44
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.
Armfield M, J. (2010). How do we measure dental fear and what are we measuring anyway? Oral Health Prev Dent, 8(2).
Buchanan, N. , H. (2002). Validation of a Facial Image Scale to Assess Child Dental Anxiety. International Journal of Dent, 12, 47–52.
Carpenito, L. J. (2013). Nursing Diagnosis Application to Clinical Practice.
Lipcontt Company.
Cristin, P., Hutagalung, N., & Sinaga, T. (2022). Manfaat Musik Klasik Sebagai Media Relaksasi. Jurnal Seni Musik, 11(1), 80–90.
Djohan. (2006). Terapi Musik Teori dan Aplikasi. Galang press.
Dwipayanti, A., Adriatmoko, W., & Rochim, A. (2009). Komplikasi Post Odontektomi Gigi Molar Ketiga Rahang Bawah Impaksi (Complication Post- Odontectomy Of Lower Third Molar Impacted). Jurnal PDGI, 58, 20–24.
Faradisi. (2012). Efektivitas Terapi Murotal dan Terapi Musik Klasik terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Pasien Pra Operasi di Pekalongan. In STIKES Muhammadiyah Pekajangan (Issue 2).
Fianza, alfredo la. (2014). Efectiveness of a Single Educationand Counseling Intervention in Reducing Anxiety in Women Undergoing Hysterosalpingography: A Rendomized Controlled Trial. Scientific World Journal, 7.
Fragiskos D. (n.d.). Oral Surgery. Springer-Verlag.
Haruman, W. (2013). Pengaruh Terapi Musik Klasik Terhadap Penurunan Kecemasan Atlit Sebelum Menghadapi Pertandingan. Skripsi Universitas Pendidikan Indonesia.
Hawari, dadang. (2013). Manajemen stres,Cemas dan Depresi. Jakarta: Badan penerbit FKUI,2013.
He, H., Li, Z., Zhao, X., & Chen, X. (2023). The Effect Of Music Therapy On Anxiety And Pain In Patients Undergoing Prostate Biopsy: A Systematic Review And Meta-Analysis. Complementary Therapies in Medicine, 72.
https://doi.org/10.1016/j.ctim.2022.102913
Hmud, Raghad. J. W. L. (2009). Dental Anxiety: Cause,Complication And Management Approaches. International Dentistry, 9(5), 6–14.
45
Humphris, G. , M. (2000). Further Evidence for the Reliability and Validity of the Modied Dental Anxiety Scale. International Dental Journal., 367–370.
Jodisaputra, R. A. M., Wibisono, G., & Wardani, N. D. (2016). Tingkat Kecemasan Pasien Odontektomi. Jurnal Kedokteran Gigi, 5(4), 1701–1707.
Jovita, A. W., Santoso, O., & Wardani, N. D. (2016). Pengaruh Intervensi Musik Klasik Mozart Dibanding Musik Instrumental Pop Terhadap Tingkat Kecemasan Dental Pasien Odontektomi. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 5(4).
Kemenkes. (2018). Laporan Riskesdas 2018 Nasional.
Kemenkes. (2022). KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA.
Kirova, D. G. (2011). Dental Anxiety Among Dental Students. Journal of IMAB - Annual Proceeding (Scientific Papers), 17, 2(2011), 137–139.
https://doi.org/10.5272/jimab.2011172.137
Lintiya Devi Y. (2015). Perbedaan Efektifitas Terapi Musik Klasik Dan Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Pasien Di Ruang High Care Unit (HCU) RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARJO Purwokerto.
Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Lita, Y. A., & Hadikrishna, I. (2020). Klasifikasi Impaksi Gigi Molar Ketiga Melalui Pemeriksaan Radiografi Sebagai Penunjang Odontektomi. Jurnal Radiologi Dentomaksilofasial Indonesia (JRDI), 4(1), 1.
https://doi.org/10.32793/jrdi.v4i1.467
Lukman TV. (2013). Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Intensitas Nyeri Pada Pasien Post Operasi Sectio Caesarea Di RSUD Prof. Dr. Hi. Aloei Saboe Kota Gorontalo. Universitas Negeri Gorontalo.
Nair, M. A., Nair, M. A., Shankarapillai, R., & Chouhan, V. (2009). The Dental Anxiety Levels Associated With Surgical Extraction of Tooth. International
Journal Of Dental Clinics, 1(1), 20–23.
https://www.researchgate.net/publication/265197403
Nilsson, U. (2011). Music: A Nursing Intervention. European Jurnal of Cardiovascular Nursing , 10(2), 73–74.
Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi penelitian kesehatan . Rineka Cipta.
Nurqodri, A., Sulastri, S., & Widayati, A. (2021). Perbedaan Tingkat Kecemasan Pasien Sebelum Dan Setelah Tindakan Odontektomi. Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
46
Permatasari, A., & Sulastri, S. (2022). Differences In Anxiety Before And After Odontectomy With Local Anesthetics In Patients Aged 17-28 Years. Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Petronawati, S. A., Wibisono, G., & Wardani, N. D. (2017). Pengaruh Pemberian Musik Klasik Mozart Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Odontektomi. In Natalia Dewi Wardani JKD (Vol. 6, Issue 1). Gunawan Wibisono.
Potter Perry. (2009). Fundamentals of Nursing (Vol. 7). Elsevier.
Primadita, A. (2011). Efektifitas Intervensi Terapi Musik Klasik Terhadap Stress Dalam Menyusun Skripsi Pada Mahasiswa PSIK Undip Semarang.
Universitas Diponegoro.
Sahetapy, D. T., Anindita, P. S., Hutagalung, B. S., Skripsi Program Studi Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran, K., & Studi Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado, P. (2015). Prevalensi Gigi Impaksi Molar Tiga Partial Erupted Pada Masyarakat Desa Totabuan. Jurnal E-GiGi (EG), 3(2).
Saputri, A. W., & Suharyono, A. (2019). The Effect Of Music Therapy On Blood Pressure Patients On Odontectomy Action. Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Sari, R. S. P., & Astuti, T. R. E. (2015). Pengaruh Terapi Musik Instrumental Pop Terhadap Kecemasan Pasien Selama Prosedur Cabut Gigi Permanen Pertama Kali. Universitas Gajah Mada.
Satiadarma, M. (2004). Cerdas dengan Musik . Puspa Suara.
Sholihah, A. A., Sulastri, S., & Almujadi. (2019). The Relation Between Understanding Tooth Extraction Information With Dental Anxiety Level Before Tooth Extraction Method At Pratama Firdaus 24 Hours Clinic.
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Siagian, S. (2000). Manajemen sumber daya manusia. Bumi Aksara.
Soeparmin, S., Kt Suarjaya, I., & Purwakaning Tyas, M. (2013). Peranan Musik Dalam Mengurangi Kecemasan Anak Selama Perawatan Gigi. Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Stephen P. Robbins, T. A. J. (2013). Perilaku Organisasi (2nd ed.). Salemba Empat.
Suhartini. (2008). Effectiveness of Music Therapy Toword Reducing Patient’s Anxiety In Intesive Care Unit. Media Ners, 2, 1–44.
Sunaryo. (2004). Psikologi Untuk Keperawatan. EGC.
