BAB 1 PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi semakin berkembang, Hal ini tidak bisa kita hindari dalam kehidupan karna kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Inovasi yang diciptakan memberi manfaat positif bagi kehidupan serta memberi banyak kemudahan sebagai cara baru melakukan aktivitas sehari hari. Khususnya dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi yang telah dihasilkan. Dengan ini memudahkan Kita dalam melakukan aktivitas sehari hari salah satunya teknologi komunikasi dan internet.
Teknologi komunikasi adalah peralatan perangkat keras dalam sebuah struktur baik berorganisasi atau bermasyarakat yang mengandung nilai- nilai sosial yang memungkin setiap individu mengumpulkan, memproses dan saling tukar menukar informasi dengan individu lain. Teknologi komunikasi berkembang dengan cepat dengan meningkatnya perkembangan teknologi elektronika, sistem transmisi dan sistem modulasi, sehingga suatu informasi dapat disampaikan dengan cepat dan cepat.
Internet merupakan salah satu media yang membuat seluruh dunia terhubung sehingga mendatangkan dampak yang membuat seluruh dunia terhubung sehingga mendatangkan dampak sekaligus banyak manfaat seperti sumber atau kumpulan ilmu pengetahuan dari berbagai dunia. Tak hanya kumpulan ilmu pengetahuan saja, internet juga dimanfaatkan orang- orang saat ini sebagai media bisnis secara Online transaksi jual beli yang biasanya dilakukan secara tatap muka kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui internet. Dengan bermodalkan kreativitas bisnis dalam
1
1
2
Online tersebut menjadi salah satu fenomena yang menjadi tren. salah satu bisnis Online yang menjadi sorotan di Indonesia saat ini adalah bisnis transportasi Online yaitu Gojek.
Gojek yang sebelumnya ditulis GO-JEK merupakan sebuah perusahaan teknologi asal Indonesia yang melayani angkutan melalui jasa ojek dan salah satu jasa transportasi berbasis aplikasi yang ada diindonesia. Perusahaan ini di dirikan pada tahun 2010 di Jakarta Oleh Nadiem Makarim. Dengan bertujuan memudahkan para penggunanya mendapatkan akses transportasi jasa ojek dengan mudah, karna ia melihat ketersediaan jenis transportasi ini tidak sebanyak seperti transportasi lainnya sehingga sering kali cukup sulit dicari. Ia menginginkan ojek yang bisa ada setiap saat dibutuhkan. Maka dari itu Gojek merupakan sebuah layanan yang dapat menghubungkan penumpang dengan pengemudi ojek.
Ide Gojek awalnya berasal dari melihat sulitnya penyedia jasa ojek untuk mendapatkan konsumen dan juga banyaknya konsumen yang sulit mendapatkan akses jasa ojek. Kemudian Nadiem Makarin (CEO Gojek) mulai membuat sebuah inovasi yang menjembatani pertemuan antara konsumen dan penyedia jasa tersebut. Awalnya gojek hanya sebuah Call Center yang dikerjakan oleh tim manajemen dengan jumlah orang yang terbatas. Gojek belum mempunyai aplikasi atau belum melakukan pesanan Online. Gojek hanya melayani konsumen via Telepon. Konsumen memesan layanan ojek melalui call Center kemudian operator akan mencari driver yang terdekat.
Selanjutnya, call Center akan memastikan kedatangan Driver dengan sistem Navigasi dan koordinasi Konsumen. Selama 3 tahun menjalankan dengan model layanan call Center. Dan pada tahun 2014 Nadiem yang merupakan CEO Gojek secara penuh mulai mengelola bisnis Gojek. Layanan gojek yang awalnya Offline beralih masuk di kancah Online dengan aplikasi khusus.
Dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi Mobile inilah Gojek mulai berhasil Merevolusi industri Transportasi ojek saat ini.
Gojek sebagai perusahaan pionir yang menggagas jasa transportasi Online mampu merebut pangsa pasar terbukti dari ledakan pengguna yang dapat dilihat dari jumlah pengunduh aplikasi Gojek di akhir 2019 mencapai 155 juta pengunduh serta lebih dari 2 juta Mitra pengemudi dan Nadiem pun tidak hanya ditemani tim manajemen kecil sebab secara total pegawainya telah mencapai 1000 orang. dan semakin hari layanan Gojek semakin berkembang mengikuti demand konsumen yang terus meningkat.
Pada awalnya kemunculan Gojek hanya menyediakan layanan Transportasi dengan menjemput dan mengantar penumpang melalui layanan Go-Ride. Go-Ride memang merupakan layanan transportasi berupa ojek sepeda motor roda dua. Pelayanan Gojek tak hanya dengan sepeda motor sekarang sekarang para pengguna juga dapat mengakses Kendaraan beroda 4 atau mobil pada aplikasi Gojek dengan menggunakan pelayanan Go-Car.
