PENGANTAR KOMPUTER DAN TI 1C
PENERAPAN ERP UNTUK SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE ACCURATE BAGI PERUSAHAAN
DI SUSUN OLEH:
KELOMPOK 1
1. ALIF NUGRAHA (20221160)
2. FAREL NANDANA GUSTIN (20221705)
3. MUHAMMAD PADILAH (21221319)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga Kami dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul “Penerapan ERP untuk sistem informasi akuntansi dengan menggunakan Software Accurate bagi perusahaan”. Tidak lupa kami berterimakasih terhadap teman- teman kami yang sudah bekerja sama untuk membuat makalah ini.
Makalah ini, disusun untuk memenuhi tugas Pengantar Komputer dan TI 1C, Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna untuk menambah wawasan serta pengetahuan yang mengenai Penerapan ERP untuk sistem informasi akuntansi dengan menggunakan software accurate bagi perusahaan. Kami juga menyadari bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, Kami berharap adanya kritik dan saran untuk meningkatkan kualitas makalah ini demi kesempurnaan makalah yang telah saya buat di masa yang akan datang,mengingat kritik dan saran nantinya akan membuat saya lebih baik kedepannya.
Demikian yang dapat Kami sampaikan. Sekali lagi, semoga makalah ini bisa bermanfaat.
Be ka si, 3 De se mb er
20 21
K elo mp ok 1
BAB 1 PENDAHULUAN .1 Latar Belakang
ERP adalah solusi manajemen data yang kuat. Ini merampingkan operasi bisnis dengan mengotomatiskan sebagian besar proses berbasis data, melakukan analisis data ekstensif dan menyediakan manajemen data yang akurat, semuanya dalam kerangka kerja yang intuitif dan terintegrasi.
Menggunakan ERP memang tidak bisa dikatakan murah, namun jika bisnis Anda membutuhkan solusi menyeluruh untuk operasional bisnis, menggunakan ERP adalah solusi terbaik untuk mengoptimalkan proses yang ada.
Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan solusi untuk mengatasi pengambilan keputusan secara tepat (Joseph F. Brazel, 2005). ERP dapat mengintegrasikan sistem informasi transaksi yang mencakup keuangan perusahaan dalam menginput data transaksinya hingga laporan keuangan.
Pada penelitian ini aplikasi yang digunakan ialah Accurate. Accurate adalah software akuntansi berbasis cloud yang memiliki fitur terlengkap seperti fitur pembukuan dasar, kostumisasi faktur, multi departemen, multi gudang, proses rekonsiliasi otomatis, manajemen inventori, pengelolaan pajak terlengkap, integrasi dengan software lain, otomasi lebih dari 200 jenis laporan keuangan dan masih banyak lagi.
Aplikasi Accurate mampu meningkatkan kualitas informasi laporan keuangan dan dapat menghemat waktu dalam proses memasukan data dan melengkapi laporan, sehingga dapat diperoleh data yang akurat dan kelengkapan data yang dihasilkan dapat memenuhi tujuan perusahaan. Aplikasi ini mampu memfasilitasi proses operasional dan membuatnya lebih rinci dalam penyajian laporan, sehingga perusahaan akan dapat menganalisis semua transaksi dengan jelas.
Aplikasi ini mampu memfasilitasi proses operasional dan membuatnya lebih rinci dalam menyajikan sebuah laporan keuangan bagi perusahaan agar si pemilik bisa menganalisis semua transaksi dengan jelas. Oleh karena itu kami melakukan penulisan makalah yang berjudul “Penerapan ERP untuk sistem informasi akuntansi dengan menggunakan software accurate bagi perusahaan”.
1.2 Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang maka kami merumuskan masalah ini sebagai berikut:
a. Apa yang dimaksud dengan ERP ? b. Apa manfaat dari sistem ERP ?
c. Apa saja fitur-fitur yang wajib dalam ERP ? d. Apa kelebihan dan kekurangan ERP ?
e. Apa yang dimaksud dengan sistem informasi akuntansi?
f. Apa tujuan dan manfaat dari sistem informasi akuntansi ? g. Apa yang dimaksud dengan Accurate ?
h. Apa saja fitur-fitur yang ada di Accurate ? i. Apa saja kelebihan dan kekurangan Accurate ?
.3 Tujuan Pembahasan
a. Untuk mengetahui sistem ERP
b. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan ERP c. Mengetahui sistem informasi transaksi
d. Menerapkan sistem ERP dengan menggunakan aplikasi Accurate Accounting.
