PERANCANGAN INSTALASI INDUSTRI GAMBAR RANGKAIAN & DAN SIMULASI
PENGASUTAN MOTOR LISTRIK 3 FASA DENGAN AUTOTRAFO 1 DAN 3 STEP
Disusun Oleh :
M REZA FIRDAUS 2105031009
EL-4B
PRODI TEKNIK LISTRIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
TAHUN AJARAN 2022/2023
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
Jln. Almamater No. 1 Kampus USU, Medan 20155
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis hantarkan kepada Allah SWT atas segala berkat dan rahmat yang telah diberikan-Nya kepada penulis sehingga laporan ini dapat diselesaikan dengan baik yang berjudul “PENGASUTAN MOTOR LISTRIK 3 FASA DENGAN AUTOTRAFO 1 DAN 3 STEP”.
Pengambaran diagram serta simulasi ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas yang diberikan oleh bapak Ir.Trahman Sitepu, MT. sebagai dosen pengampu mata kuliah Perancangan Instalasi Industri. Dalam proses menyelesaikan dalam menggambar serta mensimulasikan rangkaian menggunakan software Simurelay penulis banyak memperoleh masukan dari berbagai pihak yang mana masukan tersebut sangat membantu untuk membuat laporan ini menjadi sempurna. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada :
1. Allah SWT, atas izin, berkat dan rahmat-Nya sehingga saya selalu sehat dan dapat menyelesaikan wiring diagram yang akan dibahas dibawa.
2. Orangtua, Keluarga dan Orang-orang terkasih yang selalu mengirimkan doa dan dukungan baik secara materi maupun yang lainnya.
3. Bapak Abdul Rahman, S.E.Ak.,M.Si., Direktur Politeknik Negeri Medan.
4. Ibu Afritha Amelia, S.T., M.T., Ketua Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Medan.
5. Bapak Cholish, S.T, M.T., Ketua Program Studi Teknik Listrik Polliteknik Negeri Medan.
6. Bapak Ir.Trahman Sitepu, MT. sebagai dosen pengampu mata kuliah Perancangan Instalasi Industri
Dalam menggambar diagram ini, penulis menyadari bahwa diagram rangkaian ini masih jauh dari kata sempurna, sehingga penulis selaku penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca sekalian. Akhir kata semoga diagram rangkaian ini dapat memberikan manfaat untuk penulis sendiri khususnya, dan masyarakat Indonesia dalam perkembangan dunia pendidikan.
Medan, 11 April 2023
PENDAHULUAN
Didalam menggambar diagram rangkaian, saya menggunakan relay Omron MK2P – I sebagai pembantu timer, berikut penampakan relay beserta nomor terminal dan hubungannya sebagai berikut :
Saya juga menggunakan timer dengan coil sendiri, yang memiliki nomor terminal dan beserta hubungannya sebagai berikut :
Dan saya juga menggunakan software Simurelay untuk mensimulasikan dari diagram yang digambar. Alasan saya memilih software ini sendiri dikarenakan menurut saya software ini sudah cukup bagus dengan symbol symbol yang sudah mulai banyak, walaupun software ini berbayar tetapi menurut saya sepadan dengan fitur yang diberikan serta manfaat yang didapatkan.
a b c d e f g h i j k l
m n
o p q r s t u v w x y z
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Digambar : M. Reza Firdaus Nim : 2105031009
Kelas : EL – 4B Hal. 1
mm
2kW
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
Ket
Diperiksa : Ir.Trahman Sitepu, MT.
Diagram Kontrol Pengasutan Motor dengan Autotrafo 1 step
7 8 11 12
2x1mm2 2x1mm2
95
96
A1
A2 1
3 1
4
M1 K2M
13
14
13
14
K4M 21
22 K6M F1
F1d
S01
S11 1
2
3
4
7
8 97
98
1 2 3 5
1 2
2x1mm2
3 4 5 6
2x1mm2
RELAY TIMER KONTAKTOR ATR STAR CONNECTION KONTAKTOR ATR 1 STEP (70%) KONTAKTOR MOTOR RUNNING
LAMPU INDIKATOR AUTOTRAFO ON LAMPU INDIKATOR MOTOR RUNNING LAMPU INDIKATOR OVERLOAD (TOR)
1 1
1
H5 2A
7
2 7 2
K1T A1
A2
11
12 H8 5
6
M1 K2M H3
K1T
A1
A2 K6M 6
8 K1T K4M
9
10 H7
9 10
2x1mm2
4
1
10
LAMPU INDIKATOR ATR CONNECTION
10
VL x IL x Cos Phi
a b c d e f g h i j k l
m n
o p q r s t u v w x y z
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Digambar : M. Reza Firdaus Nim : 2105031009
Kelas : EL – 4B Hal. 2
mm
2POLITEKNIK NEGERI MEDAN
Ket
Diperiksa : Ir.Trahman Sitepu, MT.
