• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengendalian Pencemaran Lingkungan

N/A
N/A
Mariana Ulfah Sutakin

Academic year: 2024

Membagikan "Pengendalian Pencemaran Lingkungan"

Copied!
71
0
0

Teks penuh

(1)

PENGENDALIAN PENCEMARAN

LINGKUNGAN

(2)

BAHAN KAJIAN:

• Pencemaran lingkungan

• Pengendalian Pencemaran

(3)

LINGKUNGAN???

PENCEMARAN???

(4)

Lingkungan Hidup

Kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk

hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi

alam itu sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain

Tatanan unsur lingkungan hidup yang merupakan kesatuan utuh

menyeluruh dan saling

mempengaruhi

dalam

membentuk

keseimbangan

, stabilitas, dan produktivitas

lingkungan hidup.

Ekosistem

(5)

Masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi dan/atau komponen

lain ke dalam lingkungan dan/atau berubahnya tatanan lingkungan oleh

kegiatan manusia atau proses alam, sehingga menurunnya kualitas lingkungan hingga ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak berfungsi sesuai dengan

peruntukannya

LINGKUNGAN

(6)

Perubahan langsung dan/atau

tidak langsung terhadap sifat

fisik, kimia, dan/atau hayati

Lingkungan Hidup yang

melampaui Kriteria Baku

Kerusakan Lingkungan Hidup.

(7)

Baku Mutu Lingkungan

Ukuran batas atau kadar

makhluk hidup, zat, energi, atau komponen yang ada atau harus ada dan/atau unsur pencemar yang ditenggang keberadaannya dalam suatu sumber daya tertentu sebagai unsur lingkungan hidup.

Kriteria Baku Kerusakan Lingkungan

Fungsi

Definisi

untuk menentukan terjadinya pencemaran lingkungan hidup

Baku Mutu (BM) lingkungan hidup, meliputi:

❖BM air;

❖BM air limbah;

❖BM air laut;

❖BM udara ambien;

❖BM emisi;

❖BM gangguan;

❖BM lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

(8)

SUMBER PENCEMAR

Pencemaran lingkungan berasal dari aktivitas atau proses alam dan kegiatan manusia

3 Jenis Pencemaran (medium fisik lingkungan)

Sumber pencemar yang utama, yaitu kegiatan manusia yang tidak peduli

dengan lingkungan

(9)

Sisa suatu usaha dan/atau kegiatan

Sumber :

Domestik sisa kegiatan rumah tangga dan sejenis sampah rumah tangga

Non Domestik kegiatan industri/pabrik, pertambangan, pertanian, medis, transportasi & sebagainya

Senyawa :

Organik mengandung senyawa karbon berasal dari makhluk hidup & mudah terurai

Anorganik limbah yang sangat sulit terurai

Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) Mengandung B3.

B3 adalah zat, energi, dan/atau komponen lain yang karena sifat, konsentrasi, dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusak lingkungan hidup, dan/atau membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lain

• Padat

LIMBAH ??

JENIS LIMBAH ??

(10)

LIMBAH DOMESTIK

Air Limbah Domestik

Limbah yang berasal dari aktivitas hidup sehari-hari manusia yang berhubungan dengan pemakaian air dalam wujud cair.

Limbah Padat Domestik

(Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga)

Limbah yang berasal dari aktivitas hidup sehari-hari manusia

dalam wujud padatan

(11)

LIMBAH DARI KEGIATAN

DOMESTIK

(12)

BEST FOR You

O R G A N I C S C O M P A N Y

LIMBAH DARI KEGIATAN INDUSTRI

(13)

Pencemaran Air

Masuk atau dimasukannya makhluk hidup, zat, energi, dan atau komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manusia,

sehingga melampaui baku mutu air yang ditetapkan

Baku Mutu Air Limbah (BMAL) adalah batas maksimum

Mutu air

adalah

kondisi kualitas air yang diukur dan/atau diuji berdasarkan parameter-parameter tertentu dan metoda tertentu berdasarkan peraturan

perundang-undangan.

