• Tidak ada hasil yang ditemukan

pengaruh pengembangan sumber daya manusia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "pengaruh pengembangan sumber daya manusia"

Copied!
96
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

  • Pengertian sdm dan manajemen sumber daya manusia
  • Pengembangan sumber daya manusia
    • Pengertian pengembangan sumber daya manusia
    • Tujuan pengembangan sumber daya manusia
    • Faktor faktor yang mempengaruhi pengembangan sumber
    • Langkah-langkah pengembangan sumber daya manusia
  • Prestasi kerja
    • Pengertian prestasi kerja
    • Manfaat dan tujuan penilaian prestasi kerja
    • Unsur unsur prestasi kerja
  • Hubungan Pengembangan Sumber Daya Manusia
  • Tinjauan Empiris
  • Kerangan Konsep
  • Hipotesis

Menurut Fathoni, sumber daya manusia merupakan aset terpenting yang dimiliki suatu organisasi, sedangkan manajemen yang efektif adalah kunci keberhasilan organisasi. Menurut Hasibuan, sumber daya manusia merupakan kesatuan kemampuan berpikir dan kemampuan jasmani seseorang. Menurut Handoko (2011:4), manajemen sumber daya manusia adalah daya tarik, seleksi, pengembangan, pemeliharaan dan penggunaan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan baik individu maupun organisasi.

Lebih lanjut Hasibuan mengatakan, sumber daya manusia merupakan perpaduan kemampuan mental dan kemampuan fisik seseorang. Handoko mengatakan, pengembangan sumber daya manusia memiliki cakupan yang lebih luas dalam upaya meningkatkan dan meningkatkan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan atribut. Menurut Notoadmodjo, 2009:8 Proses pengembangan sumber daya manusia merupakan suatu hal yang wajib ada dan terjadi dalam suatu organisasi.

Namun dalam melaksanakan pengembangan sumber daya manusia perlu mempertimbangkan faktor-faktor baik yang berasal dari dalam organisasi itu sendiri maupun yang berasal dari luar organisasi yang bersangkutan. satu. Berdasarkan hal di atas, penulis mengambil suatu keputusan hipotetis yaitu “Diduga terdapat pengaruh positif antara pengembangan sumber daya manusia terhadap peningkatan prestasi kerja aparatur pemerintah di kantor BAPPEDA Kabupaten Gowa.

Gambar 2.1  Kerangka konsep  G.   Hipotesis
Gambar 2.1 Kerangka konsep G. Hipotesis

METODOLOGI PENELITIAN

Jenis Penelitian

Lokasi dan Waktu Penelitian

Definisi operasional

Perumusan kebijakan teknis perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang perekonomian, sumber daya alam, prasarana dan wilayah, pemerintahan dan pembangunan manusia serta pengendalian dan penilaian pembangunan daerah. Pelaksanaan petunjuk dan konsultasi serta koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang perekonomian. Urusan Sumber Daya Alam, Prasarana dan Wilayah, Pemerintahan dan Pembangunan Manusia serta pemantauan dan evaluasi pembangunan daerah.

Menyelenggarakan pemantauan dan evaluasi terhadap perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang perekonomian, sumber daya alam, infrastruktur dan urusan daerah, pemerintahan dan pembangunan manusia, serta pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah. Penyelenggaraan bimbingan dan konsultasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang perekonomian, sumber daya alam, lingkungan hidup, prasarana dan wilayah. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang perekonomian antara lain Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Kementerian Investasi dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kementerian Perdagangan dan Industri, Kementerian Pariwisata dan.

Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup meliputi Ketahanan Pangan, Jasa Lingkungan, Jasa Tanaman Pangan dan Hortikultura, Jasa Peternakan dan Perkebunan, serta Jasa Perikanan. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang infrastruktur dan kawasan meliputi Departemen Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Departemen Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, Kawasan Permukiman, dan Departemen Perhubungan . Perumusan kebijakan teknis perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang pemerintahan dan pembangunan manusia.

Penyelenggaraan bimbingan dan konsultasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di lingkungan pemerintahan dan pembangunan manusia. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang hukum, organisasi dan sumber daya manusia, meliputi pelayanan pendidikan, pelayanan kesehatan, pelayanan pemuda dan olahraga, pelayanan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, pelayanan perpustakaan dan kearsipan, serta lembaga kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia. Perumusan kebijakan teknis perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian pembangunan daerah dalam bidang perencanaan, pengendalian, dan evaluasi pembangunan daerah.

Penyelenggaraan bimbingan dan konsultasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang microplanning. Penyelenggaraan bimbingan dan konsultasi perencanaan, pelaksanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang perencanaan makro.

Penyelenggaraan bimbingan dan konsultasi perencanaan, pelaksanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang keuangan pembangunan. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang data dan evaluasi. Penyelenggaraan bimbingan dan konsultasi perencanaan, pelaksanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang data dan evaluasi.