Diagram Kontrol Pengasutan Motor dengan Autotrafo 3 step
9 10
2x1mm2
95
96
13
14 F11
F11d
S011
S111 1
2
3
4
97
98
1 2 3
1 2
2x1mm2
3 4 7 8
2x1mm2
9
KONTAKTOR ON / OFF ATR KONTAKTOR ATR STAR CONNECTION TIMER 1 KONTAKTOR ATR STEP 1 (50%)
TIMER 2 LAMPU INDIKATOR ATR ON STEP 1
2A
9
10 K11M H17
A1 A2
H11
7 2 K12M
A1 A2
H13 7 2
K14T K15T K16M
A1 A2 1
3 K14T
20
20 20
K12M
K15T K26M K21M
21
22
5
6
5 6
7
8
11
12
1
4
LAMPU INDIKATOR AUTOTRAFO ON LAMPU INDIKATOR ATR CONNECTION
1 1 1
9 20
a b c d e f g h i j k l
m n
o p q r s t u v w x y z
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Digambar : M. Reza Firdaus Nim : 2105031009
Kelas : EL – 4B Hal. 3
mm
2POLITEKNIK NEGERI MEDAN
Ket
Diperiksa : Ir.Trahman Sitepu, MT.
Diagram Kontrol Pengasutan Motor dengan Autotrafo 3 step
13 14 17 18
2x1mm2 2x1mm2
4 3 5
11 12
2x1mm2
TIMER 3 KONTAKTOR ATR STEP 2 (70%) KONTAKTOR ATR STEP 3 (90%) KONTAKTOR MOTOR RUNNING
LAMPU INDIKATOR ATR ON STEP 3 LAMPU INDIKATOR MOTOR RUNNING LAMPU INDIKATOR OVERLOAD (TOR)
11
12 H22
15 16
2x1mm2
4
7 2
K21M A1 A2 6
8 K15T
13
14 H25 7
2
K24M A1 A2 6
8
19 19 19
6
8
7 2
15
16 H27
17
18
K20T K23T K26M H28
K16M K16M
K21M
K20T
K20T
K23T
K23T K26M
13
14
1
4 11
12
21
22 21
22
1
4
LAMPU INDIKATOR ATR ON STEP 2 TIMER 4
19
SIMULASI RANGKAIAN :
Adapun simulasi rangkaian Pengasutan Motor menggunakan Autotrafo 1 step ialah sebagai berikut :
Kondisi Standby :
Pada kondisi ini rangkaian telah teraliri arus listrik
Kondisi push button start NO (Normally Open) ditekan :
Autotrafo akan menyala dengan menyalanya KM2 dan KM4 yang ditandai oleh lampu indikator berwarna merah menyala
Motor akan diasut dengan tegangan 70 % dari sumber dengan ditandai lampu indikator berwarna biru menyala, Pengasutan ini berlangsung selama timer (KT1) bekerja.
Setelah timer KT1 selesai bekerja, maka teganngan akan di bypass langsung ke sumber tegangan (PLN) dengan menyalakan KM6 yang ditandai lampu indicator berwarna hijau menyala, berikut simulasinya :
Pada komdisi tersebut motor akan berputar secara penuh dengan tegangan penuh yang ditandai dengan lampu indicator berwarna hijau menyala.
Adapun simulasi rangkaian Pengasutan Motor menggunakan Autotrafo 3 step ialah sebagai berikut :
Kondisi Standby :
Pada kondisi ini rangkaian telah teraliri arus listrik.
Kondisi push button start NO (Normally Open) ditekan :
Autotrafo akan menyala dan terhubung secara star, yang ditandai oleh lampu indikator berwarna merah menyala
Dan pada kondisi ini, timer 1 (KT14) akan mendelay beberapa detik sebelum pengasutan dimulai.
Setelah timer 1 (KT14) selesai bekerja, maka pengasutan dimulai (step 1) :
Pengasutan dimulai dari step 1 (50%) KM16 menyala yang ditandai lampu kuning menyala, Pengasutan ini berlasung selama timer 2 (KT15) bekerja.
Setelah timer 2 (KT15) selesai bekerja, maka pengasutan akan berlanjut ke step 2 (70%) :
Pengasutan step 2 (70%) KM21 menyala yang ditandai lampu biru menyala, Pengasutan ini berlasung selama timer 3 (KT20) bekerja.
Setelah timer 3 (KT20) selesai bekerja, maka pengasutan akan berlanjut ke step 3 (90%) :
Pengasutan step 3 (90%) KM24 menyala yang ditandai lampu orange menyala.
Pengasutan ini berlasung selama timer 4 (KT23) bekerja.
Setelah timer 4 (KT23) selesai bekerja, maka selesai sudah proses pengasutan, maka motor akan dihubungkan pada tegangan sumber secara langsung :
Pada kondisi ini, motor akan lamgsung dihubungkan dengan tegangan sumber secara penuh (100%),
Hidupnya KM26 akan ditandai oleh lampu indikator berwarna hijau menyala, proses ini akan memberhentikan Autotrafo, dikarenakan adanya kontak NC dari KM26 yang menjadi interlock antara KM12 dengan KM26.