Hal yang membuat Gojek berbeda dari ojek pangkalan lainnya adalah dengan cara pemesanannya yang menggunakan aplikasi khusus, Serta Tarifnya sesuai dengan yang tertera di Aplikasi. Gojek sebagai perusahaan jasa transportasi Online berusaha menawarkan Faktor Kecepatan, keamanan, Dan kenyamanan bagi para penggunanya, terutama pengguna layanan Go- Ride atau GoCar oleh karna itu Gojek Tumbuh sebagai Startup yang menjanjikan di ibu kota. Kini Fitur yang ditawarkan Gojek berbagai macam, mulai dari pengiriman barang, pesan antar makanan, hingga berbelanja
Gojek hadir sebagai solusi dari banyak masalah yaitu kondisi angkutan umum yang belakangan ini kurang aman, merupakan solusi yang mempertemukan penyedia jasa ojek dengan konsumen yang membutuhkan.
Kini tak kurang dari 1.25 juta pengemudi atau biasa dipanggil Mitra Driver Gojek telah meroda di jalanan. Kini Tercatat Gojek Telah beroperasi di 12 di Jabodetabek, Bali, Surabaya, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Medan, Makassar, Palembang, Dan Balikpapan. Dan sekarang wilayah operasi Gojek tidak hanya diindonesia saja Gojek telah hadir di beberapa negara seperti Negara Thailand, Singapura, Filipina, dan Vietnam.
4
Dengan hal ini Gojek secara tidak langsung membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat luas. Keberadaan Gojek sendiri ialah memberikan fasilitas berupa aplikasi Gojek, jaket, dan helm yang memudakan tukang ojek dalam melangsungkan perkerjaannya. Namun Gojek tidak memfasilitasi kendaraan jadi para mitra Gojek menggunakan kendaraan milik pribadi. Sebagai Mitra Gojek yang setiap harinya menghadapi konsumen seharusnya dilakukan untuk menghindari kecanggungan ketika pertama kali Mitra yang baru bergabung untuk melakukan operasi di lapangan. Sedangkan dari perusahaan Gojek sendiri menuntut mitra untuk mendapatkan bintang atau penilaian yang bagus dari konsumennya, kebijakan dari perusahaan akan melakukan putus mitra jika bintang penilaian yang diperoleh mitra gojek di bawah nilai 4.3.
seharusnya hal tersebut menjadi acuan pihak perusahaan melakukan pelatihan kembali terhadap mitra ojek yang baru akan bergabung.
Dalam penelitian ini peneliti tertarik melakukan penelitian di Gojek karena peneliti sendiri terlibat sebagai mitra, mengapa peneliti menggunakan variabel insentif dan penilaian kerja, karena menurut pendapat penulis insentif dan penilaian kerja adalah salah satu dasar seseorang untuk mencapai motivasi kerja yang ingin dilakukan, termasuk dalam kinerja sebagai mitra Gojek.
Penilaian Kerja sendiri dapat dilakukan yaitu dari Pelanggan Dan juga Perusahaan Gojek sebagai motivasi untuk Mitra itu sendiri.
Insentif sebagai variabel selanjutnya, alasan penulis menggunakan insentif karena sistem di Gojek sendiri yang memberlakukan insentif ataupun bonus pada mitranya yang mampu mencapai poin yang diberlakukan pihak perusahaan. Pengaruh inilah yang menjadi daya tarik penulis sebagai peneliti sekaligus pelaku mitra Gojek untuk meneliti berpengaruhnya insentif terhadap kinerja mitra Gojek.
Selain mendapatkan bayaran jasa dari konsumen langsung mitra gojek juga bonus dari perusahaan jika mampu menyelesaikan syarat maupun kriteria untuk mendapat bonus tersebut. Gojek menerapkan perhitungan bagi hasil 80- 20, 80% untuk pengemudi dan 20% untuk penyedia layanan. Dengan tarif
3000 rupiah per Km, maka kemungkinan seorang pengendara GOJEK mendapat Rp 2400/Km, belum termasuk poin bonus yang bisa diuangkan.
Poin ini berasal dari, setiap pekerjaan sesuai basis layanan yang ada dalam aplikasi, semisal GO Food, GO Send dan sejenisnya.
Untuk mendapatkan bonus seorang mitra gojek harus mampu menyelesaikan jumlah poin yang telah ditetapkan oleh perusahaan gojek.