Penyelenggaraan koordinasi, pemantauan dan evaluasi perencanaan, pelaksanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah di bidang data dan evaluasi.

Tabel 4.1  Jenis Kelamin
Tabel 4.1 Jenis Kelamin

Populasi dan Sampel

Jenis dan Sumber Data

Teknik Pengumpulan Data

Teknik Analis Data

HASIL PENELITIAN DAN HASIL

Gambar Umum Dan Penelitian

Pembahasan Hasil Penelitian

Dari tabel tersebut terlihat bahwa tingkat umur responden mayoritas berada pada kelompok umur 30-39 tahun dengan jumlah 0 responden dengan persentase 30,3. Dapat dikatakan bahwa jumlah pegawai di kantor BAPPEDA Kabupaten Gowa didominasi oleh 10 pegawai yang berusia antara 30 dan 39 tahun (30,3 dari total jumlah responden). Analisis dan Pembahasan Dampak Pengembangan Sumber Daya Manusia Terhadap Prestasi Kerja Aparatur Sipil Negara Pada Kantor BAPPEDA Kabupaten Gowa.

Dari hasil jawaban diatas untuk pengembangan sumber daya manusia pada pernyataan tersebut, jumlah responden yang menjawab kurang setuju sebanyak 0 dengan persentase 0%, yang menjawab kurang setuju sebanyak 2 orang dengan persentase 6%, yang menjawab kurang setuju. berjumlah 8 orang dengan persentase 24%, Yang menjawab setuju sebanyak 7 orang dengan persentase 21% yang menjawab sangat setuju 16 orang dengan persentase 48% Pada pernyataan 3 jumlah responden yang sangat tidak setuju sebanyak 1 orang dengan persentase dari 3% yang menjawab kurang setuju berjumlah 0 dengan persentase 0%, 1 orang menjawab tidak setuju dengan persentase 3%, 7 orang menjawab setuju dengan persentase 21%, 25 orang menjawab setuju dengan persentase 75%, untuk pernyataan 4 yang menjawab setuju sebanyak 12 orang dengan persentase 36% yang menjawab sangat setuju 19 orang dengan 'Persentase 57% pada pernyataan 5 yang menjawab setuju sebanyak 17 orang dengan persentase 51% yang menjawab setuju setuju sebanyak 16 orang dengan persentase 48% pada pernyataan 6 yang menjawab setuju sebanyak 13 orang dengan persentase 39% yang menjawab sangat setuju 18 orang dengan persentase 54% pada pernyataan 7 yang menjawab sangat setuju 14 orang dengan persentase 42% pada pernyataan 8 yang menjawab setuju tidak setuju 1 orang dengan persentase 3%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 1 orang dengan persentase 3%, yang menjawab setuju sebanyak 19 orang dengan persentase 57. yang menjawab sangat setuju adalah 12 orang dengan persentase 36% Jumlah rata-ratanya adalah 132. Dari hasil jawaban diatas untuk prestasi kerja pada pernyataan yang menjawab tidak setuju 0 dengan persentase 0% pada pernyataan 3 yang menjawab sangat tidak setuju 1 orang setuju dengan a persentase 3% pada pernyataan 1 yang menjawab kurang setuju sebanyak 2 orang dengan persentase 6% yang menjawab setuju sebanyak 19 orang dengan persentase 57%, yang menjawab kurang setuju sebanyak 12 orang dengan persentase 36% , pada.. pernyataan 2 yang menjawab setuju sebanyak 16 orang dengan persentase 48%, yang menjawab sangat setuju sebanyak 17 orang dengan persentase 51%, pernyataan 3 yang menjawab tidak setuju sebanyak 11 orang dengan persentase 33%, yang yang menjawab setuju sebanyak 15 orang dengan persentase 45%, yang menjawab sangat setuju sebanyak 6 orang dengan persentase 18%, pada pernyataan 4 yang menjawab tidak setuju sebanyak 13 orang dengan persentase 39%, pernyataan 4 yang menjawab setuju dengan persentase 48% yang menjawab sangat setuju 4 orang dengan persentase 12%, untuk pernyataan 5 yang menjawab tidak setuju 1 orang dengan persentase 3%, 10 orang menjawab tidak setuju dengan persentase 30% tidak, 20 orang menjawab setuju persentase 60%, 2 orang menjawab setuju dengan persentase 6%, 12 orang menjawab tidak setuju dengan persentase 36%, 16 orang menjawab setuju dengan persentase 48%, 5 orang menjawab setuju dengan persentase 15%, pada pernyataan 7 yang menjawab kurang setuju sebanyak 1 orang dengan persentase 3%, yang menjawab setuju 19 orang dengan persentase 57%, yang menjawab sangat setuju sebanyak 13 orang dengan persentase 39%, pada pernyataan 8 orang menjawab kurang setuju dengan a persentase 3%, menjawab kurang setuju sebanyak 9 orang dengan persentase 27%, yang menjawab setuju sebanyak 13 orang dengan persentase 39%, menjawab setuju sebanyak 10 orang dengan persentase 30%.

