• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Motivasi Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Loyalitas Karyawan pada Perusahaan Pelayaran di Bandar Lampung - Teknokrat Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Pengaruh Motivasi Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Loyalitas Karyawan pada Perusahaan Pelayaran di Bandar Lampung - Teknokrat Repository"

Copied!
111
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijelaskan sebelumnya itulah rumusan masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini. Apakah motivasi kerja dan lingkungan kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap loyalitas karyawan pada perusahaan pelayaran di Bandar Lampung.

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian

Sistematika Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

Landasan Teori

  • Motivasi Kerja
  • Lingkungan Kerja
  • Loyalitas Karyawan

Penelitian Terdahulu

Pengembangan Hipotesis

Kerangka Pemikiran

METODE PENELITIAN

Desain Penelitian

Metode penelitian kuantitatif, menurut Sugiyono (2017), penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan filosofi positivisme, yang digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu, mengumpulkan data dengan menggunakan instrumen penelitian, analisis data kuantitatif atau statistik, dengan tujuan menguji tes yang telah ditetapkan. hipotesis. Dari pernyataan para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa penelitian kuantitatif adalah data yang disajikan dalam bentuk angka-angka yang dapat dihitung kemudian diolah dengan menggunakan metode statistik.

Definisi Operasional Variabel

  • Variabel Independen
  • Variabel Dependen

Menurut (Sugiyono, 2015:97), variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau akibat, karena adanya variabel bebas. Saya dapat melakukan hampir semua tugas sulit dengan baik dengan keterampilan yang saya miliki.

Populasi dan Sampel

  • Populasi
  • Sampel

Oleh karena itu, peneliti memilih teknik purposive sampling yang menetapkan beberapa pertimbangan atau kriteria yang harus dipenuhi oleh sampel yang digunakan dalam penelitian ini. Menurut Arikunto (2019), jika jumlah sampel kurang dari 100 sebaiknya diambil semuanya sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Dalam penelitian ini, jumlah karyawan pada setiap perusahaan pelayaran yang dijadikan sampel kurang dari 100 orang.

Instrumen Penelitian

  • Uji Validitas
  • Uji Realibilitas

Ghozali (2019) Suatu instrumen atau angket dikatakan valid apabila pertanyaan-pertanyaan pada instrumen atau angket tersebut dapat mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh angket tersebut. Dalam menentukan layak atau tidaknya suatu butir soal, biasanya dilakukan uji signifikansi koefisien korelasi pada taraf signifikansi 0,05, artinya suatu butir dikatakan valid bila berkorelasi signifikan dengan skor total. Apabila r hitung lebih besar dari r tabel dan nilainya positif maka item, pertanyaan atau variabel tersebut dinyatakan valid.

Sebaliknya jika r hitung lebih kecil dari r tabel, maka item atau pertanyaan atau variabel tersebut dinyatakan tidak valid. Reliabilitas merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur dapat diandalkan atau dapat dipercaya. Artinya menunjukkan sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten ketika gejala yang sama diukur dua kali atau lebih.

Dalam penelitian ini metode yang digunakan untuk menguji reliabilitas kuesioner adalah dengan menggunakan rumus Cronbach’s Alpha, dikatakan reliabel jika Cronbach’s Alpha > 0,06.

Teknik Pengumpulan Data

  • Kuesioner
  • Studi Pustaka

Teknik Analisis Data

  • Regresi Linier Berganda
  • Uji Koefisien Determinasi (R 2 )

Koefisien determinasi (R2) digunakan untuk mengetahui seberapa besar variasi variabel terikat (Y) yang dapat dijelaskan oleh variabel bebas (X).

Uji Hipotesis

Artinya terdapat hubungan searah antara motivasi kerja dan lingkungan kerja dengan loyalitas karyawan pada perusahaan pelayaran di Bandar Lampung. Artinya naik turunnya loyalitas karyawan pada perusahaan pelayaran di Bandar Lampung sebesar 66,2% dipengaruhi oleh motivasi kerja dan lingkungan kerja, sedangkan sisanya sebesar 33,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak ada atau tidak digali dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini uji pengaruh secara parsial digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara variabel motivasi kerja dan lingkungan kerja terhadap variabel loyalitas karyawan.

H0 : Tidak terdapat pengaruh positif yang signifikan antara motivasi kerja dan lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan perusahaan pelayaran di Bandar Lampung. Ha : Terdapat pengaruh positif yang signifikan antara motivasi kerja dan lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan perusahaan pelayaran di Bandar Lampung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja dan lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan pada perusahaan pelayaran di Bandar Lampung.

