Tn. Issa Arwani, S.Com., M.Si. selaku ketua Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya dan dosen pembimbing I yang selalu meluangkan waktu dan memberikan bimbingan dalam penyusunan skripsi ini. Muhammad Fikri Fadlurrahman, Pembangunan Sistem Informasi Monitoring Peternakan Unggas Berbasis Website Menggunakan RESTFULL WEB SERVICE Pembimbing : Issa Arwani, S.Kom., M.Si. Masa produksi yang dilakukan Alfa Sentosa biasanya 30 (tiga puluh) sampai dengan 40 (empat puluh) hari untuk menghasilkan daging ayam.
Setelah selesai menulis formulir, karyawan mengambil gambar formulir tersebut dan kemudian melaporkannya kepada pemilik Alfa Sentosa Farm melalui aplikasi chat online. Selain itu, laporan tersebut tidak terdokumentasi dengan baik karena hanya menggunakan foto dan tidak disimpan dengan rapi sehingga agak sulit untuk menganalisis grafik persentase peternakan Alfa Sentosa. Masa produksi yang dilakukan Alfa Sentosa biasanya memakan waktu sekitar 30 (tiga puluh) sampai dengan 40 (empat puluh) hari untuk menghasilkan daging ayam.
After writing the form, the employee takes a picture of the form and then reports it to the owner of the Alfa Sentosa farm via the web chat application. Furthermore, these reports are not well documented because they only use photos and are not well preserved, making it a bit difficult to analyze Alfa Sentosa farm percentage charts.
PENDAHULUAN
- Latar Belakang
- Rumusan Masalah
- Tujuan
- Manfaat
- Bagi Peternakan Alfa Sentosa
- Batasan Masalah
- Sistematika Pembahasan
Dalam uraian yang dijelaskan Gottschalk, teknologi Restfull Web Services merupakan teknologi fleksibel yang dapat digunakan di web dan mobile. Bagaimana hasil analisis kebutuhan sistem informasi pencatatan laporan dan monitoring produksi di peternakan Alfa Sentosa. Bagaimana hasil perancangan sistem informasi pencatatan laporan dan monitoring produksi di peternakan Alfa Sentosa sesuai dengan analisis kebutuhan?
Bagaimana hasil implementasi sistem informasi pencatatan laporan dan monitoring produksi di peternakan Alfa Sentosa sesuai dengan yang telah dirancang sebelumnya? Menganalisis kebutuhan sistem informasi pencatatan laporan dan monitoring produksi di peternakan Alfa Sentosa sesuai kebutuhan pengguna. Merancang sistem informasi pencatatan laporan dan pemantauan produksi di peternakan Alfa Sentosa sesuai dengan analisis yang telah ditentukan.
Implementasi rancangan sistem informasi pencatatan laporan dan monitoring produksi pada peternakan Alfa Sentosa yang telah dirancang sebelumnya. Menguji sistem informasi laporan logging dan monitoring produksi pada peternakan Alfa Sentosa yang dibangun.
LANDASAN KEPUSTAKAAN
- Kajian Pustaka
- Peternakan Alfa Sentosa
- Sistem Informasi
- Perangkat Mobile
- Dashboard
- Metode Agile
- Web Service
- RESTful API
- Unified Modelling Language
- Use Case Diagram
- Sequence Diagram
- Class Diagram
- PostgreSQL
- Laravel
- React Native
- Heroku
- Blackbox Testing
- Usability Testing
- Postman
Petugas kandang tidak perlu mencatatnya secara manual dan dapat lebih mudah dalam merangkum laporannya. Bab pertama membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan, kelebihan, keterbatasan masalah dan sistematika pembahasan yang akan dibahas dalam penelitian yang dilakukan.
METODOLOGI PENELITIAN
Scenario Agilement
Perencanaan
Desain Sistem
Implementasi Sistem
Pengujian Sistem
Deploy Sistem
Review Sistem
Kesimpulan dan Saran
ANALISIS KEBUTUHAN
Gambaran Umum Sistem
Karakteristik Aktor
Identifikasi Kebutuhan Sistem
- Aturan Pemberian Kode
- Kebutuhan Fungsional
- Kebutuhan Non Fungsional
Pemodelan Use Case Diagram
Use Case Scenario
Activity Diagram
PERANCANGAN
Gambaran Umum Sistem
Perancangan Sequence Diagram
Class Diagram
Physical Data Model
Perancangan API
Perancangan User Interface
IMPLEMENTASI
Spesifikasi Lingkungan Pengembangan
Implementasi Database
- Implementasi Tabel users
- Implementasi Tabel Role
- Implementasi Tabel Standart
- Implementasi Tabel Periode
- Implementasi Tabel Harian
- Implementasi Tabel Panen
- Implementasi Tabel Panen Detail
Atribut tabel pengguna adalah id, nama, email, email_verifikasi_at, kata sandi, ingat_token, dibuat_at, diperbarui_at, dan role_id. BUAT TABEL publik.standar (serial id BUKAN NULL, umur int4 BUKAN NULL, gram int4 BUKAN NULL,. Atribut tabel standar adalah id, umur, gram, dibuat_at, diperbarui_at, dan dihapus_at.