Analisis data

Berikut hasil regresi sederhana untuk menjawab permasalahan yang peneliti teliti yaitu untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pengembangan sumber daya manusia terhadap prestasi kerja aparatur pemerintah di kantor BAPPEDA Kabupaten Gowa. Untuk mengetahui rumusan persamaan regresi sederhana Pengaruh pengembangan sumber daya manusia terhadap prestasi kerja aparatur pemerintah di kantor BAPPEDA Gowa. Hal ini menunjukkan bahwa sebesar 0,012 kinerja pegawai kantor BAPPEDA Kabupaten Gowa dipengaruhi oleh variabel independen yang digunakan yaitu pengembangan sumber daya manusia sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain dari penelitian ini.

Artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel X (pengembangan sumber daya manusia) terhadap variabel Y (prestasi kerja). 2) Berdasarkan perbandingan nilai t hitung dengan t tebal. Berdasarkan hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa pengembangan sumber daya manusia berpengaruh positif terhadap prestasi kerja. Uji regresi linier sederhana diperoleh hasil Y 0,096% jika pengembangan sumber daya manusia pekerja kantoran BAPPEDA sebesar 1%.

Berdasarkan hasil analisis untuk menguji signifikansi pengaruh pengembangan SDM terhadap upaya kerja dengan menggunakan statistik uji T diperoleh t hitung sebesar 0,620 dan signifikansi t sebesar 0,540. Untuk lebih meningkatkan kinerja para pegawai di kantor BAPPEDA Kabupaten Gowa, maka perlu diciptakan motivasi bagi para pegawai, diantaranya dengan cara kantor BAPPEDA lebih memperhatikan kondisi gaji yang sesuai dengan prestasi kerja dan tugas atau pekerjaan untuk sesuai dengan potensi mereka. Hasibuan, Melayu S.P. 2014, Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Revisi) Jakarta: Bumi Aksara. 2012). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Pertama Selemba Empat, Jakarta.

201, Analisis Pengaruh Pengembangan Sumber Daya Manusia Terhadap Prestasi Kerja Pegawai, Studi Kasus Pada Perusahaan Pemerintah Jurnal Kewirausahaan, Vol. 2015, Pengaruh Pengembangan Sumber Daya Manusia Terhadap Prestasi Kerja Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Pada Kantor Unit Pelaksana Teknis Daerah Pusat Metrologi Medan Skripsi Tidak Diterbitkan, Medan: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara. 2015, Pengaruh Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Kepribadian Terhadap Kompetensi Dan Kinerja Karyawan Pada PT. Brata Indonesia di Gresit.

Jawablah dengan memberi tanda centang (√) pada jawaban yang menurut anda benar atau sesuai. Apakah penyelesaian pekerjaan di kantor Anda didukung oleh alat, perlengkapan dan teknologi yang memadai?

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Tugas pekerjaan, wewenang dan tanggung jawab dicatat secara tertulis dalam kebijakan, prosedur dan uraian tugas.

tabel Keterangan
tabel Keterangan

Gambar

Gambar 2.1    Kerangka Konsep    22
Gambar 2.1  Kerangka konsep  G.   Hipotesis
Tabel 4.1  Jenis Kelamin
tabel Keterangan

Referensi

Dokumen terkait

Nama Lelang Penyusunan Dokumen Draft Akhir Masa Jabatan Kepala Daerah Tahun 2011-2016 Satuan Kerja BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA). Kategori Jasa Konsultansi

Diklat dalam jabatan adalah diklat yang dilaksanakan untuk mengembangkan pengetahuan , keterampilan dan sikap PNS agar dapat melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan

Implikasi lebih lanjut dengan pemahaman demikian adalah PTN- BH dapat dianggap sebagai Badan Hukum Privat yang dilepaskan dari tanggung jawab negara, sehingga

Walisongo Semarang.. Dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab, penulis menyatakan bahwa skripsi ini tidak berisi materi yang telah pernah ditulis oleh orang lain

Badan Perencenaan Pembangunan Daerah Kabupaten Gowa (BAPPEDA) merupakan unsur penunjang pemerintah daerah yang mempunyai tugas membantu walikota dalam menentukan

Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Karanganyar Nomor : 800/15 Tahun 2014 tentang Standar Operasional Prosedur Bidang Mutasi pada Badan Kepegawaian

• Pelaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala bidang. c) Sub Bidang Pengembangan Kompetensi Jabatan Pimpinan Tinggi dan Administrasi Mempunyai tugas pokok

Sebaliknya guru atau pegawai yang kompetensi serta kinerjanya kurang baik akan mendapatkan demosi, yaitu pemindahan pegawai sekolah dari jabatan lain yang memiliki tanggung jawab