BAB II PEMBAHASAN
.1 Pengertian Enterprise Resource Planning (ERP)
ERP adalah akronim yang merupakan singkatan dari “Enterprise Resource Planning“, proses konsolidasi pengumpulan dan pengorganisasian data bisnis melalui rangkaian perangkat lunak terintegrasi. Software ERP berisi aplikasi yang mengotomatiskan fungsi bisnis seperti produksi, laporan penjualan, akuntansi, dan lainnya.
Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan sebuah konsep sistem yang dirancang untuk mengintegrasikan seluruh area fungsi dalam sebuah perusahaan untuk menghasilkan proses bisnis yang efektif dan efisien.
Enterprise Resource Planning (ERP) menurut Lee (2003) dalam sinatra (2004) merupakan suatu metode bagi perusahaan dalam mengupayakan bisnis yang lebih efisien dengan membagi informasi di dalam dan antar bisnis proses dan menjalankan bisnis secara elektronik.
.2 Manfaat dari Sistem ERP
Untuk menerapkan sistem ERP, meningkatkan sistem yang ada, atau bahkan jika Anda belum yakin apakah perusahaan memerlukan sistem ini, ada baiknya Anda mengetahui dan memahami manfaat yang dapat diberikan oleh sistem ERP bagi bisnis Anda.
Berikut adalah manfaat sistem ERP dalam pengoptimalan bisnis Anda:
a. Jadikan bisnis Anda lebih cepat
Dalam iklim bisnis yang berkembang pesat, kemampuan untuk menanggapi perubahan sangat penting. Sistem ERP yang baik bersifat fleksibel, modular, dan cukup skalabel
untuk beradaptasi dengan dinamika pasar yang berubah dan kebutuhan pelanggan yang berubah. Anda awalnya dapat mengimplementasikan aplikasi spesifik yang memenuhi kebutuhan bisnis Anda saat ini dan menambahkan aplikasi yang terintegrasi sesuai kebutuhan saat bisnis Anda berkembang nantinya.
b. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas secara drastis
Spreadsheet yang tidak efisien, alur kerja manual, dan software berbasis desktop dapat menghambat pertumbuhan bisnis Anda. Sistem ERP berbasis cloud misalnya, dapat merampingkan seluruh organisasi Anda dan menempatkan semua data Anda di satu tempat, memungkinkan pelaporan yang lebih akurat dan lingkungan kerja yang lebih efisien, berbasis kolaborasi, dan berbasis data.
c. Menghemat biaya yang tidak perlu
Menjalankan bisnis Anda dengan sistem ERP menciptakan efisiensi yang membuat bisnis Anda lebih ramping seiring pertumbuhannya. Banyak bisnis melaporkan bahwa mereka dapat berkembang tanpa menambahkan staf tambahan atau biaya TI. Biaya penerapan sistem ERP dengan mudah dikalahkan oleh ROI dari lingkungan bisnis yang lebih efisien dan dioptimalkan sepenuhnya.
d.
Meningkatkan keamananData Untuk mencegah pelanggaran data ERP memiliki firewall, di mana seluruh data disimpan dalam sistem terpusat sehingga titik akses dapat dimonitor dengan ketat dan keamanannya terjaga.
e.
Membuat prakiraan bisnis yang akuratSelain itu hal paling penting bagi kemajuan bisnis adalah prakiraan data yang standar, sehingga informasi dapat diperoleh dengan mudah dan fleksibel untuk semua divisi yang ada dalam perusahaan.
.3 Fitur Wajib dalam ERP
Berikut ini adalah daftar fitur ERP terpenting yang paling umum ditemukan dalam sistem perangkat lunak ERP:
a. Integrasi
Fungsionalitas ERP ini adalah bagian utama yang membuat solusi ini berbeda dari jenis perangkat lunak lainnya. Meskipun banyak fitur yang terbilang menarik, kemampuannya untuk berintegrasi dengan sistem lain, adalah hal utama dan penting daripada rangkaian aplikasi yang dibuat untuk bekerja secara bersamaan. ERP menyediakan platform yang terintegrasi sepenuhnya dan intuitif di mana Anda dapat menganalisis, memantau, dan melakukan sebagian besar tugas yang digerakkan oleh data. Melalui database tunggal, ERP mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis data di semua departemen. Ini memastikan komunikasi yang lancar dalam organisasi Anda.
b. Otomasi
Kemampuan ERP ini mengotomatiskan tugas-tugas umum yang membosankan termasuk entri pesanan, penggajian, akuntansi, pembuatan faktur, pelaporan, dan lainnya. Otomasi mengurangi waktu yang biasanya dihabiskan staf Anda untuk proses ini, memungkinkan mereka untuk fokus pada tugas yang lebih penting. Mengoptimalkan waktu karyawan Anda memastikan hari kerja yang lebih efektif.
