Saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul Pengembangan Sistem Informasi Perkreditan Kantor dan Laboratorium Komputer IPB dengan Metode Prototyping adalah karya saya sesuai petunjuk panitia pembimbing dan belum pernah diserahkan kepada universitas manapun dalam bentuk apapun. Departemen Ilmu Komputer IPB (Ilkom) memiliki ruang kuliah, laboratorium ilmiah dan praktikum yang cukup banyak. Pendataan penggunaan ruangan dan laboratorium yang belum terintegrasi dalam sistem akan menyulitkan pihak administrasi dalam memberikan akses kepada pengguna ruangan.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Laboratorium Ilmu Komputer IPB dan Sistem Informasi Peminjaman Ruangan (SIPERULAB). Hasil dari penelitian ini adalah sistem pencatatan penggunaan ruangan dan laboratorium yang tersedia di Departemen Ilmu Komputer IPB lebih efektif. Penelitian yang dilaksanakan sejak Februari 2018 ini diberi judul Pengembangan Sistem Informasi Peminjaman Ruang dan Laboratorium Ilmu Komputer di IPB dengan Metode Prototyping.
3 Bapak Firman Ardiansyah selaku guru ujian yang memberikan arahan dan masukan dalam pengujian tugas akhir. 5 Tuan. Zainal selaku Kepala Administrasi Ilmu Komputer IPB yang membantu memberikan masukan dalam pengembangan sistem.
PENDAHULUAN
Menurut Pressman (2010), metode prototyping merupakan metode yang paling baik digunakan ketika klien hanya memberikan gambaran umum tentang sistem yang akan dibuat tanpa penjelasan rinci mengenai fitur-fitur yang dikandungnya. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan pengelola, ditentukan beberapa fungsi tambahan yang akan dikembangkan di SIPERULAB, antara lain pemberitahuan biaya tambahan bila digunakan berlibur, ekspor ringkasan penggunaan kamar yang diterima dan ditolak dalam format dokumen portabel (pdf) dan dalam format excel (xls) dan modul pengaduan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan fitur-fitur yang diperoleh dari wawancara dengan administrator.
Sistem ini diharapkan dapat lebih efektif mendata penggunaan ruangan dan laboratorium yang tersedia di Departemen Ilmu Komputer IPB. Permasalahannya adalah belum adanya sistem informasi yang dapat menghubungkan data penggunaan tempat dan laboratorium yang dimiliki. Proses penggunaan ruangan yang ada saat ini masih bersifat konvensional yaitu dengan bertemu langsung dengan pihak pengelola, yang tentu saja menimbulkan kendala bagi pengguna ruangan dan pihak administrasi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem informasi peminjaman ruangan dan laboratorium Ilkom IPB berbasis web dengan lebih efektif mengintegrasikan data penggunaan ruangan dan laboratorium Departemen Ilmu Komputer IPB. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memudahkan pengguna dan administrator dalam proses penggunaan ruangan dan laboratorium di Departemen Ilmu Komputer IPB.
TINJAUAN PUSTAKA
Keuntungan lain menggunakan arsitektur MVC ini adalah meningkatkan fleksibilitas kode dan mempermudah penggunaan kembali kode (Singh dan Iyer 2016). Model berfungsi untuk memberikan respons yang sesuai terhadap permintaan dan instruksi dari kelas tampilan dan kelas pengontrol. 2 View berfungsi untuk menampilkan antarmuka pengguna grafis untuk komponen model yang dirancang khusus untuk kebutuhan klien.
3 Pengontrol berfungsi membaca data dari layar, mengontrol masukan dari pengguna, mengirimkan data masukan ke model, meminta perubahan pada model dan tampilan.
METODE
Pada tahap ini dilakukan wawancara dengan pemangku kepentingan (kepala tata usaha) Departemen Ilmu Komputer IPB. Hasil yang diperoleh dari tahap ini berupa daftar seluruh kebutuhan sistem yang akan dikembangkan. Hasil wawancara yang diperoleh pada tahap sebelumnya dipetakan ke dalam kebutuhan fungsional yang akan diterapkan pada sistem.
Gunakan fungsi diagram kasus untuk menggambarkan interaksi dan fungsi yang dapat dilakukan pengguna dalam sistem. Prototipe yang dikembangkan menggunakan pola arsitektur Model View and Controller (MVC) yang terdapat pada Laravel. Pada tahap deployment dan delivery, dilakukan presentasi dan pengujian terhadap perangkat lunak yang telah dikembangkan kepada pemangku kepentingan untuk memberikan umpan balik yang nantinya digunakan untuk menyempurnakan spesifikasi kebutuhan sistem.
Apabila prototipe yang dibuat tidak memenuhi kebutuhan pengguna atau terdapat tambahan kebutuhan sistem maka akan dilakukan iterasi untuk melakukan perbaikan pada prototipe. Apabila hasil prototype yang telah dilakukan telah memenuhi seluruh persyaratan sistem dan diterima maka akan dilakukan implementasi sistem secara penuh pada tahap ini.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengguna dapat mengisi form peminjaman kamar sampai selesai, jika tidak ada konflik dengan pinjaman lainnya maka data pinjaman akan ditampilkan pada riwayat penggunaan pengguna. Permintaan peminjaman kamar yang dimasukkan pada halaman peminjaman kamar disimpan pada bagian controller yaitu UsageController seperti pada Gambar 8. Daftar peminjaman yang dilakukan dapat dilihat pada tab panel Usage History Table seperti pada Gambar 9, Tampilan Tampilan dapat dilihat pada Lampiran 4.
