Pengembangan Media Gambar Bercerita untuk Pembelajaran Menyimak Kelas IV SD

Oleh

Auliani Sukma 1908873

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia

Di Kampus Sumedang

Pengembangan Media Pembelajaran Gambar Bercerita Sebagai Upaya untuk Mengatasi

Permasalahan dalam Pembelajaran

Menyimak/Memirsa Di Kelas IV SD

1

1

2 3

BAB I Pendahuluan

Latar

Belakang Tujuan Penelitian

• Peserta didik mudah merasakan jenuh pada saat pembelajaran

menyimak/memirsa berlangsung.

• Pada saat pembelajaran

menyimak/memirsa cerita, media pembelajaran yang digunakan kurang menarik.

• Pengelolaan kelas yang kurang diatur dengan baik, sehingga pembelajaran kurang optimal.

Latar Belakang Tujuan Penelitian

• Untuk mengetahui prosedur pengembangan desain media pembelajaran gambar bercerita sebagai upaya mengatasi permasalahan dalam pembelajaran menyimak/memirsa di kelas IV SD.

• Untuk mengetahui kelayakan media gambar bercerita dalam mengatasi permasalahan dalam pembelajaran menyimak/memirsa di kelas IV SD.

• Untuk mengetahui efektivitas media gambar bercerita sebagai upaya mengatasi

permasalahan dalam pembelajaran menyimak/memirsa di kelas IV SD.

2

1 2 1

3

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Kajian Teori

Penelitian Terdahulu

Kerangka Berpikir

Kajian Pustaka

Menyimak berarti mendengarkan atau memperhatikan orang

lain. Faktor

kesengajaan jelas lebih besar dalam kegiatan

menyimak daripada mendengarkan.

Media Pembelajaran Keterampilan

Menyimak Gambar Bercerita

Gambar bercerita merupakan media

pembelajaran yang dibuat, untuk mengatasi

permasalahan dalam pembelajaran menyimak.

Gambar bercerita memiliki visual yang dapat menarik

perhatian siswa.

Menurut

Gegne (1970: 1) menyatakan bahwa

media

adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang

dapat merangsangnya untuk belajar.

2

2 1

3

Kajian

Teori

Penelitian Relevan

Penelitian Relevan

Ahli media berdasarkan lembar validasi menunjukkan bahwa media video animasi dongeng dinyatakan “valid tanpa revisi”

karena skor akhir lebih dari 75%.

Presentase siswa yang tuntas yaitu pada siklus I hanya ada 45,8% siswa yang tuntas dan kemudian meningkat menjadi 83,4% siswa yang tuntas pada

siklus II.

Pengembangan Media Pembelajaran Keterampilan Menyimak dan Membaca

Berbasis Multimedia Interaktif Siswa Kelas IV Sekolah Dasar (Endang,

2015)

Pengembangan Media Pembelajaran Video Animasi Dongeng untuk Pembelajaran Menyimak Cerita Kelas

III SDN Sukabumi VI Probolinggo (Kartika & Latif, 2021)

Peningkatan keterampilan Menyimak Melalui Model Pembelajaran Artikulasi dan Media Boneka Tangan Pada Pembelajaran Tematik Kelas 1

SDN Pejok II Kadungadem Bojonegoro (Ulifatus, 2017)

Hasil pretest di kelas uji coba terbatas, menunjukkan hanya

1 siswa yang tuntas dengan nilai 70, sedangkan hasil

posttest dari 10 siswa, semuanya dinyatakan tuntas

karena telah mencapai nilai standar ketuntasan minimal.

1 3

2 3

1

^{DesainPenelitian Objek Penelitian}

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Desain Penelitian

Metode penelitian yang digunakan yaitu mixed method, dengan desain penelitian menggunakan R&D (Research and Development).

Research and Development (R&D) adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan

produk tertentu dan menguji keefektifan metode tersebut.

Objek Penelitian

• Populasi : Seluruh peserta didik SDN Tegalkalong, SDN

Sukaraja 2, SDN Karapyak

• Sampel : Siswa Kelas IV SDN Tegalkalong, SDN Sukaraja

2, SDN Karapyak

• Lokasi : SDN Tegalkalong, SDN Sukaraja 2, SDN

Karapyak