Mengotomatiskan proses Anda juga dapat mengurangi kesalahan manusia. Ketika karyawan Anda menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mengulangi tugas yang sama berulang kali, mereka pasti akan membuat satu atau dua kesalahan.
c. Analisis data
Fungsi ERP ini menemukan tren dan pola dalam proses Anda. Hal ini memungkinkan pengguna untuk merefleksikan efektivitas tugas tertentu, selain memberikan perkiraan untuk keputusan bisnis di masa mendatang. ERP menganalisis data yang berkaitan dengan semua operasi bisnis, termasuk data klien, statistik produksi, data penjualan, dan banyak lagi.
d. Pelaporan
ERP menyediakan laporan rinci yang intuitif, dapat ditindaklanjuti, dan relevan.
Selain itu, memungkinkan penelusuran lengkap, memastikan setiap kesalahan, ketidakkonsistenan, dan proses yang dipertanyakan dapat dilacak, diperbaiki, dan dicegah. Dengan demikian, kemampuan pelaporan ERP membantu Anda menargetkan kelemahan bisnis Anda, memastikan kinerja yang lebih kuat dari waktu ke waktu.
e. Manajemen Hubungan Pelanggan
Perangkat lunak manajemen hubungan pelanggan (CRM) bermanfaat karena beberapa alasan. Pertama, CRM adalah pilihan yang bagus untuk perusahaan yang basis pelanggannya menjadi terlalu besar untuk spreadsheet. Spreadsheet berfungsi dengan baik sampai Anda menghabiskan lebih banyak waktu untuk memperbaruinya daripada benar-benar menggunakannya untuk mencari informasi. Kedua, CRM dalam ERP memusatkan informasi pelanggan, memungkinkan akses cepat saat bekerja dengan bagian lain dari sistem. Misalnya, CRM terintegrasi memungkinkan pengguna untuk mengakses informasi penagihan dan alamat pelanggan saat memproses pengiriman.
f. Akuntansi
Manajemen keuangan adalah salah satu fungsi terpenting dalam bisnis apa pun.
Dengan demikian, ERP yang baik adalah yang memiliki alat akuntansi yang kuat. Sistem ERP membantu mengelola proses seperti hutang, piutang, manajemen aset tetap, manajemen risiko dan manajemen pajak. Ada banyak sistem yang tersedia yang juga dapat mengelola berbagai mata uang dan peraturan pajak jika Anda secara teratur melakukan bisnis di luar negara Anda.
g. Pelacakan dan Visibilitas
Salah satu aspek terbesar dari solusi ERP adalah kemampuannya untuk memberikan visibilitas yang komprehensif. Contoh paling jelas dari ini adalah visibilitas rantai pasokan. Banyak sistem ERP saat ini memiliki teknologi untuk melacak produk jadi serta bahan mentah dari pembuatan hingga pengiriman.
Sebagian besar hal ini dimungkinkan oleh sistem ERP integrasi tingkat tinggi yang disediakan. Karena semua aplikasi Anda dapat mengirim dan menerima informasi, materi pelacakan adalah proses yang sederhana. Tingkat visibilitas ini memungkinkan pengguna untuk memahami dan memperkirakan masalah seperti penundaan dan pemadaman stok.
.4 Kelebihan dan kekurangan ERP
Mengetahui kelebihan dan kekurangan ERP, karena sangat membantu perusahaan dalam menerima berbagai arus informasi yang masuk. Hal ini dikarenakan sistem ERP memiliki tujuan utama dalam menyediakan data-data akurat, sehingga perusahaan bisa mengambil keputusan dengan tepat.
Berikut ini beberapa kelebihan sistem ERP yang perlu diketahui:
a. Mengurangi Biaya Operasional b. Bisnis dan Data Bisa Terintegrasi c. Produktivitas Meningkat
d. Mengelola Bisnis Menjadi Lebih Kondusif e. Membantu Pengambilan Keputusan
Berikut ini beberapa kekurangan yang dimiliki oleh sistem satu ini.
a. Biaya Awal Besar
b. Karyawan Sulit Beradaptasi dengan Software ERP c. Sistemnya yang Rumit
d.
Berkurangnya fleksibilitas sistem setelah menerapkan ERPe.