Pengaduan berguna untuk memberikan saran, masukan atau pengaduan kepada admin (pihak administrasi) setelah peminjaman kamar selesai. Selanjutnya dilakukan survei melalui kuisioner online yang bertujuan untuk mengetahui apakah persyaratan yang diperoleh layak untuk dikembangkan pada sistem, kemudian kuisioner disebarkan secara acak kepada responden yang mempunyai potensi untuk meminjam tempat. Jumlah responden yang menjawab sebanyak 15 orang dengan visualisasi grafik batang berdasarkan jawaban responden dapat dilihat pada Gambar 10.
Dari 60% responden yang menjawab 'tidak pernah', diketahui bahwa pertanyaan nomor dua menghasilkan total jawaban sebesar 88,9% untuk jawaban sering dan 11,1% untuk jawaban 'tidak pernah'. Soal nomor tiga menghasilkan total respon rate sebesar 33,4% untuk respon kegiatan Himalkom, 22,2% untuk respon Rohis Ilkom, 22,2% untuk respon panitia, 11,1% untuk respon workshop dan 11,1% untuk jawaban praktik pengganti. Pertanyaan nomor lima menghasilkan tingkat respons keseluruhan sebesar 77,8% untuk respons selama dua jam dan 22,2% untuk respons selama dua jam.
Menurut responden yang menjawab tidak perlu, proses sewa kamar di Ilkom secara manual mudah dilakukan. Soal nomor sembilan mempunyai total respon sebesar 92,4% untuk jawaban perlu dan 7,6% untuk jawaban tidak diperlukan. Menurut responden yang menjawab tidak perlu, jika membatalkan room credit akan merugikan pengguna lain yang ingin menggunakan room yang sudah dipinjam dan merugikan pihak pengelola karena sudah melakukan konfirmasi room credit. .
Diagram aktivitas yang menambahkan saran, masukan atau keluhan dapat dilihat pada Gambar 13 dan fungsi lainnya dapat dilihat pada Lampiran 2.
SIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan pengujian yang dilakukan bersama Ketua Jurusan Ilmu Komputer dan salah satu mahasiswa, dikatakan bahwa SIPERULAB telah memiliki fitur yang cukup untuk digunakan oleh pengguna dan administrator, dan seluruh fungsi yang ada di SIPERULAB telah berhasil diimplementasikan.
DAFTAR PUSTAKA
Kondisi Pos Sistem menampilkan seluruh jadwal peminjaman kamar yang sedang atau akan digunakan oleh seluruh pengguna. Kursus Utama 1 Pengguna membuka website SIPERULAB. Pemicu Tekan menu pemakaian, lalu tekan tombol edit Kondisi Sistem menampilkan form modifikasi pinjaman kamar Kondisi pasca Sistem menampilkan pesan bahwa pinjaman berhasil. 2 Pengguna atau administrator tidak dapat mengubah data peminjaman ruangan jika belum meminjam ruangan D Gunakan deskripsi kasus hapus peminjaman ruangan.
Trigger Tekan menu konsumsi, lalu tekan tombol hapus Prasyarat Sistem menampilkan peringatan konfirmasi penghapusan Postconditions Sistem menampilkan pesan bahwa pinjaman telah dihapus. Kursus utama 1 Pengguna atau administrator memilih menu konsumsi, lalu. Prasyarat Sistem menampilkan data dari kondisi Pos setempat yang dipilih. Sistem menampilkan pesan bahwa ruangan telah diubah dan. Prasyarat Sistem menampilkan data form aktivitas yang dipilih Postconditions Sistem menampilkan pesan bahwa aktivitas telah berhasil dimodifikasi dan.
Prasyarat Sistem menampilkan tabel ruangan yang Anda gunakan Kondisi pos Sistem menampilkan peringatan bahwa akan dikenakan biaya tambahan Kursus utama 1 Pengguna memilih menu penggunaan. Prasyarat Sistem menampilkan seluruh daftar pengaduan Kondisi pos Sistem menampilkan rincian pengaduan yang dipilih Proses utama 1 Admin menekan menu daftar pengaduan. Prasyarat Sistem menampilkan seluruh daftar kamar sewa Kondisi pos Sistem mengambil data sewa kamar sesuai format.
Sistem menampilkan peringatan konfirmasi penghapusan dan jika tombol OK ditekan, sistem menampilkan pesan 'pinjaman berhasil dihapus' dan rincian pinjaman terhapus di database. Sistem menampilkan peringatan konfirmasi penghapusan dan jika tombol ok ditekan, sistem menampilkan pesan 'aktivitas berhasil dihapus' dan data lokasi terhapus di database. Sistem akan secara otomatis mengekspor ringkasan data kredit kamar secara keseluruhan dan secara otomatis mengunduhnya dalam format pilihan Anda.
RIWAYAT HIDUP