• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PEMBIAYAAN MIKRO 75 iB, LAMA

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PENGARUH PEMBIAYAAN MIKRO 75 iB, LAMA"

Copied!
138
0
0

Teks penuh

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh variabel keuangan mikro 75 iB, lama usaha dan lokasi terhadap pendapatan usaha mikro, kecil dan menengah di BRI Syariah KC Jombang. Pendapatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) berperan penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Rumusan masalah

Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui pengaruh lama usaha terhadap pendapatan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) nasabah Pembiayaan BRI Syariah di Kantor Cabang Jombang. Untuk mengetahui pengaruh lokasi terhadap pendapatan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Nasabah Pembiayaan BRI Syariah di Kantor Cabang Jombang.

Manfaat Penelitian

Manfaat Teoritis

Untuk mengetahui pengaruh Pembiayaan Mikro 75 iB, lama usaha dan lokasi terhadap pendapatan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Nasabah Pembiayaan BRI Syariah Kantor Cabang Jombang.

Manfaat Praktis

Dengan dilakukannya penelitian ini diharapkan dapat memberikan bahan pemikiran bagi para pelaku pekerja di bagian keuangan mikro sehingga para pelaku UMKM dapat terbantu dengan adanya keuangan mikro di BRI Syariah.

Sistematika Penulisan BAB I : PENDAHULUAN

LANDASAN TEORI

METODE PENELITIAN

PEMBAHASAN

PENUTUP

Pendapatan

Penghasilan yang diterima oleh orang-orang tertentu berbeda satu sama lain, hal ini disebabkan oleh perbedaan jenis pekerjaan yang mereka lakukan. Pendapatan adalah hasil yang diterima oleh individu atau rumah tangga dari berusaha atau bekerja.

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) a. Pengertian dan Karakteristik UMKM

Usaha mikro, menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), usaha mikro adalah usaha produktif yang dimiliki oleh orang perorangan dan/atau badan usaha perorangan yang mempunyai kekayaan bersih (tidak termasuk tanah). dan bangunan ) paling banyak Rp. juta rupiah) dan hasil penjualan tahunan memiliki omzet tahunan maksimal Rp. tiga ratus juta rupiah). 2) Usaha kecil. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2008, Pasal 3, Tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. . spesifikasi dan teknologi yang diterapkan dapat lebih mudah beradaptasi dengan perubahan atau perkembangan yang terjadi.

Pembiayaan

Pembiayaan yang dipersamakan dengan kredit berdasarkan prinsip syariah adalah penyediaan uang atau tagihan yang dipersamakan dengan itu berdasarkan perjanjian kredit atau perjanjian antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan peminjam. Pembiayaan Istishna adalah pembiayaan yang mirip dengan produk Selam, namun dalam pembiayaan Istishna dapat dilakukan dari bank dalam beberapa kali pembayaran.

Lama Usaha

Semakin lama bisnis seseorang di bidang perdagangan, semakin banyak pengetahuan tentang selera atau perilaku konsumen akan terkumpul. Waktu yang telah dijalani seseorang akan meningkatkan kemampuan menjalankan usaha sehingga dapat meningkatkan produktivitas usaha tersebut.

Lokasi Usaha

Pemilihan lokasi perusahaan yang strategis merupakan salah satu faktor penting dan menentukan keberhasilan suatu perusahaan. Memilih tempat usaha merupakan salah satu kegiatan awal yang harus dilakukan sebelum perusahaan mulai beroperasi. Ketersediaan sarana transportasi merupakan isu penting dalam pemilihan tempat usaha yang akan didirikan oleh pelaku usaha.

Pemilihan lokasi usaha yang tepat akan sangat mendukung perkembangan usahanya.41 Penentuan lokasi akan mempengaruhi besarnya keuntungan yang akan diperoleh pengusaha.

Kajian Pustaka

Sedangkan lama usaha dan jam kerja tidak berpengaruh terhadap pendapatan pedagang di Pasar Seni Sukawati Kabupaten Gianyar. Damariyah (2015) dengan judul “Pengaruh modal usaha, lama usaha, jam kerja, lokasi usaha dan tingkat pendidikan terhadap pendapatan pedagang (studi kasus di pasar Kecamatan Pandansari Warungasem Kabupaten Batang). usaha, jam kerja, lokasi usaha dan tingkat pendidikan) berpengaruh signifikan terhadap variabel.