(14)

Bahan Pencemar Air

Senyawa organik dan senyawa anorganik yang terdapat dalam air dapat

menyebabkan pencemaran air minum

Sampah dan buangan-buangan kotoran dari kegiatan manusia (rumah tangga, pertanian, transportasi,

pertambangan dan pabrik/industri) dapat

mengurangi kadar oksigen dalam air yang sangat

dibutuhkan oleh kehidupan dalam air

(15)

Pencemaran Air Permukaan

(16)

BEST FOR You

O R G A N I C S C O M P A N Y

SKEMA

PENCEMARAN AIR TANAH

18

(17)

SUMBER PENCEMARAN AIR

Aktivitas domestik Industri

Pertanian Peternakan

Fasilitas kesehatan

(18)

BEST FOR You

O R G A N I C S C O M P A N Y

(19)

LOGAM DAN BAHAYA DALAM KESEHATAN

(20)

BEST FOR You

O R G A N I C S C O M P A N Y

LOGAM DAN BAHAYA DALAM KESEHATAN

(21)

RUN OFF DARI PERTANIAN

(22)

BEST FOR You

O R G A N I C S C O M P A N Y

POLUTAN DARI KEGIATAN PERIKANAN/PERTAMBAKAN

Pencemaran perairan oleh sisa pakan ikan

(23)

LIMBAH DARI PETERNAKAN

(24)

BEST FOR You

O R G A N I C S C O M P A N Y

LIMBAH DARI FASILITAS KESEHATAN

(25)

Pencemaran Udara

Udara

adalah campuran berbagai gas yang tidak berwarna dan tidak berbau (seperti oksigen dan nitrogen) yang memenuhi ruang di

atas bumi

Komponen di Udara memiliki fungsi:

▪ Okigen untuk bernafas

▪ Karbondioksida untuk proses fotosintesis oleh klorofil daun

▪ Ozon (O3) untuk menahan sinar ultra violet

(26)

Pencemaran Udara

Berdasarkan jenis terjadinya pencemaran:

▪ Pencemaran langsung langsung berdampak pada makhluk hidup &

keseimbangan ekologi.

▪Pencemaran Tidak Langsung melalui reaksi kimia yang terjadi dahulu di udara, air maupun tanah.

(27)

Pencemaran Udara

Masuknya atau dimasukkannya zat, energi, dari

komponen lain ke dalam udara ambien oleh kegiatan manusia, sehingga mutu udara turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan udara ambien tidak dapat memenuhi fungsinya

Udara Ambien

Udara bebas dipermukaan bumi pada lapisan troposfir yang berada di dalam wilayah yurisdiksi Republik Indonesia yang dibutuhkan dan mempengaruhi kesehatan manusia, makhluk

hidup dan unsur Lingkungan hidup lainnya

(28)

Sumber Emisi

Setiap usaha dan/atau kegiatan yang mengeluarkan emisi dari sumber bergerak, sumber bergerak spesifik, sumber tidak bergerak, maupun sumber tidak bergerak spesifik

Sumber

Pencemar Udara

Setiap usaha dan/atau kegiatan yang mengeluarkan bahan pencemar ke udara yang menyebabkan udara tidak dapat

berfungsi sebagaimana mestinya

Emisi

Zat, energi dan/atau komponen lain yang dihasilkan dalam suatu kegiatan yang masuk dan/atau dimasukkannya ke dalam udara ambien yang mempunyai dan/atau tidak mempunyai

potensi sebagai unsur pencemar

(29)

Sumber Emisi Bergerak dan Tidak Bergerak

Sumber Emisi Bergerak

Sumber emisi yang bergerak atau tidak tetap pada suatu tempat yang berasal dari kendaraan bermotor

Sumber Emisi Bergerak Spesifik

Sumber emisi yang bergerak atau tidak tetap pada suatu tempat yang berasal dari kereta api, pesawat terbang, kapal laut dan kendaraan berat lainnya

Sumber Emisi Tidak Bergerak

Sumber emisi yang tidak bergerak atau tetap pada suatu tempat, seperti

(30)

Masuk atau dimasukannya makhluk hidup, zat, energi, dan atau komponen lain ke dalam tanah oleh

kegiatan manusia, sehingga

kualitas tanah menurun

sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan tanah tidak dapat berfungsi sesuai

dengan peruntukannya.

