dapat digunakan untuk menigkatkan hasil belajar biologi siswa dengan penerapan pendekatan inkuiri.
Menurut Lufri (2007: 26) “Pendekatan inkuiri merupakan pendekatan pembelajaran yang mengarahkan anak didik untuk menemukan pengetahuan, ide, dan informasi melalui usaha sendiri”. Pendekatan inkuiri ini siswa akan merumuskan masalah, mengajukan hipotesis, mengumpulkan data, lalu menguji data yang ditemukan dan kemudian membuat kesimpulan serta Dengan pendekatan inkuiri peserta didik akan lebih mudah mengingat pengetahuan yang didapat melalui usaha sendiri dibandingkan mendapat informasi dari orang lain.
Penggunaan media juga berperan dalam menigkatkan hasil belajar peserta didik salah satunya dengan menggunakan media slide powerpoint. Menurut Rusman, Kurniawan, &Riyana (2011: 301) “Program mikrosof powerpoint adalah salah satu program yang dirancang khusus untuk menampilkan program multimedia dengan menarik, mudah dalam pembuatan, mudah
dalam penggunaan dan relatif murah”.
Melalui slide powerpoint dalam proses pembelajaran siswa lebih termotivasi dalam belajar, dan membuat proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga siswa akan lebih mudah mengerti, memahami, serta mempertahankan ingatan dari pengalaman yang diperoleh nya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan pendekatan inkuiri dengan slide powerpoint terhadap hasil belajar siswa kelas XI IPA SMAN 5 Padang.
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Agustus semester satu kelas XI IPA tahun ajaran 2014/2015 di SMAN 5 Padang. Rancangan penelitian ini adalah Randomized Control-group Postest Only Design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMAN 5 Padang pada semester I tahun ajaran 2014/2015. Teknik pengambilan sampel dengan Random sampling. Prosedur penelitian ini dibagi menjadi 3 tahapan yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap penyelesaian. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Penialaian sikap melalui lembaran observasi, pengetahuan melalui tes yang dilakukan berupa tes objektif yang terdiri dari 5 option yaitu A, B, C, D, E dan keterampilan melalui karya gambar yang dikerjakan siswa. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Penialaian sikap dengan menggunakan nilai Modus (Nilai Yang Banyak Muncul), pengetahuan dengan menggunakan Uji-t (Uji Hipotesis), dan keterampilan menggunakan nilai Optimal (Nilai Tertinggi Yang Dicapai).
HASIL DAN PEMBAHASAN
Setelah dilakukan analisa data pada kelas sampel didapatkan T =1,87 dan T = 1,67 dari data yang dianalisis berarti T >T maka hipotesis diterima, dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan inkuiri dengan slide powerpoint dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini telah dibuktikan dari hasil belajar siswa
tes ujian akhir kelas eksperimen dengan rata- rata 85,18 lebih baik dari kelas kontrol dengan rata-rata 80,55. Hasil belajar siswa
dari tiga kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dikonversikan menurut Permendikbud No 104 (2004) pada Tabel 1.
Tabel 1. Nilai Kompetensi Sikap, Pengetahuan, Dan Keterampilan
No Kelas
Sikap Pengetahuan Keterampilan
Modus Predikat Skor Rerata
Predikat Capaian
Optimum Predikat
1 Eksperimen 3,38 B 3,41
B 3,96 A
2 Kontrol 3,26 B 3,22
B 3,12 B
Hasil pada Tabel 1 menggambarkan bahwa kelas eksperimen dalam pembelajaran menunjukan aktifitas sikap belajar yang lebih tinggi dari kelas kontrol dikarenakan pendekatan inkuiri yang diterapkan pada kelas eksperimen merangsang siswa aktif dalam proses pembelajaran dan memberi kebebasan siswa untuk belajar sendiri, serta mendorong siswa untuk berpikir kritis dan bekerja atas inisiatifnya sendiri dan media powerpoint yang digunakan pada kelas eksperimen membuat siswa lebih termotivasi dan tertarik dalam belajar karena gambar sel yang ditampilkan sesuai dengan gambar aslinya.