Interpretasi mengenai pengaruh motivasi kerja dan lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan pada perusahaan pelayaran di Bandar Lampung dapat dibahas sebagai berikut. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh motivasi kerja terhadap loyalitas karyawan pada perusahaan pelayaran di Bandar Lampung. Dengan demikian dapat diartikan bahwa semakin baik motivasi kerja karyawan maka loyalitas karyawan terhadap perusahaan pelayaran di Bandar Lampung akan semakin meningkat.

Pengaruh motivasi kerja dan lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan pada perusahaan pelayaran di Bandar Lampung. Berdasarkan hasil penelitian yang telah ditentukan menunjukkan bahwa kedua variabel yaitu motivasi kerja dan lingkungan kerja mempunyai pengaruh terhadap loyalitas karyawan pada perusahaan pelayaran di Bandar Lampung. Artinya terdapat pengaruh Motivasi Kerja (X1) dan Lingkungan Kerja (X2) secara bersama-sama dan simultan terhadap Loyalitas Karyawan (Y).

Netra (2020) menunjukkan bahwa motivasi kerja dan lingkungan kerja secara simultan mempunyai pengaruh sebesar 73,1% terhadap loyalitas karyawan dengan tingkat signifikansi 100%. Berdasarkan penelitian pada perusahaan transportasi di Bandar Lampung, variabel motivasi kerja dan lingkungan kerja secara bersama-sama mempengaruhi variabel loyalitas karyawan. Hasil penelitian motivasi kerja dan lingkungan kerja menunjukkan terdapat pengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas karyawan perusahaan pelayaran di Bandar Lampung.

Kompensasi, motivasi kerja dan lingkungan kerja berpengaruh terhadap loyalitas karyawan Rame Café Jimbaran Seafood. Perkenalkan saya, mahasiswa Program Studi Manajemen Universitas Teknokrat Indonesia sedang melakukan penelitian tentang “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Loyalitas Karyawan Pada Perusahaan Pelayaran Di Bandar Lampung”.

Tabel 4.1 Tingkat Usia Responden
Tabel 4.1 Tingkat Usia Responden

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil Penelitian dan Pembahasan

Gambaran Umum Objek Penelitian

Deskripsi Data Penelitian

Dalam penelitian ini terdapat variabel motivasi kerja, lingkungan kerja sebagai variabel independen, variabel loyalitas karyawan sebagai variabel dependen. Berdasarkan data yang dikumpulkan dari kuesioner yang telah disebar mengenai variabel motivasi kerja, rata-rata 146,58% responden setuju dengan pernyataan mengenai kebutuhan fisiologis, kebutuhan rasa aman, kebutuhan sosial, kebutuhan harga diri, dan kebutuhan aktualisasi. diri sendiri. Khususnya pada item pernyataan “Dengan pujian dari atasan, saya semakin termotivasi untuk dapat bekerja lebih baik lagi demi kemajuan perusahaan”.

Karena memuji pegawai dapat menimbulkan rasa semangat dan percaya diri pada pegawai sehingga dapat bekerja lebih maksimal. Berdasarkan data yang dikumpulkan dari penyebaran kuesioner variabel lingkungan kerja, rata-rata 145,9% responden setuju dengan pernyataan tentang suasana kerja yang menyenangkan, hubungan baik dengan rekan kerja dan tersedianya ruang kerja yang memadai. Berdasarkan data yang dikumpulkan dari kuesioner yang disebar terkait variabel loyalitas karyawan, rata-rata 147,7% responden setuju dengan pernyataan karyawan selalu mengikuti peraturan dan ketentuan perusahaan, melaksanakan pekerjaan tepat waktu, dan berani mengambil risiko. selalu berusaha memberikan segala keterampilan dan keahlian untuk memajukan dan melindungi citra perusahaan, merasakan loyalitas terhadap organisasi dan melakukan setiap pekerjaan agar tetap bekerja di perusahaan.

Tabel 4.5 Hasil Tanggapan Responden pada Lingkungan Kerja
Tabel 4.5 Hasil Tanggapan Responden pada Lingkungan Kerja

Uji Validitas dan Reliabilitas

Berdasarkan hasil uji validitas di atas dapat disimpulkan bahwa seluruh item pernyataan angket adalah valid. Reliabilitas merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur dapat dipercaya atau diandalkan.

tabel dan nilai positif maka butir atau pertanyaan atau variabel tersebut  dinyatakan valid
tabel dan nilai positif maka butir atau pertanyaan atau variabel tersebut dinyatakan valid

Analisis Regresi Linier Berganda

Hal ini menunjukkan bahwa dengan adanya motivasi kerja dan lingkungan kerja yang baik maka akan meningkatkan loyalitas pegawai sebesar 10,275 satuan. Nilai koefisien regresi variabel Motivasi Kerja (X1) sebesar 0,214 menunjukkan bahwa setiap peningkatan motivasi kerja sebesar 1 maka loyalitas karyawan akan meningkat sebesar 0,214%. Nilai koefisien regresi variabel Lingkungan Kerja (X2) sebesar 0,582 menunjukkan bahwa setiap peningkatan motivasi kerja sebesar 1 maka loyalitas karyawan akan meningkat sebesar 0,582%.