TANAH

Bagian kerak bumi yang tersusun dari mineral & organik.

Tempat penampungan berbagai bahan kimia

Pencemaran Tanah

(31)

Sumber

Pencemar Tanah

Herbisida

Pestisida Pupuk buatan (non-organik)

Limbah

industri/pabrik pertambangan

Limbah

Domestik

(32)

DAMPAK

PENCEMARAN LINGKUNGAN

• Kesehatan dan kesejahteraan manusia dan makhluk hidup lainnya.

• Terganggunya ekosistem lingkungan karena rusaknya keseimbangan lingkungan.

• Kerusakan lingkungan dalam

jangka Panjang.

(33)

• Aktivitas manusia menyebabkan adanya limbah/bahan pencemar (polutan)

• Keberadaan polutan berlebihan menyebabkan kualitas lingkungan menurun & berdampak pada perubahan ekosistem dalam lingkungan

Lingkungan

• Limbah yang tidak dikelola dengan tepat dapat merusak kesehatan manusia baik

DAMPAK LIMBAH

Kesehatan

(34)

Upaya pencegahan dan/atau penanggulangan pencemaran air/udara/tanah serta

pemulihan kualitas air/udara/tanah

untuk menjamin kualitas air/udara/tanah agar sesuai dengan baku mutu

air/udara/tanah

Pengendalian Pencemaran Air/Udara/Tanah

Pengelolaan lingkungan , terutama pengelolaan limbah merupakan hal utama dalam pengendalian dan

penanggulangan pencemaran dan kerusakan lingkungan

(35)

Sumber : http://www.nature.nps.gov/air/AQBasics/sources.cfm

(36)

Dampak

Pencemaran Air

(37)
(38)
(39)
(40)

PENGENDALIAN

PENCEMARAN

(41)

Pasal 4

Terhadap pengolahan air limbah domestik, Wajib dilakukan pemantauan untuk mengetahui pemenuhan ketentuan baku mutu air limbah

UURI Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Peraturan Pemerintah RI Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.68/Menlhk-Setjen/2016 tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik

IPAL

Pengujian Air

Baku Mutu

Limbah pada

Air Limbah

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.68/Menlhk-Setjen/2016 tentang Baku Mutu

Air Limbah Domestik

Pasal 3

Setiap usaha dan/atau kegiatan yang menghasilkan air limbah domestik wajib melakukan pengolahan air limbah domestik yang dihasilkannya

PENGOLAHAN AIR LIMBAH DOMESTIK

(42)

Undang-Undang RI Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah

Peraturan Pemerintah RI Nomor 81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga

Peraturan Pemerintah RI Nomor 27 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Sampah Spesifik

Sampah Rumah Tangga dan Sampah

Sejenis Sampah Rumah Tangga

Tinja

Pengelolaan Sampah

Kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan

dan penanganan sampah

Berasal dari kawasan komersial, kawasan industri, kawasan khusus,

fasilitas sosial, fasilitas umum, dan/atau fasilitas lainnya

Sisa/kotoran yang berasal dari manusia

PENGOLAHAN LIMBAH PADAT DOMESTIK

Sampah Spesifik Sampah yang karena sifat, konsentrasi dan/atau volumenya

memerlukan pengelolaan khusus

(43)

PENGOLAHAN

LIMBAH PADAT DOMESTIK

• Pemilahan Sampah dengan Sistem 3R ( Reuse, Reduce, Recycle)

• Pengurangan Sampah

• Proses penanganan: residu sampah

dibawa ke Tempat Pemrosesan Akhir

(TPA) menggunakan sistem yang baik

dan sesuai dengan fungsinya

(44)