Atribut tabel periode adalah id, total_doc, sisa_doc, no_do, end_date, create_at, update_at, delete_at dan user_id sebagai ID tabel pengguna. Atribut tabel harian adalah id, age, default, feed_in, feed_use, transfer_from_breeder, transfer_to_breeder, die, reject, timbang Created_at, Update_at, Deleted_at, period_id sebagai ID tabel periode dan standart_id sebagai ID tabel default. Atribut tabel panen adalah id, penerima, alamat_penerima, tanggal, waktu pencatatan, waktu keberangkatan, dibuat_at, diperbarui_at, dihapus_at dan periode_id sebagai id tabel periode.
Atribut tabel panen detail adalah id, tail, gross, create_at, update_at, delete_at, dan panen_id sebagai id dari tabel panen.
Implementasi Sistem Informasi Peternakan Ayam
- Fungsi Autentikasi Pengguna
- Fungsi Melihat Periode
- Fungsi Export Laporan Peternakan
- Fungsi Melihat Overview
- Fungsi Melihat Berita
- Fungsi Menambah Akun Anak Kandang
- Fungsi Menambah Periode
- Fungsi Mengedit Periode
- Fungsi Menambah Laporan Harian
- Fungsi Mengedit Laporan Harian
- Fungsi Menambah Laporan Panen
- Fungsi Mengedit Laporan Panen
PENGUJIAN
Black box Testing
Hasil yang Diharapkan Skenario 1: Sistem dapat melakukan validasi pengguna dan pengguna dapat mengakses halaman utama. Skenario Pengujian Skenario 1 : Pengguna memasukkan semua data pengguna anak stabil berupa email, password dan nama, kemudian memilih tombol tambah Skenario 2 : Pengguna tidak memasukkan semua data pengguna anak stabil berupa email tidak, kata sandi dan nama, lalu pilih tombol tambah. Skenario Hasil yang Diharapkan 1: Sistem menyimpan data dan menampilkan pesan "Akun pengguna anak stabil telah berhasil ditambahkan".
Hasil pengujian skenario 1 : Sistem berhasil menyimpan data dan menampilkan pesan “Akun pengguna anak kandang berhasil ditambahkan”. Skenario pengujian Skenario 1 : Pengguna memasukkan seluruh data periode ternak berupa Nomor DOC dan DO dengan nomor yang diinput kemudian memilih tombol tambah Skenario 2 : Pengguna memasukkan seluruh data periode ternak berupa Nomor DOC dan DO dengan masukan bukan angka lalu pilih tombol tambah. Hasil yang Diharapkan Skenario 1: Sistem menyimpan data dan menampilkan pesan “Data laporan harian berhasil ditambahkan”.
Hasil pengujian Skenario 1: Sistem berhasil menyimpan data dan menampilkan pesan “Data laporan harian berhasil ditambahkan”. Hasil yang Diharapkan Skenario 1: Sistem memperbarui data dan menampilkan pesan “Data laporan harian berhasil diperbarui”. Hasil pengujian Skenario 1: Sistem berhasil memperbarui data dan menampilkan pesan “Data laporan harian berhasil diperbarui”.
Usability Testing
PENUTUP
Kesimpulan
Pada tahap proses analisis kebutuhan sistem informasi peternakan ayam diperoleh 14 kebutuhan fungsional dan 1 kebutuhan non fungsional. Pada tahap desain, kebutuhan fungsional dimodelkan menggunakan diagram sequence, diagram kelas dan pemodelan data fisik. Pada tahap implementasi sistem informasi peternakan ayam akan dilakukan berdasarkan hasil perancangan yang dibuat, dimana implementasi sistem menggunakan framework Laravel untuk back end atau untuk pembuatan API dan pada front end atau tampilan.
Pada tahap pengujian dilakukan 2 jenis pengujian yaitu pengujian black box dan pengujian kegunaan.
Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan yaitu pembangunan sistem informasi mobile peternakan ayam dengan sistem android menggunakan web service Restfull maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: Pada tahap analisis kebutuhan sistem informasi peternakan ayam pertanian diperoleh 14 kebutuhan fungsional dan 1 kebutuhan non fungsional. Aktor dalam sistem informasi peternakan ada 2 yaitu pemilik kandang dan anak kandang. Hasil analisis kebutuhan berdasarkan hasil wawancara dengan pemilik. Pada tahap desain, kebutuhan fungsional dimodelkan menggunakan diagram sequence, diagram kelas, dan pemodelan data fisik. Hasil pemodelan menghasilkan 9 sequence diagram, 11 class diagram dan 7 tabel untuk model data fisik. Pada tahap implementasi sistem informasi peternakan ayam akan diimplementasikan berdasarkan hasil perancangan yang dikembangkan, dimana implementasi sistem menggunakan framework Laravel untuk backend atau untuk pembuatan API dan pada frontend atau layar. Pada tahap pengujian dilakukan 2 jenis pengujian yaitu pengujian black box dan pengujian kegunaan. Pengujian kotak hitam menciptakan keadaan valid untuk semua pengujian persyaratan fungsional. Pada pengujian usability dengan sistem skala usability diperoleh rata-rata skor sebesar 86 dengan nilai B yang berarti sistem dapat diterima dengan baik. Meningkatkan produktivitas ayam petelur. 2002), Pengantar Arsitektur Layanan Web. Pembangunan sistem informasi pengelolaan penjualan keripik buah di CV KAJEYE FOOD menggunakan metode peramalan permintaan model air terjun.
Wawancara Kepada Pemilik Peternakan
Implementasi Agile Pembuatan Sistem
Kuisioner SUS Pemilik Peternakan
Kuisioner SUS Anak Kandang
Kuisioner SUS Mahasiswa Peternakan