44 Damariyah, “Pengaruh modal kerja, lama jam kerja tempat usaha dan tingkat pendidikan terhadap pendapatan pedagang (studi kasus Pasar Desa Pandansari Kecamatan Warungasem Kabupaten.

Kerangka Berfikiran

Berdasarkan gambar di atas dapat dijelaskan bahwa pendapatan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Bank BRI Syariah Jombang dipengaruhi oleh pembiayaan mikro 75 iB, durasi usaha dan lokasi. Jika semakin banyak anggota yang menjadi nasabah dalam bisnis keuangan mikro 75 iB maka akan berkembang karena dipengaruhi oleh pendapatan yang diperoleh nasabah.

Hipotesis

Hasil penelitian yang dilakukan oleh Murwanti tentang pengaruh pembiayaan syariah terhadap pendapatan UMKM 48 Dalam penelitian ini ditentukan bukti adanya dampak pembiayaan syariah terhadap peningkatan pendapatan UMKM. Pengaruh Durasi Usaha Terhadap Pendapatan UMKM Durasi usaha berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan UMKM karena pelaku UMKM telah lama menjalankan usahanya. 49 Firdausa Artisyan R dan Arianti Fitrie, “Dampak Modal, Durasi Usaha dan Jam Kerja Terhadap Pendapatan Pedagang Kios di Pasar Bintoro, Demak,” Jurnal Ekonomi Diponegoro, 2013, 4.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembiayaan, lama usaha, lokasi secara bersama-sama mempengaruhi pendapatan usaha.

Lokasi dan Periode Penelitian

Setelah melakukan survei awal terhadap berbagai pelaku UMKM yang menjadi anggota pembiayaan di Kantor Cabang Bank BRI Syariah Jombang, setelah pembiayaan diterima dari Bank BRI Syariah, ada pendapatan operasional yang stabil bahkan berkurang, sehingga menjadi fokus penelitian ini.

Rancangan penelitian

Disebut variabel dependen karena kondisi atau variasinya dipengaruhi atau dibatasi oleh variasi variabel lain yang dipengaruhi oleh variabel independen. Variabel dependen ini disebut variabel dependen, karena variasinya tergantung pada variasi variabel lain 9 Variabel dependen dalam penelitian ini adalah pendapatan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebagai (Y).

Populasi dan Sampel

Jumlah tersebut diperoleh dari data anggota yang dimiliki oleh Bank BRI Syariah Kantor Cabang Jombang. Teknik pengambilan sampel ini digunakan pada penelitian yang mengutamakan tujuan penelitian, bukan sifat populasi dalam menentukan sampel penelitian. Dengan menggunakan teknik ini, peneliti harus membuat karakteristik berdasarkan karakteristik subjek yang akan dijadikan sampel penelitian.

Instrumen Penelitian

Pengaruh Panjang Jam Kerja Lokasi Usaha Modal Kerja dan Tingkat Pendidikan Terhadap Pendapatan Pedagang (Studi Kasus di Pasar Desa. 14 Damariyah, “Pengaruh Panjang Jam Kerja Lokasi Usaha Modal Kerja dan Tingkat Pendidikan Terhadap Pendapatan Pedagang ( Studi kasus di Pasar Desa Pandansari Kecamatan Warungasem) Kabupaten Batang, lokasi usaha merupakan tempat melayani konsumen dengan kata lain tempat memajang barang dagangannya.

Validitas dan Reliabilitas Instrumen 1) Uji Validitas

  • Uji Reliabilitas

Pengujian ini menggunakan SPSS untuk melihat kolom Corrected Item - Total Correlation. Jika rhitung > rtabel rtabel, maka soal dikatakan valid. Uji reliabilitas adalah alat untuk mengukur data dan data yang diperoleh disebut reliabel jika alat tersebut secara konsisten memberikan hasil yang sama setiap kali melakukan pengukuran.19 Jika alat ukur tersebut digunakan dua kali untuk mengukur gejala yang sama dan hasil pengukuran yang diperoleh adalah sama. relatif konsisten, maka alat ukur tersebut dapat diandalkan.