Untuk saat ini ada dua bagian poin untuk bisa mendapatkan bonusnya yaitu pertama Senin - Jum’at 14 poin = Rp. 15.000, 18 poin = Rp. 25.000, 22 poin = Rp. 45.000, 26 poin = Rp. 25.000, 30 poin = Rp. 30.000 dan kedua Sabtu – Minggu 15 poin = Rp. 20.000, 20 poin = Rp. 25.000, 25 poin = Rp. 45.000, 30 poin = Rp. 40.000, itu tidak termasuk uang jasa dari pelanggan. Ada kemungkinan itu akan terus berubah tergantung kebijakan dari perusahaan gojek. Namun tingginya poin yang harus didapatkan sangat sulit para mitra untuk mendapatkan bonus insentif dengan maksimal, jika karyawan memiliki dorongan yang kuat dari dalam dirinya atau dorongan dari luar dirinya (misalnya dari pihak perusahaan), maka karyawan akan terdorong untuk melakukan sesuatu dengan baik. Pada akhirnya dorongan atau rangsangan baik dari dalam maupun dari luar diri seseorang ini akan menghasilkan kinerja yang baik, sehingga dari penelitian tersebut dikatakan motivasi mempunyai pengaruh positif terhadap kinerja.
Apakah dengan adanya insentif yang diberikan mampu mendorong mereka untuk lebih giat dalam melaksanakan tugas mereka, Jomo Kenyatta (2012) yang telah melakukan penelitian tentang dampak insentif terhadap kinerja karyawan di sebuah rumah sakit di Kenya dengan judul penelitian
“The Role of Employe Incentives on performance: A survey of public hospital in Kenya” Studi ini menemukan hubungan positif yang kuat antara insentif karyawan dan kinerja. Dari hal tersebut penulis juga tertarik meneliti pengaruh adanya insentif dari perusahaan gojek terhadap mitranya apakah mampu memberi motivasi berkaitan dengan kinerja mereka sebagai mitra gojek.
Masalahnya insentif tersebut apakah mampu memberi motivasi positif
6
terhadap kinerja mitra gojek atau justru mereka tidak puas dengan insentif tersebut.
Dari dua kasus di atas berkaitan dengan mitra gojek yaitu masalah pentingkah pengaruh pengaruh insentif dan penilaian kerja terhadap kepuasan kerja maka penulis mengajukan penelitian terhadap dua kasus di atas guna melengkapi tugas akhir kuliah atau skripsi. Penelitian ini mengambil judul : Pengaruh Insentif dan Penilaian Kerja terhadap Kepuasan Kerja Mitra Gojek Tanggerang.
1.2Pembatasan Masalah
Bedasarkan latar belakang masalah yang telah diurai, serta keterbatasan waktu dan tempat, maka masalah yang akan dibahas, dibatasi hanya pada insentif dan penilaian kerja terhadap kepuasan kerja Mitra Gojek
1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan rumusan maka peneliti merumuskan pertanyaan pertanyaan penelitian sebagai berikut :
1. Bagaimana kebijakan insentif yang diberikan PT.Gojek terhadap mitra Gojek?
2. Bagaimana bentuk penilaian kerja terhadap mitra Gojek?
3. Bagaimana pengaruh insentif terhadap kepuasan kerja mitra Gojek?
4. Bagaimana pengaruh penilaian kerja terhadap kepuasan kerja mitra Gojek?
5. Berapa besar pengaruh insentif dan penilaian kerja terhadap kepuasan kerja mitra Gojek?
1.4 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah dan pernyataan penelitian diatas, Maka Tujuan Penelitian ini adalah sebagai berikut:
1 Untuk mendeskripsikan bentuk Insentif yang diterapkan oleh PT.Gojek terhadap Mitra Gojek
2 mendeskripsikan bentuk Penilaian Kerja terhadap Mitra Gojek
3 Untuk menganalisa pengaruh Insentif Terhadap Kepuasan Kerja Mitra Gojek.
4 Untuk menganalisa pengaruh penilaian Kerja Terhadap Kepuasan Kerja mitra Gojek.
5 Untuk menghitung besarnya Pengaruh Insentif dan Penilaian Kerja terhadap kepuasan Kerja mitra Gojek
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini terdiri dari tiga aspek, yaitu aspek akademis, aspek teoritis, dan asek praktis.
1 Manfaat Akademis
Penelitian ini sebagai salah satu syarat lulus dari Institute Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan.
2 Manfaat Teoritis
Manfaat teori bagi si penulis yaitu sangatlah berpengaruh besar untuk membuat laporan. Penulis harus benar–benar mengetahui tentang teori–
teori yang akan diteliti upaya hasilnya bisa maksimal dan sesuai dengan kenyataanya. Manfaatnya teorinya yaitu : (a) Untuk referensi dan sebagai bahan masukan (b) Untuk menambah khasanah penelitian.
3 Manfaat Praktis
Manfaat praktis bagi penulis juga berperan untuk menganalisis data atau mengetahui data secara pasti dan memudahkan penulis untuk membuat laporan dengan pasti. Manfaat dari praktis yaitu Meningkatkan sumber informasi bagi para mitra gojek
8