PEMILAHAN

SAMPAH • Pemilahan dari sumber sampah

• Sampah organik diolah menjadi kompos

• Sampah anorganik ke bank sampah/didaur ulang

• Sampah B3 diserahkan ke pihak ketiga yang berizin

• Residu sampah ke TPA

(45)

Pengelolaan Air Limbah

Air Limbah Industri/Jasa

Air Limbah Pertambangan

Air Limbah Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Pengolahan Air Limbah

Suatu proses yang dijalankan untuk menghilangkan atau

membersihkan limbah (effluent) atau limbah hasil kegiatan industri, komersial atau rumah tangga dari air sehingga air dapat

dimanfaatkan kembali oleh lingkungan tanpa memberikan dampak negatif ataupun dapat digunakan kembali dalam proses industri,

komersial dan rumah tangga tersebut

Tahapan Pengolahan Air Limbah

• Pengolahan fisika, kimia

• Pengolahan biologi

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.16/MENLHK/SETJEN/KUM.1/4/2 019 tentang Perubahan Kedua Atas

Peraturan Menteri Lingkungan

(46)

Tahapan Pengelolaan Air Limbah

1 2 3 4 5

1. Tahap Perencanaan proses pengolahan air limbah yang sesuai dengan sumber, jenis, kapasitas dan kandungan dalam air limbah serta sistem pengolahannya.

3. Tahap Pengolahan Primer, membuang bahan-bahan padat, baik yang organik maupun anorganik, dengan teknik sedimentasi, serta untuk membuang bahan-bahan yang terapung dalam limbah dengan teknik skimming.

4. Tahap Pengolahan Sekunder, membuang bahan organik dan bahan padat tersuspensi lainnya yang masih tertinggal. Proses aerobik dan anaerobik.

2. Tahap Pengolahan Awal, memisahkan zat padat dan zat cair dengan menggunakan filter (saringan) dan bak sedimentasi.

5. Tahap Pengolahan Tersier, membuang lebih dari 99% zat lain (impurities) dalam air limbah, sehingga menghasilkan air hasil limbah yang paling baik kualitasnya.

(47)

Pengolahan Air Limbah

Baku Mutu Pengujian

Air Limbah

pada Laboratorium

Terakreditasi

Air Limbah

Media Lingkungan

Sesuai

Tahapan Pengelolaan Air Limbah

1 2 3 4 5

(48)

Kegiatan yang meliputi pengurangan,

penyimpanan, pengumpulan, pengangkutan, pemanfaatan, pengolahan, dan/atau penimbunan

Pengelolaan Limbah B3 & Medis

UURI Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja

Peraturan Pemerintah RI Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 30 Tahun 2009 tentang Tata Laksana Perizinan dan Pengawasan Pengelolaan Limbah B3 serta Pengawasan Pemulihan Akibat Pencemaran Limbah B3 Oleh Pemerintah Daerah

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 14 Tahun 2013 tentang Simbol dan Label Limbah B3

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 56 Tahun 2015 tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah B3 dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.63/Menlhk-Setjen/KUM.1/7/2016 tentang Persyaratan dan Tata Cara Penimbunan Limbah B3 di fasilitas Penimbunan Akhir

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 6 Tahun 2021 tentang Tata Cara dan Persyaratan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun

(49)
(50)

Tahapan Pengelolaan Limbah B3 & Medis

• Memiliki Izin/persetujuan Lingkungan untuk usaha dan/atau kegiatan (mengikuti peraturan yang berlaku)

• Mengidentifikasi jenis dan karakteristik Limbah B3 dan Medis

• Memiliki bangunan khusus penyimpanan sementara Limbah B3 dan Medis yang sesuai dengan peraturan yang berlaku

• Memiliki persetujuan teknis LB3(izin penyimpanan sementara Limbah B3 dan Medis, izin pengangkutan, izin pengumpul, pemanfaatan, pengolahan) sesuai dengan peraturan yang berlaku dan jenis usaha dan/atau kegiatan (mengikuti peraturan yang berlaku).