Teknik Pengumpulan dan Analisis Data 1. Teknik pengumpulan data

  • Analisis data
  • Uji Heteroskedastisitas
  • Uji Multikolinieritas
  • Uji Autokorelasi
  • Uji Linieritas
  • Uji F (Uji Ketepatan Model)
  • Uji-t
  • Sejarah Berdirinya BRI Syariah Kantor Cabang Jombang
  • Visi dan Misi BRI Syariah Kantor Cabang Jombang BRI Syariah Kantor Cabang Jombang telah
  • Struktur Organisasi BRI Syariah Kantor Cabang Jombang

Kantor Cabang Jombang melakukan Pemb sendiri dan tidak lagi terafiliasi dengan Kantor Cabang Bank BRI Syariah Sidoarjo. Kemudian PT BRI Syariah mengubah kegiatan usaha yang semula beroperasi secara konvensional kemudian dikonversi menjadi kegiatan perbankan berdasarkan prinsip syariah. Kemudian PT BRI Syariah mengubah kegiatan usaha yang semula beroperasi secara konvensional kemudian dikonversi menjadi kegiatan perbankan berdasarkan prinsip syariah.

Melayani nasabah dengan pelayanan prima (service excellence) dan menawarkan berbagai produk yang memenuhi harapan nasabah dengan syariah dengan tidak lagi bergabung di KC BRI Syariah Sidoarjo.

Tabel 3.2  Rumus Uji Glejser
Tabel 3.2 Rumus Uji Glejser

Hasil Pengujian Instrumen (Validitas Dan Reliabilitas) Pemimpin Kantor Cabang

  • Hasil Uji Validitas
  • Hasil Uji Reliabilitas

Dari tabel 4.1 di atas terlihat bahwa semua item persediaan untuk variabel keuangan mikro 75 iB berstatus valid yaitu hasil r hitung ˃ r tabel, dengan hasil pengukuran yang sesuai menghasilkan data yang relevan sesuai dengan tujuan pengukuran. Berdasarkan tabel 4.2 di atas terlihat bahwa semua catatan persediaan variabel lama usaha berstatus valid yaitu dengan hasil rhitung ˃ rtabel, dengan hasil pengukuran yang sesuai menghasilkan data yang relevan sesuai dengan tujuan pengukuran. . Dari tabel 4.3 diatas terlihat bahwa semua elemen pernyataan untuk variabel lokasi berstatus valid yaitu dengan hasil rhitung.

Berdasarkan tabel 4.4 di atas terlihat bahwa semua pernyataan variabel pendapatan UKM berstatus valid yaitu hasil r hitung ˃ r tabel dengan hasil pengukuran yang dikaitkan memberikan data yang relevan sesuai dengan tujuan pengukuran.

Tabel 4.5  Uji Reliabelitas  No.  Variabel  Cronbach
Tabel 4.5 Uji Reliabelitas No. Variabel Cronbach

Hasil Pengujian Deskripsi

Berdasarkan data pada Tabel 4.7 di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar nasabah BRI Syariah Cabang Jombang adalah laki-laki dengan jumlah 48 nasabah dan perempuan dengan total 48 nasabah. Berdasarkan data pada tabel 4.8 di atas menurut jenis usaha pelanggan lebih banyak pada jenis usaha barang dengan jumlah 66 pelanggan, jenis usaha jasa dengan jumlah 30 pelanggan dan lain-lain dengan jumlah 2 pelanggan. . Berdasarkan data pada tabel 4.9 di atas, menurut jenis usaha nasabah, terdapat lebih banyak jenis pembiayaan musyarak dengan jumlah 4 nasabah, jenis pembiayaan murabahah dengan jumlah 92 nasabah, jenis pembiayaan mudharabah dengan 1 nasabah dan lainnya dengan 1 nasabah. .pelanggan.

Berdasarkan data tabel 4.10 di atas, menurut tingkat pendidikan rata-rata konsumen SMA memiliki angka tertinggi yaitu 57.