Persiapan implementation tidak dilakukan dengan baik .5 Pengertian Sistem Informasi AkuntansiSistem informasi akuntansi adalah suatu komponen yang mengumpulkan, menggolongkan, mengolah, menganalisa, dan mengkombinasikan informasi keuangan yang relevan untuk pengambilan keputusan pihak-pihak luar (seperti pemerintah, masyarakat, investor, dan kreditor) pihak-pihak dalam (terutama manajemen).
Menurut Krismiaji (2010 : 4), sistem informasi akuntansi adalah “sebuah sistem yang memproses data dan transaksi guna menghasilkan informasi yang bermanfaat untuk merencanakan, mengendalikan, dan mengoperasikan bisnis”. ). Selain itu sistem informasi juga berfungsi untuk menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga aset-aset perusahaan. Adanya sistem informasi yang baik akan menghasilkan informasi yang sesuai dengan kebutuhan bagi perusahaan.
.6 Tujuan dan Manfaat Sistem Informasi Akuntansi
Berdasarkan definisi sistem informasi akuntansi maka tujuan dan manfaat sistem informasi akuntansi tersebut adalah sebagai pengolah transaksi (transaction processing) dan pengolah informasi (information processing).
a. Pemrosesan Transaksi
Transaksi memungkinkan perusahaan melakukan operasi, menyelenggarakan arsip dan catatan up on date, dan mencerminkan aktivitas organisasi. Transaksi akuntansi merupakan transaksi pertukaran yang mempunyai nilai ekonomis. Tipe transaksi dasar adalah : (1) penjualan produk atau jasa, (2) pembelian bahan baku, barang dagangan, jasa, dan aset tetap dari suplier, (3) penerimaan kas, (4) pengeluaran kas kepada suplier, dan (5) pengeluaran kas gaji karyawan. Sebagai pengolah transaksi, sistem informasi akuntansi berperan mengatur dan mengoperasionalkan semua aktivitas transaksi perusahaan.
b. Pengolahan Transaksi
Tujuan kedua sistem informasi akuntansi adalah untuk menyediakan informasi yang diperlukan dalam pengambilan keputusan yang dilaksanakan oleh aktivitas yang disebut
pemrosesan transaksi. Sebagian keluaran yang diperlukan oleh pemrosesan transaksi disediakan oleh sistem pemrosesan transaksi. Namun sebagian besar diperoleh dari sumber lain, baik dari dalam maupun dari luar perusahaan. Pengguna utama pemrosesan transaksi adalah manajer perusahaan. Mereka mempunyai tanggung jawab pokok untuk mengambil keputusan yang berkenaan dengan perencanaan dan pengendalian operasi perusahaan. Pengguna output lainnya adalah para karyawan penting seperti akuntan, insinyur, serta pihak luar seperti investor dan kreditor.
Oleh karena pemrosesan transaksi dan pengolahan transaksi dapat dijalankan dengan baik, yaitu menggunakan aplikasi accurate.
Diana dan Setiawati (2011 : 5) menyatakan bahwa tujuan atau manfaat sistem informasi akuntansi adalah sebagai berikut:
a. Mengamankan harta/kekayaan perusahaan. Harta kekayaan yang dimaksud meliputi kas perusahaan, persediaan barang dagangan, termasuk aset tetap perusahaan.
b. Menghasilkan beragam informasi untuk pengambilan keputuasan.
c. Menghasilkan informasi untuk pihak eksternal.
d. Menghasilkan informasi untuk penilaian kinerja karyawan atau divisi.
e. Menyediakan data masa lalu untuk kepentingan audit (pemeriksaan).
f. Menghasilkan informasi untuk penyusunan dan evaluasi anggaran perusahaan.
g. Menghasilkan informasi yang diperlukan dalam kegiatan perencanaan dan pengendalian.
Oleh karena pemrosesan transaksi dan pengolahan transaksi dapat dijalankan dengan baik, yaitu menggunakan aplikasi accurate.
.7 Pengertian Accurate
Software Accurate adalah bagian dari sistem informasi akuntansi yang terkomputerisasi. Software ini hadir untuk memudahkan pekerjaan khususnya bagi part pengelola data keuangan perusahaan. Accurate akan membantu menyelesaikan
pekerjaan lebih cepat dan mudah. sehingga para pengguna dapat memperoleh informasi dengan cepat bila sewaktu - waktu diperlukan.
Menurut Djajasukma Tjahjadi, Accurate merupakan suatu sistem peranti lunak komputer yang di ciptakan bagi pencatatan dan pengelolaan keuangan pada setiap jenis perusahaan, baik perusahaan dagang, perusahaan jasa maupun pada perusahaan produksi. Dapat kita pahami bahwa accurate accounting yang dimaksud disini merupakan aplikasi yang diciptakan untuk mempermudah siswa dalam melakukan pencatatan siklus akuntansi dan membantu dalam pengelolaan laporan keuangan.