Pengurangan, pemilahan dan penyimpanan Limbah B3 dan medis sesuai jenis karakteristik dan peraturan yang berlaku

Pengangkutan Limbah B3 dan medis yang dilakukan oleh pihak ketiga yang memiliki izin pengangkutan, pengumpul maupun pengolah Limbah

(51)

Manajemen pengelolaan limbah sangat penting, menyiapkan sumber daya manusia, sistem pengolahan

yang tepat, komitmen dari berbagai pihak terkait dan

sesuai dengan peraturan yang berlaku

PENGELOLAAN

LIMBAH

(52)

TEKNIK PENGENDALIAN PENCEMARAN

1. Pendekatan Teknologi, Memodifikasi lingkungan dan pemanfaatanteknologi dalam pengolahan/pengendalian bahan pencemar (limbah).

2. Pendekatan Sosial, Ekonomi & budaya

a. Peran serta masyarakat

b. Tenaga kerja lokal dalam pengendalian lingkungan

c. Interaksi sosial harmonis antara pengusaha, pemerintah & masyarakat

3. Pendekatan Kelembagaan & Stakeholder , penyusunan pedoman pengendalian lingkungan.

PENGAWASAN PENCEMARAN LINGKUNGAN

1. Perencanaan 2. Pelaksanaan 3. Evaluasi

4. Pelaporan

(53)

Pengendalian

Pencemaran Air

(54)

HIRARKI PENCEGAHAN PENCEMARAN

(55)

UPAYA PENCEGAHAN

PENCEMARAN LINGKUNGAN

(56)

PermenLHK Nomor 68 Tahun 2016 tentang

BAKU MUTU AIR LIMBAH DOMESTIK

(57)

UPAYA PENCEGAHAN

PENCEMARAN LINGKUNGAN

(58)
(59)
(60)

Penyediaan dan

Pengoperasian IPAL

(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)

TEKNOLOGI PENGOLAHAN AIR LIMBAH RUMAH SAKIT

- SISTEM PENGOLAH LIMBAH BIOFILTER AEROB-

ANAEROB

(68)
(69)

UPAYA PENCEGAHAN

PENCEMARAN LINGKUNGAN

(70)

Link Youtube

Pengelolaan Limbah

https://www.youtube.com/watch?v=BGPnURoZQuM

https://www.youtube.com/watch?v=ZBlbu6JNsWo https://www.youtube.com/watch?v=uWy2CS4W9L8 https://www.youtube.com/watch?v=fY2SIBMqBUU

https://www.youtube.com/watch?v=tmcU5YzaV6A https://www.youtube.com/watch?v=YCXgQ4DKhpc

https://www.youtube.com/watch?v=YPI7o3dfNbE

https://www.youtube.com/watch?v=Z-b6piNBIW4

(71)

Semoga

Bermanfaat

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan dan pengaruh PDRB, pencemaran air, pencemaran udara dan pencemaran tanah terhadap kualitas lingkungan hidup di

Polusi atau pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkan –nya makhluk hidup, zat energi, dan atau komponen lain ke dalam lingkungan

penulisan hukum dengan judul Peran Badan Lingkungan Hidup Dalam.. Pengawasan Kegiatan Usaha Laundry Sebagai Upaya Pengendalian

Setelah mempelajari matakuliah ini mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menjelaskan Batasan Pencemaran Lingkungan, Akar permasalahan, jenis, dan sumber pencemaran Iingkungan,

Mengapa manusia memiliki peran penting dalam menjaga lingkungan hidup agar tidak.

Pencemaran lingkungan terjadi bila daur materi dalam lingkungan hidup mengalami perubahan, sehingga keseimbangan dalam hal struktur maupun fungsinya terganggu.

32 tahun 2009, pencemaran lingkungan hidup adalah masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh

Dokumen ini adalah modul ajar untuk mata pelajaran IPA, tema Makhluk Hidup dan Lingkungannya, dengan subtema Pencemaran