Konstanta (α) adalah 5,512 yang berarti jika jumlah pembiayaan tidak ada atau nilainya 0 maka pengembalian pendapatan UMKM adalah 5,512. Dengan demikian microfinance 75 iB tidak berpengaruh terhadap pendapatan UMKM anggota nasabah di Kantor Cabang BRI Syariah Jombang. Dengan demikian, lokasi berpengaruh terhadap pendapatan UMKM nasabah anggota di Kantor Cabang BRI Syariah Jombang.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel keuangan mikro 75 iB, lama usaha dan lokasi secara simultan berpengaruh terhadap pendapatan UMKM nasabah KC BRI Syariah Jombang.

Tabel 4.11  Hasil Uji Normalitas
Tabel 4.11 Hasil Uji Normalitas

Pembahasan

Dengan demikian H1 ditolak yaitu keuangan mikro 75 iB tidak berpengaruh dan signifikan terhadap pendapatan UMKM nasabah UMKM KC BRI Syariah Jombang. Dengan demikian H2 diterima yaitu lama usaha berpengaruh signifikan dan signifikan terhadap pendapatan UMKM nasabah UMKM KC BRI Syariah Jombang. Dengan demikian H3 diterima yaitu lokasi berpengaruh dan signifikan terhadap pendapatan UMKM nasabah UMKM KC BRI Syariah Jombang.

Penelitian dilakukan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pembiayaan mikro 75 iB, durasi usaha dan lokasi terhadap pendapatan UMKM di Kantor Cabang BRI Syariah Jombang dengan cara menyebarkan kuesioner kepada nasabah.

PENUTUPAN

Kesimpulan

Hasil koefisien regresi dari analisis regresi berganda bertanda positif sebesar 0,231 yang berarti terdapat pengaruh arah positif antara variabel Lama Usaha (X1) terhadap variabel Y, jika analisis Lama Usaha lebih besar dari pendapatan UMKM. akan meningkat sebesar 0,231. Secara parsial lokasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan UMKM nasabah UMKM anggota kantor cabang BRI Syariah. Hasil koefisien regresi dari analisis regresi berganda bertanda positif sebesar 0,489 yang artinya ada arah pengaruh yang positif antara variabel jumlah lokasi (X1) terhadap variabel Y, jika analisis lokasi lebih tinggi maka pendapatan UMKM akan meningkat. dengan 0,489.

Besarnya pembiayaan mikro sebesar 75 iB, lama usaha, lokasi berpengaruh terhadap pendapatan UMKM yang ditunjukkan dengan angka Fhitung 33.902 > Ftabel (2,71), yang menunjukkan bahwa secara simultan atau bersama-sama terdapat pengaruh antara pembiayaan mikro 75 iB, lama usaha dan lokasi terhadap pendapatan UMKM.

Saran

Siarno, “Analisis Perkembangan Usaha Mikro Kecil Setelah Mendapat Pendanaan dari BMT di Kota Surakarta”, IAIN SURAKARTA, 2015. Pasar Seni Sukawati Setelah Berkembangnya Pasar Cinderamata Modern Di Kabupaten Gianyar, Jurnal Riset Akuntansi Juara, 2016. Di Sunarwijaya K dan I Putra C, “Faktor Internal dan Eksternal Yang Mempengaruhi Pendapatan Pedagang Pasar Seni Sukawati Setelah Berkembangnya Pasar Cinderamata Modern Di Kabupaten Gianyar,” Journal of Champion Accounting Research, 2016.

Indriyatni Lies, “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Usaha Mikro dan Kecil (Studi Usaha Kecil di Semarang Barat),” Jurnal STIE Semarang, 2013. Pembaruan kutipan otomatis dinonaktifkan.

Gambar

Tabel 2.1  Kajian Pustaka  No
Gambar 2.1  Kerangka Berfikir  Keterangan:
Tabel 3.1  Instrumen Penelitian
Tabel 3.2  Rumus Uji Glejser
+7

Referensi

Dokumen terkait

In your answers you will be assessed on how well you: ■ demonstrate understanding of how particular ways of thinking have shaped and are reflected in texts ■ sustain an extended