Menurut Ali Mahmudi. Accurate adalah sebuah sofware akuntansi yang di peruntukan bagi usaha kecil menengah(UKM) yang di buat secara terpadu (paket) dari beberapa modul Jadi accurate accounting dapat di artikan sebagai software yang di ciptakan untuk melakukan pencatatan siklus akuntansi di perusahaan dimana software ini memiliki modul-modul yang saling terpadu.
.8 Fitur-fitur yang ada di Accurate Accounting a. Fitur Pembelian
Proses pembelian terdiri dari pembuatan pesanan pembelian,
penerimaan barang, faktur (tagihan) pembelian, pembayaran pembelian, pembayaran menggunakan uang muka, klaim pemasok, dan retur pembelian.
b. Fitur Penjualan
Proses penjualan terdiri dari penawaran penjualan, pembuatan pesanan penjualan, pengiriman barang, faktur (tagihan) penjualan, penerimaan penjualan, retur
penjualan, klaim pelanggan, tukar faktur, komisi penjual, dan penjualan dengan uang muka.
c. Fitur Persediaan
proses transaksi persediaan terdiri dari permintaan barang, penyesuaian persediaan, pekerjaan pesanan, penyelesaian pesanan, pemindahan barang dan mencatat barang dan jasa.
d. Fitur Pajak
Untuk melakukan pencatatan atau pemotongan untuk transaksi yang dikenakan PPh 23, PPh 22, PPh 15, dan PPh 4 ayat 2. Lalu ada PPh 21 untuk perhitungan gaji
karyawan, SPT PPN/PPnBM.
e. Fitur Buku Besar
Buku Besar pada Accurate Online biasanya digunakan sebagai kontrol tentang akun pada pembukuan di suatu software akuntansi. Seperti : akun perkiraan, pencatatan beban, pencatatan gaji, jurnal umum, anggaran, histori akun, log aktivitas jurnal.
f. Fitur Kas & Bank
proses transaksi kas dan bank terdiri dari pembayaran, penerimaan, transfer bank, histori bank, laporan penerimaan dan pembayaran per bank.
g. Fitur asset tetap
Berfungsi untuk mencatat nilai aset tetap yang dimiliki oleh perusahaan dan sekaligus melakukan perhitungan atas penyusutannya sesuai dengan metode penyusutan dan masa manfaat.
.9 Kelebihan dan kekurangan Accurate Accounting
Berikut ini beberapa kelebihan Accurate Accounting yang perlu diketahui : a. Sesuai PSAK dan perpajakan indonesia
b. Sudah teruji karena versinya sudah banyak c. User Friendly
Berikut ini beberapa kekurangan yang dimiliki oleh Accurate Accounting a. Tidak bisa di Custom.
b. Tidak mencakup Seluruh Operasional Perusahaan.
c. Tidak mendapatkan Training Pembelian Baru
BAB III PENUTUP .1 Kesimpulan
Manfaat dari Sistem ERP Untuk menerapkan sistem ERP, meningkatkan sistem yang ada, atau bahkan jika Anda belum yakin apakah perusahaan memerlukan sistem ini, ada baiknya Anda mengetahui dan memahami manfaat yang dapat diberikan oleh sistem ERP bagi bisnis Anda.
Pengertian Sistem Informasi Akuntansi Sistem informasi akuntansi adalah suatu komponen yang mengumpulkan, menggolongkan, mengolah, menganalisa, dan mengkombinasikan informasi keuangan yang relevan untuk pengambilan keputusan pihak-pihak luar (seperti pemerintah, masyarakat, investor, dan kreditor) pihak-pihak dalam (terutama manajemen).
Accurate adalah sebuah sofware akuntansi yang di peruntukan bagi usaha kecil menengah(UKM) yang di buat secara terpadu (paket) dari beberapa modul Jadi accurate accounting dapat di artikan sebagai software yang di ciptakan untuk melakukan pencatatan siklus akuntansi di perusahaan dimana software ini memiliki modul-modul yang saling terpadu.
.2 Saran
Penggunaan dari sistem ERP dengan sistem informasi akuntansi harap digunakan sebaik mungkin agar keuangan dari perusahaan tersebut tetap sehat lalu harus ada tanggung jawabnya dalam penggunaanya.
nformasi Akuntansi. Edisi Keempat. UPP AMP YPKN. Yogyakarta.