Kunandar (2013: 100) menjelaskan “Sikap menentukan keberhasilan belajar seseorang, orang yang tidak memiliki minat pada pelajaran tertentu sulit untuk mencapai keberhasilan belajar secara optimal”.
Penilaian tidak hanya dilihat dari kompetensi sikap tetapi juga dari kompetensi pengetahuan. Nilai kompetensi pengetahuan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol sama-sama berada pada predikat baik (B ). Walaupun sama-sama berada pada predikat yang sama namun pada kelas eksperimen menunjukan nilai pengetahuan yang lebih tinggi dari kelas kontrol dilihat dari hasil tes ujian akhir skor rata-rata yang diperoleh. Menurut Kunandar (2013: 69) “ Fungsi penilaian pada ranah kognitif bagi siswa adalah untuk mengidentifikasi tingkat keberhasilan dalam mengajar”. Penerapan pendekatan inkuiri dengan slide powerpoint pada kelas eksperiment meningkatkan hasil belajar siswa. Peningkatan ini disebabkan pendekatan inkuiri mendorong siswa untuk berfikir dan aktif untuk menemukan ide, gagasan, dan pemahaman melalui usahanya
sendiri sehingga siswa lebih mudah mengingat pengetahuan yang didapatkan melalui usahanya sendiri dan media slide powerpoint mempermudah siswa dalam memahami materi serta gambar yang ditampilkan lebih menarik dan sesuai dengan gambar aslinya sehingga siswa lebih mudah mengerti dan memahami pelajaran.
Selain penilaian kompetensi sikap dan kompetensi pengetahuan, penilaian juga dilihat dari penilaian kompetensi keterampilan. Nilai keterampilan kelas eksperimen berada pada predikat sangat baik (A) lebih tinggi dibanding kelas kontrol yang berada pada predikat baik (B).
Perbedaan tersebut dikarenakan pendekatan inkuiri dengan slide powerpoint yang diterapkan siswa lebih mudah mengerti, memahami, serta gambar powerpoint yang ditampilkan lebih menarik dan sesuai dengan gambar aslinya yang membuat siswa menjadi lebih paham dan terbantu dalam mengerjakan tugas yang diberikan guru.
Menurut Kunandar (2013: 250)
“Keberhasilan siswa dalam mencapai psikomotor yang baik didukung oleh kedua ranah sebelumnya. Hasil belajar kognitif dan afektif akan menjadi hasil belajar psikomotor apabila siswa telah menujukan peilaku tertentu sesuai dengan dengan makna yang terkandung dalam dua ranah tersebut”.
Permendikbud No 104 (2014: 12) menetapkan ” Ketuntasan belajar untuk sikap (KD pada KI-1 dan KI-2) ditetapkan dengan predikat B (3,00), ketuntasan belajar untuk pengetahuan dan keterampilan dengan skor rata-rata 2,67 (B )”. Dari hasil nilai kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan kedua kelas telah mencapai ketuntasan belajar.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan inkuiri dengan slide powerpoint meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IPA SMAN 5 Padang tahun pelajaran 2014/2015.
SARAN
Dalam proses pembelajaran guru di SMAN 5 Padang, kususnya guru biologi diharapkan dapat menerapkan pendekatan inkuiri dengan slide powerpoint pada materi yang lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
Kunandar. (2013). Penilaian Autentik (Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Berdasarkan Kurikulum 2013).
Depok: Rajagrafindo Persada.
Lufri. 2007. Metodologi penelitian. Padang : UNP.
Permendikbud No 104. (2014). Penilaian hasil belajar oleh pendidik pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Jakarta.
Rusman, Deni Kurnawan, & Cepi Riyana.
2011. Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi Dan Komunikasi. Mengembangkan profesionalitas guru. Jakarta: Raja Gavindo Persada.
Rusman. 2012. Model-Model Pembelajran.
Jakarta: Raja Gravindo Persada.
Sanjaya, Wina. 2012. Media Komunikasi Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sundyana, Rostina. 2013. Media Pembelajaran Matematika. Bandung:
ALFABETA,cv.