Pengujian hipotesis dalam penelitian ini berkaitan dengan ada tidaknya pengaruh signifikan variabel independen (Motivasi Kerja dan Lingkungan Kerja) terhadap variabel dependen yaitu Loyalitas Karyawan baik secara parsial maupun simultan. Oleh karena itu dapat disimpulkan H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti variabel Motivasi Kerja (X1) berpengaruh terhadap Loyalitas Karyawan (Y). Berdasarkan tabel diatas diketahui nilai signifikansi pengaruh Motivasi Kerja (X1) dan Lingkungan Kerja (X2) secara simultan terhadap Loyalitas Karyawan (Y) sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai F hitung sebesar 149,544 >.

Oleh karena itu dapat disimpulkan H3 diterima yang berarti terdapat pengaruh Motivasi Kerja (X1) dan Lingkungan Kerja (X2) secara bersama-sama dan simultan terhadap Loyalitas Karyawan (Y). Oleh karena itu dapat disimpulkan H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti variabel Motivasi Kerja (X1) berpengaruh secara parsial terhadap Loyalitas Karyawan (Y). Hasil penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Winarto (2020) dan Siti (2021) yang menunjukkan adanya hubungan positif antara motivasi kerja dengan loyalitas karyawan.

Berdasarkan penelitian Swadarma & Netra (2020) dan penelitian Susanti & Mardika (2021) menyatakan bahwa lingkungan kerja berpengaruh positif terhadap loyalitas karyawan. Berdasarkan hasil analisis uji F secara simultan diketahui nilai signifikansi pengaruh Motivasi Kerja (X1) dan Lingkungan Kerja (X2) secara simultan terhadap Loyalitas Karyawan (Y) sebesar 0,000 < 0,05 dan F hitung nilainya 149,544 > 3,06. Artinya semakin baik faktor motivasi kerja yang dipenuhi perusahaan maka loyalitas karyawan akan semakin meningkat.

Pengaruh motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap produktivitas kerja karyawan pada CV.Makmur Jaya Abadi. PENGARUH MOTIVASI, KOMPENSASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan PT. Linard Power Contractor Jakarta) Disusun. Pengaruh pengembangan karir, motivasi kerja dan kompensasi terhadap loyalitas kerja karyawan (Studi kasus pada karyawan PT.

Tabel 4.11 Hasil Uji Parsial (Uji T)
Tabel 4.11 Hasil Uji Parsial (Uji T)

Uji Koefisien Determinasi

Uji Hipotesis

Pembahasan

PENUTUP

Kesimpulan

Artinya semakin baik lingkungan kerja perusahaan maka akan semakin besar pengaruhnya terhadap peningkatan loyalitas karyawan, karena lingkungan kerja yang mendukung akan berpengaruh positif terhadap kenyamanan karyawan.

Keterbatasan

Jumlah perusahaan pelayaran di Bandar Lampung sebanyak 11 perusahaan, namun hanya 3 perusahaan yang bersedia melakukan penjajakan. Untuk meminimalkan faktor keadilan, peneliti menggunakan anonimitas, artinya tidak mencantumkan nama responden saat mengisi kuesioner.

Saran

Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh peneliti selanjutnya sebagai bahan referensi penelitian dan bahan pertimbangan untuk penelitian lebih mendalam. Pengaruh motivasi kerja, pengalaman kerja, dan gaya kepemimpinan terhadap loyalitas pegawai pada lembaga penelitian dan. Kali ini saya sebagai peneliti mohon kesediaannya untuk membantu dalam penelitian ini dengan mengisi kuesioner.

Di bawah ini adalah kuesioner yang saya kirimkan. Mohon kepada Bapak/Ibu/kakak/Saya untuk memberikan jawaban yang sejujur-jujurnya dan sesuai dengan keadaan sebenarnya. Jawaban yang Anda berikan tidak akan berdampak apa-apa bagi Anda, karena penelitian ini dilakukan semata-mata untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan.

Gambar

Tabel 2.1  Penelitian Terdahulu
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran
Tabel 3.3  Pengalokasian Sampel
Tabel  3.4  Skala Pengukuran
+7

Referensi

Dokumen terkait

Adapun struktur penulisan artikel ini adalah dibagian kedua dibahas kajian teori, di bagian ketiga dibahas sifat-sifatBV-aljabar, kemudian di bagian keempat dibahas hubungan BV-aljabar